Puluhan warga Dusun Sungai Arang, Kecamatan Bungo Dani mendatangi Kantor Rio Dusun Sungai Arang, Rabu (9/9/2020). |
Ancaman untuk melakukan Golput tersebut buntut dari aksi massa yang dilakukakan oleh warga Dusun Sungai Arang di Kantor Rio, Kecamatan Bungo Dani, Kabupaten Bungo, Rabu (09/09/2020).
Salah satu tokoh masyarakat, Ali menyebutkan jika tuntutan yang disampaikan oleh massa untuk pemilihan Perangkat Dusun dilakukan secara transparan tidak diakomodir oleh Rio (Kades), maka masyarakat mengancam untuk melakukan golput.
Baca Juga: Pasien Positif di Jambi Bertambah 5 orang, 2 Berasal dari Kerinci
Dia menyebutkan, masyarakat yang memberikan tuntutan tersebut berasal dari empat Kampung yakni Kampung Kerikil, Bumbung Jaya, Tembang cucu, Nusa Indah.
Puluhan warga Dusun Sungai Arang, Kecamatan Bungo Dani mendatangi Kantor Rio Dusun Sungai Arang, Rabu (9/9/2020).
Baca Juga: Tiga Kekuatan Besar Bersatu, Siap Menangkan Kotak Kosong di Pilwako Sungai Penuh
"Semua kampung yang bergejolak merupakan kampung padat penduduk dengan jumlah mata pilih lebih dari dua ribu suara," ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Bungo, Muhammad Bisri meminta masyarakat untuk tidak mengkaitkan semua hal kepada Pilkada.
Selain itu, ia berharap dinas terkait untuk dapat segera menyelesaikan permasalahan tersebut agar pelaksanaan Pilkada tidak ikut bermasalah.
"Kita belum tau persoalaannya, yang pasti kami minta untuk masyarakat untuk tidak mengkaitkan semua permasalahan dengan Pilkada," ujar Bisri.(ald)
0 Comments:
Posting Komentar