Perang: Nafsu Lama Akan Sumber Daya

Perang: Nafsu Lama Akan Sumber Daya

oleh :

Dr. Jafar Ahmad

Perang bukanlah fenomena baru dalam sejarah umat manusia. Sejak peradaban pertama muncul, konflik bersenjata menjadi alat paling efektif—meski paling brutal—untuk menguasai sumber daya. Di balik bendera, ideologi, bahkan agama, selalu ada satu motif yang konstan: keinginan untuk menguasai apa yang ada di tangan orang lain.

Jika kita melihat sejarah, hampir semua perang besar maupun kecil tidak bisa dilepaskan dari perebutan kekayaan, tanah, wilayah strategis, hingga akses terhadap sumber daya alam.

Ambil contoh Perang Troya, yang selama ini dikenal lewat kisah cinta Paris dan Helena. Namun di balik romansa itu, sejarawan menduga bahwa Troya terletak di jalur perdagangan penting, dan perang tersebut lebih dipicu oleh kepentingan ekonomi daripada sekadar perebutan seorang perempuan.

Lompat ke abad ke-20, Perang Dunia I dan II adalah cerminan nyata betapa negara-negara kuat berebut koloni, bahan tambang, dan sumber energi. Jerman, misalnya, merasa terkepung dan terjepit secara ekonomi, lalu memutuskan ekspansi militer untuk memperluas wilayah dan kekuasaan. Jepang menyerang Pearl Harbor bukan semata soal kejutan militer, tapi untuk membuka akses terhadap pasokan minyak Asia Tenggara.

Begitu pula dengan Perang Teluk tahun 1990-an. Irak di bawah Saddam Hussein menyerbu Kuwait, dengan dalih sejarah dan ekonomi. Namun yang jadi sorotan adalah kendali atas ladang minyak besar yang dimiliki Kuwait. Dunia internasional pun turun tangan bukan semata demi perdamaian, tapi karena kepentingan strategis terhadap minyak di kawasan Teluk.

Kita juga tidak bisa melupakan konflik di Afrika Tengah, di mana perang saudara dan kekerasan etnis sering terjadi di wilayah yang kaya akan berlian, emas, dan logam tanah jarang. Banyak konflik di sana disulut oleh kekuatan asing atau elit lokal yang ingin menguasai sumber daya mineral.

Jika ditelusuri lebih jauh, bahkan konflik berdarah di berbagai belahan dunia saat ini—baik yang terbuka maupun terselubung—masih menyimpan pola yang sama: kontrol atas kekayaan alam, jalur perdagangan, atau wilayah strategis. Sentimen ideologis, identitas etnis, dan fanatisme agama memang memainkan peran, tapi sering kali itu hanya alat untuk membakar semangat rakyat, sementara tujuan sejatinya tetap: kuasa atas sumber daya.

Pertanyaannya adalah: sampai kapan perang akan terus menjadi bagian dari peradaban manusia?

Mungkin jawabannya sederhana tapi menyakitkan: sampai manusia tak lagi serakah. Tapi, entahlah. Karena sepanjang sejarah, keserakahan selalu menemukan jalannya—dan perang menjadi bahasanya.(*)

Penulis adalah Rektor IAIN Kerinci, Pendiri Idea Institut Indonesia

Dandim 0417/Kerinci Hadiri Pelepasan Murid TK Kartika II-24 Sungai Penuh

Merdekapost.com, Sungai Penuh – Komandan Kodim (Dandim) 0417/Kerinci, Letkol Inf Eko Budiarto, S.I.P., M.I.P., turut menghadiri acara pelepasan murid Taman Kanak-Kanak (TK) Kartika II-24 Kota Sungai Penuh tahun ajaran 2024/2025. Acara yang berlangsung pada Kamis, 19 Juni 2025, ini mengusung tema inspiratif "Maju Masa Depan Gemilang Bersama Generasi Muda."

Kehadiran Letkol Inf Eko Budiarto dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen TNI, khususnya Kodim 0417/Kerinci, terhadap pendidikan dan pembinaan generasi muda sejak usia dini.

 Dalam sambutannya,Dandim Eko Budiarto menyampaikan apresiasi kepada seluruh guru dan staf TK Kartika II-24 atas dedikasi mereka dalam mendidik dan membentuk karakter anak-anak.

"Pendidikan usia dini adalah fondasi penting bagi masa depan bangsa. Anak-anak kita adalah calon pemimpin dan penerus cita-cita bangsa," ujar Letkol Eko Budiarto. 

Baca Juga:

Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci Unjuk Kemampuan Bahasa Inggris Lewat English Competition

Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci Unjuk Kemampuan Bahasa Inggris Lewat English Competition.(mpc)

Sungai Penuh, Merdekapost.com — Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci terus menunjukkan keseriusannya dalam mencetak mahasiswa yang unggul dan berdaya saing tinggi. Sebagai satu-satunya perguruan tinggi Islam negeri di ujung barat Provinsi Jambi, IAIN Kerinci kini membuktikan bahwa mahasiswanya memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang tak kalah dengan kampus-kampus besar lainnya.

Kemampuan tersebut ditunjukkan melalui English Competition yang digelar Forum Mahasiswa Kartu Indonesia Pintar (Forma KIP-Kuliah) bekerja sama dengan Takhasus Bahasa Inggris. Berbagai cabang lomba dilaksanakan, mulai dari story telling, speech, debate, hingga lomba tradisional.

Baca Juga: Pemkab Kerinci Raih Opini WTP dari BPK RI, Bupati Monadi: Ini Persembahan untuk Masyarakat Kerinci

Koordinator Takhasus Bahasa Inggris, Lokima Juliandi, menjelaskan bahwa kompetisi ini menjadi wadah untuk mengukur sekaligus mengasah kemampuan mahasiswa.

“Ada tiga cabang utama yang dilombakan, yakni story telling, speech, dan debate,” ujarnya.

Rangkaian lomba berlangsung di Aula Ma’had dan sekitarnya. Sebagai berikut:

• Story Telling Competition: Jumat, 13 Juni 2025, pukul 14.00–17.00 WIB, juri M. Ikhsan Pratama, S.Pd

• Speech Competition: Sabtu, 14 Juni 2025, pukul 13.00–16.00 WIB, juri M. Ikhsan Pratama, S.Pd

• Debate: Selasa, 17 Juni 2025, pukul 08.00–12.00 WIB, juri Chandra Kurniawan

• Lomba Tradisional: Rabu, 18 Juni 2025, pukul 08.00–12.00 WIB, juri para tutor

Berita Lainnya:

Polres Kerinci Tangkap 2 Pemuda Sedang Transaksi Sabu di Pelayang Raya Sungai Penuh

Sungai Penuh, Merdekapost.com - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Kerinci kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran gelap narkotika. Pada hari Kamis, 19 Juni 2025, sekitar pukul 09.00 WIB, Tim Opsnal Satresnarkoba berhasil mengamankan dua orang tersangka berinisial AAJ (25) dan ADS (27) di wilayah Desa Pelayang Raya, Kecamatan Sungai Bungkal, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.

Penangkapan ini bermula dari informasi masyarakat yang melaporkan aktivitas mencurigakan terkait transaksi narkoba di sekitar SPBU Pelayang Raya. Menindaklanjuti laporan tersebut, tim opsnal melakukan penyelidikan dan pengamatan di lokasi. Sekitar pukul 08.45 WIB, tim mendapati dua pria yang baru keluar dari area SPBU dan menunjukkan gerak-gerik mencurigakan.

Keduanya langsung diamankan dan digeledah di tempat kejadian dengan disaksikan Ketua RT setempat. Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan barang bukti berupa dua plastik klip bening berisi diduga narkotika jenis sabu, masing-masing berukuran besar dan sedang, yang disimpan dalam kotak paket.

Barang bukti lain yang turut diamankan meliputi:

1 bungkus rokok

1 pasang sepatu beserta kotaknya

1 buah timbangan digital

1 pak plastik klip sedang

2 unit telepon genggam

1 unit sepeda motor

Beberapa helai pakaian dan alas kaki

Total berat bersih narkotika jenis sabu yang diamankan mencapai 4,8 gram.

BACA JUGA:

Lagi, Bandar Sabu Ditangkap Polisi di Puncak, 32 Paket Sabu Diamankan

Hasil pemeriksaan awal mengungkap bahwa sabu tersebut diperoleh dari seseorang berinisial R, warga Kota Padang, Sumatera Barat. Pengiriman dilakukan melalui jasa transportasi darat, dan para tersangka berencana untuk membagi serta mengedarkan barang haram tersebut. Sebagai imbalan, keduanya dijanjikan upah sebesar Rp400.000,- setelah berhasil melakukan penjualan. Transaksi keuangan terkait hasil penjualan akan ditransfer ke akun Dana milik pengirim.

Kedua tersangka kini diamankan di Mapolres Kerinci untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Keduanya dijerat dengan pasal-pasal dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Kasat Resnarkoba Polres Kerinci menegaskan bahwa pengungkapan ini merupakan bukti keseriusan pihak kepolisian dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Kerinci.

Polres Kerinci mengimbau kepada seluruh masyarakat agar terus mendukung upaya pemberantasan narkotika dengan memberikan informasi apabila mengetahui aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan penyalahgunaan dan peredaran narkoba.(kai)

Mantap! Pemkot Sungaipenuh Raih Penghargaan Opini WTP ke-13 Kali

Mantap! Pemkot Sungaipenuh Raih Penghargaan Opini WTP ke-13 Kali.(ist)

JAMBI, MP – Di awal masa kepimpinan Walikota Sungai Penuh Alfin, SH dan Wakil Walikota Azhar Hamzah berhasil mempersembahkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia, (BPK-RI ) Perwakilan Provinsi Jambi.

Penghargaan Opini WTP diterima Pemkot Sungai Penuh untuk 13 kalinya, 11 kali diraih secara berturut-turut dari BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi.

Penghargaan opini WTP tersebut diserahkna langsung Ketua BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi, Mohomad Toha Arafat, S.E., M.Si., Ak., CA., CSFA, CFrA, GRCA, GRCP kepada Walikota, Alfin, SH, di kantor BPK perwakilan Provinsi Jambi, Senin (16/6/2025).

Wako Alfin usai menerima Penghargaan menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota Sungai Penuh mulai dari OPD, staf, hingga semua pihak yang telah bekerja keras dan bersinergi dalam menyusun laporan keuangan daerah dengan transparan dan akuntabel.

Baca Juga:  

Sukses Goro Massal, Wako Alfin Minta TP PKK Tanam Bunga di Taman Bunga Puti Sanang

Lagi, Fadhil pertahankan predikat WTP atas Laporan Keuangan Daerah

”Alhamdulillah, opini WTP ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemkot Sungai Penuh. Ini merupakan langkah awal untuk membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan profesional kedepannya,” ujarnya.

Wako Alfin juga menyampaikan komitmennya untuk terus mempertahankan dan meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah secara transparan dan akuntabel. Dan pencapaian ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh jajaran pemkot Sungai Penuh untuk memperkuat tata kelola yang bersih dan efektif demi peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.(Kai/Adv)

Lagi, Bandar Sabu Ditangkap Polisi di Puncak, 32 Paket Sabu Diamankan

SH terduga Pengedar Sabu Ditangkap Polisi di Puncak, Beli 32 Paket Sabu di Pesisir selatan Siap diedarkan di Kerinci dan Sungai Penuh. (mpc/kai)

Sungai Penuh, Merdekapost.com — Warga Aur Duri, Pondok Tinggi Kota Sungaipenuh berinisial SH (29) ditangkap Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Kerinci, Senin (16/6/2025).

SH ditangkap di Jalan lintas KM 15 Puncal Sungaipenuh-Tapan sekitar pukul 11.00 WIB.

Dari tangan pelaku, petugas mengamankan barang bukti berupa 32 (tiga puluh) paket kecil diduga narkotika jenis sabu dengan total berat bruto 4,42 gram, yang disembunyikan dalam bungkusan tisu.

Kronologi penangkapan bermula dari informasi masyarakat terkait adanya upaya masuknya narkotika ke wilayah Kota Sungai Penuh.

Kapolres Kerinci AKBP Arya Tesa Brahmana SIK melalui Kasat Resnarkoba IPTU Yandra Kusuma mengatakan, Tim Opsnal Satresnarkoba kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menghentikan kendaraan travel yang ditumpangi pelaku. Saat digeledah, pelaku sempat membuang bungkusan mencurigakan yang ternyata berisi paket sabu.

Barang bukti sabu yang disembunyikan didalam tisu. (mpc)

“Berdasarkan hasil interogasi awal, pelaku mengaku mendapatkan sabu tersebut dari seseorang berinisial A warga Indrapura Pessel, yang merupakan bekas Napi sesama tahanan di Rutan Sungai Penuh, dan transaksi dilakukan secara COD di wilayah Inderapura, Sumatera Barat,” ujar IPTU Yandra.

Lebih lanjut, IPTU Yandra juga mengatakan, Pelaku SH mengakui membeli sabu seharga Rp800.000,- dan berniat menjual kembali dalam paket kecil seharga Rp200.000,- per paket.

“Pelaku dan seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolres Kerinci untuk proses penyidikan lebih lanjut. Pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan/atau Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” jelasnya.

Polres Kerinci terus berkomitmen dalam pemberantasan peredaran narkotika di wilayah hukumnya dan mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif memberikan informasi jika menemukan aktivitas mencurigakan terkait narkoba.(kai)

Kenal Pamit Ketua PA Muara Bulian Bersama Pemkab Batang Hari

 

Merdekapost.com - Acara kenal pamit itu dilaksanakan setelah jabatan Ketua PA Muara Bulian berganti dari yang sebelumnya M Khusen Raharjo,SH.I, MA. berganti kepada Dr.M.Yusuf, SH.I, MH yang turut dihadiri Forkopimda Kabupaten Batang Hari.Senin (17/6/2025).

Bupati Batang Hari Mhd.Fadhil Arief menyampaikan terima kasih atas sinergitas dan konsistensi dalam menjalankan program-program yang sudah disepakati.

“Saya ucapkan terimakasih kepada Gus Khusen beserta seluruh jajaran PA Muara Bulian yang telah membantu warga Batang Hari untuk menjalankan beberapa program percepatan,  Saya juga mengucapkan selamat datang kepada Ketua Pengadilan Agama yang baru Bapak M.Yusuf di Bumi Serentak Bak Regam ini,” katanya.

Sementara itu, Gus Khusen mengatakan, kerjasama selama ini bersama Pemkab Batang Hari dan kepala OPD terkait sangatlah baik sekali.

Dia meminta hubungan yang baik ini tetap terus dilanjutkan oleh pimpinan baru PA Muara Bulian.

Semoga hubungan yang baik ini tetap dilanjutkan oleh pimpinan yang baru,” ucapnya

Sementara itu, M.Yusuf Ketua Pengadilan Agama Muara Bulian siap bersinergi dan kolaborasi apa yang menjadi program unggulan dari Pemda Batang Hari.

“Saya akan mendukung program-program yang ada di Kabupaten Batang Hari ini. Tetap saya lanjutkan dan pertahankan Kabupaten Batang Hari sebagai kota layak anak.”

“Sebab, satu di antara titik tekan kami memberikan penasehatan, memberikan masukan kepada masyarakat untuk menghindari pernikahan kepada anak belum cukup umur, Itu menjadi indikator untuk menuju sebagai KLA,” sambungnya.

Acara dihadiri Forkopimda dan para Kepala OPD lingkup pemerintah Kabupaten Batang Hari. (Pji)

Pemkab Kerinci Raih Opini WTP dari BPK RI, Bupati Monadi: Ini Persembahan untuk Masyarakat Kerinci

  

Merdekapost.com – Pemerintah Kabupaten Kerinci kembali menorehkan prestasi membanggakan di bidang tata kelola keuangan. Pada Senin, 16 Juni 2025, Bupati Kerinci Monadi, S.Sos., M.Si. menerima secara langsung penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jambi.

Penyerahan opini WTP tersebut berlangsung di Auditorium Sultan Thaha BPK Perwakilan Provinsi Jambi dan diserahkan langsung oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jambi, Muhamad Toha Arafat, S.E., M.Si., Ak., CA., CSFA, CFrA, GRCA, GRCP kepada Bupati Monadi bersama empat kepala daerah lainnya di Provinsi Jambi, diantaranya kabupaten batanghari, kabupaten muaro jambi, kabupaten merangin dan kota sungai penuh. 

Dalam sambutannya, Muhamad Toha Arafat menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para kepala daerah yang berhasil meraih opini WTP, sebagai bentuk komitmen terhadap tata kelola keuangan yang baik dan akuntabel.

“Kami mengucapkan selamat dan apresiasi yang tinggi kepada para kepala daerah yang menerima opini WTP tahun ini. Ini menunjukkan keseriusan dalam memperbaiki tata kelola keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,” ujar Toha Arafat.

Capaian ini menjadi bentuk nyata dari akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Kerinci sepanjang tahun anggaran 2024.

Dalam kesempatan terpisah, Bupati Monadi menyampaikan rasa syukur, terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kerinci atas kerja keras dan dedikasi yang telah mengantarkan daerah ini kembali meraih opini tertinggi dari BPK tersebut.

"Saya menyampaikan terima kasih, apresiasi, dan kebanggaan kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kerinci atas pencapaian ini. Alhamdulillah, di tahun ini kita kembali meraih Opini WTP, dan semua ini kami persembahkan kepada masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kerinci," ujar Bupati Monadi.

Bupati Monadi juga menyampaikan apresiasi khusus kepada pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Kerinci atas dukungan, sinergi, serta kemitraan yang baik dalam melaksanakan fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan selama ini.

"Kami menyadari bahwa upaya dalam perbaikan pengelolaan keuangan dan aset daerah masih perlu terus disempurnakan. Untuk itu, melalui jalinan kerjasama yang baik dengan DPRD, kami berkomitmen menjaga dan meningkatkan akuntabilitas keuangan daerah di masa mendatang," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Kerinci Irwandri, S.E, yang turut hadir dan mewakili unsur pimpinan DPRD kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, juga menyampaikan apresiasi atas kinerja BPK RI Perwakilan Jambi, serta ucapan selamat kepada seluruh pemerintah daerah yang menerima opini WTP.

“Kami mewakili DPRD kabupaten/kota se-Provinsi Jambi mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi atas bimbingan, evaluasi dan koreksi selama ini. Predikat WTP ini adalah hasil dari komitmen bersama antara legislatif dan eksekutif dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang transparan dan akuntabel,” ungkap Irwandri.

“Kami berharap kolaborasi yang baik ini dapat terus ditingkatkan ke depannya, demi tercapainya pembangunan daerah yang tepat sasaran dan berorientasi pada kepentingan masyarakat,” lanjutnya.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut Sekda Kerinci Zainal Efendi, S.P., M.Si., Inspektur Zufran, SH, M.Si, Kepala BPKPD Hj. Nirmala Putri, SE, Sekwan Jondri Ali, SE, M.Si serta para pejabat terkait linkup Pemerintah Kabupaten Kerinci. Dalam kesempatan itu, Bupati Monadi juga menyampaikan harapan agar BPK RI Perwakilan Jambi terus memberikan bimbingan, arahan dan masukan konstruktif, guna mendorong peningkatan kualitas tata kelola keuangan daerah.

Penghargaan opini WTP ini menjadi bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Kerinci terus berupaya mewujudkan pemerintahan yang transparan, profesional dan bertanggung jawab, demi terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good governance). (*)

Lagi, Fadhil pertahankan predikat WTP atas Laporan Keuangan Daerah

 

Merdekapost.com - Pemerintah Kabupaten Batang Hari kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-12 kali secara berturut-turut, yang bertempat di Auditorium Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi.

Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Jambi Muhamad Toha Arafat,SE,M.Si menyerahkan secara langsung Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 Pemerintah Kabupaten Batang Hari kepada Bupati Batang Hari Mhd Fadhil Arief, Pada Senin (16/6/2025).

Penyerahan tersebut diawali dengan Penanda Tanganan Berita Acara penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas LKPD Tahun Anggaran 2024. Bupati Fadhil Arief didampingi Ketua DPRD Kabupaten Batang Hari.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Kabupaten Batang Hari meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), hal ini mengacu kepada Undang-undang Nomor 23 tahun 2024 tentang kewajiban menyerahkan LKPD kepada BPK RI Perwakilan Jambi.

Pemeriksaan atas laporan keuangan pemeritah daerah merupakan bagian tugas konstitusional dari BPK, pemeriksaan ini bertujuan untuk memberikan opini/tingkat kewajaran informasi laporan keuangan yang di sajikan oleh Pemerintah Daerah.

Selanjutnya Bupati Batanghari Mhd. Fadhil Arief memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada OPD dalam lingkup Pemerintah Kabupaten Batang Hari beserta jajarannya, yang telah bekerja dengan baik dan tingginya sinergitas antar semua OPD hingga Kabupaten Batang Hari meraih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang ke-12 kalinya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Batang Hari, Inspektur Kabupaten Batang Hari, Kepala Bakeuda Kabupaten Batang Hari, dan OPD terkait. (pji)

Bupati Fadhil Serahkan SK CPNS Kabupaten Batang Hari Formasi Tahun 2024

 

Merdekapost.com - Penyerahan Surat Keputusan (SK) Bupati Batang Hari tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2024, Senin (16/06/2025)

Berlokasi Serambi Rumah Dinas Bupati dan dihadiri Sekda Kabupaten Batang Hari, Para Staf ahli, Para Asisten dan Para OPD serta para tamu undangan lainnya.

Ada 96 CPNS yang menerima SK pengangkatan dan diserahkan langsung oleh Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief.

Dalam Sambutan yang disampaikannya Bupati Fadhil berharap dengan penyerahan SK pengangkatan CPNS mampu bekerja secara maksimal sesuai keahlian yang dimiliki masing-masing secara keseluruhan dan segera bersinergi dalam mewujudkan visi misi Batang Hari Super Tangguh.

“Selamat bekerja untuk rekan yang telah menerima SK CPNS, “ucap Bupati.

Fadhil juga mengingatkan kepada semua yang menerima SK Pengangkatan bahwa seorang CPNS diatur dengan berbagai etika profesi, sebagaimana tercantum dalam peraturan pemerintah no 94 tahun 2021 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Masih kata Fadhil, “Prestasi kerja tentunya akan menjadi bahan evaluasi kami apabila para penerima SK nantinya tidak memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan sampai melakukan tindak kejahatan dan melawan hukum kami akan berikan tindakan sesuai aturan yang ada, dan ini adalah komitmen kami, “ujarnya. (pji)

Warga Sungai Kuning Sambut Haru Bupati Monadi dan Wabup Murison


KERINCI, MP – Bunga Desa (Bupati Nginap di Desa) merupakan program andalan Bupati Kerinci Monadi dan Wakil Bupati Kerinci Murison yang bertujuan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat desa secara langsung. Melalui kegiatan ini, bupati dan jajaran pemerintah turun ke desa, bermalam bersama warga, serta meninjau langsung berbagai kebutuhan dan potensi desa.

Program “Bunga Desa” diharapkan mampu menjadi model pendekatan baru dalam pelayanan publik dan pembangunan berbasis partisipasi masyarakat.

Setelah Bunga Desa di Pasir Jaya, kali ini Bupati Kerinci Monadi bersama Wakil Bupati Murison nginap di Desa Sungai Kuning (Renah Pemetik) Kecamatan Siulak Mukai,  Sabtu (14/6/2025).

BACA JUGA:

Ini Nama-Nama 107 Pejabat Eselon III, IV dan Fungsional Pemprov Jambi yang Dilantik Gubernur Al Haris

Perjalanan menuju desa ini tidak mudah. Rombongan bupati harus melewati jalan terjal dan berbatu, mencerminkan tantangan infrastruktur yang masih dihadapi sejumlah daerah di Kabupaten Kerinci. Namun, semangat dan antusiasme warga menyambut kedatangan pemimpin mereka menjadi penyemangat tersendiri.

“Kami hadir langsung di desa kali ini nginap di Desa Sungai Kuning, bersama Wakil Bupati Kerinci bang Murison dan jajaran pemerintah daerah Kabupaten Kerinci guna untuk melihat kondisi riil masyarakat, mendengar keluhan, mencari solusi bersama, dan memberi layanan secara langsung,” ujar Bupati Monadi.

Wabup Murison menambahkan, melalui Program Bunga Desa, pemerintah daerah berkomitmen memberikan perhatian lebih terhadap desa-desa terpencil, baik dari sisi infrastruktur, pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi rakyat.

Lebih lanjut kata, Wabup Murison, pemerintah daerah juga ingin memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:

Bertahun-tahun Terbengkalai, Wako Alfin Pimpin Goro Massal di Taman Bunga Puti Sanang

“Kita ingin mendengar langsung dari masyarakat, apa saja yang menjadi permasalahan di lapangan. Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga bagaimana kita bisa membangun sumber daya manusia yang lebih berkualitas, memperkuat ekonomi desa, serta meningkatkan pelayanan publik di bidang kesehatan dan pendidikan,” jelas Murison.

Selama kunjungan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati juga menyempatkan diri berdialog dengan warga, meninjau fasilitas umum. Pemerintah daerah juga membawa sejumlah layanan terpadu, mulai dari pelayanan administrasi kependudukan, pemeriksaan kesehatan gratis, dan beberapa Pelayanan lainnya.

Program “Bunga Desa” di Desa Sungai Kuning ini pun mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Banyak warga yang menyampaikan harapan besar agar pemerintah daerah terus konsisten menjalankan pendekatan seperti ini, tidak hanya seremonial, tapi juga berkelanjutan hingga berdampak nyata bagi kemajuan desa.

“Baru kali ini kami rasakan langsung pemerintah benar-benar hadir di tengah kami. Semoga ini terus berlanjut,” ungkap salah satu tokoh masyarakat Sungai Kuning.

Dengan kehadiran langsung kepala daerah dan jajarannya, diharapkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat semakin kuat dalam membangun Kerinci dari desa.(ADZ)

Sukses Goro Massal, Wako Alfin Minta TP PKK Tanam Bunga di Taman Bunga Puti Sanang

Sukses melaksanakan Gotong royong Massal di Taman Bunga Puti Sanang, Wako Alfin Instruksikan Ibu-ibu TP PKK Tanam Bunga. (adz/mpc)

Sungai Penuh, MP – Setelah sukses menggelar gotong royong massal di Taman Bunga Puti Senang, Pemerintah Kota Sungai Penuh terus menunjukkan komitmennya dalam membenahi taman yang telah lama terbengkalai. Wali Kota Sungai Penuh, Alfin, memberikan instruksi langsung kepada para ibu-ibu PKK se-Kota Sungai Penuh untuk melanjutkan penanaman bunga di taman tersebut sebagai bagian dari proses revitalisasi.

Taman Bunga Puti Senang yang terletak di Desa Talang Lindung, Kecamatan Sungai Bungkal, telah terbengkalai selama hampir 10 tahun. Kini, taman itu mulai dibenahi secara bertahap, dengan harapan akan kembali menjadi ruang terbuka hijau yang indah dan destinasi wisata alternatif bagi masyarakat dan pengunjung luar daerah.

“Saya menginstruksikan kepada ibu-ibu PKK untuk ikut ambil peran dalam proses lanjutan pembenahan taman ini. Penanaman bunga harus dilakukan dengan baik dan teratur, agar Taman Bunga Puti Senang benar-benar hidup kembali dan menjadi daya tarik tersendiri,” ujar Wali Kota Alfin, Sabtu (14/6/2025).

Baca Juga:

Bertahun-tahun Terbengkalai, Wako Alfin Pimpin Goro Massal di Taman Bunga Puti Sanang

Lebih lanjut, Wali Kota menyebut bahwa pembenahan taman ini tidak hanya penting dari sisi estetika, tetapi juga sebagai langkah strategis mendiversifikasi pilihan wisata di Kota Sungai Penuh. “Kita sudah punya Bukit Khayangan sebagai ikon wisata. Kini kita ingin menghadirkan alternatif baru yang lebih dekat, lebih hijau, dan bisa dinikmati semua kalangan. Taman ini kita harapkan bisa menjadi destinasi wisata keluarga, tempat edukasi, dan ruang rekreasi warga,” tambah Wako Alfin.

Revitalisasi taman dilakukan secara bertahap dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk OPD, DPRD, hingga komunitas lokal. Dengan kolaborasi yang kuat, diharapkan Taman Bungai Puti Senang dapat kembali menjadi kebanggaan Kota Sungai Penuh.(adz)

Bertahun-tahun Terbengkalai, Wako Alfin Pimpin Goro Massal di Taman Bunga Puti Sanang

SUNGAI PENUH, MP - Bagi warga Sungai Penuh dan Kerinci khususnya siapa yang tak tahu dengan Taman Bunga Puti Senang, apalagi bagi generasi 1990an. Taman Bunga ini sangat populer dulunya. Saat ini Taman "Seribu Kenangan" ini kembali diaktifkan Pemkot Sungai Penuh. 

Hal ini dalam rangka mengoptimalkan aset-aset pariwisata untuk meningkatkan pendapatan Daerah, Jajaran Pemkot Sungai Penuh terdiri Aparatur Sipil Negara dan masyarakat menggelar Gotong royong bersama membersihkan Taman Bunga Puti Senang, Sabtu (14/6). 

Dipimpin langsung oleh Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH dan Wawako Azhar Hamzah kegiatan ini bertujuan mengaktifkan kembali destinasi wisata Taman Bunga Puti Senang yang sempat terbengkalai selama ini.

Wako Alfin, SH bersama Wawako Azhar Hamzah tanpak turun langsung aksi gotong royong membersihkan Taman bunga dan melakukan penanaman bunga di area Taman Bunga Puti Senang.

Wako, Alfin saat diwawancarai para media menyampaikan apresiasi tinggi kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat setempat yang ikut berpartisipasi membersihkan kawasan wisata Taman Bunga Puti Senang.

"Dengan adanya Kolaborasi antara jajaran Pemkot Sungai Penuh dan masyarakat, saya yakin sektor wisata kita akan kembali tumbuh dan ekonomi masyarakat pun baik," ungkapnya.

Wako Alfin juga berharap nantinya Taman Bunga ini tidak hanya sebagai tempat bersantai, namun menjadi ruang terbuka yang produktif bagi kalangan anak muda, para komunitas serta organisasi sosial lainnya untuk berdiskusi dan berbagi ide- ide kreatif.(adz)

Serap Aspirasi Masyarakat, Bupati dan Wabup Kerinci Nginap di Desa Sungai Kuning

  

Merdekapost.com - Bupati Kerinci Monadi, S.Sos., M.Si., kembali melaksanakan program andalan “Bupati Nginep di Desa” atau yang dikenal dengan Bunga Desa, yang kali ini berlokasi di Desa Sungai Kuning, Kecamatan Siulak Mukai, Sabtu (14/6).


Kegiatan ini merupakan kali kedua digelar sejak dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Kerinci periode 2025–2030. Dalam sambutannya, Bupati Monadi menegaskan bahwa program Bunga Desa merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendekatkan pelayanan publik langsung kepada masyarakat.


“Melalui Bunga Desa, kita hadir langsung di tengah masyarakat, memberikan pelayanan kesehatan, administrasi kependudukan, serta mendengarkan langsung aspirasi warga. Ini bukan hanya seremoni, tetapi kerja nyata,” ujar Monadi di hadapan warga Sungai Kuning.


Menanggapi sambutan hangat dari warga, Bupati Monadi menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas antusiasme serta dukungan masyarakat terhadap program Bunga Desa.


“Saya mengucapkan terima kasih atas sambutan yang luar biasa dari masyarakat Sungai Kuning. Dukungan dan kehangatan seperti inilah yang menjadi semangat bagi kami untuk terus bekerja demi kemajuan desa dan kesejahteraan rakyat Kerinci,” ungkap Bupati Monadi.


Ia juga menegaskan bahwa aspirasi warga terkait perbaikan akses jalan akan menjadi perhatian pemerintah daerah dan akan dikawal dalam proses perencanaan pembangunan ke depan.


Menurut Bupati Monadi, konsep Bunga Desa memiliki kesamaan dengan kegiatan reses DPRD, yaitu menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Kehadiran pemerintah ke desa merupakan upaya mempercepat identifikasi masalah serta penyusunan kebijakan berbasis kebutuhan lapangan.


Kepala Desa Sungai Kuning, Alwi Nadimin, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kehadiran langsung Bupati Kerinci beserta rombongan di desa mereka. Ia menyebut kegiatan ini sebagai momen istimewa yang memperlihatkan perhatian serius pemerintah terhadap desa-desa terpencil.


“Kami sangat bangga dan berterima kasih atas kedatangan Bupati Kerinci beserta jajaran. Ini menunjukkan bahwa pemerintah benar-benar hadir dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat desa,” ucap Alwi Nadimin.


Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Kerinci H. Murison, S.Pd., S.Sos., M.Si., Ketua DPRD Kerinci Irwandri, SE, Wakil Ketua dr. Surmila Apri Yulisa, Sekda Kerinci Zainal Efendi, SP., M.Si., Ketua TP-PKK, Ketua GOW, Ketua DWP, para asisten, jajaran kepala perangkat daerah, serta Camat Siulak Mukai.


Kegiatan Bunga Desa tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga memperkuat sinergi dalam pembangunan daerah berbasis aspirasi dan kebutuhan warga desa. (*)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs