Tablet PC Laku Keras di Indonesia

Jakarta - Diperketatnya regulasi impor terkait gadget ternyata tidak menyurutkan penjualan tablet PC di Indonesia. Buktinya hingga pertengahan tahun ini, jumlah tablet yang terjual telah mencapai satu juta unit.

Data ini dipaparkan oleh lembaga riset International Data Corporation (IDC). Disebutkan, penjualan tablet tak hanya didorong oleh tablet kelas atas seperti iPad dan sekelasnya, namun juga banyak dimeriahkan oleh tablet merek lokal.

Dalam keterangan yang dikutip wartawan, Senin (18/11/2013), IDC memperkirakan penjualan tablet hingga akhir 2013 masih akan tumbuh pesat. Bahkan jumlahnya diperkirakan bisa terjual sekitar 5 juta unit atau naik 38% dibandingkan tahun lalu, 3,6 juta unit.

Menurut Client Devices Market Analyst for Mobile Phone & Tablet IDC Indonesia Darwin Lie, naiknya penjualan tablet di Indonesia diiringi dengan turunnya penjualan PC dan notebook. 

"Notebook diperkirakan terjual 3,6 juta unit pada tahun ini di Indonesia. Pada 2015, pengapalan komputer tablet lebih besar dibanding pasar notebook yakni di 6 juta unit sementara pengapalan notebook tetap di 5,5 juta unit," paparnya.

Sementara menurut Client Devices Market Analyst for PC & Monitor IDC Indonesia, Deddie Sionader, terdapat beberapa hal yang berpotensi menghambat pertumbuhan tablet di Indonesia pada tahun depan.

"Misalnya, melemahnya rupiah terhadap dolar AS dan tingginya inflasi yang membuat konsumen Indonesia menjadi selektif dalam membelanjakan pengeluarannya," jelasnya lebih lanjutBerdasarkan catatan, vendor lokal memang mulai banyak bermain di segmen komputer tablet setelah selama ini berkecimpung di featurephone dansmartphone. Nama-nama merek lokal yang tengah gencar ekspansi antara lain Evercoss, Advan, SpeedUp, Polytron, Tabulet, dan Mito.

Advan misalnya, berencana membangun pabrik komputer tablet di kawasan industri Candi, Semarang, Jawa Tengah. Perusahaan ini akan berinvestasi Rp 60 miliar hingga Rp 100 miliar dengan target produksi pada 2016.

Sementara SpeedUp berencana memasarkan produk komputer tablet seri Pad 7,85 ke empat negara pada akhir tahun ini yaitu China, Sri Lanka, India, dan Uni Emirat Arab pada akhir tahun ini.

Sedangkan Evercoss tengah menyiapkan membangun pabrik di Semarang, Jawa Tengah, dengan nilai investasi lebih dari Rp 1 triliun. Evercoss baru saja meluncurkan tablet terbarunya, AT8. Tablet anyar ini merupakan yang kedua setelah AT1G diluncurkan pada September silam. AT8 akan siap di pasaran pada Desember mendatang dengan banderol Rp 2,3 juta. (choe)