Mulyadi Batal Maju, AJB Ganti Pasangan

AJB - Mulyadi

SUNGAIPENUH - Mulyadi Yakub akhirnya secara resmi memutuskan untuk tidak maju mendampingi calon Walikota incumbent, Asafri Jaya Bakri (AJB) pada Pilwako Desember mendatang.

Tokoh Minang dan Pesisir Selatan Sumbar ini memilih mundur dari pencalonan setelah beberapa hari mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengharuskan anggota legislatif mundur jika maju di Pilkada.

Menyikapi hal itu, AJB akhirnya memilih dan sepakat berpasangan dengan Zulhelmi, tokoh Pondok Tinggi yang juga sebagai Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi Lampung.

Kepada wartawan, AJB membenarkan hal tersebut. Ia menjelaskan, awal mula kesepakatan berpasangan dengan Zulhelmi ini, setelah dirinya berkomunikasi dengan Mulyadi Yakub.

"Kita sudah komunikasi dengan pak Mulyadi, dia secara resmi menarik diri dari pencalonan, kita sudah berikan beberapa solusi agar beliau tetap maju, tapi beliau sepertinya tidak berani melangkah lebih jauh," ujar AJB didampingi Zulhemi di Rumdis Walikota Sungaipenuh, Minggu (19/7) sore.

Atas dasar itu, kata AJB, akhirnya ia memilih dan sepakat berpasangan dengan Zulhelmi.

Menurut Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sungaipenuh ini, alasan ia memilih Zulhelmi karena ia tetap berkomitmen akan berpasangan dengan tokoh Pondok Tinggi.

"Pak Zulhellmi merupakan anak jantan atau tokoh Pondok Tinggi, dan sebagai anak batino di Kumun Debai," sebut AJB.

Selian itu, AJB juga menyampaikan permintaan maaf kepada tokoh adat Depati Payung Pondok Tinggi, tokoh Pesisir Selatan, dan tokoh Minang. Ia menjelaskan, batalnya rencana berpasangan dengan Mulyadi bukan karena kehendak pribadi, melainkan atas pertimbangan Mulyadi terhadap keputusan MK.

Tidak hanya itu, keputusan berpasangan dengan Zulhelmi ini diambil, karena mengingat beberapa hari lagi pendaftaran pasangan calon akan dibuka oleh KPU Kota Sungaipenih.

"Kita berpacu dengan waktu. Kesepakatan berpasangan dengan pak Zulhelmi ini tanpa mengurangi rasa hormat saya terhadap tokoh Pondok Tinggi, secara individu saya sudah sampaikan kepada tokoh-tokoh adat di Pondok Tinggi, dan mendapat respon yang positif, secepatnya kita akan laporkan secara resmi," cetus AJB.

Sumber : Metrosakti.com