Didemo Siswa, Ini Penjelasan Kepala SMKN 2 Kerinci

Kerinci, MPN - Aksi demo siswa SMK Negeri 2 Kerinci, pagi tadi Senin (17/10) soal dugaan pungutan liar dan mempertanyakan dana pramuka tidak jelas.

Terkait hal itu, Kepala SMKN 2 Kerinci Ardinal Hadi dikonfirmasi mengakui adanya aksi demo yang digelar siswanya, dalam aksi demo siswa menuntut dirinya mundur dari jabatan sebagai Kepala sekolah. Selain itu siswa juga menuntut agar guru honorernya bisa mengajar kembali.

“Kitakan punya atasan itu yang berhak memecat kita, kalau masalah guru honorer memang tidak mengajar karena permasalahan honornya. Tapi sudah diselesaikan, kalau untuk honor guru itu komite yang mengurus bukan kepala sekolah,”terangnya.

Dijelaskannya, terkait permasalahan dana kegiatan pramuka semuanya sudah dicairkan melalui pembina pramukanya masing-masing.  Dirinya tidak berwenang dalam pelaksanaan dan penggunaan dana kegiatan-kegiatan sekolah.

“Untuk masalah mushalla dulu kita hanya berwacana, alangkah layaknya kita punya mushalla, tapi tergantung dana dan dimusyawarahkan. Yang jelas solusi kita terkait aksi ini apa yang bisa kita selesaikan dan rundingkan kita laksanakan, mana yang tidak bisa mau bagaimana lagi,”jelasnya.(Adz)