Bu Kades Bantah Berzina, Sebut Stafnya Dipaksa Telanjang oleh Suami: "Kami Tidak Selingkuh"

Pengakuan Bu kades di Pasuruan mengaku difitnah saat digerebek bersama anak buah (staf desa).(Ist) 

MERDEKAPOST.COM - Beberapa hari terakhir, nama Bu Kades asal Pasuruan Jawa Timur viral karena diduga selingkhu dengan staffnya sendiri.

Bu Kades ini sempat digerebek dengan suaminya sendiri saat sedang berada dirumah staffnya.

Setelah video penggerebekannya viral, Bu Kades asal Pasuruan Jawa Timur berinisial RK (38) membantah dirinya berzina dengan pria bernama Salam.

Salam sendiri merupakan pria yang masih brondong, dan bekerja jadi staf di Kantor Desa, Kasi Pelayanan dan Pemerintahan.

Pada Minggu (23/3/2021) pagi, Bu Kades Wotgalih dicurigai sedag berduaan dengan Salam di sebuah rumah di Dusun Bedungan RT 1/3, Desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.

Alhasil, suami Bu Kades, yang bernama Pak Eko mengerahkan anaknya dan warga setempat untuk melakukan penggerebekan.

Saat digrebek, Bu Kades dan Salam disebutkan sedang dalam kondisi telanjang atau tanpa busana.

Diduga, keduanya ini sedang selingkuh dan akan melakukan perzinahan.

"Oleh suami RK bersama warga, rumah tersebut didobrak.

EM (kiri), suami Kepala Desa (Kades) Wotgalih berinisial RK yang kepergok selingkuh dengan staf desanya SLM (ist)

"Dan didapati keduanya sedang dalam keadaan tanpa busana di dalam sebuah kamar," terang Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto.

Disebutkan Pak Eko, penggerebekan ini merupakan yang ketiga kalinya dan paling parah setelah tahun 2020.

Sebelumnya Pak Eko sempat memergoki chattingan mesra antara sang istri, Bu Kades dan selingkuhannya.

"Ada anak saya juga yang besar, ikut mendobrak pintu dan melihat ibunya berduaan dengan pria lain. Ini yang paling parah," urai Pak Eko, suami Bu Kades.

"Sebelumnya, saya hanya memergoki chattingan saja," tambah Pak Eko.

Baca juga:  Kronologi Terbongkarnya Perselingkuhan Ibu Kades dengan Pegawainya

Melihat dirinya digrebek, Salam lari terbirit-birit ke depan rumah dengan keadaan telanjang.

Sedangkan Bu Kades lari terbirit-birit melalui pintu belakang rumah.

Melihat keduanya kabur, warga pun mengejar dan berhasil menangkap Salam, diduga selingkuhannya Bu Kades.

“Waktu digerebek ( Salam ) nggak pakai celana. Dia lari ke masjid lalu ditangkap dan dimassa,” terang Pak Eko.

Karena kejadian penggerebekan tersbeut, Pak Eko pun melaporkannya ke Polres Pasuruan dengan pasal perzinahan.

"Di lokasi itu telah terjadi dugaan tindak pidana perzinahan," tambah Endy.

 Baca juga: Bu Kades Wotgalih Bantah Selingkuh dengan Bawahannya hingga Pilih Lapor Polisi

Dituding selingkuh dan melakukan perzinahan, Bu Kades mengatakan itu semua bohong.

"Itu palsu semua," tegas Bu Kades, dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJatim.

Pengakuan bu kades di Pasuruan mengaku difitnah saat digerebek bersama anak buah (Ist)

Pertama, bu Kades membantah memiliki hubungan asmara dengan Salam.

"Saya tidak memiliki hubungan spesial dengan dia. Hubungan saya dengan dia, hanya sebatas kepala desa dan staf.

Hanya hubungan kerja, tidak lebih. Kami gak selingkuh," kata Bu Kades usai melapor ke Polisi.

Dia menjelaskan, awalnya itu, ia dan Salam memang sudah janjian untuk membahas pencairan beras bulanan untuk warga.

Dikatakan dia, Salam adalah operator di setiap proses pencairan bantuan ini.

"Kita ketemu di pinggir jalan. Lah akhirnya, tidak enak. Pemilik rumah yang digerebek itu kebetulan kenal pak Salam, akhirnya menyampaikan mengobrol di dalam rumah itu saja," sambung dia.

Ia juga menepis kabar jika rumah tempat dia digerebek suaminya adalah kosong.

Menurut dia, rumah itu ada penghuninya.

Bahkan, yang mempersilahkan masuk itu pemilik rumah sendiri. Pemilik tidak tahu, ia adalah kepala desa.

"Terus saya diperbolehkan masuk oleh pemilik rumah, terus saya langsung digerebek.

Sekali lagi itu bukan rumah kosong, ada orangnya," urainya.

Kades juga berkilah saat penggerebekan itu ada di dalam kamar.

Ia menyebut, saat itu ada di ruang tamu bersama Salam.

Baca Juga: 3 Kali Berselingkuh Dimaafkan, Suami Pasrah Bu Kades Bercinta dengan Bawahannya

"Yang nyebut saya tidak pakai busana itu juga tidak benar. Saksinya anak saya," paparnya.

Menurutnya, saat penggerebekan itu, ia ada duduk di ruang tamu bersama anaknya.

"Saya ndak kabur. Saya ada sama anak saya duduk di ruang tamu," ungkapnya.

Ditanya soal Salam yang tidak pakai baju, Bu Kades mengatakan, saat ramai itu stafnya tersebut langsung dikejar oleh warga.

Warga dan Pak Eko memaksa Salam untuk melepaskan baju dan celana, sehingga terlihat telanjang.

Tapi, Salam tidak mau, dan akhirnya bajunya aja yang dilepas.

"Iya dipaksa sama yang mengejar untuk melepas bajunya," tambahnya. (adz/*)

SUMBER : tribunnewsbogor.com 

AHMADI, Calon Kades Benik No Urut 3, Jauhi Politik Uang dan Makin Pede Jelang Hari H 6 April

MERDEKAPOST.COM - Pilkades yang selaama ini identik dengan Money Politik atau Politik Uang selalu menjadi bahan perbincangan Ditengah Masyarakat. terutama saat ini menjelang dilaksanakannya Pilkades Serentak di beberapa desa di Kabupaten Kerinci. 

Ahmadi, Calon Kepala Desa Benik Nomor Urut 3 ini Justru sangat Tidak Tertarik dengan Politik uang atau sogok Menyogok.

Ia bahkan Percaya Diri (PD) dengan Kemampuannya Sendiri, karena ia yakin Bahwa Masyarakat Sekarang Sudah Cerdas Memilih Pemimpinnya. uang tidak Bisa membeli Suara Hati Nurani Rakyat.

Saat ini, beberapa hari mendekati Hari H pemilihan (6 April), Ia semakin mendapat banyak Simpati dan dukungan dari Masyarakat, karena Sekali lagi Masyarakat Benik mayoritas nya adalah Pemilih Cerdas yang tak akan tergiur dengan uang Sogokan.

AHMADI, yang merupakan Calon Kades dengan nomor urut 3 (Tiga) memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat desa Benik. Berbekal memiliki banyak pengalaman bergaul ditengah masyarakat dan pernah ikut andil dalam pembangunan Desa Benik, Baik Selaku Sekdes, Pengurus Masjid, dan masih banyak lagi perannya yang lain yang berhubungan dengan sosial kemasyarakatan.

Adapun Visi dan Misi yang diusung Ahmadi;

Visi: “TERWUJUDNYA DESA BENIK YANG LEBIH MAJU, BERPRESTASI, BERBUDAYA DAN KREATIF, MELALUI PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA, PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM DENGAN MAKSIMAL, KEMAMPUAN EKONOMI DAN KEPEDULIAN SOSIAL MASYARAKAT DAN PEMANTAPAN PEMBANGUNAN DI BERBAGAI BIDANG, BERLANDASKAN RELIGIUS, KULTURAL, DAN BUDAYA DAERAH.”

Misi:

  1. Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Masyarakat.
  2. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia bagi Aparatur Pemerintahan Desa.
  3. Meningkat Kualitas Masyakarat terhadap kegiatan keagamaan, seperti Menggalakkan Desa Tahfidz Qur’an bagi Anak-anak dan Remaja.
  4. Meningkatkan Pembanguan Fisik dan Non Fisik diberbagai Bidang, seperti Jalan Usaha Tani, Jalan Desa, dan Pembangunan Karakter Pemuda dan masyarakat.
  5. Menumbuh kembangkan dan melestarikan Seni dan Budaya serta adat isitiadat.
  6. Meningkatkan Ketersediaan dan Kualitas Air Bersih serta Kualitas Infrastruktur Pemerintahan Desa.
  7. Menertibkan Administrasi Pemerintahan Desa.
  8. Meningkatkan Partisifasi Swadaya Masyarakat dalam kegiatan pembangunan dan kegiatan kemasyarakatan Desa.
  9. Meningkatkan kerukunan Kerjasama antar Lembaga Desa.
  10. Menggali Potensi Desa dalam rangka Peningkatan Pendapatan Asli Desa, seperti Membentuk BUMDES yang Transparan dan Terbuka.
  11. Menumbuhkembangkan dan Menciptakan Desa Bebas Sampah.

AHMADI Juga dikenal dengan Pribadi yang Ramah dan Santun Dalam Bergaul membuat Dukungan Masyarakat Benik terus mengalir untuk memilihnya dan Masyarakat Benik Siap Mencoblos No. 3 Pada PILKADES nanti, Ahmadi Juga SIAP Membawa Perubahan Desa Benik untuk Lebih Maju lagi serta SIAP untuk Tidak Melakukan Tindakan Korupsi jika terpilih nantinya.

Harapan Ahmadi dalam Pilkades Benik nanti, Mohon Do’a dan dukungan kepada seluruh masyarakat Desa Benik, Datanglah Ke TPS pada Hari Pencoblosan nanti, dengan 3 Pesan: 

Nomor 1  Masuk Ke Bilik Suara

Nomor 2 Buka Kertas Suara.

Nomor 3 yang  KITA COBLOS!!

Semoga Pilkades Benik berjalan dengan Lancar, Aman, dan Tertib serta jauh dari Politik Uang. 

Kepada Panitia dirinya berharap untuk bertugas secara Profesional dan Tidak Memihak kepada Salah satu calon.

Jangan LUPA COBLOS No. 3 (TIGA). InsyaAllah Amanah.(adz)

Berpengalaman Jadi Sekdes dan Plt Kades, Panriadi Ikuti Pilkades 2021 untuk Belui Maju dan Bermartabat

Bakal Calon Kades Belui Panriadi, S.P.d.I siapkan mewujudkan Belui Maju dan Bermartabat. (adz)

Kerinci | Merdekapost.com - Menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2021 yang akan di selenggaran pada bulan april mendatang dalam lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kerinci, sejumlah tokoh yang berniat maju dalam ajang Pemilihan Kepala Desa (PilKades) tahun 2021 ini mulai bermunculan.

Salah satunya, di Desa Belui Kecamatan Depati Tujuh Kabupaten Kerinci, Panriadi, S.Pdi seorang tokoh muda yang punya semangat tinggi dan cukup mapan dan berpengalaman dalam pemerintahan desa, pasalnya beliau pernah menjabat Plt. Kepala Desa (Kades), Sekretaris Desa Belui dan juga  dikenal di tengah masyarakat Desa Belui khususnya, juga ikut serta dalam ajang Pilkades bulan april mendatang.

Panriadi, S.Pd.I adalah sosok pemuda yang aktif dalam setiap kegiatan positif di desa belui khususnya dan kabupaten kerinci umumnya, seperti organisasi pemuda, Olahraga, keagamaan serta organisasi sosial dan juga sebagai seorang pengajar di sekolah di Kabupaten Kerinci. hal ini terbukti namanya digadang-gadangkan di tengah masyarakat Desa Belui 

Baca Juga: Mantap! Cegah Politik Uang, 5 Cakades di Kerinci Disumpah Didalam Masjid

Kepada Media Merdekapost.com Panriadi, S.Pd.I mengatakan bahwa keikut sertaannya dalam Pilkades serentak tahun 2021 ini, didorong oleh semangat ingin memajukan Desa Belui dalam segi pelayanan, membangun ekonomi kerakyatan dan pembinaan generasi muda yg mandiri dengan motto "BELUI MAJU DAN BERMARTABAT" dan juga hal ini bukan semata-mata kehendak pribadinya. Namun berkat dukungan dari sebagian besar warga Desa Belui yang menginginkan dirinya ikut serta dalam Pilkades tahun ini.

"Keikut sertaan Saya dalam Pilkades Desa Belui tahun ini karna semangat ingin memajukan desa belui dalam segi pelayanan publik, membangun ekonomi kerakyatan dan pembinaan generasi muda yg mandiri" ucap panriadi.

Berikut Visi dan Misi :

VISI :

Terbangunnya tata kelola Pemerintahan Desa yang Baik, Adil dan Bersih guna mewujudkan Desa Belui "MAJU DAN BERMARTABAT"

MISI :

1. Optimalisasi Pemerintahan Desa dalam Pelayanan kepada masyarakat.

2. Mengkedepankan Musyawarah dan Mufakat dalam kehidupan sehari-hari, baik dengan pemerintah maupun dengan masyarakat.

3. Meningkatkan kehidupan desa yang dinamis dalam segi keagamaan dan kebudayaan.

4. Pemberdayaan ekonomi kerakyatan melalui BUMDES dan UMKM.

5. Mengembangkan potensi yang ada sesuai kewenangan desa.

6. Memperkuat fungsi Lembaga desa dan Lembaga Kemasyarakatan desa.

7. Pembinaan Olahraga, Kesenian dan Budaya sebagai simbol desa Sehat dan Berbudaya.

8. Menciptakan kondisi desa Belui yang aman, tertib dan rukun.

Baca Juga: Wakili Air Hangat Timur, Desa Simpang 4 STT Persiapkan Diri Ikuti Lomba Desa

Selain itu, Panriadi, S.Pd.I juga mengatakan, jika terpilih menjadi Kepala Desa Belui nantinya, dirinya siap secara transparan dalam penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), serta akan mengupayakan Pembangunan desa yang berkeadilan baik di Bidang Infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM), Peningkatan Perekonomian Rakyat serta Sarana Prasarana lainnya.

Panriadi, S.Pd.I juga menambahkan, sebagai putra daerah, dirinya sangat mengharapkan doa dan dukungan dari masyarakat demi kemajuan pembangunan Desa Belui yang berkeadilan. 

“Sebagai putra daerah, saya siap maju di Pilkades Belui tahun ini dan sangat berharap doa dan dukungan dari masyarakat” tutup Panriadi. (adz)

Mantap! Cegah Politik Uang, 5 Cakades di Kerinci Disumpah Didalam Masjid

Acara sumpah terhadap para Calon Kades Cupak. (adz)

Kerinci | Merdekapost.com– Sebuah vidio berdurasi 11 menit 28 detik viral di media sosial Facebook. 

Dalam vidio terlihat acara sakral tersebut dilaksanakan di Masjid.

Vidio tersebut awalnya dishare oleh salah satu pengguna akun Facebook atas nama Franstiawan Fran, kepada Grup Facebook Kerinci Hilir Bersatu.

Setelah ditelusuri, ternyata vidio tersebut berisikan konten tentang detik-detik dilaksanakannya acara pengambilan sumpah, terhadap para calon kades pada salah satu desa di Kerinci.

Acara pengambilan sumpah itu dilakukan terhadap para Calon Kades di Desa Cupak. Kecamatan Danau Kerinci, Kabupaten Kerinci.

Para Nettizen lantas langsung merespon vidio tersebut. 

Beragam komentar pun sontak meramaikan kolom komentar.

"Semoga desa-desa yang lain di Kab. Kerinci mencontohkan nya, Mantul,” tulis akun facebook Letmi Futra Letmi.

Baca Juga: Wakili Air Hangat Timur, Desa Simpang 4 STT Persiapkan Diri Ikuti Lomba Desa

“Adakah desa lain Sanggup ambil sumpah seperti ini calon kades. kalau desa ingin maju elok cara angkat sumpah seperti ini, kalau dia langar di kutuk Al-Quran.” Tulis akun Rizal Tijani.

“Ini baru mantap, Pertama kali dalam sejarah untuk Desa Cupak angkat sumpah untuk Calon Kades mudah²an ini akan dijadikan contoh untuk kerinci lebih maju.”komentar Abinya Adira Azzahra.

“Mantap, jangan lupo panitia juga ikut disumpah biar netral.” Tulis akun Irawadi Uska Advokat Kerinci.

Kepada media, warga cupak megakui bahwa video tersebut benar dilaksanakan didesanya. 

Itu dilakukan supaya calon kades tidak melakukan sogok-menyogok suara pada Pilkades Desa Cupak April mendatang.

“Ada 5 calon kades yang diambil sumpah, pengambilan sumpah dilakukan semua tokoh masyarakat dan Alim Ulama Desa Cupak.” Terang Nora Utari.

“Masyarakat sangat mendukung, karena tidak mau terjadi sogok menyogok lagi seperti Pilkades yang sebelum ini”. Sambung Nora.

Baca Juga: Pilkada Kerinci 2023/2024, Sejumlah Tokoh "Tanah Sekudung" Mulai Bergerilya

Warga Desa cupak memang menginginkan Pilkades kali ini bersih dari sogok menyogok, supaya mendapatkan pemimpin yang benar-benar berpihak kepada masyarakat.

“Kalau sogok menyogok jangankan keluarga jauh, keluarga dekat pun lari. Makanya warga setuju seperti ini.” Kata Nora.

Disamping itu, lanjut Nora, dengan adanya acara pengambilan sumpah terhadap para calon kades seperti ini, bisa menghambat bagi calon kades yang bermaksud ingin melakukan sogok nantinya.

“Jadi semua lapisan masyarakat setuju untuk Pilkades Desa Cupak harus bikin sumpah kayak gini.” Pungkasnya. (adz)


Berita Terpopuler


Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs