Kunjungi RSU, Keluarga Pasien Adukan Masalah Dokter Tidak Masuk

RSUD Mayjen HA. Thalib Kerinci

KERINCI - Wakil Bupati Kerinci, Zainal Abidin, Sabtu (26/12) pukul 20.00 WIB diam-diam mengunjungi RSU Mayjen HA Thalib.

Didampingi istri Yanti Maria Susanti, Wabup menyusuri sejumlah ruangan di RS terbesar di Kerinci dan Kota Sungaipenuh ini.

Dalam kunjungan kali ini Wabup terlihat kecewa terhadap pelayanan yang diberikan oleh bawahannya terhadap pasien yang sedang menjalani rawat inap di RSU Mayjen HA Thalib di penghujung tahun ini.

Sejumlah keluarga pasien yang mengetahui kehadiran orang nomor dua di Kerinci ini langsung mengadukan persoalan tidak adanya dokter yang menangani pasien rawat inap.

"Biasanya ada dokter yang masuk ke kamar rawat inap melihat kondisi pasien, nah saat ini sudah dua hari kami di RSU dokternya tidak masuk-masuk," ujar salah satu keluarga pasien kepada Wabup.

Menurut keluarga pasien, alasan pihak RSU adalah dokter sedang liburan akhir tahun.

"Sakit ini kan tidak ada liburnya, masa karena libur akhir tahun lantas pasien jadi terlantar, harusnya ada dokter yang masuk, masa libur semua," kata keluarga pasien.

Kepada Wabup keluarga pasien juga terlihat mempertanyakan langsung terkait liburnya dokter di RSU.

Terkait hal itu, Wabup membenarkan kondisi ini setelah secara langsung mendatangi RSU. Ia mengaku kecewa terhadap pelayanan yang diberikan oleh bawahannya kepada pasien.

"Secara keseluruhan pembenahan sudah yang dilakukan di RSU ini sudah berjalan, namun masih ada kejanggalan yang kita temui," ujar Zainal Abidin kepada media awak media.

Sejatinya, kata Wabup, diakhir tahun pihak RSU harus memberikan pelayanan ekstra kepada pasien, bukan malah sebaliknya.

"Dari hari ke hari harusnya kian meningkat pelayanannya, tutup buku dengan baik lah, bukan malah ada cerita tidak enak," tegasnya.

"Masa ada perawat yang menanyakan ke pasien, obat ini sudah dimakan belum. Nah itu kan tugasnya perawat, bukan malah ditanyakan ke pasien, sudah sakit disuruh mikir, saya lihat langsung itu di salah satu ruang rawat inap," tukasnya.

Dokter Tidak Masuk, Ini Tanggapan Wabup

Selain itu, Salah satu kejanggalan yang dilaporkan keluarga pasien yakni, dua hari terakhir ini dokter tidak masuk ke ruangan guna melihat kondisi pasien.

Terkait hal itu, Wabup mengaku sangat kecewa dengan pelayanan RSU milik pemerintah ini. Ia menegaskan akan menindaklanjuti semua aduan keluarga pasien tersebut.

"Intinya akan kita tindaklanjuti kejanggalan yang saya temui malam ini," pungkas Zainal Abidin.

Saat ini kata Wabup, RSU Mayjen HA Thalib sebagai rumah sakit utama di Kerinci dan Kota Sungaipenuh. Karena menjadi tumpuan harapan, maka pelayanan prima harus selalu diutamakan.

"RSU ini menjadi harapan masyarakat Kerinci dan Kota Sungaipenuh, harusnya pelayanan yang diberikan maksimal," katanya.

Selain itu, dia berharap ke depan akan diatur regulasi dokter agar pelayanan kian membaik.

"Regulasinya harus diatur, tidak bisa dibiarkan begini," kata Zainal Abidin. (ald)