PKB Tanjabtim Buka Pendaftaran Balon Bupati 2024

Tanjabtim, Merdekapost.com – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tanjung Jabung Timur secara resmi membuka pendaftaran calon kepala daerah untuk pilkada serentak 2024.

“Ya, sudah kita buka pendaftarannya sampai dua minggu kedepan, silahkan untuk datang ke kantor DPC PKB untuk mengambil formulir". Jelas Ketua Desk Pilkada DPC PKB Tanjab Timur, Eko Supryanto, Senin (13/5).

"atau bisa uga mendaftar secara online di website Sicakada.pkb.id,” Lanjut Eko Supryanto.

Ditambahkannya, pendaftaran tidak terbatas hanya untuk kader partai, namun terbuka bagi semua putra-putri terbaik yang berminat maju dan berkeinginan membangun Tanjab Timur.

“Ya semua bisa mendaftar, sesuai tahapan yang ada, setelah mengembalikan formulir nantinya akan dilakukan Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) atau fit and Proper Test untuk mendapatkan calon bupati terbaik,” tambah Eko. (adz)

Dapat Surat Tugas dari DPP PAN, Monadi Istiqomah dan Taati Arahan Partai

Kerinci, Merdekapost.com – DPD PAN Kerinci mengadakan jumpa pers terkait rekomendasi atau surat tugas yang diberikan DPP PAN kepada Monadi yang juga sebagai Sekretaris DPD PAN Kabupaten Kerinci pada Senin (13/5/2024).

Dalam jumpa pers, Monadi mengatakan bahwa rekomendasi dari DPP PAN yang diberikan kepadanya berupa surat perintah untuk kader yang dianggap layak maju pilkada.

Saat penyerahan surat tugas DPP PAN di serahkan langsung oleh Sekjen DPP PAN, dihadiri Ketua DPW PAN Jambi dan pengurus DPP PAN.

Beberapa poin dari rekomendasi tersebut yakni memerintahkan bersangkutan bersosialisasi, mencari calon pendamping, mencari tambahan dukungan partai politik, dan melaporkan ke DPP dan akan dilakukan survey.

“Karena PAN di Kerinci hanya memiliki 3 kursi, jadi harus koalisi dengan partai lain,” ujarnya.

Dirinya sengaja tidak langsung mengabarkan telah mendapatkan rekomendasi dari DPP tersebut.

Baca juga:

Banyak Balon Bupati Klaim Kantongi Rekomendasi PAN, Ternyata Begini Penjelasan H Bakri

Hal itu dilakukan karena dirinya Istiqomah mengikuti arahan dari pengurus DPW PAN agar informasi tersebut dibeberkan setelah dirinya sampai di Kerinci.

“Arahannya agar kabar ini disampaikan di kantor DPD PAN Kerinci,” jelasnya didampingi sejumlah pengurus DPD PAN Kerinci.

Dengan sikap Istiqomahnya Monadi menjadi panutan bagi kader DPD PAN Kerinci, dan apa yang di arahkan DPP dan DPW benar-benar di jalankan dan ditaati sehingga tidak menimbulkan polemik di internal maupun di tengah masyarakat.

Baca Juga:

Bacabup yang Daftar di PAN Kerinci Klaim Dapat Rekomendasi, Muksin: Bukan, Itu Surat Tugas

Disinggung bahwa dari poin rekomendasi yang diberi untuk mencari dukungan dari partai lain, Monadi menyebutkan bahwa saat ini dirinya telah menjalin komunikasi dengan beberapa parpol lain.

“Seperti saya telah mendaftar ke beberapa parpol yakni Gerindra, PKB, Hanura, Nasdem dan Demokrat. Ini salah satu upaya kita untuk mendapatkan dukungan partai lainnya,” Tutup nya.(Adz)

Dibesarkan PAN, Romi Tak Pedulikan Sekretariat PAN Tanjabtim

  

Sekretariat DPD PAN Tanjung Jabung Timur. Foto: Ist

Merdekapost.com - Tak bisa dipungkiri, Romi Hariyanto ialah Bupati Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) yang dibesarkan oleh Partai Amanat Nasional (PAN). Tapi faktanya, hingga kini setelah 10 tahun menjabat, Romi tak mempedulikan kantor PAN.

Informasi didapat, hingga kini kantor DPD PAN Tanjabtim, masih belum permanen alias pinjam pakai dari kader internal PAN Tanjabtim.

Dikonfirmasi, Sekretaris DPD PAN Tanjabtim, Nugraha Setiawan, membenarkan bahwa Kantor DPD PAN yang terletak di Jalan Lintas Muara Sabak - Jambi itu, bukanlah milik ketua maupun aset partai. 

"Benar, kantor sekretariat DPD PAN bukan milik pribadi partai. Kalau ndak salah, kantor kita milik kader partai atau orang lain, saya kurang paham," ungkap Nugraha Setiawan, Senin (13/5/2024). 

Nugraha mengatakan, kantor DPD PAN Tanjabtimur yang saat ini dipinjam pakai sejak 2021 lalu, atau pasca terjadinya konflik internal partai. 

"Kita juga memiliki kantor sekretariat yang terletak di Sabak Timur, karena jaraknya jauh maka itu kita membuka kantor DPD PAN di jalan Muara Sabak-Jambi biar lebih dekat," tutup Nugraha. (Red)

Romi Maju Pilgub Jambi, Warga : Ngurus Jalan Tanjabtim Saja Tak Beres

 

Bupati Tanjung Jabung Timur, Romi Rariyanto. Foto: Ist

Merdekapost.com - keinginan Romi untuk maju di Pilgub Jambi 2024, mendapat tanggapan negatif dari warga Tanjabtim khususnya wilayah Kecamatan Sadu.

Menurut seorang warga Kecamatan Sadu, Udin (46), Romi Haryanto belum pantas untuk maju di Pilgub Jambi 2024.

Baca Juga: Ahmadi Turun Bersama Pendukung & Simpatisan Lengkapi Berkas Pendaftaran di Partai Gerindra

Alasannya, Romi belum berhasil memperbaiki semua jalan kabupaten di Tanjabtim, terutama di Kecamatan Sadu.

Jalan kabupaten penghubung desa-desa di kecamatan Sadu, diakuinya masih banyak yang rusak berat bahkan ada yang tak bisa dilalui kendaraan.

“Romi mau maju Pilgub? Ngurus jalan kabupaten saja ndak beres,” jelas Udin kepada media, Minggu (12/5/2024).

Baca Juga: Bacabup yang Daftar di PAN Kerinci Klaim Dapat Rekomendasi, Muksin: Bukan, Itu Surat Tugas

Menurut Udin, jalan tak layak dilalui itu adalah fakta terutama di Kecamatan Sadu.

“Bagi yang tak percaya silakan kunjungi langsung lihat langsung di lapangan semua orang di satu tahu kok keadaannya,” tutup Udin. (Red)

Bacabup yang Daftar di PAN Kerinci Klaim Dapat Rekomendasi, Muksin: Bukan, Itu Surat Tugas

Kerinci, Merdekapost.com – Saling Klaim rekomendasi di Partai Amanat Nasional (PAN) tidak hanya terjadi di dua kabupaten dalam Provinsi Jambi, sebut saja Tanjabbar dan Muaro Jambi. Namun, juga terjadi di kabupaten Kerinci

Kandidat yang mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati Kerinci di PAN mengklaim sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP.

Padahal surat yang diberikan kepada Kandidat yang mendaftar ke Partai Amanat Nasional (PAN) bukan merupakan surat rekomendasi tapi melainkan surat Tugas yang diberikan oleh DPP.

Menanggapi isu yang berkembang soal Surat Rekomendasi membuat Ketua DPD PAN kabupaten Kerinci Mukhsin Zakaria angkat bicara, senada dengan H Bakri Ketua DPD PAN Provinsi Jambi sebagaimana diberitakan sebelumnya.

Sebagaimana dilansir dari Media Signalberita.com, Muksin mengatakan bahwa saat ini belum ada rekomendasi yang diturunkan karena yang ada baru sebatas surat tugas dari DPP PAN.

Baca Juga:

Banyak Balon Bupati Klaim Kantongi Rekomendasi PAN, Ternyata Begini Penjelasan H Bakri

“Itu bukan surat rekomendasi tapi surat tugas, ada 5 poin isinya, siapa saja yang daftar di PAN akan diberikan surat tugas, karena orang ini duluan ke Jakarta ikut bimtek makanya duluan dikasih,”jelasnya.

Dia menyebutkan ada 5 isi poin yang ditugaskan DPP kepada seluruh Balon Bupati Kerinci yang mendaftar ke Partai Amanat Nasional (PAN). “Poin Pertama itu mencari Partai lain untuk diusung, kedua Mencari wakil atau pasangan, Tiga siap membayar biaya survei. Ada 5 poin tugas itu saya lupa,”ujarnya.

Sedangkan untuk Bacabup yang sudah mendaftar ke Partai Amanat Nasional sebanyak Delapan orang baik dari Internal PAN maupun Eksternal. 

“Ada sekitar 8 orang, kita masih menerima pendaftaran bagi yg daftar nantinya, karena kita tidak pungut biaya,”tutupnya 

Baca Juga:

KPU Nyatakan Caleg Bisa Dilantik Belakangan, Bila Dia Ternyata Kalah di Pilkada

Sementara itu, menanggapi terdapatnya rekomendasi DPP PAN di Kabupaten Tanjabbar, Tanbabtim, yang ada dua (rekom) ganda Sebelumnya, Ketua DPW PAN Provinsi Jambi, H Bakri, menjelaskan bahwa DPP PAN mengeluarkan surat rekomendasi kepada sejumlah kandidat yang bakal maju di Pilkada, termasuk di Provinsi Jambi. 

Namun demikian, surat rekomendasi itu bukanlah SK yang nantinya bisa dibawa ke KPU sebagai salah satu syarat pendaftaran kandidat, melainkan semacam surat perintah atau surat tugas kepada para calon tersebut. (adz)

KPU Nyatakan Caleg Bisa Dilantik Belakangan, Bila Dia Ternyata Kalah di Pilkada

JAKARTA - Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menilai tak ada larangan bagi calon anggota legislatif (caleg) terpilih Pemilu 2024 untuk dilantik secara susulan, jika kalah dalam Pilkada 2024 nanti. Hasyim mengatakan Indonesia tidak memiliki aturan terkait pelantikan anggota legislatif secara serentak.

Dilansir dari detik.com, Hasyim mengatakan caleg terpilih Pemilu 2024 tidak harus mundur dari statusnya jika maju dalam Pilkada. Hal itu, kata dia, selama caleg tersebut belum resmi dilantik sebagai anggota legislatif.

Menurutnya, hal itu sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 12/PUU-XXII/2024. Kata Hasyim, dalam putusan itu disebutkan pihak yang wajib mundur saat mencalonkan diri dalam Pilkada ialah pihak yang telah dilantik dan memiliki jabatan.

Namun, menurut Hasyim, selama partai politik pengusung pasangan calon di Pilkada menyampaikan surat yang berisi caleg terpilih itu belum dilantik, maka tidak harus mundur dari statusnya. Selain itu, Hasyim mengatakan caleg itu pun dapat dilantik secara susulan.(*)

Saling Unjuk Kekuatan, Darmadi dan Monadi Konvoi dan Kerahkan Massa Saat Daftar ke Partai

Monadi dan Darmadi sama-sama kerahkan massa dan simpatisan saat mendaftar di Partai Politik. (mpc)

MERDEKAPOST.COM, KERINCI – Tensi politik jelang Pilkada Kerinci 2024 mulai memanas. Dua bakal calon Bupati Kerinci dari Kerinci Mudik,  Monadi Murasman dan Letkol (purn TNI) Darmadi saling unjuk 'kekuatan' simpatisan dan Massa Pendukung.

Hal itu mulai terlihat saat Pendaftaran Bacabup Monadi beberapa hari yang lalu, unjuk Massa dengan arak-arakan saat mengantar dirinya mendaftar ke PKB, Senin, 29 April lalu, Kemudian, Darmadi tak mau kalah, saat daftar ke Partai Nasdem pada Senin (06/05/2024), dirinya diantar ratusan mobil konvoi. 

Berikutnya, Bacabup Monadi juga unjuk Massa saat mengantar dirinya saat mendaftar ke Partai Nasdem, PAN dan Gerindra pada Selasa (07/05/2024).

Kedua Bacabup yang berasal dari wilayah Siulak (Tanah Sekudung) ini pun menjadi perbincangan hangat masyarakat mulai dari Kedai kopi hingga group WhatsApp Kerinci.

Baca Juga:

Lagi, Konvoi Relawan dan Simpatisan antar Monadi Daftar di 3 Partai

Meski Satu Kursi, PKB Sungai Penuh Ramai Diincar Cawako

Buktikan Keseriusan Maju di Sungai Penuh, Alfin Resmi Daftar di 6 Parpol

“Kedua Bacabup Monadi dan Darmadi, saling memperlihatkan kekuatan massa, saat mendaftar, karena Kedua Bacalon ini sama-sama akan memperebutkan BH 1 DZ,”ujar salah seorang warga kabupaten Kerinci.

Menurut pemerhati Politik di Kerinci, Monadi dan Darmadi mulai unjuk kekuatan massa pendukung. Ini terlihat dari banyaknya iring-iringan massa saat mereka mendaftar di parpol.

“Saat mendaftar di parpol dengan diiringi Massa itu, saya kira keduanya sedang ingin unjuk kekuatan kepada publik, bakal calon manakah yang lebih banyak mendatangkan massa,” kata Hendri pemerhati politik Kerinci

Menurut dia, pendaftaran yang dilakukan oleh kedua bakal calon Bupati Kerinci dengan diiringi massa dengan tujuan  membuktikan kandidat siapakah yang akan lebih mendapatkan daya tarik simpati parpol dan  publik khususnya dibasis mereka. Apakah Monadi ataukah Darmadi.

“Tentu mata publik akan terpusat pada bakal calon yang mendaftar dengan membawa massa tersebut. Hal tersebut sangat menarik dan tentunya akan menjadi perhatian publik. Selain itu, hal tersebut akan menjadi daya tarik masyarakat utamanya yang belum menentukan pilihannya,”ujarnya.

Baca Juga: Ikuti Gaya Milenial, Simbol Kesederhanaan, Monadi Naik Vespa Konvoi ke Kantor Parpol

Sementara itu, Pengamat Politik Jambi Dr Jafar Ahmad saat mintai analisanya dengan banyaknya massa yang mengantar Darmadi dan Monadi mengatakan bahwa, massa atau simpatisan yang mengantar Bacabup bisa menjadi salah satu Indikator dalam pemenangan.

“Ya, itu harus bisa menjadi salah satu Indikator dalam kontestasi Pilkada,”ujarnya.

Munculnya Dua kandidat dari wilayah Siulak ini yakni Darmadi dan Monadi tentunya akan membuat suara Siulak pada Pilkada Kerinci nanti akan terpecah. 

“Mungkin akan terkosentrasi ke kedua kandidat pada Pilkada Nantinya,”kata Jafar Ahmad, yang merupakan Doktor jebolan dari Universitas Indonesia dan juga owner Idea institute ini.(hza)

Meski Satu Kursi, PKB Sungai Penuh Ramai Diincar Cawako

MERDEKAPOST.COM, SUNGAI PENUH - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ternyata punya magnet tersendiri dan menarik kandidat Cawako Sungaipenuh. 

Hanya punya satu kursi, partai nahdliyin ini dilirik khusus sang petahana Ahmadi Zubir.

Tidak saja Ahmadi, Alvia Santoni Ketua DPC PPP juga ngebet dan berharap bisa diusung PKB. Fikar Azami, Noviar Zen dan Alvin ikut mendaftar di partai berlambang bola dunia dan sembilan bintang.

“Saya berharap PKB bisa menyatu bersama kami membangun Kota Sungaipenuh, ” kata Ahmadi Zubir dihadapan pengurus dan simpatisan PKB.

Menurut AZ semua persyaratan sudah dilengkapi. Sepenuhnya diserahkan kepada PKB, termasuk survey. Ini, lanjut AZ bukti keseriusan dirinya untuk bersama-sama dengan PKB.

Jikapun nanti, ternyata PKB tidak bersama, mengusung calon lain, tidak jadi masalah. Jangan sampai, tidak ‘seperjuangan’ memutus tali silaturahmi. “Jangan sampai, saya berharap komunikasi dengan PKB tetap terjalin baik, ” papar Ahmadi.

Kedatangan Ahmadi bersama tim disambut baik dan akrab oleh pengurus. 

Ketua DPC PKB Kota Sungaipenuh Jonri Kamsix hadir bersama jajaran pengurus. Diantaranya, Haswandi, Suherman, Hatmuzar, Rahma ZD, Arlis, Ardiles dan Mina.

Ketua DPC PKB Kota Sungaipenuh Jonri Kamsix menyambut antusias kedatangan Ahmadi Zubir. "Kedatangan AZ ini bukti keseriusannya untuk maju lewat PKB". sebutnya

“Pak Ahmadi serius untuk maju lewat PKB. Namun siapa yang kita usung nanti harus melalui mekanisme partai dan kami akan melakukan survey, ” kata Jonri Kamzix.

Jonri mengaku meski hanya memiliki satu kursi hasil Pileg 2024, ternyata PKB dilirik hampir semua calon. (adz)

Ikuti Gaya Milenial, Simbol Kesederhanaan, Monadi Naik Vespa Konvoi ke Kantor Parpol

Monadi naik vespa konvoi saat daftar di Nasdem, PAN dan Gerindra. (mpc) 

MERDEKAPOST.COM, KERINCI – ANTUSIASME, Semangat juang tinggi serta bentuk keseriusan untuk meraih kursi BH 1 DZ terus ditunjukan Calon Bupati Kerinci Monadi. Hal ini kembali terlihat saat mengembalikan berkas pendaftaran di Tiga Partai yakni Nasdem, PAN dan Gerindra, Selasa, 07/05/2024.

Meskipun kondisi cuaca hujan bercampur gerimis disepanjang perjalanan menempuh rute, Monadi Murasman Bersama rbuan relawan dan simpatisannya tetap semangat. 

Dengan menggunakan motor antik vespa miliknya Monadi bersama para tim dan simpatisan terlihat konvoi menuju 3 Parpol mengantarkan berkas pendaftaran.

Sekitar pukul 13.00 WIB Ratusan motor dan mobil serta odong-odong yang dipadati mak-mak telah siap berbaris di jembatan pelangi. 

Kemudian tepat pukul 14.00 WIB Monadi dengan menggunakan baju kemeja motif kotak-kotak, dengan gaya ala Milenial langsung tancap gas memimpin konvoi menggunakan motor vespa antik.

“Hari ini kita menggunakan motor untuk mendaftar di 3 Parpol, karna memang permintaan para simpatisan dan tim pendaftaran kali ini kita menggunakan motor. Saya naik vespa antik yang memang selama ini kita koleksi karena bagian dari hoby,” ujarnya.

Monadi menyebutkan hari ini dia sangat terharu dan tak menyangka bakal seramai ini, karena jika dilihat kondisi cuaca hujan, namun dilapangan terlihat antusiasme ribuan massa dalam mengantarkan berkas di 3 Parpol. 

“Hari ini luar biasa, mereka para simpatisan dan tim baik dari Hilir, Tengah dan Mudik datang untuk ikut bersama mendaftar, meskipun kita tau cuaca hujan gerimis, mereka tetap antusias, saya sangat terharu sekali dan terimakasih untuk semuanya,” ucap Monadi.

Ditegaskannya bahwa, dengan kondisi hari ini membuat saya semakin bersemangat dan akan terus berjuang hingga menang memperebutkan kursi BH 1 DZ.(adz)

Lagi, Konvoi Relawan dan Simpatisan antar Monadi Daftar di 3 Partai

Monadi bersama ribuan relawan simpatisan yang ikut menyemarakkan sang Kandidat saat mendaftar di 3 Parpol. Selasa, 07/05/2024. (mpc)  

MERDEKAPOST, KERINCI – Meskipun kondisi cuaca hujan, namun para simpatisan dan pendukung dari berbagai belahan bumi Sakti Alam Kerinci tetap berdatangan ke kediaman Monadi dan mengikuti konvoi arak-arakan mengantar sang petani pejuang mendaftarkan diri ke partai Nasdem, PAN dan Gerindra, Selasa (7/5).

Kecintaan akan sosok Monadi Murasman sepertinya sudah merasuk sangat dalam di jiwa para pendukung dan simpatisan sang petani pejuang sosok yang sederhana itu.

Doa dan harapan terucap diperjalanan, bahkan turut dituangkan di laman media sosial masing – masing. “Bismillah.. Semoga berakhir dengan Alhamdulillah, ” tulis salah satu pendukung dipostingan media sosial miliknya.

Pendukung dari kalangan perempuan lainnya tampak aktif merekam momen keramaian manusia dan kendaraan yang memadati jembatan Pelangi.

Pendukung dan simpatisan yang hadir kali ini terlihat jauh lebih besar dibanding saat konvoi kendaraan sebelumnya, tidak hanya kendaraan roda empat dan odong odong full muatan, kendaraan roda dua juga ikut meramaikan arak arakan tersebut. Ternyata, Monadi begitu dicintai.

Monadi kepada media ini menyebutkan dirinya mengucapkan terima kasih yang setulusnya kepada simpatisan dan para pendukungnya yang selalu semangat meskipun diketahui Kerinci sedang diguyur hujan

Terima kasih kepada semua pendukung dan juga simpatisan yang selalu hadir dan memberikan semangat kepada kami". Ungkapnya

"Kami juga mohon maaf kepada seluruh lapisan masyarakat andaikata kegiatan konvoi dan arak-arakan ini mengganggu kenyamanan para pengguna jalan". Pungkasnya. (fad)

Serius Maju di Pilkada Merangin 2024, Juwanda Juga Ambil Formulir di DPC PDI Perjuangan

Pengambilan Formulir di DPC PDI Perjuangan Merangin

Merdekapost.com, Merangin - Setalah Mengambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Bupati di DPC PKB  Merangin pada hari Minggu, (28/04/2024).

Juwanda Anggota DPRD Provinsi Jambi yang terpilih pada 14 Februari 2024 lalu Kembali mengambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Bupati Partai DPC PDI Perjuangan Merangin.

Pengambilan formulir pendaftaran Bakal Calon Bupati Merangin ini diwakili oleh Andri.

Bertempat di Sekretariat DPC PDI Merangin, Senin ( 29/04/2024), Utusan Bakal Calon Bupati Merangin Andri Mengambil Formulir pendaftaran dan selanjutnya melakukan foto bersama tim penjaringan partai.

Pengambilan formulir di PDI Perjuangan Merangin di sambut langsung oleh Syamsul Anwar yang merupakan tim penjaringan Cakada PDI Perjuangan Merangin.

Andri pun juga menambahkan Bakal calon bupati Merangin dalam hal ini Juwanda serius maju di Pilkada Merangin, yang mana pada hari minggu kemarin Juwanda yang di wakili tim pemenangan juga telah mengambil formulir di DPC PKB Merangin dan di lanjut hari ini tim Juwanda juga mengambil formulir di DPC PDI Perjuangan dan akan melengkapi persyaratan sesuai mekanisme partai.

"Untuk maju Pada Bulan  November nantinya Juwanda serius untuk maju di Pilkada Merangin dan akan segera melengkapi mekanisme partai PKB dan PDI Perjuangan Merangin dan bisa bersama sama dengan kami dalam Pilkada Merangin nantinya dalam mengusung Juwanda, ujar Andri. (rdp)

Pilwako 2024, Dukungan DPD Golkar Sungai Penuh Terbelah!

 

Desrianto Khudri. Foto: Ist

Merdekapost.com - Dukungan DPD Golkar Sungaipenuh disebut terbelah pada pilwako 2024 nanti.  Hal ini diungkapkan  oleh Desrianto Kudri yang merupakan Wakil Ketua DPD Golkar Kota Sungaipenuh yang juga merupakan tokoh senior Golkar dan orang dekat Fikar Azami. 

Menurutnya hal ini disebabkan oleh minimnya konsolidasi antara Ketua DPD dengan kader Golkar Kota Sungaipenuh. 

"Dukungan Golkar Sungaipenuh terbelah. Hal Ini dikarenakan minimnya konsolidasi antara Ketua dengan kader Golkar", ujarnya

Informasi dari senior Golkar ini tentunya sangat mengejutkan publik, pasalnya Golkar Sungaipenuh dapat meraih kursi terbanyak di DPRD Kota Sungaipenuh pada Pileg Kemarin.

Saat dikonfirmasi, Desrianto menyebutkan  hal ini lebih disebabkan oleh faktor dominan dari kemampuan individu Caleg Golkar itu sendiri pada kontestasi Pileg kemarin. 

"Itu karena faktor individu Caleg Golkar itu sendiri yang serius dalam kontestasi pileg kemarin", imbuhnya.

Kemudian Desrianto juga menyebutkan banyaknya kader Golkar yang siap ikut mendukung dan memenangkan Ahmadi Zubir di Pilwako 2024 nanti. Hal ini bukannya tanpa alasan, yaitu dengan pertimbangan yang matang sebagian dari tokoh Golkar Kota Sungaipenuh menyatakan sikap dengan realistis dan rasional dengan kondisi kemajuan Kota Sungaipenuh di bawah kepemimpinan Ahmadi Zubir yang baru berjalan kurang dari 4 tahun mampu merubah dan membawa kemajuan Kota Sungaipenuh di seluruh sektor pembangunan.

Desrianto tegas menyatakan figur Ahmadi Zubir merupakan sosok yang piawai dalam strategi politik dan senantiasa menjaga komunikasi serta silaturahmi yang baik diseluruh lapisan masyarakat Kota Sungaipenuh. Untuk itu Ahmadi Zubir merupakan figur yang mumpuni dan layak untuk melanjutkan roda pemerintahan Kota Sungaipenuh kedepanya.

 "banyaknya tokoh Golkar yang bergabung dengan Ahmadi Zubir karena dirinya dikenal sebagi figur yang mempuni dan layak untuk melanjutkan pemerintahan Kota Sungai Penuh kedepannya. tutupnya. (*)

Cori Siska Daftar di PKB, Heri : Satu-satunya Balon Bupati Kerinci dari Kaum Perempuan yang Mendaftar

Cori Siska diwakili Tim keluarga dan beberapa orang Srikandi "Cori Siska menuju Kerinci 2024" secara resmi mengambil formulir pendaftaran di DPC PKB Kerinci sebagai Calon Bupati Kerinci. Minggu,28 | 04 | 2024. [MPC]

Kerinci, Merdekapost.com - Cori Siska, S.PdI secara resmi mendaftarkan diri sebagai salah Calon Bupati Kerinci 2024 di Desk Pilkada (Panitia Penjaringan Cakada) PKB Kerinci Minggu, 28 | 04 | 2024.

Cori diwakili Tim keluarga dan beberapa orang Srikandi "Cori Siska menuju Kerinci 2024" secara resmi mengambil formulir pendaftaran di DPC PKB Kerinci sebagai Calon Bupati Kerinci.

Baca Juga: Daftar Sebagai Calon Bupati Kerinci, Fadli Sudria Utus BM PAN ke PKB

Disampaikan perwakilan dari keluarga, Kharijin, dengan mendaftarnya Ibu Cori di PKB, maka ini salah satu bentuk keseriusan beliau untuk maju dalam Pilkada Kerinci 2024 ini, oleh karena itu Kami sangat berharap bisa mendapatkan dukungan dari PKB

"kami sangat mengharapkan dukungan dari PKB sehingga bisa bersama-sama dengan partai lainnya supaya bisa mencukupi syarat untuk mendaftar di KPU". Harapnya

Dilanjutkannya, selain di PKB, kita juga akan mendaftar di Partai lain, di PPP, PKS, Demokrat, PDI Perjuangan" Ujarnya.

Afriadi Darmansyah Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kerinci membenarkan bahwa Cori Siska telah mendaftar sebagai Balon Bupati Kerinci 2024 di Desk Pilkada PKB Kerinci.

Baca Juga: Buktikan Keseriusan Maju di Pilkada Kerinci 2024, Tafyani Kasim Resmi Daftar di PKB

"Iya, sore tadi sekitar pukul 16.00 WIB tim keluarga Ibu Cori datang ke kantor Bersama beberapa orang ibu-ibu tim srikandinya" Jelasnya

"Dijelaskan Afri, Sampai Saat ini sudah ada 7 orang yang mendaftar dan mengambil formulir di PKB". 

Kemudian, lanjut Afri, mekanisme di PKB kali ini selain mendaftar langsung di DPC, kandidat atau calon juga bisa mendaftar secara online melalui sicakada.pkb.id.

Sementara itu, Heri Zaldi, Ketua DPC PKB Kerinci menambahkan bahwa setelah tahapan di tingkat DPC maka selanjutnya desk pilkada PKB Kerinci akan merekomendasikan ke DPW dan DPP.

Berita Terkait Lainnya:

Daftar di Penjaringan Cakada PKB Kerinci, Boy Edwar; Harapan Kami PKB Bisa Bersama Golkar

Juwanda Resmi Ambil Formulir Bakal Calon Bupati di DPC PKB Merangin

Barulah nantinya dilaksanakan Fit and proper test atau di PKB disebut UKK (Uji Kelayakan dan Kapatutan) dalam hal ini dilaksanakan di DPP PKB, dan baru setelah itu akan dikeluarkan rekomendasi.

"Dengan mendaftarnya Ibu Cori Siska, maka di PKB sampai sejauh ini hanya beliau yang merupakan Calon dari perwakilan kaum Perempuan". Ungkap Ketua DPC.

"Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Ibu Cori dan Tim atas kepercayaan beliau kepada kami, dan desk Pilkada PKB selanjutnya akan meneruskan berkas pendaftaran ini ke DPW dan DPP baik secara online maupun berkas soft copynya".Pungkas Ketua.(rud)

Daftar di Penjaringan Cakada PKB Kerinci, Boy Edwar; Harapan Kami PKB Bisa Bersama Golkar

Kerinci, Merdekapost.com - Ir H Boy Edwar (Ketua DPD Golkar Kerinci) Sekretaris mengutus Rafdi Ikwandi Sekretaris Partai Golkar Kerinci untuk mendaftar dan mengambil formulir Calon Kepala Daerah di Desk Pilkada Partai Kebangkitan Bangsa Kerinci, Sabtu, 27 | 04 | 2024.

Boy Edwar yang saat ini merupakan wakil ketua DPRD Kerinci sekaligus anggota DPRD Kerinci terpilih untuk 2024 menitipkan pesan kepada Rafdi Ikwandi bahwa dirinya sangat mengharapkan dukungan dari PKB.

Disampaikan Rafdi, Beliau sangat berharap dukungan dari PKB, sebab, Jika didukung oleh PKB (2 kursi) maka akan cukup sebagai syarat bagi Boy Edwar untuk mendaftarkan diri di KPU.

Baca Juga: Tiga Kandidat Cabup Kerinci, Monadi, Darmadi dan Kumaini Daftar di PKB

Adapun syarat maju calon Bupati Kerinci adalah 6 kursi (20%), karena Golkar sudah ada 4 kursi maka jika ditambah dengan dukungan PKB (2 Kursi) maka sudah cukup dan memenuhi syarat minimal untuk pendaftaran di KPU.

"Golkar siap berkoalisi menggandeng PKB untuk mewujudkan langkah-langkah kedepan dalam membangun Kabupaten Kerinci."selain di PKB, Pak Boy Edwar juga sudah mendaftar di Partai Demokrat " Ujar Rafdi

"jadi kami sangat mengharapkan PKB bisa bekerja sama dengan Golkar nantinya, dan berjuang pada Pilkada Kerinci dengan sumber daya yang ada di kedua partai". Harapnya

Baca Juga: PKB Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah 2024, Terbuka untuk Semua Pihak, Begini Cara Daftarnya

Sementara itu, Afriadi Darmansyah Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kerinci membenarkan bahwa secara resmi Boy Edwar telah mendaftar dan mengambil formulir sebagai Calon Bupati Kerinci 2024 di Desk Pilkada PKB Kerinci.

"Iya, sore tadi sekitar menjelang magrib, beliau mengirim utusan yaitu Rafdi Ikwandi Sekretaris Golkar yang datang ke kantor PKB" Ujarnya

"Dijelaskan Afri, Sampai Saat ini sudah ada 6 orang yang mendaftar dan mengambil formulir di PKB yaitu Monadi, Darmadi, Kumaini, Fadli Sudria, Tafyani Kasim dan Boy Edwar". 

"mekanisme di PKB kali ini selain mendaftar langsung di DPC, kandidat juga bisa mendaftar secara online melalui sicakada.pkb.id. namun semua berkas harus lengkap dan di upload baik secara Online maupun soft copinya.

Berita Lainnya:

Ambil Formulir Cagub di PPP, Al Haris: Semua Partai Itu Penting

DPC PKB Kerinci Resmi Buka Penjaringan Bakal Calon Bupati Kerinci 2024

DPW PKB Buka Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jambi 2024

Kami mengucapkan terima kasih kepada pak Boy Edwar atas kepercayaan beliau dan kami (desk Pilkada PKB) akan meneruskan berkas pendaftaran ini ke DPW dan DPP nantinya baik secara online maupun berkas soft copynya. 

"Mudah-mudahan nanti kita bisa bersama-sama", namun demikian lanjut Afri, Setelah tahapan pendaftaran di tingkat DPC PKB Kerinci, selanjutnya nanti akan ada tahapan UKK (Uji Kelayakan dan Kepatutan) atau Fit and Poper test yang dilaksanakan oleh DPP, kemudian setelah itu akan keluar rekomendasi tahap 1 yang mana rekom ini bisa digunakan oleh Bakal Calon untuk meloby partai lain untuk berkoalisi agar nantinya bisa mencukupi syarat kursi (20 persen) untuk mendaftar ke KPU". Pungkasnya.(fad)

Buktikan Keseriusan Maju di Pilkada Kerinci 2024, Tafyani Kasim Resmi Daftar di PKB

H Tafyani Kasim diwakili Johani dan Sayuti secara resmi mengambil formulir pendaftaran di DPC PKB Kerinci sebagai Calon Bupati Kerinci, Sabtu, 27 | 04 | 2024. [Doc: Merdekapost] 

Kerinci, Merdekapost.com - H Tafyani Kasim (atau lebih dikenal HTK) salah seorang Balon Bupati Kerinci pada Pilkada Kerinci 2024 secara resmi Mendaftar di Desk Pilkada (Panitia Penjaringan Cakada) PKB Kerinci Sabtu, 27 | 04 | 2024.

H Tafyani Kasim diwakili Johani dan adik beliau Sayuti secara resmi mengambil formulir pendaftaran di DPC PKB Kerinci.

Disampaikan Johani, Pak Tafyani sampai saat ini merupakan satu-satunya kandidat yang berasal dari wilayah hilir, beliau sangat serius untuk maju dalam Pilkada Kerinci 2024 ini, oleh karena itu Kami sangat berharap bisa mendapatkan dukungan dari PKB

Dilanjutkannya, selain di PKB, Pak Tafyani juga sudah mendaftar di Partai PDI Perjuangan dan beliau adalah kader di Partai berlambang moncong putih itu, kemudian di Partai Demokrat juga sudah mendaftar" Ujar Johani

Baca Juga: Daftar Sebagai Calon Bupati Kerinci, Fadli Sudria Utus BM PAN ke PKB

"Oleh karena itu, kami betul-betul mengharapkan dukungan PKB bersama-sama dengan partai lainnya supaya beliau nantinya bisa mencukupi syarat untuk mendaftar di KPU". Harapnya

Afriadi Darmansyah Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kerinci membenarkan bahwa secara resmi HTK telah mendaftar sebagai Balon Bupati Kerinci 2024 di Desk Pilkada PKB Kerinci.

"Iya, sore tadi sekitar pukul 4.30 utusan Pak Tafyani yaitu Pak Johani dan Sayuti secara resmi mendaftar dan mengambil formulir di PKB".

Baca Juga:

"Dijelaskan Afri, Sampai Saat ini sudah ada 5 orang yang mendaftar dan mengambil formulir di PKB". 

Kemudian, lanjut Afri, mekanisme di PKB kali ini selain mendaftar langsung di DPC, kandidat juga bisa mendaftar secara online melalui sicakada.pkb.id.

Kami mengucapkan terima kasih kepada pak Tafyani Kasim atas kepercayaan beliau dan kami (desk Pilkada PKB) akan meneruskan berkas pendaftaran ini ke DPW dan DPP nantinya baik secara online maupun berkas soft copynya. (adz)

Serius Maju, 5 Tokoh Sungai Penuh Daftar Cawako di PKS

FOTO: Lima tokoh terkemuka Kota Sungai Penuh tercatat telah mendaftarkan diri di Penjaringan Cawako-Cawawako DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Sungai Penuh. (Doc: Merdekapost)

MERDEKAPOST, SUNGAI PENUH - Lima tokoh terkemuka Kota Sungai Penuh telah mendaftarkan diri di Penjaringan Cawako-Cawawako DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Sungai Penuh

Untuk diketahui, sebagai syarat untuk maju sebagai Paslon Wako-Cawako Sungai penuh harus mengantongi dukungan (rekomendasi) dari partai atau gabungan beberapa partai dengan minimal 5 kursi parlemen.

Sementara Partai PKS pada Pileg 2014 lalu berhasil mempertahankan eksistensinya sebagai salah satu partai yang cukup berpengaruh di Kota Sungai Penuh, 3 kursi berhasil diraihnya dibawah kepemimpinan Fery Satria, S.T

Pasca Ahmadi Zubir, Alvia Santoni mendaftarkan diri di Penjaringan Bakal Calon Walikota/Wakil Walikota DPC PKS, ada 3 nama lagi yang ikut mendaftarkan diri yaitu Fikar Azami, Noviar Zen dan salah seorang Kader PKS Damri Miftah (Anggota DPRD Kota Sungai Penuh)

Baca Juga:

Pastikan Kembali Maju di Sungai Penuh, Ahmadi Zubir Mendaftar di PKS

Dengan demikian, sejauh ini sudah ada 5 (lima) kandidat yang secara resmi mendaftarkan diri dan mengambil formulir di PKS.

Seperti disampaikan Fery Satria, pendaftaran atau pengambilan formulir sudah final, namun untuk pengembalian batas akhirnya nanti tanggal 20 April" Ungkapnya

Kemudian, lanjutnya, survey dan tahapan lainnya akan memakan waktu sekitar dua minggu, "kurang lebih dua minggu". Kata Fery

"Sedangkan untuk rekomendasi diperkirakan akan keluar pada akhir-akhir Mei hingga awal Agustus, sesuai dengan tahapan dan mekanisme DPP". Ungkapnya lagi

Baca Juga:

Alvia Santoni Resmi Daftar di PKS Sebagai Bacalon Walikota Sungai Penuh

Pantauan Merdekapost, Ahmadi Zubir (Walikota Sungai Penuh) terlihat langsung mendaftarkan diri di DPD PKS dan disambut oleh ketua DPD PKS Kota Sungai Penuh Fery Satria, Jum'at, 06/04 lalu, sedangkan Alvia Santoni saat mendaftar diwakili oleh ketua OKK PPP Kota Sungai Penuh Edwar dan adiknya Anser

Fikar Azami juga mengakui bahwa dirinya sudah mendaftarkan diri dan sudah mengambil formulir dan pengembaliannya nanti setelah idul fitri.

Pada Pilwako Sungai penuh 2019 lalu PKS merupakan salah satu partai pengusung Fikar Azami. (adz) 

PDIP Siap Bantu PPP di MK, Hasto Sebut Jangan Sampai Partai Kabah Dihilangkan Sejarahnya

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengaku tak rela jika penyalahgunaan kekuasaan hingga menjegal PPP. (Foto TPN)

JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) memastikan mendukung penuh permohonan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang bakal diajukan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

PDIP bahkan siap membantu sejumlah data. "Kami juga memberikan dukungan terhadap upaya PPP di dalam melakukan gugatan di MK. Tidak hanya bantuan spirit tapi juga data-data yang diperlukan PPP," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Jakarta

Adapun hal itu dilakukan lantaran PPP berdasarkan hasil rekapitulasi nasional dinyatakan tidak lolos ambang batas parlementer, padahal partai berlambang kabah itu merupakan partai bersejarah yang selalu lolos parlemen sejak tahun 1971 silam. 

Baca Juga: PPP Gagal ke Senayan, Ini untuk Pertama Kali sejak Didirikan

Dia pun mengaku tak rela jika penyalahgunaan kekuasaan hingga menjegal partai berlambang kabah itu. "Jangan sampai partai Kabah ini dihilangkan sejarahnya hanya karena mendukung Ganjar-Mahfud, ini sudah kebangetan," tutupnya. 

Selain PPP, PDIP juga menjaga solidaritas terhadap partai pengusung Ganjar Mahfud lainnya seperti Partai Perindo dan Hanura. 

Sebab, tambah dia, ada pergerakan masif untuk menghambat suara pendukung Ganjar dan Mahfud. 

"Kami pernah menegaskan bahwa begitu masifnya operasi yang dilakukan untuk menghambat Ganjar-Mahfud dan kemudian suara-suara pendukung Ganjar-Mahfud, partai politik, semua dikecil-kecilkan," tutupnya. 

( Sumber: iNews.id | Editor: Aldie Prasetya | Merdekapost.com )

PPP Gagal ke Senayan, Ini untuk Pertama Kali sejak Didirikan

Partai Persatuan Pembangunan (PPP). (Dok PPP/Istimewa)

Jakarta, Merdekapost.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk pertama kalinya tidak lolos ke Senayan atau gagal melalui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

KPU telah merampungkan hasil rekapitulasi pada Rabu (20/3/2024), dari hasil tersebut PPP hanya mendapatkan 5.878.777 suara (3,87%).

Merujuk pasal 414 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, disebutkan syarat parpol untuk lolos parlemen harus memenuhi ambang batas parlemen minimal 4%. dengan demikian PPP kekurangan sekitar 0,13 persen lagi untuk lolos.

Baca Juga: Ini Daftar 8 Partai Politik yang Lolos ke Senayan Hasil Pemilu 2024

Partai politik peserta pemilu harus memenuhi ambang batas perolehan suara paling sedikit 4% dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam penentuan perolehan kursi anggota Dewan Perwakilan Rakyat.

Meski begitu, PPP memiliki sejarah yang tak boleh dilupakan. Berikut ini profil PPP.

Profil Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Partai Persatuan Pembangunan (PPP). (Dok PPP/Istimewa)

PPP merupakan partai yang dibentuk di masa Orde Baru sebagai bagian kebijakan fusi partai. Fusi partai adalah ide Presiden Soeharto untuk merampingkan partai-partai yang punya satu ideologis serupa.

Baca Juga: Rekap Final KPU: Prabowo-Gibran Raih Suara Terbanyak, 96,2 Juta 

Merujuk pada website resmi, PPP didirikan pada tanggal 5 Januari 1973 yang merupakan hasil Fusi atau gabungan dari empat partai berbasis Islam yakni Partai Nahdhatul Ulama, Partai Muslimin Indonesia (Parmusi), Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII), dan Partai Islam Perti.

Partai ini dipelopori oleh KH Idham Chalid (Ketua Umum PB NU), H.Mohammad Syafaat Mintaredja (Ketua Umum Parmusi), SH, Haji Anwar Tjokroaminoto ( Ketua Umum PSII), Haji Rusli Halil (Ketua Umum Perti), dan Haji Mayskur (Ketua Kelompok Persatuan Pembangunan di DPR). Dengan hasil gabungan dari partai-partai besar berbasis Islam, maka PPP telah memproklamirkan diri sebagai "Rumah Besar Umat Islam".

Sejak berkuasa, Presiden Soeharto memang tak ingin ada banyak partai di Indonesia. Dia belajar dari era demokrasi terpimpin masa Soekarno saat keberadaan banyak partai terbukti tidak efektif. Saat itu, partai-partai yang ada malah saling menjatuhkan satu sama lain, sehingga stabilitas politik terganggu dan kebijakan negara tak terwujud.

Alhasil, Soeharto ogah masalah itu terjadi saat dia berkuasa. Maka, lahirlah ide fusi atau penyederhanaan partai.

Namun, ide tersebut tak langsung terwujud saat Soeharto berkuasa. Pada Pemilu pertama Orde Baru tahun 1971, semua partai apapun ideologinya masih bertanding. KPU pun menetapkan organisasi masyarakat, Golongan Karya (Golkar), memenangi Pemilu.

Baca: Ini 10 Parpol yang Gagal Lolos ke Senayan: PPP, PSI, hingga Hanura 

Dalam perspektif pemerintah, kemenangan Golkar bukan berarti situasi bakal aman. Pasalnya, menurut Andre Feillard dalam NU vis a vis Negara (1999), di Senayan bakal ada banyak partai lain yang bisa mengganggu jalannya pemerintahan.

Atas dasar ini, pemerintah melakukan intervensi kepada partai-partai, termasuk partai Islam yang eksis sejak masa Soekarno dan mewakili kelompok Islam, antara lain:

Intervensi tersebut berupa ikut campur pemerintah mengatur sosok ketua umum partai dalam pemilihan terbuka. Pemerintah menempatkan orang kepercayaan untuk mensukseskan langkah fusi partai.

Singkat cerita, hasil dari intervensi itu sukses menggabungkan partai-partai Islam tersebut menjadi satu wadah bernama Kelompok Persatuan Pembangunan pada Oktober 1972. Penamaan ini juga diatur oleh Soeharto yang tak ingin kelompok partai Islam menggunakan nama "Islamis."

Kelompok Persatuan Pembangunan itulah yang kelak berubah jadi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada 5 Januari 1973. Selama Orde Baru berkuasa, PPP menjadi pilihan politik para tokoh Islam dan pendukungnya.

Selain PPP, kelompok lain yang terdampak fusi adalah golongan partai nasionalis, seperti Partai Nasional Indonesia (PNI), Partai Musyawarah Rakyat Banyak (Murba), Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) serta Partai Kristen Indonesia (Parkindo) dan Partai Katolik. Mereka bergabung menjadi Partai Demokrasi Indonesia (PDI).

Beranjak dari sini, PDI, PPP dan Golongan Karya saling berebut suara di tiap pemilu Orde Baru. Tentu, kita mengetahui selama berulangkali Pemilu terselenggara, tetap saja pemenangnya Golkar, disusul PPP dan PDI.

Di era reformasi, suara PPP juga harus berjuang dengan sengit karena ketatnya persaingan antar partai. Suara PPP terus turun dari 11,33 juta pada pemilu 1999 atau 10,71% menjadi 6,32 juta pada pemilu 2019 atau 4,52%.

Banyaknya partai baru serta pergeseran ideologi dan tren elektoral membuat suara PPP turun. Puncaknya adalah pada 2024 di mana PPP tidak lolos ke parlemen karena suaranya di bawah threshold yang ditentukan.

Partai yang lahir pada 5 Januari 1973 merupakan salah satu partai politik yang ada di Indonesia. PPP merupakan hasil dari gabungan empat partai berbasis islam.

Partai politik yang tergabung adalah Partai Nahdlatul Ulama, Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII), Partai Islam Perti, dan Partai Muslimin Indonesia (Parmusi).

Partai ini meresmikan diri sebagai “Rumah Besar Umat Islam” dengan menjadikan lambangnya yaitu Ka'bah sebagai asas Islam. Pada 1984 terjadi perubahan asas partai sesuai dengan keadaan partai politik yang berlaku saat itu.

Sayangnya, partai Rumah Besar Umat Islam yang sudah ada sejak 1971 tidak mendapatkan kesempatan untuk maju ke Senayan setelah menjalani serangkaian Pemilu 2024.(*)

Editor : Aldie Prasetya | Merdekapost.com 

H. Maulana Gelar Silaturahmi dengan Seluruh Ketua RT Se Kecamatan Paal Merah dan Jambi Selatan

H. Maulana Gelar Acara Silaturahmi Bersama Seluruh Ketua RT Se Kecamatan Paal Merah dan Jambi Selatan. [Foto: istimewa]

MERDEKAPOST, JAMBI – Mantan Walikota Jambi, Dr.dr.Maulana, MKM, menggelar acara silaturahmi bersama Forum RT Kecamatan Paal Merah, Kecamatan Jambi Selatan, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa, Selasa (19/03/2024).

Acara yang digelar di Aula utama Institut Agama Islam Muhammad Azim (IAIMA) Jambi ini, turut dihadiri oleh Direktur Rumah Pemenangan Maulana (RPM), Lurah dan para tokoh masyarakat Kota Jambi.

“Alhamdulillah pada siang hari ini kami bersama Direktur RPM pak Budidaya bersilaturahmi bersama para ketua RT, Bhabinkamtibmas dan Babinsa di Kecamatan Paal Merah dan Jambi Selatan,” ungkap H. Maulana.

H. Maulana menyampaikan bahwa acara silaturahmi ini merupakan kegiatan rutinitas dirinya sejak menjabat sebagai Wakil Walikota Jambi periode 2018 – 2023.

“Kegiatan ini rutin saya lakukan sejak saya menjadi wakil walikota Jambi, dan silaturahmi ini terus kami lakukan meski kami sudah tidak menjabat di pemerintah kota,” kata H. Maulana.

Lebih lanjut, dirinya sangat mengapresiasi Forum RT Kota Jambi dan seluruh Ketua RT yang selalu menjaga kekompakan serta bersatu bersama membangun Kota Jambi.

“Kami bersyukur Forum RT dan para ketua RT kompak bersatu untuk membangun Kota Jambi yang sama-sama kita cintai ini,” ucap Ketua DPD PAN Kota Jambi, H. Maulana. (064)

Kepala Desa dan Perangkat Desa Tidak Dapat THR, Tito; Aturannya Tidak Ada

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. (Ist)

JAKARTA, MERDEKAPOST.COM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut perangkat dan kepala desa tidak akan mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR). Hal ini karena perangkat dan kepala desa secara undang-undang bukan merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Tito mengatakan, THR yang hanya dibayarkan pemerintah pusat kepada daerah hanya untuk ASN, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), calon ASN, Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati hingga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

"Aturannya tidak ada, dalam UU Desa itu perangkat desa itu bukan ASN, Sama dengan kepala desa itu bukan ASN. Oleh karena itu tidak termasuk dalam pemberian tunjangan oleh Pemerintah Daerah," ujar Tito .

Namun jelas Tito, tahun lalu perangkat dan kepala desa THR diberikan dengan menggunakan dana desa. Hal itu dilakukan dengan kesepakatan bersama seluruh perangkat desa.

"Tapi di tahun lalu mereka menggunakan dana desa, kita bicarakan dalam asosiasinya kita prinsip juga ingin menyejahterakan tapi tidak memberatkan dana desa," jelasnya.

Tito menjelaskan, setiap desa membutuhkan dana sebesar Rp 20 juta untuk pemberian THR kepada kepala dan perangkat desa. Sehingga menurutnya, total dana THR yang dibutuhkan mencapai Rp 1,6 triliun.

Sehingga jelas Tito, hal itu akan dibicarakan lebih lanjut dengan asosiasi desa dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Editor : Aldie Prasetya / Sumber: VIVACOID)

Berita Terpopuler

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs