Ilustrasi |
Informasi yang diperoleh MerdekaPost.net, kericuhan terjadi saat penyaluran Raskin dari Sub Drive Bulog Kerinci ke Pemdes Koto Lanang. Pada saat pembagian raskin sejumlah warga melakukan protes, karena menilai ada penerima fiktif.
Namun keributan tersebut dapat dicegah oleh sejumlah anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat yang datang ke tempat penyaluran Raskin dan langsung diambil alih.
"Masih banyak warga yang miskin layak menerima Raskin, tetapi tidak dapat. Sedangkan ada warga yang menerima Raskin berada di luar desa lain. Inikan aneh, berarti data penerima Raskin banyak yang ganda," ujar salah seorang warga.
Sementara itu Syafrudin, anggota BPD Koto Lanang mengakui adanya warga yang protes terkait penyaluran Raskin, karena ada warga yang layak menerima, namun tidak dapat raskin.
"Iya, warga melapor ke BPD soal penyaluran Raskin. Sekarang penyaluran Raskin kita awasi dan kita langsung membagikan, karena kadesnya tidak ada ditempat," ujarnya.
(pam/MJ)
0 Comments:
Posting Komentar