Wow,,, Meriah, Malam-Malam Panjat Pinang di Pentagen, Rayakan Idul Fitri

Meriah, Lomba Panjat Pinang di Desa Pentagen
KERINCI, MERDEKAPOST.NET - Warga Desa Pentagen (Pendung Talang Genting) malam ini menggelar Loma Panjat Pinang bertempat dilapangan Volly ball desa Pentagen. warga terlihat memadati lokasi Panjat Pinang yang dilaksanakan setiap tahun sehabis Idul Fitri ini.

Kades Pentagen, Usman, kepada Merdekapost menyebutkan bahwa Panjat Pinang ini sudah menjadi tradisi setiap tahunnya, sama seperti saat peringatan nuzul qur'an beberapa waktu yang lalu dilaksnakan kegiatan rutin tahunan yaitu pawai ribuan obor.

"Iya, ini kegiatan yang sudah rutin dilaksanakan setiap lebaran Idul Fitri, dan kegiatan ini beda dengan tujuh belasan HUT RI, karena kita melaksanakannya di malam hari". Ungkapnya.

"Hadiah yang bakal direbut peserta sebenarnya tidaklah begitu mahal, akan tetapi meriahnya itu yang menjadi daya tarik tersendiri". Ujar Kades.

"Adapun hadiahnya berupa alat-alat rumah tangga, alat olah raga dan alat-alat kemping" Ujar Kades lagi.

Sementara itu, salah seorang pengunjung, bernama Rudi menyebutkan bahwa kegiatan ini berlangsung sangat meriah dan seru.

"Iya, seru sekali kelihatannya, ini menjadi tontonan yang cukup menarik". ujar Rudi.

"ini sudah tradisi setiap tahun, dan kegiatan ini memiliki daya gtarik tersendiri selain itu juga memberikan hiburan bagi masyarakat setempat". Pungkas Rudi. (ald)

Ini Gelar Adat yang Disandang Gubernur Zola dari Masyarakat Kerinci

Ini Gelar Adat yang Disandang Gubernur Zola dari Masyarakat Kerinci
Suasana saat Gubernur Jambi Zumi Zola diberi gelar adat oleh Lembaga Adat Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur Kecamatan Gunung Raya Kerinci
JAMBI - Gubernur Jambi Zumi Zola diberi gelar adat oleh Lembaga Adat Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur, Kerinci. Penganugerahan gelar adat itu dilakukan dalam acara Silaturahmi dengan Pengurus Lembaga Adat Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur, Kelurahan Lempur Tengah, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Minggu (21/8) siang.

Ketua Lembaga Adat Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur, H. Amris Kahar menyatakan, Gubernur Jambi, Zumi Zola dianugerahi gelar adat dengan gelar Sultan Anom Sri Manggaloh yang akan dikukuhkan pada Kenduri Seko nantinya.

‘’Semua putera-puteri Lempur, mulai dari lulusan S1 sampai lulusan S3, bahkan profesor sekalipun, tetap dikukuhkan secara adat,’’ katanya.

Dalam acara tersebut, Zola diangkat secara adat Lempur menjadi anak Lempur, yakni anak angkat kehormatan dari H. Sukirman. Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penyerahan Pusako Adat Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur kepada Zumi Zola dan istri, Sherrin Tharia Zola.

"Saya sudah diangkat menjadi salah satu putera Lempur, tentu saya ikut bertanggung jawab terhadap kemajuan Lempur," ungkap Zola.

Terkait diselenggarakannya silaturrahmi dengan pengurus Lembaga Adat Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur dan diangkatnya Zola menjadi anak (warga) Lempur, Zola berharap supaya acara tersebut semakin menumbuhkan jiwa kegotongroyongan dan bahu membahu dalam kehidupan bermasyarakat.

‘’Terimakasih telah diangkat menjadi anak Lempur. Ini menjadi suatu kehormatan bagi saya dan istri,’’ tutur Zola. (adz/hms)

Wow,,, Zola-Sherrin Mesra di Objek Wisata Danau Lingkat Kerinci

Wow,,, Zola-Sherrin Mesra di Objek Wisata Danau Lingkat Kerinci
Zumi Zola Zulkifli beserta Istri Hj Sherrin Tharia Zola saat meninjau objek wisata Danau Lingkat Lempur Kerinci
JAMBI - Dalam rangkaian kegiatannya pada kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Minggu (21/8) sore, Gubernur Jambi, Zumi Zola bersama isteri tercinta Sherrin Tharia Zola meninjau destinasi wisata Danau Lingkat di Desa Wisata Lekuk Limapuluh Tumbi Lempur, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci.

Dalam peninjauan Danau Lingkat tersebut, Zola bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj.Sherrin Tharia Zola juga melepas 10.000 benih Ikan Semah ke Danau Lingkat dan meninjau stan Desa Wisata dengan makanan tradisional Lempur.

Keduanya terlihat mesra saat sama-sama menabur benih ikan semah di danau tersebut. Bahkan, keduanya pun sempat foto berdua dengan background Danau Lingkat…


(adz/hms)


Zola bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj.Sherrin Tharia Zola melepas 10.000 benih Ikan Semah





Bandara Depati Parbo Sudah Bisa Didarati Pesawat Berkapasitas 76 Seat

Bandara Depati Parbo Sudah Bisa Didarati Pesawat Berkapasitas 76 Seat


KERINCI - Gubernur Jambi Zumi Zola mengatakan runway (landasan lacu) Bandara Depati Parbo Kerinci sudah cukup untuk pesawat berkapasitas 76 seat (tempat duduk).

‘’Runwaynya sudah bisa didarati pesawat berkapasitas 76 tempat duduk,’’ kata Zola.

Zola mengharapkan agar maskapainya ditambah dan supaya frekuensi penerbangan ke Kerinci ditambah, misalnya penerbangan bisa 2 kali dalam sehari. Zola menambahkan bahwa hal tersebut identik dengan Bandara Muaro Bungo.

"Saya mncari waktu untuk dapat mendudukkan maskapai dan juga saya mengundang Bupati Kerinci dan Bupati Bungo untuk menyampaikan harapannya. Beliau yang lebih mengetahui kondisi di lapangan. Yang penting kita dudukkan dulu, nanti Pak Bupati menyampaikan kondisi, apa harapannya, dan bagaimana potensi yang dimiliki untuk menambah maskapai dan menambah frekuensi penerbangan," pungkas Zola.

(adz/hms)

Zola Komit Lanjutkan Instruksi Presiden Soal Bandara Kerinci, Ajak Bupati Temui Menhub

Zola Komit Lanjutkan Instruksi Presiden Soal Bandara Kerinci, Ajak Bupati Temui Menhub
Gubernur Jambi Zumi Zola saat meninjau Bandara Depati Parbo Kerinci
KERINCI - Gubernur Jambi Zumi Zola mendukung penuh rencana pengembangan bandara Depati Parbo di Kerinci. Bahkan, dirinya siap menghadap Menhub RI bersama Bupati Kerinci agar pengembangan bandara itu cepat terlaksana.

"Banyak sekali yang mesti kita pertimbangkan, dan juga mengingat waktu, karena saat ini sudah anggaran perubahan. Mungkin nanti saya dan bupati perlu menghadap Menteri Perhubungan, apalagi Menteri Perhubungan baru, mengganti Pak Jonan, untuk menyampaikan, apa langkah-langkahnya agar prosedural. Kalau memang tidak bisa dilaksanakan tahun 2017 karena anggaran pembebasan lahan kita baru masuk di 2017 murni, berarti waktu untuk pembangunannya, mungkin bergeser," lanjut Zola.

Namun demikian, kata Zola, pihaknya menunggu arahan dari Menhub seperti apa terkait hal tersebut.

"Nanti kita tunggu arahan dari menteri seperti apa bagusnya, tetapi kita tetap menginginkan bahwa pengembangan Bandara Depati Parbo harus terus dilaksanakan. Sekarang juga dalam proses, gedung ruang tunggu penumpang sedang dalam proses direhab, tinggal bagaimana fasilitas pendukungnya, untuk bandara yang representatif," jelas Zola.

Yang jelas, katanya, Pemprov Jambi berkomitmen penuh melanjutkan intruksi presiden soal bandara ini. "Saya berkomitmen untuk melanjutkan perintah dari Pak Presiden. Bupati beserta jajaran, DPRD Provinsi Jambi dan DPRD Kabupaten Kerinci juga mendukung. Kita lihat kondisi riil di lapangan seperti apa, pengembangannya itu akan kemana," ujar Zola.


(adz/jambiupdate/hms)

FMPDK XV Dibuka Secara Resmi, Zola dan Adirozal Didaulat Ikut Tari 'Asik'

FMPDK XV Dibuka Secara Resmi, Zola dan Adirozal Didaulat Ikut Tari 'Asik'
Zola dan Bupati Kerinci Adirozal terlihat membaur dengan masyarakat ikut menari bersama para penari 'asik' yang merupakan salah satu icon seni budaya Kerinci ini. Sabtu  (20/08)
KERINCI, MERDEKAPOST.NET - Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK) ke XV tahun 2016 resmi digelar, Sabtu (20/08) tadi pagi event yang sudah menjadi agenda pariswisata nasional ini secara resmi dibuka oleh Gubernur Jambi H Zumi Zola Zulkifli.

Gubernur menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Kerinci yang telah mensukseskan agenda promosi pariwisata propinsi Jambi khususnya aset-aset wisata yang ada di Kerinci.

"Terima kasih kepada Pemkab Kerinci yang telah menggelar FMPDK XV ini sekaligus telah ikut mempromosikan pariwisata di Provinsi Jambi terutama aset wisata yang ada di Kabupaten Kerinci". Ucap Zola dalam sambutannya.

Gubernur menambahkan, Provinsi Jambi memiliki objek wisata yang luar biasa, seperti gunung Kerinci, Danau Kerinci, Danau Gunung Tujuh, Air Terjun, geopark di merangin, komplek percandian muara jambi, dengan demikian diharapkan semua pihak turut membantu mempromosikannya.

"Pariwisata jambi harus dikenal didunia internasional". Harap Zola.

Setelah membuka secara resmi perhelatan FMPDK XV ini, Zola dan Bupati Kerinci Adirozal terlihat membaur dengan masyarakat ikut menari bersama para penari 'asik' yang merupakan salah satu icon seni budaya Kerinci ini.

Tampak hadir pada pembukaan FMPDK ini, Deputi Pariwisata Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (RI), anggota DPR RI, serta tamu dari sejumlah negara seperti dari Thailand, Singapura, Malaysia dan dari sejumlah negara Eropa. (adz)

 

Seruu,,, PS. Kerinci Vs PS Kota Sungai Penuh Sore Ini,,, Ini Jadwal Lengkap Liga Nusantara 2016 Wilayah IV

Seruu,,, PS. Kerinci Vs PS Kota Sungai Penuh Sore Ini,,, Ini Jadwal Lengkap Liga Nusantara 2016 Wilayah IV
Jadwal Liga Nusantara
KERINCI, MERDEKAPOST.NET - Liga Nusantara Provinsi Jambi Wilayah IV jambi Barat bertempat di Lapangan Merpati Hiang Kecamatan Sitinjau Laut Kabupaten Kerinci yang bakal dibuka secara resmi sore ini, pada laga pertama akan mempertemukan dua kesebelasan 'Duel Adik Kakak' yaitu PS Kerinci Versus PS Kota Sungai Penuh.

Pertandingan diprediksi akan berjalan alot, sebab duel ini disebut-sebut membawa gengsi tuan rumah PS Kerinci yang nota bene adalah kakak beradik dengan PS kota Sungai Penuh pasca pemekaran Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh beberapa tahun lalu.

Dan untuk pertandingan selanjutnya, diprediksi juga akan meningkatkan determinasi pertandingan, dikarenakan Persikasa Sarolangun akan berhadapan dengan kakaknya yaitu PS Merangin, ceritanyapun sama dengan Duel PS Kerinci Versus PS Kota Sungai Penuh.

Berikut Jadwal Lengkapnya :
Sabtu, 13 Agustus 2016 Pukul 15.00 WIB
PS KERINCI VS PERSIKOTA SUNGAI PENUH

Minggu, 14 Agustus 2016 Pukul 15.00 WIB
PERSIKASA (Sarolangun) VS PS. MERANGIN

Senin, 15 Agustus 2016 Pukul 15.00 WIB
PS KERINCI VS PS. MERANGIN

Selasa, 16 Agustus 2016 Pukul 15.00 WIB
PERSIKOTA SUNGAI PENUH VS PERSIKASA (Sarolangun)

Rabu, 17 Agustus 2016 Pukul 15.00 WIB
PS KERINCI VS PERSIKASA (Sarolangun)

Kamis, 18 Agustus 2016 Pukul 15.00 WIB
PERSIKOTA SUNGAI PENUH VS PS. MERANGIN

Seluruh pertandingan dilaksanakan dilapangan Merpati Hiang Kecamatan Sitinjau Laut Kabupaten Kerinci. (ADZ)

Lagi Booming,,, Taman Putri Tunggal, Destinasi Wisata Baru Khas Kerinci

Lagi Booming,,, Taman Putri Tunggal, Destinasi Wisata Baru Khas Kerinci
Objek Wisata yang lagi booming, Taman Putri Tunggal di Desa Sekungkung Kecamatan Depati VII Kerinci
KERINCI - Taman Putri Tunggal, salah satu destinasi wisata baru di Kerinci yang kini mulai ramai dikunjungi. Berlokasi di Desa Tambak Tinggi Sekungkung, Kecamatan Depati Tujuh, taman ini memiliki lokasi yang strategis dan berciri khas Kerinci yakni berada disekitar perbukitan.

Dengan panaroma alam yang indah disekitarnya, seperti persawahan dan perbukitan, Taman Putri Tunggal memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjungnya.

Untuk mencapai lokasi pengunjung dapat berkendara dari Sungaipenuh dengan jarak sekitar 7 Km. Dari jalan utama jarak kelokasi hanya memakan waktu tidak kurang dari 5 menit.

Setiba dilokasi, pengunjung dapat langsung beristirahat dibeberapa pendopo yang dibangun pemilik yang berada disekeliling dan ditengah kolam ikan sambil menikmati udara yang sejuk dan pemandangan yang indah.

Sementara ditepian kolam terlihat pepohonan yang diselingi dengan bunga-bunga yang indah membuat betah pengunjung.

Taman Putri Tunggal ini ramai dikunjungi dihari libur. Tak hanya para remaja yang suka kesana, namun orang dewasa juga menyukai tempat ini untuk bersantai bersama keluarga. Lebih-lebih saat ini ada fasilitas kantin dan pemancingan. Bahkan saat ini pengelola taman sedang membangun kolam renang.

Pengelola Taman Putri Tunggal, Hendri, mengatakan bahwa  taman yang dikelolanya baru dibukanya untuk umum. Namun sudah dirintisnya sejak tujuh tahun lalu.

“Awalnya tidak dibuka untuk umum, dulu saya baru menanam pepohonan saja dan mengelola kolamnya untuk budidaya ikan,” ujarnya.

Bagi pengunjung yang ingin berkunjung ke Taman Putri Tunggal, pengunjung cukup membayar dengan tarif Rp 2500 per orang.

“Kita tidak minta biaya mahal, yang penting terjangkau. Tujuan kita adalah bagaimana pengunjung puas datang ke kesini,” ujarnya. (adz)

Gubernur Minta Konsep Festival Danau 2016 Beda dari Tahun Sebelumnya

Gubernur Minta Festival Danau 2016 Beda dari Tahun Sebelumnya
Atraksi tari-tarian khas Kerinci yang ditampilkan pada Pembukaan FMPDK tahun lalu
KERINCI - Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK) tahun ini bakal digelar pada 20 hingga 23 Agustus mendatang, sepertinya FMPDK atau lebih dikenal dengan Pesta Danau Kerinci ini bakal berlangsung lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya.

Bupati Kerinci, H Adirozal, menyatakan bahwa FMPDK tahun ini dilakukan dengan konsep berbeda karena adanya permintaan dari Gubernur Jambi.

"Waktu saya menghadap Pak Gubernur beberapa waktu lalu, beliau berharap festival danau tahun ini beda dengan biasanya, tidak hanya pesta saja. dan dalam hal ini Pemprov siap bekerja sama," ujarnya.

Selain itu, Adirozal mengaku beberapa menteri dan anggota DPR RI juga berkeinginan untuk menghadiri FMPDK tahun ini.

"Pak Gubernur sudah dipastikan hadir, dan ada beberapa menteri serta anggota DPR pusat katanya ingin ikut hadir. Jadi, kita akan mengupayakan FMPDK tahun ini dibuka oleh menteri," tutupnya. (adz)

Bupati : FMPDK 2016 Bakal Dihadiri Sejumlah Menteri dan DPR RI

Bupati : FMPDK 2016 Bakal Dihadiri Sejumlah Menteri dan DPR RI
Bupati Kerinci H Adirozal ikut atraksi Silat pada saat pembukaan FMPDK tahun yang lalu
KERINCI - Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK) tahun ini akan digelar pada Agustus mendatang sepertinya bakal meriah dari sebelumnya.

Pasalnya, selain pelaksanaannya akan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jambi, beberapa Menteri dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI akan hadir pada pembukaan yang direncanakan pada tanggal 20 Agustus mendatang.

Bupati Kerinci, Adirozal, kepada sejumlah wartawan mengatakan, FMPDK tahun ini dilakukan dengan konsep berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Terkait persiapan kegiatan, kata Adirozal, saat ini telah dibahas dan disiapkan oleh panitia.

Selain itu, Adirozal mengaku beberapa menteri dan anggota DPR RI juga berkeinginan untuk menghadiri FMPDK tahun ini.

"Pak Gubernur sudah dipastikan hadir, dan ada beberapa menteri serta anggota DPR pusat katanya ingin hadir. Jadi, kita akan mengupayakan FMPDK tahun ini dibuka oleh menteri," tutupnya.

Untuk diketahui, FMPDK tahun 2016 ini akan dilaksanakan selama 4 hari. Pembukaan akan dilaksanakan pada tanggal 20 hingga 23 Agustus. (adz)

WAPALSTIE Gelar Diklatsar

 WAPALSTIE Gelar Diklatsar
WAPALSTIE Gelar Diklat Sar
MERDEKAPOST.NET, SUNGAI PENUH - Sekolah Tinggi Ekonomi Sakti Alam Kerinci tidak henti hentinya memberi edukasi positif terhadap mahasiswanya,salah satunya tentang kepedulian terhadap lingkungan dan alam. Melihat mirisnya kondisi alam sekarang yang begitu memperihatinkan yang jelas akan berdampak buruk terhadap masyarakat, STIE-SAK mulai memprogramkan kegiatan mahasiswa agar mencintai alam dan bersahabat dengan lingkungan. salah satunya menciptakan Wadah Pencinta Alam STIE-SAK (WAPALSTIE) yang di cetus oleh salah satu dosen STIE-SAK, Heppy Syofya.S.E.MSi sekaligus menjadi Pembina organisasi internal kampus ini yang berdiri pada 16 april 2016 dan di ketuai oleh joko Syaprianto ,WAPALSTIE Gelar Diklat Sar Di Gunung Tujuh Kabupaten Kerinci dengan tema "Menciptakan mahasiswa sebagai seseorang yang mempunyai jiwa pencinta alam,intelektual dan idealis"

Heppy Syofya, Dosen Pembina WAPALSTIE mengatakan, kegiatan ini harus sangat di apresiasi pihak kampus dan pemerintah karna akan membentuk mental serta sadar diri terhadap mahasiswa itu sendiri dan contoh bagi masyarakat untuk mencintai alam, mahasiswa adalah mascot serta leader masyarakat dalam program ini, bukan hanya mencintai alam, di organisasi yang saya bina ini juga menciptakan kepribadian yang
baik untuk mahasiswa itu sendiri dan juga alam akan mengajari sangat banyak ilmu pengetahuan.

Ketua WAPALSTIE Joko syafrianto juga sangat antusias menyambut rekan rekan mahasiswa untuk bergabung di organisasi ini, joko juga berharap WAPALSTIE akan menjadi panutan mahasiswa dan masyarakat luas untuk mencintai alam.
 

Mengenai Diklatsar yang dilaksanakan di Gunung Tujuh beberapa waktu  lalu, Joko mengatakan, "Diklatsar yang kami lakukan di gunung tujuh bukan saja untuk ajang kumpul kumpul ataupun rekreasi tapi kegiatan ini adalah bentuk atau tahap mengajari kader atau anggota WAPALSTIE untuk berinteraksi dengan alam " ungkapnya

 WAPALSTIE Gelar Diklatsar
Dokumentasi Diklatsar WAPALSTIE
 " Kegiatan Diklatsar memperkenalkan dan mendidik Mahasiswa terhadap ,Navigasi,survival,konservasi, PPGD,Arum jeram,mendidik mahasiswa secara mental dan fisik, serta untuk menciptakan semangat gotong royong dan kesadaran sosial ,semoga saja dengan adanya kegiatan tersebut organisasi ini bisa menjadi contoh masyarakat untuk mencintai lingkungan dan alam sebelum kami melakukan kegiatan ini, kami sudah melakas" tambahnya. 

(pam)

Ini Maskapai yang akan beroperasi Bandara Bungo per 2 Juni 2016

Ini Maskapai yang akan beroperasi Bandara Bungo per 2 Juni 2016
Maskapai NAM Air yang bakal beroperasi di Bandara Bungo mulai 2 Juni 2016 (ilustrasi)
JAMBI – Maskapai NAM Air akan beroperasi di Bandara Bungo per 2 Juni 2016. Rutenya, Bungo – Jakarta dan Jakarta – Bungo. Pesawat yang digunakan adalah jenis Boing 737 seri 500.

Kepala Bandara Muara Bungo, Fatahyan, melalui ‎Kepala Bagian Keselamatan dan Keamanan Penerbangan‎, Widi ‎Nugroho, mengatakan, soal harga tiket tidak akan jauh berbeda dengan tarif tiket Jambi-Jakarta, tetap dikisaran Rp400 ribu - Rp 500 ribu per penumpang atau per kursi.

"Untuk tarif harga mirip-mirip seperti Jambi, akan diupayakan. Kalau di Jambi Rp400 ribu di sini sekitar Rp 500," jelasnya.

Selain NAM Air, Garuda Indonesia juga sudah melakukan survei ke Bandara Muara Bungo, namun menurutnya sejauh ini belum ada progres. "Untuk Garuda memang baru sebatas survei saja," tutupnya. (pri/adz)

Wabup kerinci dampingi Pemerintah Kepri dan Tanjabbar di kayu aro, Berikut Kegiatanya.

Wabup kerinci dampingi Pemerintah Kepri dan Tanjabbar di kayu aro, Berikut Kegiatanya.
wabup sedang bersama pemerintah Kepri dan Tanjabbar di desa kebun baru,kec.kayu aro barat
MerdekaPost.net,Kerinci- Wabup Kerinci, Zainal Abidin, mendampingi Pemerintah Kepulauan Riau dan Tanjung jabung barat dalam melaksanakan pengecekan lahan holtikultura di kabupaten kerinci yang berlokasi di Desa Kebun Baru,kecamatan Kayu Aro Barat.

Zainal mengatakan, kerjasama perjanjian kebutuhan produk holtikultura dengan Provinsi Kepri dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian khususnya terhadap pertanian.
“Ekonomi petani dapat meningkat, dan perdagangan hasil pertanian juga sangat terbantu," kata Wabup
.
Selain perdagangan holtikulkura, lapangan kerja dan menstabilkan harga dapat dipantau. "Tidak ada lagi oknum-oknum bisa mempengaruhi harga komoditi, dengan adanya kerjasama ini harga bisa stabil, sehingga petani saat panen raya nanti tidak anjlok," ujar zainal ketika di konfirmasi MerdekaPost.net (22/04)

Upaya dalam jalur tempuh untuk membawa hasil pertanian, kata Wabup, saat ini Pemkab Kerinci dengan Provinsi Jambi dalam merencanakan pembukaan jalur antara pusat jambi dan Tanjabar bisa ditempuh waktu singkat.

"Dalam waktu dekat jalur tempuh Kerinci bisa cepat antar pelabuhan Tanjabar dan Provinsi Bengkulu, jalur ini juga bisa menguntungkan pengunjung objek wisata Kerinci yang telah ditetapkan branding pariwisata oleh menteri," imbuhnya. 

Berikut dokumentasi kegiatan pengecekan holtikultura :






(pam)

Bupati Bangga Kerinci Ditetapkan Sebagai Icon Wisata Provinsi Jambi

Bupati Bangga Kerinci Ditetapkan Sebagai Icon Wisata Provinsi Jambi
JAMBI - Bupati Kerinci Adirozal yang ikut serta pada acara Direct Promotion Tourism di Kementerian Pariwisata RI Senin (11/4) menjadi sorotan setelah Kerinci dinobatkan menjadi icon Wisata Provinsi Jambi.

Adirozal mengatakan, dirinya amat berbangga hati dan berterima kasih bahwa Kerinci dijadikan sebagai icon wisata Provinsi Jambi.

"Kita sangat bangga akan hal ini, dan akan pegang kepercayaan ini," ujarnya.

Dia juga mengatakan, dirinya akan bekerja sama dengan Dinas Pariwisata untuk menentukan langkah,-langkah kedepannya.


"Sebagai icon wisata Jambi, kita akan wujudkan harapan pak menteri dan gubernur Jambi dalam hal ini," ungkapnya. (*)

Air Panas Semurup: Kehangatan dalam Kesejukan


Air Panas Semurup: Kehangatan dalam Kesejukan
Air Panas Semurup - Kerinci, Jambi
Merdekapost.net - Kerinci - Bumi Kerinci menyimpan kejutan alam. Di tengah udara dingin yang menyelimuti, ada sebuah titik panas yang terlahir akibat aktivitas vulkanik. Titik itu berupa kolam dengan air panas yang mengeluarkan aroma belerang. Warga setempat menyebutnya Air Panas Semurup. Letaknya di Desa Baru Air Hangat, Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci.


Di Kabupaten Kerinci sendiri air panas tidak sulit ditemui, itu karena di berbagai sudut wilayah Kerinci terdapat sumber air panas alami dari gunung api yang masih aktif, yaitu Gunung Kerinci.


Air Panas Semurup yang berupa kolam ini memiliki luas 15 meter persegi dengan kedalaman 5 meter. Akan tampak air berwarna kebiruan yang sangat tenang, mengeluarkan asap seraya menunjukkan suhu tinggi sekira 80 derajat celcius. Menurut warga setempat, dahulu suhu air mencapai 100 derajat celsius. Berapapun angka suhu, tempat tersebut tetap mengagumkan dan sangat menarik ketika membayangkan ada titik sepanas ini di dataran setinggi 800 mdpl.


Air balerang diketahui memiliki manfaat kesehatan, seperti mengobati penyakit kulit dan reumatik. Akan tetapi, di Air Panas Semurup, Anda tidak boleh menceburkan diri begitu saja. Kolam tersebut dijaga ketat dengan pagar berduri dan pintu yang digembok. Untuk memasukinya, butuh izin petugas setempat.



Hajrun mengatakan, jangan pernah berniat mengakhiri hidup di air panas Semurup. Orang yang sudah memilik niat untuk bunuh diri di air panas, akan mengalami kerasukan. Seolah-olah ada seruan gaib yang memaksa si korban untuk segera datang dan menceburkan diri


Sumber Air Panas Semurup sempat dimanfaatkan oleh Pemerintah Hindia Belanda sebagai tempat pemandian prajurit militer. Oleh karena itubeberapa kamar mandi di kawasan ini merupakan bekas peninggalan Hindia Belanda dan hanya atapnya saja yang diperbaharui.


Sumber: Indonesia.Travel

        BACA JUGA         


Melihat Pelangi di Air Terjun Telun Berasap

Air Terjun Telun Berasap
Air Terjun Telun Berasap
Merdekapost.net - KERINCI - Selesai menjejakkan kaki di Gunung Kerinci atau selepas menikmati cita rasa Teh Kayu Aro ditemani panorama perkebunan maka berikutnya Anda dapat menjemput keindahan lain di Kabupaten Kerinci, yaitu Air Terjun Telun Berasap. Air terjun ini berlokasi di Desa Telun Berasap, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Keberadaan air terjun nan cantik ini akan begitu memberi kesan mendalam karena berada di antara rerimbun hijau Taman Nasional Kerinci Seblat.

Air Terjun Telun Berasap ditutupi lebatnya pepohonan dengan suara gemuruh air menghantam bebatuan terjal akan terdengar dari kejauhan sebelum Anda berada di hadapannya. Air terjun ini mengalir melalui tebing-tebing terjal dengan ketinggian sekira 50 meter. Kubikan air mengalir melalui formasi bebatuan dimana sumbernya dari aliran air sungai yang berhulu di Danau Gunung Tujuh.

Menurut penduduk setempat, nama Telun Berasap berasal dari proses jatuhnya aliran air dengan debit tinggi tersebut (50 meter) sehingga menciptakan kabut air di sekelilingnya. Proses itulah yang menjadi keistimewaan Air Terjun Telun Berasap. Ketika sinar Matahari menyinari butiran uap air yang melayang di udara seolah berbentuk kabut dan menciptakan kemilau cahaya warnai-warni bagaikan pelangi.

Di balik Air Terjun Telun Berasap, terdapat sebuah goa namun terbilang sulit dimasuki. Itu karena deras dan banyaknya debit air yang jatuh dari atas dan terjalnya batu karang di sekitar air terjun membuat belum ada yang bisa masuk ke dalam goa dan meneliti keadaan di dalamnya.

Di sekitar air terjun ini terdapat pondok yang memungkinkan Anda menikmati pemandangan air terjun tersebut dari ketinggian. Jika cukup berani, Anda bisa naik ke atas air terjun untuk mendapatkan pemandangan berbeda. Perlu diketahui, Air Terjun Telun Berasap bukanlah air terjun yang memungkinkan Anda untuk melakukan loncatan dari atas ke bawa air terjun, karena dasar air terjun tersebut tidak dalam dan berbatu di tepi alirannya.

Sumber: Indonesia.Travel


            BACA JUGA            
Bukit Kayangan, Pesona Negeri Diatas Awan
Ini Dia, Pesona Danau Kaldera Tertinggi di Asia Tenggara

Bukit Kayangan, Pesona Negeri Diatas Awan

Pesona Negeri Diatas Awan
Bukit Kayangan - Kerinci, Jambi



Merdekapost.net, Kerinci - Decak kagum tak henti terlontar ketika memasuki alam Kabupaten Kerinci. Perbukitan hijau memagari jalan raya, sawah-sawah nan subur mempercantik semesta. Bila menghirup napas dalam-dalam maka udara yang sangat segar akan menyusup ke paru-paru.

Domba dan kambing bebas berkeliaran di pinggir jalan. Pemandangan kerbau membajak sawah juga masih ada. Rumah-rumah warga dibangun memunggungi bukit, bahkan ada sebuah universitas yang dibangun tepat di depan bukit.

Ini adalah tempat yang menawarkan kedamaian luar biasa. Jika Anda ingin menikmatinya dari ketinggian, Bukit Kayangan adalah pilihan yang tepat.

Berada di ketinggian 1500 mdpl. Dari sinilah lanskap menyeluruh Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh akan terlihat. Saat pandangan dilepas ke cakrawala, perbukitan subur tampak di kejauhan, terkadang awan-awan bergerombol menyelimutinya.

Mulanya, Bukit Kayangan hanya berupa sepetak padepokan dengan atap yang diberi sentuhan tradisional. Berikutnya pada 2013, Pemerintah mengubahnya menjadi taman nan cantik.

Kini Bukit Kayangan dilapisi lantai keramik dan batu, dipenuhi tanaman dan bunga-bunga hias berwarna-warni, serta terdapat sebuah tugu di tengahnya. (CHO)

Danau Gunung Tujuh, Pesona Danau Kaldera Tertinggi di Asia Tenggara

Danau Kaldera Tertinggi di Asia Tenggara
Danau Gunung Tujuh - Kerinci


Merdekapost.net, KERINCI - Danau Gunung Tujuh adalah danau yang indah dan unik di Indonesia. Danau ini berada di puncak Gunung Tujuh dan menjadi salah satu danau kaldera tertinggi di Asia Tenggara dengan luas sekira 960 hektar, panjang 4,5 km, serta lebar 3 km. Ketinggian danau tersebut sekira 1,950 meter di atas permukaan laut. Lokasinya berada di Desa Pelompek, Kecamatan Ayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi.

Karena letaknya di atas gunung, menjadikan suasana danau masih asri dan alami. Udara segar, panorama hijau, dan air danau yang jernih menyuguhkan keindahan yang mampu membuat Anda betah untuk berlama-lama menikmati pemandangannya. Selain sebagai tempat melepas penat dan bersantai, danau ini juga digunakan sebagai sumber mata pencaharian nelayan setempat.

Danau Gunung Tujuh adalah danau vulkanik nan menawan yang tercipta karena proses letusan gunung api yaitu Gunung Tujuh di Kabupaten Kerinci. Letusan gunung tersebut menyebabkan terbentuknya sebuah kawah besar yang kemudian terisi oleh air hujan sehingga membentuk sebuah danau. Danau Gunung Tujuh mengaliri beberapa sungai di Jambi, salah satu alirannya bermuara di Sungai Batanghari.

Danau gunung tujuh memiliki luas sekira 12.000 m² dan termasuk dalam wilayah Taman Nasional Kerinci Seblat sehingga di sini Anda berkesempatan untuk mendakinya selepas mengunjungi danau ini.

Dinamai Danau Gunung Tujuh karena dikelilingi tujuh puncak gunung di sekitarnya. Gunung-gunung tersebut, yaitu: Gunung Hulu Tebo (2.525 meter), Gunung Hulu Sangir (2.330 m), Gunung Madura Besi (2.418 m), Gunung Lumut yang ditumbuhi berbagai jenis lumut (2.350 m), Gunung Selasih (2.230 m), Gunung Jar Panggang (2.469 m), dan Gunung Tujuh (2.735 m).

Keberadaan danau ini beriring dengan cerita legenda masyarakat setempat sebagai tempat berdiamnya kekuatan supranatural dari dua mahluk halus yang menjaganya yaitu Lbei Sakti dan Saleh Sri Menanti dengan pengikutnya yang berwujud harimau.
 

Penuturan lain menceritakan bahwa danau ini dihuni sepasang naga. Naga jantan menghuni danau dan naga betina menghuni hulu sungainya. Masyarakat Kerinci mengenali Danau Gunung Tujuh sebagai Danau Sakti. Hal tersebut dikaitkan dengan air danau yang senantiasa bersih dimana dedaunan yang jatuh dari pohon di sekitar danau tidak nampak di airnya. Sering pula diceritakan terjadi perubahan cuaca secara tiba-tiba di danau ini. Sebagian warga sekitar menyebutnya danau ini dengan nama Danau Para Dewa yang menyimpan pesona sekaligus misteri. (cho)
Sumber: Indonesia.Travel

        BACA JUGA         
Bukit Kayangan, Pesona Negeri Diatas Awan
Dodol Kentang, Oleh-oleh Khas Kerinci
Ini Dia Candi Unik di Jambi
Wisata Belanja di Jambi
Mulus Lembut Lapis Legit Gulung Asal Jambi
Kayu Manis Sebagai Pengharum Masakan
Gurihnya Martabak Jambi dan Segarnya Es Kacang Merah
Menikmati Sunset di Sungai Batanghari
Strategi Wisata Jambi


Lihat Gerhana Matahari, Pemprov Fokus di Candi Muarojambi

Lihat Gerhana Matahari, Pemprov Fokus di Candi Muarojambi
Sherrin Thalia 
JAMBI – Untuk rangkaian acara Gerhana Matahari Total besok (9/3), Pemprov Jambi memfokuskan di Candi Muarojambi, Kabupaten Muarojambi.

“Untuk Kabupaten Sarolangun, Pemkab Sarolangun yang melaksanakan,” ujar Kepala Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jambi, Sherrin Thalia saat memimpin rapat persiapan acara, di ruang urama Kantor Gubernur Jambi.

Sherrin mengatakan dalam kegiatan ini beberapa komunitas di Jambi akan membantu agar berjalan lancar. 

“Kalau di Sarolangun memang GMT 98 persen, kalau di Candi Muarojambi tidak sampai segitu, makanya kita upayakan agar masyarakat bisa melihat secara langsung dengan menggunakan kaca mata yang kita sediakan,” ujar istri Gubernur Jambi ini. (pam)

sumber :jambi independen

Wisata Gerhana di Jambi, Jelajah Suku Anak Dalam Hingga Nobar di Jembatan Beatrix

H-7 Gerhana Matahari Total Di Indonesia Wisata Gerhana di Jambi, Jelajah Suku Anak Dalam Hingga Nobar di Jembatan Beatrix
Jembatan Beatrix (Foto: Muhamad Usman/detikcom)
Jambi - Pemerintah Provinsi Jambi mengagendakan berbagai kegiatan seni, budaya dan wisata untuk menyambut gerhana matahari total 9 Maret 2016 nanti. Rangkaian kegiatan wisata ini dipusatkan di Kabupaten Sarolangun karena totalitas gerhana hanya melewati daerah ini.

"Dalam menyambut fenomena langka ini dari tanggal 6 Maret akan digelar dengan berbagai rangkaian kegiatan," kata Kabid Promosi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jambi, Dendi Denmark, Rabu (2/3/2016).

Dendi mengatakan Pemprov Jambi dan Pemkab Sarolangun telah berkoordinasi untuk menyiapkan berbagai kegiatan wisata sejak jauh hari. Di antaranya adalah jelajah kawasan pemukiman Suku Anak Dalam dan nonton bareng (nobar) gerhana di Jembatan Beatrix.

"Kegiatan wisata dan seni budaya tersebut di antaranya wisata jelajah pemukiman Suku Anak Dalam (SAD) pada 6 hingga 7 Maret, kemudian 8 Maret digelar pentas seni tari dan musik. Puncak kegiatan adalah nonton bareng gerhana matahari yang dipusatkan di kawasan Jembatan Beatrix," kata Dendi.



Suasana malam hari di Jembatan Beatrix (Foto: Muhamad Usman/detikcom)
Selain itu, Pemkab Sarolangun akan mengadakan kegiatan subuh akbar dan shalat gerhana di Masjid Agung. Setelah itu dilanjutkan menonton bersama fenomena alam langka ini. 

Pemerintah juga akan menyelenggarakan sepeda santai bekerja sama dengan Ikatan Sepeda Indonesia (ISI) setempat. Tak lupa, panitia juga menggelar pameran fotografi hasil jepretan selama gerhana matahari total berlangsung.

Dendi mempersilakan warga Jambi maupun luar Jambi untuk datang ke Sarolangun untuk mengikuti rangkaian acara ini. "Di Sarolangun banyak terdapat hotel. Akomodasinya tidak mengecewakan," ujar Dendi. 

(pam)
sumber : detik.com




Berita Terpopuler


Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs