Mensediar, Anggota DPRD Kerinci F-PKB saat melaksanakan Reses Februari lalu di Renah Pemetik. (doc/ist) |
Menurut dia, Secara pribadi sangat setuju, tapi harus didudukkan bersama terlebih dahulu antara DPRD dan Pemkab. Dana ini adalah dana yang diperoleh akibat terdampak bencana gempa bumi 1995, semestinya digunakan untuk penanganan paska gempa bumi, katanya.
"Tapi sah-sah saja jika dana ini dimanfaatkan untuk penanganan virus corona," sebut Politisi muda yang biasa disapa Bang Emen ini.
Lebih jauh menurut dia, "Namun, mekanismenya harus jelas dan juga harus transparan".
"apapun peruntukannya, keberadaan Dana abadi harus jelas dulu". Ungkapnya.
"Masyarakat banyak yang tidak mengetahui adanya dana tersebut, makanya harus jelas dengan tetap mengedepankan asas transparansi," ungkap Mensediar.
Baca Juga: Terkait Dana Gempa '95 Digunakan untuk Penanganan Corona Kerinci-Sungai Penuh, Ini Penjelasan Ketua NU Kerinci
Sebagai wakil rakyat dan masyarakat Kerinci, tentunya dirinya sangat menyetujuinya, apalagi peruntukkannya untuk kemaslahatan umat.
"ya, kita berharap pengentasan dan penanganan Covid-19 di Kerinci-Sungai Penuh, cepat selesai, termasuk memanfaatkan dana Abadi", Pungkas anggota DPRD Kerinci dari F-PKB ini. (hza)
0 Comments:
Posting Komentar