Desa Pentagen Raih Penghargaan Desa Bersinar dari Bupati Kerinci

Kepala Desa Pentagen Menerima Penghargaan Desa Bersih Narkoba

 Merdekapost.comKerinci, 1 Oktober 2025 – Pemerintah Desa Pendung Talang Genting, Kecamatan Danau Kerinci kembali menorehkan prestasi membanggakan. Kepala Desa Pentagen, Usman, secara langsung menerima Penghargaan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) dari Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., pada Rabu (01/10/2025) di halaman Kantor Bupati Kerinci, dalam rangkaian acara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Bukit Tengah.

Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif serta dukungan penuh Desa Pentagen dalam mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Kabupaten Kerinci.

Dalam sambutannya, Bupati Kerinci menyampaikan harapan agar penghargaan ini menjadi motivasi bagi seluruh desa di Kabupaten Kerinci untuk terus bersinergi menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan terbebas dari ancaman narkoba.

“Desa Bersinar merupakan wujud nyata peran masyarakat dalam mendukung program pemerintah. Kami berharap penghargaan ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk ikut ambil bagian dalam gerakan bersama melawan narkoba,” ungkap Bupati Monadi.

Sementara itu, Kepala Desa Pentagen, Usman, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diterima. Ia menegaskan komitmen pemerintah desa bersama masyarakat untuk terus mengawal program P4GN melalui edukasi, sosialisasi, serta penguatan nilai-nilai keagamaan dan gotong royong sebagai benteng utama bagi generasi muda.

“Penghargaan ini milik seluruh warga Pentagen. Kami akan terus menjaga komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba, sekaligus menjadi desa percontohan di Kabupaten Kerinci,” tegas Usman.

Dengan diraihnya penghargaan ini, Desa Pentagen semakin menegaskan diri sebagai desa percontohan dalam mewujudkan “Desa Bersinar” dan bertekad untuk terus meningkatkan partisipasi aktif masyarakat mendukung program pemerintah menuju Kerinci yang lebih maju, sehat, dan sejahtera. (rdp)

Nekat Bawa Sabu 1 Kg Naik Bus, Kakek 66 Tahun Diringkus BNNP Jambi

Santoso Seorang  pria berusia 65 tahun diamankan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi ( BNNP) Jambi saat membawa sabu seberat 1.1 kilogram dengan menumpangi bus di terminal tipe A Muaro Bungo jalan lintas Sumatera, kecamatan Bathin III, kabupaten Bungo, Jambi (doc/ist)

JAMBI - Seorang pria berusia 65 tahun diamankan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi ( BNNP) Jambi saat membawa sabu seberat 1.1 kilogram dengan menumpangi bus di terminal tipe A Muaro Bungo jalan lintas Sumatera, kecamatan Bathin III, kabupaten Bungo, Jambi.

Kurir sabu tersebut diketahui bernama Santoso warga kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara

Kepala BNNP Jambi Wisnu Handoko menerangkan kronologi berawal pada Kamis (10/8/2023) pukul 13.00 WIB, tim mendapatkan informasi bahwa akan ada pengiriman narkotika jenis sabu ke wilayah kabupaten Bungo yang di bawa oleh seorang kurir dengan menumpang bus Handoyo.

"Berdasarkan informasi tersebut, tim pemberantasan melakukan penyelidikan di sekitar terminal bus dan pada 11 Agustus kemarin tim melihat bus Handoyo masuk kedalam terminal untuk menurunkan penumpang, Tim kemudian berhasil mengamankan seorang laki - laki yakni Santoso," kata Wisnu, Senin (21/8/2023).

BNN: "Jambi Sering Jadi Perlintasan Peredaran Narkotika"

Kepala BNN RI Komjen Petrus Reinhard Golose saat berkunjung ke Jambi meresmikan kantor BNN provinsi Jambi, Kamis (3/8/2023). (Doc | Ist)

MERDEKAPOST.COM | JAMBI - Badan Narkotika Nasional (BNN) RI mengakui bahwa provinsi Jambi merupakan daerah perlintasan narkotika untuk berbagai daerah lainnya, bukan tujuan utama dari peredaran narkoba. Namun, bila dilihat dari prevalensi Jambi cukup tinggi.

Hal tersebut dikatakan oleh kepala BNN RI Komjen Petrus Reinhard Golose saat berkunjung ke Jambi meresmikan kantor BNN provinsi Jambi, Kamis (3/8/2023).

"Jambi ini sebenarnya tempat lewat, bukan tempat tujuan lebih banyak menjadi tempat lewat. Diliat dari prevalensi cukup tinggi juga, jadi strategi harus kita lakukan," kata Petrus.

BACA JUGA : 

Pemkot Sungai Penuh - BNNP Deklarasi Perang Melawan Narkoba

Komitmen Pemkot Sungai Penuh - BNNP Jambi perangi narkoba. Foto: 064

Merdekapost.com - Dalam Rangka mewujudkan Kota Sungai Penuh Bersih Narkoba (Bersinar), Aparatur Sipil Negara (ASN) bersama elemen masyarakat Kota Sungai Penuh Deklarasikan Perang Melawan Narkoba.

Deklarasi dibacakan pada pelaksanaan apel kerja lingkup Pemkot Sungai Penuh, Senin (17/10/2022) di Lapangan Kantor Walikota Sungai Penuh. 


Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi, Brigjen Pol Wisnu Handoko, yang bertindak selaku pembina upacara mengatakan, dari hasil survei yang dilakukan BNN RI bekerjasama dengan BRIN dan BPS menujukan adanya kenaikan, pada Tahun 2021 menjadi 1, 95% atau setara 3,66 juta jiwa dimana naik 0,15% dari tahun 2019. Kenaikan tersebut mencerminkan terjadinya peningkatan peradaran Narkotika di masyarakat. 


"Untuk menangkal dari ancaman peradaran Narkotika di Provinsi Jambi,  maka BNN RI membentuk Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) di kabupaten/Kota, "kata Kepala BNNP Jambi. 


Diakhir rangkaian, dilanjutkan penandatanganan Deklarasi Perang  Melawan Narkoba oleh Wakil Walikota Alvia Santoni, Para Forkopimda, Sekda Alpian dan diikuti elemen masyarakat dalam Kota Sungai Penuh. 


Pada kesempatan tersebut BNNP Jambi menyerahkan penghargaan kepada Walikota Sungai Penuh dalam mendukung upaya Perang melawan Narkoba ( War On Drogs) di Kota Sungai Penuh. (064)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs