Mata Ditutup Lakban dan Diikat Di Pohon Karet
RIMBO BUJANG, MP – Warga Kecamatan Rimbo Bujang, Selasa kemarin (5/4) digemparkan dengan ditemukannya tiga orang tak dikenal berada di Kebun Karet milik warga di jalan 29 Desa Perintis Kecamatan Rimbo Bujang.
Yang lebih mengagetkan lagi, ketiga orang tersebut Tangannya terikat dengan posisi di belakang dan terikat di pohon Karet dan matanya tertutup Lakban dengan posisi duduk. Informasinya, tiga orang tersebut merupakan korban perampokan.
Menurut keterangan yang diterima media ini dari Polsek Rimbo Bujang, korban pertama kali diketahui oleh warga bernama Rastub yang kebetulan hendak memotong getah karet di kebunnya sendiri. Setelah Rastun tiba di kebunnya sekitar pukul 06.00 wib, Rastub dikagetkan dengan menemukan tiga orang tak dikenal sedang terikat di pohon karet miliknya tersebut.
Kemudian, Rastub melaporkan temuannya itu ke warga dan ke Polsek Rimbo Bujang. “ Ya benar, ada warga yang menemukan tiga orang tak dikenal sedang terikat di pohon karet,” jelas Kapolsek Rimbo Bujang AKP. Chairul Anam S.Ik kepada media ini, Selasa (5/4).
Setelah dilakukan pengembangan terhadap tiga orang tersebut, terungkap bahwa mereka adalah korban perampokan di TPR Gunung Medan, Kabupaten Dharmasraya Sumatera Barat. Diantaranya, Yudi Ristianto asal Magelang, Islam asal Temanggung sebagai Sopir dan Fajar asal Temanggung sebagai Sopir.
“ Ketiga orang ini korban perampokan dan saat ini di Mapolsek Rimbo Bujang, mereka sambil menunggu keluarga korban yang berada di Tebo,” ungkap Chairul yang baru menjabat Kapolsek Rimbo Bujang ini.
Diceritakan Kapolsek tentang kronologis sampai tiga korban dibuang di desa Perintis, berdasarkan keterangan para korban, awal mulanya mereka dari perjalanan memakai Mobil Truk warna Kuning dengan Nomor Polisi AA 1828 CB bermuatan Cabe dan Salak dari Temanggung hendak menuju Padang.
Namun, ketika diperjalanan, kendaraan yang mereka gunakan di daerah TPR Gunung Medan Dharmasraya, di pepet oleh satu unit Mobil Terios Silver yang dikendarai empat orang.
Menurut korban tutur Kapolsek lagi, ketika berhenti, salah satu pelaku menodong korban dengan Senjata Api laras pendek dan memaksa korban masuk ke dalam mobil pelaku. Sedangkan Mobil Truk yang dikendarai korban pun ditinggal di TKP.
Dan akhirnya, ketiga korban dibuang di jalan 29 desa Perintis. “ Korban dibawa pelaku dari TKP sekitar pukul 23.00 malamnya dan sampai di Rimbo Bujang diperkirakan pukul 03.00 wib dini hari,” sebut Perwira Polisi ini.
Untuk pengembangan lebih dalam lagi, Polsek Rimbo Bujang akan koordinasi dengan Polsek Dharmasraya karena TKP disana. Total kerugian yang diderita korban belum bisa disimpulkan, yang jelas HP korban diambil oleh pelaku dan mobil Truk yang dipakai korban pun belum jelas keberadaannya, detailnya lagi. (Apek)