Nekat Bawa Sabu 1 Kg Naik Bus, Kakek 66 Tahun Diringkus BNNP Jambi

Santoso Seorang  pria berusia 65 tahun diamankan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi ( BNNP) Jambi saat membawa sabu seberat 1.1 kilogram dengan menumpangi bus di terminal tipe A Muaro Bungo jalan lintas Sumatera, kecamatan Bathin III, kabupaten Bungo, Jambi (doc/ist)

JAMBI - Seorang pria berusia 65 tahun diamankan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi ( BNNP) Jambi saat membawa sabu seberat 1.1 kilogram dengan menumpangi bus di terminal tipe A Muaro Bungo jalan lintas Sumatera, kecamatan Bathin III, kabupaten Bungo, Jambi.

Kurir sabu tersebut diketahui bernama Santoso warga kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara

Kepala BNNP Jambi Wisnu Handoko menerangkan kronologi berawal pada Kamis (10/8/2023) pukul 13.00 WIB, tim mendapatkan informasi bahwa akan ada pengiriman narkotika jenis sabu ke wilayah kabupaten Bungo yang di bawa oleh seorang kurir dengan menumpang bus Handoyo.

"Berdasarkan informasi tersebut, tim pemberantasan melakukan penyelidikan di sekitar terminal bus dan pada 11 Agustus kemarin tim melihat bus Handoyo masuk kedalam terminal untuk menurunkan penumpang, Tim kemudian berhasil mengamankan seorang laki - laki yakni Santoso," kata Wisnu, Senin (21/8/2023).

BNN: "Jambi Sering Jadi Perlintasan Peredaran Narkotika"

Kepala BNN RI Komjen Petrus Reinhard Golose saat berkunjung ke Jambi meresmikan kantor BNN provinsi Jambi, Kamis (3/8/2023). (Doc | Ist)

MERDEKAPOST.COM | JAMBI - Badan Narkotika Nasional (BNN) RI mengakui bahwa provinsi Jambi merupakan daerah perlintasan narkotika untuk berbagai daerah lainnya, bukan tujuan utama dari peredaran narkoba. Namun, bila dilihat dari prevalensi Jambi cukup tinggi.

Hal tersebut dikatakan oleh kepala BNN RI Komjen Petrus Reinhard Golose saat berkunjung ke Jambi meresmikan kantor BNN provinsi Jambi, Kamis (3/8/2023).

"Jambi ini sebenarnya tempat lewat, bukan tempat tujuan lebih banyak menjadi tempat lewat. Diliat dari prevalensi cukup tinggi juga, jadi strategi harus kita lakukan," kata Petrus.

BACA JUGA : 

Bharada Eliezer Disanksi Demosi 1 Tahun, Apa Maksudnya?

Bharada Richard Eliezer Disanksi Demosi/Foto: dok. Polri

Jakarta - Mantan ajudan eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu, tak dipecat dari anggota Polri. Bharada Richard Eliezer telah menjalani sidang kode etik Polri. Hasilnya, Bharada Richard Eliezer tetap menjadi polisi tapi dihukum demosi 1 tahun.

"Sanksi bersifat etika, yaitu perilaku pelanggar dinyatakan perbuatan tercela," sambungnya.

Dengan masih tetap menjadi anggota polisi, dikarenakan Richard Eliezer divonis bersalah melanggar kode etik Polri. Meski begitu mantan ajudan eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo itu tidak dipecat. Richard akan dikenakan sanksi Demosi. Lalu apa itu demosi?

Dilansir dari situs resmipolri.go.id, sanksi Demosi adalah salah satu sanksi yang terdapat dalam Institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Demosi artinya memindahkan anggota polisi dari hierarki yang ia tempati ke jabatan yang lebih rendah.

Sanksi demosi tercantum dalam Pasal 1 Angka 24 Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2012 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Komisi Kode Etik Kepolisian Negara Republik Indonesia.

"Demosi adalah mutasi yang bersifat hukuman berupa pelepasan jabatan dan penurunan eselon serta pemindahtugasan ke jabatan, fungsi, atau wilayah yang berbeda," bunyi aturan tersebut.

Baca Juga: Aksi Heroik Seorang Prajurit yang Memegang Tandu Kapolda Naik ke Heli Evakuasi, Siapa Dia?

Kemudian menurut Pasal 66 ayat (5) Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2016 tentang Penyelesaian Pelanggaran Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Peraturan Kapolri No. 2 Tahun 2016) berbunyi:

"Hukuman disiplin berupa mutasi yang bersifat demosi, dapat dijatuhkan kepada Terduga pelanggar yang menduduki jabatan struktural maupun fungsional untuk dimutasikan ke jabatan dengan Eselon yang lebih rendah, termasuk tidak diberikan jabatan."

Pasal 1 ayat (38) Peraturan Kapolri No. 2 Tahun 2016 menyatakan: "Mutasi yang bersifat demosi adalah mutasi yang tidak bersifat promosi jabatan."

Atasan yang berhak menghukum anggota Polisi yang diberi sanksi demosi adalah atasan yang pelaksanaan sehari-hari ditugaskan kepada Provos Polri atau pengemban Fungsi Sumber Daya Manusia Polri.


( Sumber: detik.com )

Aksi Heroik Seorang Prajurit yang Memegang Tandu Kapolda Naik ke Heli Evakuasi, Siapa Dia?

Foto : Prajurit pemberani yang memegang erat dragbar atau tandu darurat yang mengangkut Kapolda Jambi ke helikopter di atasnya. (ist)

Kerinci | Jambi - Detik-detik evakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono lewat jalur udara beredar di media sosial. Jika dilihat, ada seorang prajurit TNI yang memegang erat dragbar atau tandu darurat yang mengangkut Kapolda Jambi ke helikopter di atasnya.

Proses evakuasinya sangat menegangkan. Apalagi terlihat, tandunya berputar-putar. Awalnya putarannya pelan, tapi makin ke atas makin kencang. Lebih dari sepuluh kali tandu itu berputar-putar. Sementara, anggota TNI tadi bergelantungan di sisi tandu tanpa safety ikatan tali di tubuhnya

Banyak yang takjub melihat aksi prajurit TNI ini. Orang-orang memastikan si prajurit pasti mengalami pusing hebat, setelah akhirnya berhasil masuk ke dalam heli.

Lantas, siapakah prajurit pemberani ini?

Prajurit pemberani yang memeluk tandu Kapolda menuju ke heli evakuasi. (ist)

Namanya adalah Kopda Ahmad Nofrizal. “Alhamdulillah (evakuasi) lancar,” kata dia, saat tiba di Bandara Sultan Thaha Jambi, Selasa 21 Februari 2023 sore. Dia mengakui, banyak yang menanyakan apakah dia mengalami pusing saat berputar-putar ketika evakuasi Kapolda Jambi.

"Kata orang kan pusing. Alhamdulillah tidak. Karena saya penerjun juga, jadi bisa cepat menyesuaikan diri di medan,” kata pria ini.

TONTON VIDEONYA DISINI:

VIDEO PENAMPAKAN ANGGOTA TNI DAN KAPOLDA JAMBI BERPUTAR DIUDARA SAAT EVAKUASI MENUJU HELI

Kopda Ahmad Nofrizal ini, bertugas di Batalyon Komando 462 Kopasgat Pekanbaru. 

"Saya penerjun sekaligus Tim SAR,” kata pria berusia 35 tahun ini.

Dalam heli evakuasi tersebut kata dia, ada 7 orang termasuk sang komandan. Saat itu kata dia, dia mendapat perintah untuk melaksanakan evakuasi di bawah. Diakuinya, medan di lapangan cukup sulit. Gelap karena awan, ditambah kecepatan angin mencapai 15 knot.

“Begitu sampai di bawah, saya lihat Kapolda Jambi tangannya patah,” kata dia.

Alhamdulillah, Akhirnya Kapolda Jambi Berhasil Dievakuasi Dari Bukit Tamiai Kerinci

Petugas saat mengevakuasi Kapolda Jambi. Foto: Ist

Kerinci | Merdekapost.com - Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombongan berhasil dievakuasi dari lokasi mendarat darurat helikopter jenis Super Bell 3001 di hutan Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci.

Dari video yang beredar di media sosial, Kapolda Jambi berhasil dievakuasi menggunakan helikopter dengan dipeluk anggota TNI untuk naik keatas helikopter.

Kabid Humas Polda Jambi, Mulia Prianto mengatakan, bahwa Kapolda Jambi berhasil dievakuasi pada pukul 16.36 WIB.

Empat Korban Berhasil Dievakuasi: Kapolda Jambi Masih Terus Diupayakan

Foto: Proses evakuasi korban di lapangan KONI Merangin. (ist)

Merdekapost.com - Usai mendapat perawatan dari tim medis Posko Merangin, dua korban pertama yang berhasil dievakuasi dari dalam hutan Tamiai, Kerinci, langsung dibawa ke Jambi via udara.

Dua korban, yakni Co Pilot AKP Amos Fredy P Sitompol Harhap dan ADC Kapolda Jambi, Muhardi Aditya dibawa ke Jambi dengan helikopter miliki Sinarmas.

Dua korban pertama yang berhasil mendarat di Posko KONI Merangin ini dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Jambi untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Bersamaan dengan berangkatnya dua korban ke Jambi, dua korban lainnya kembali mendarat di KONI Merangin.

Helikopter Pertama Mendarat di Posko KONI Merangin: Co Pilot dan Ajudan Berhasil Dievakuasi

Helikopter mendarat di posko KONI Merangin. Foto: Ist

Merdekapost.com - Helikopter pertama yang membawa korban jatuhnya Helikopter super bell 3001 dari tengah hutan Tamiai, Kerinci berhasil mendarat di lapangan KONI Merangin, Posko tim Evakuasi.

Helikopter yang membawa dua korban ini mendarat di lapangan KONI Merangin, sekira pukul 14.46 WIB, Selasa (21/02/2023) siang.

Informasinya dua korban yang dibawa tim evakuasi ini AKP Ali N Harhap dan ADC Kapolda Jambi, Aditiya Muhardi.

BACA JUGA:

Bupati Kerinci Adirozal Diperiksa Kejari Sungai Penuh 

Kabut Tebal, Kapolda Jambi Belum Berhasil Dievakuasi, Gubernur Al Haris Bertahan di Kerinci

Anggota Brimob Lindungi Rombongan Kapolda Jambi dari Ancaman Hewan Buas

Setibanya di KONI, korban langsung dibawa tim medis ke rungan yang telah disediakan untuk dilakukan tindakan.

Gubernur Jambi, Danrem, Waka Polda Jambi, Kapolda Sumsel dan rombongan yang memantau langsung upaya evakuasi juga ikut menjemput korban dari helikopter evakuasi.

Kondisi terkini pesawat evakuasi masih terus berupaya mengeluarkan korban lainnya dari dalam hutan, Tamiai Kerinci untuk dibawa ke Posko KONI Merangin. (*)

Kapolda Jambi Dikabarkan Berhasil Dievakuasi Via Jalur Udara

Suasana di Posko KONI Merangin menunggu kedatangan evakuasi Kapolda Jambi. Foto: Ist

JAMBI - Kapolda Jambi, Irjen Rusdi Hartono kabarnya berhasil dievakuasi keluar dari tengah hutan Tamiai, Kerinci, lokasi jatuhnya helikopter jenis super bell 3001.

Kapolda berhasil dievakuasi via udara, sekitara pukul 14.27 WIB, Selasa (21/02/2023). Saat ini tengah dalam perjalanan udara dari lokasi jatuhnya helikopter ke Posko KONI Bangko.

Kapolda dibawa ke Posko KONI Kabupaten Merangin untuk dilakukan tindakan medis.

Pantauan di Posko KONI Bangko, tampak tim medis tengah bersiap menyambut helikopter yang membawa Kapolda Jambi.

BACA JUGA:

Bupati Kerinci Adirozal Diperiksa Kejari Sungai Penuh

Kabar Kapolda berhasil dievakuasi dari dalam hutan Tamiai disambut suka cita Gubernur Jambi, Danrem, Waka Polda Jambi, Kapolda Sumsel dan rombongan yang memantau langsung upaya evakuasi di Posko KONI Bangko.

Saat ini tim tengah menunggu kedatangan helikopter evakuasi yang membawa Kapolda Jambi.

Hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari pihak Polda Jambi karena seluruh petugas tengah menyiapkan penyambutan Kapolda Jambi dan rombongan di Posko Utama lapangan Koni Merangin.(*)


Berita Terpopuler

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs