Sunset di Danau Kerinci |
KERINCI, MERDEKAPOST.NET - Tak salah kata seorang pujangga alam Kerinci Gazali Burhan Riodja dalam sajaknya mengatakan bahwa Bumi Sakti Alam Kerinci bagaikan sekepal tanah dari syurga sebuah anugerah dari Allah SWT untuk masyarakat di Sakti Alam Kerinci.
Hal ini dikemukakan Firmansyah,SE, Camat Danau Kerinci dalam bincang di Baheoun Buleouh Danau Kerinci, Untuk wilayah Kecamatan Danau Kerinci terdapat puluhan objek wisata alam dan wisata budaya yang tersebar hampir di setiap dusun dusun yang ada di Kecamatan Danau Kerinci.
Diantara Potensi wisata alam yang ada di Kecamatan Danau Kerinci ialah destinasi wisata alam Danau Kerinci , Danau Kerinci merupakan Danau terbesar yang terdapat di alam Kerinci, kawasan Danau ini secara geofrafis berada di wilayah “Kerinci Hilir” memiliki luas 4.200 Hektar. Dilokasi ini para pengunjung dapat menyaksikan pemandangan Danau yang mengharu biru dan bila senja menjelang malam panorama alam sangat menawan dengan pemandangan “Sunset”.
Pada Malam hari wajah danau dipenuhi kerlap kerlip lampu nelayan memasang alat perangkap menangkap ikan sejenis “Lukah” menjelang subuh puluhan perahu nelayan merapat ketepi danau membawa ikan hasil tangkapan. Sejak era Bupati Kerinci dijabat H. Fauzi Siin (kurun waktu 15 tahun yang silam kawasan wisata Danau Kerinci ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai pusat event Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci FMPDK).
Disekitar pinggiran danau terutama di kawasan Sanggaran Agung, Tanjung Batu, Jujun hingga ke Pulau Tengah terdapat rumah makan dengan menu khas ikan danau. Salah satu ikan yang paling digemari masyarakat dan wisatawan adalah jenis ikan yang disebut “Ikan Semah”. Disamping menikmati masakan ikan danau, pengunjung juga dapat memesan masakan Sop rimis/Keciput/tengkuyung sejenis lokan khas danau Kerinci dan Sungai Batang Merangin.
Dikecamatan Danau Kerinci juga terdapat goa batu , Gua Batu berada di dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, dan secara geografis termasuk dalam wilayah desa Talang Kemulun Kecamatan Danau Kerinci, gua ini terbentuk oleh proses alam.
Hasil penelitian menyebutkan bahwa dimasa lalu gua ini termasuk pemukiman masyarakat ulu sungai atau nenek moyang masyarakat suku Kerinci, dan dilokasi ini dimasa lalu ditemui sejumlah benda-benda keramik dan gerabah.
Pada masa penjajahan Belanda, gua ini pernah menjadi basis gerilya dan tempat persembunyian para pejuang alam Kerinci. Untuk mencapai gua ini kita akan menempuh bukit Siru-Seleman danmelewati ladang masyarakat dengan jarak tempuh ± 2 jam perjalanan dengan kondisi jalan agak terjal.”Kata Firmansyah,SE”
Menjawab pertanyaan Firmansyah,SE mengungkapkan bahwa di desa Koto Petai terdapat objek wisata Pantai Indah Koto Petai, Objek ini berada di Desa Koto Petai Kecamatan Danau Kerinci. Objek ini merupakan daerah tepian Danau Kerinci dengan hamparan pasir putih yang menawarkan keindahan. Pemandangan yang indah mengarah ke Danau Kerinci dengan aktivitas nelayan merupakan keunikan tersendiri.
Objek ini mudah dicapai dengan kendaraan roda dua dan roda empat karena jalan telah diaspal hetmik. Disekitar kawasan terdapat ladang masyarakat yang dikenal dengan Tanah Cugok (tanah yang tinggi) dan daerah ini cukup baik untuk dibangun hotel ataupun padang golf.”Kata Firmansyah,SE
Menariknya di kawasan Kecamatan Danau Kerinci terdapat objek wisata Tanjung Hatta di wilayah Sanggaran Agung,Objek wisata Tanjung Hatta berada di Sanggaran Agung ibu Kota Kecamatan Danau Kerinci. Dari lokasi ini pengunjung dapat menyaksikan panorama alam Danau Kerinci dan dari lokasi ini pengunjung dapat melihat secara lansung lokasi pusat Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK).
Pada tahun 19523 Wakil Presiden Republik Indonesia pertama Bapak Drs. H. Mohd. Hatta melakukan kunjungan kerja ke Kerinci yang saat itu masih menyatu dengan Kabupaten Pesisir Selatan Kerinci (PSK) Propinsi Sumaatera Barat dan tokoh Proklamator Bung Hatta pernah singgah di kawasan wisata ini, dari sebuah ketinggian sebuah tanjung di Sanggaran Agung beliau menyaksikan panorama alam Danau Kerinci, dan Bung Hatta sangat kagum dengan keindahan Danau Kerinci.
Pada saat itu beliau menanam sebatang pohon beringin dan untuk mengenang kehadiran Bung Hatta di alam Kerinci, maka masyarakat mengabadikan nama tokoh Proklamator pada Tanjung yang berada sekitar 20 meter dari permukaan air Danau Kerinci.
Sekitar 1,5 Km dari Kawasan FMPDK di Sanggaran agung juga terdapat destinasi Wisata Pantai Indah Ratu Sigindo Kuning Seleman, Pantai Indah Ratu Sigindo Kuning berada di kawasan Seleman Kecamatan Danau Kerinci, pada pagi hari para nelayan menurunkan ikan hasil tangkapannya dari perahu-perahu untuk di pasarkan di Pasar Sore Seleman dan di Pasar Tradisional Tanjung Bajure Sungai Penuh.
Untuk mencapai kawasan pinggir pantai, pegunjung melewati jalan usaha tani ditengah-tengah areal persawahan rakyat yang dapat dilalui kenderaan roda dua atau berjalan kaki dipematang-pematang sawah sambil menyaksikan kawanan burung kuntul putih yang beterbangan dan hinggap dipematang sawah.Objek wisata Pantai Indah Ratu Sigindo Kuning memiliki pantai yang terbaik dan pada waktu hari liburan selalu ramai di kunjungi oleh kawula muda.
Di objek wisata ini para pengunjung dapat berenang atau menikmati angin danau yang berhembus sepoi-sepoi tanpa terganggu oleh siapapun, dan jangan lupa membawa tas picnik untuk persiapan makan siang jika anda mengunjungi tempat ini.
Di Sore hari para pengunjung dapat menyaksikan panorama alam yang menawan, permukaan air danau terlihat berkilauan ditimpa sang mentari. Dikawasan pantai ini pengunjung dapat melakukan aktifitas memancing, dan bersampan ria di pinggiran danau kerinci yang berombak kecil.
Pada malam hari suasana di pantai ini sangat indah, dikejauhan terlihat kerlap kerlip lampu nelayan dan dari pantai ini dari kejauhan pengunjung dapat menyaksikan dusun-dusun di kawasan keliling danau yang indah dengan cahaya lampu yang memancar dari rumah-rumah masyarakat disekitar danau Kerinci.
Selain itu kata Camat Danau Kerinci di Daerah ini terdapat objek wisata air terjun Talang Kemulun yang berada dikawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, untuk menuju objek wisata ini pengunjung dapat menggunakan rodempat dari Sanggaran Agung dengan waktu tempuh sekitar 6 - 7 km menuju Desa Talang Kemulun.
Dari ujung desa Talang Kemulun pengunjung dapat menggunakan kenderaan roda dua hingga ke kaki bukit, dan dari kaki bukit pengunjung meneruskan perjalanan menempuh ladang-ladang casiavera dan kopi sambil menyaksikan rimbunan pepohonan dan menyaksikan panorama alam di hutan Taman Nasional Kerinci Seblat yang kaya dengan flora dan fauna langka.
Untuk mencapai lokasi air terjun membutuhkan waktu perjalanan jalan kaki selama 3 - 4 jam. Perjalanan anda yang melelahkan dapat terobati setelah anda mencapai lokasi air terjun yang berair jernih. “Pungkas Firmansyah,SE”. ( Budhi,VJ Rio Temenggung)
0 Comments:
Posting Komentar