Hati-hati, Beredar Kontak Whatsapp Palsu Dengan Nama Sofyan Ali




MERDEKAPOST.COM - Beredar kontak whatsapp (WA) palsu mengatasnamakan Ketua DPW PKB Jambi yang juga menjabat sebagai anggota DPR-RI Sofyan Ali.

Kontak whatsapp yang mengatasnamakan Ketua DPW PKB Jambi itu bernomor 0877-6514-9460, dengan menggunakan foto profil Sofyan Ali. 

Diketahui, kontak whatsapp palsu tersebut menghubungi orang-orang untuk meminta sejumlah uang dengan dalih mengatasnamakan Sofyan Ali.

Menanggapi hal itu,  Anggota komisi 5 DPR-RI ini menegaskan, kontak whatsapp itu bukan miliknya alias palsu.

"Nomor itu, bukan saya. Apalagi meminta-minta uang. Tolong jangan diladeni," tegasnya, senin (18/01)

Karena itu, dia mengimbau kepada semua pihak agar lebih berhati-hati dalam menerima pesan atau telepon dari nomor yang tidak dikenal, terlebih mengatasnamakan Ketua DPW PKB Jambi.

"Saya mengimbau kepada semua pihak, jika ada yang menghubungi dan mengatasnamakan saya untuk meminta sejumlah uang. Tolong konfirmasi ke saya, karena sekali lagi saya tegaskan, tidak pernah meminta uang kepada siapa pun," pungkasnya. (064)

Ditetapkan Tersangka, 5 Pelaku Penggelembungan Suara CE-Ratu di Sungai Penuh Kabur

Merdekapost.com – 5 pelaku yang sudah jadi tersangka kasus penggelembungan suara CE-Ratu di Sungai Penuh, kabur. Namun, kasus ini dihentikan karena telah lewat proses Pilkada Serentak.

Polres Kerinci sempat memanggil lima PPK yang terlibat dalam kasus tersebut, namun lima PPK itu tidak berada di tempat. Alasan dihentikannya kasus ini dikarenakan masa penyidikan dalam 14 hari sudah habis.

Kapolres Kerinci AKBP Agung Wahyu Nugroho, ketika dikonfirmasi oleh wartawan jambiseru.com (media partner merdekapost.com) mengatakan, untuk kasus penggelembungan suara yang dilakukan oleh lima PPK Kecamatan Koto Baru Kota Sungai Penuh ini sudah dihentikan demi hukum.

“Kasus Gakkumdu masa penyidikannya sudah habis dan sesuai prosedur dan rekomendasi dari sentra Gakkumdu, untuk kasus tersebut dihentikan demi hukum,” kata Kapolres.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Kerinci Edi Mardi mengatakan, sesuai dengan alat bukti yang cukup, lima PPK Koto Baru tersebut terbukti melanggar undang-undang nomor 10 tahun 2016 pasal 178 E.

Ke limanya sudah ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 30 Desember lalu.

“Benar, 5 PPK Koto Baru sudah terbukti melanggar undang-undang nomor 10 tahun 2016 pasal 178 E, sudah ditetapkan sebagai tersangka,” kata Kasat Reskrim Polres Kerinci tersebut, minggu (17/01).

Ditambahkan, Polres Kerinci sudah membuat surat perintah penangkapan terhadap 5 PPK tersebut namun kelimanya tidak berada di tempat. Sesuai dengan prosedur, maka kasus ini dihentikan demi hukum setelah 14 hari melewati masa penyidikan.

“Kasus ini sudah dihentikan demi hukum karena sudah melewati 14 hari masa penyidikan,” ungkapnya. (*)

Fachrori Gandeng BAZNAS dan Bank Jambi Tingkatkan Pembangunan Daerah



Merdekapost.com - Gubernur Jambi Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum menggandeng Baznas Provinsi Jambi dan Bank Jambi untuk meningkatkan pembangunan pendidikan di Provinsi Jambi. Bersama perwakilan pimpinan dari Baznas Provinsi Jambi dan Bank Jambi, Gubernur Jambi memberikan bantuan dana pendidikan dari Baznas Provinsi Jambi dan Bank Jambi kepada perwakilan penerima bantuan pendidikan dari sekolah umum dan dari pondok pesantren, yang disaksikan oleh Pemerintah Kabupaten Batang Hari dan Pemerintah Kabupaten Sarolangun, Senin (18/1/2021).

Fachrori mengatakan, bantuan pendidikan  yang diberikan oleh Baznas Provinsi Jambi dan Bank Jambi merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Provinsi Jambi, dimana peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan keharusan.

Fachrori menegaskan bahwa peningkatan daya saing pendidikan harus diperkuat sebagai investasi jangka panjang, termasuk perluasan akses pendidikan melalui beasiswa dan bantuan dana pendidikan, seperti yang dilaksanakan sekarang ini.

Menurut Fachrori, ketersediaan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing menjadi modal penting dalam pembangunan, yang diantaranya diwujudkan melalui pendidikan.

Dalam penyerahan bantuan dana pendidikan di Kabupaten Batang Hari, dilaksanakan pemberian dana bantuan dana Pendidikan Baznas dan CSR Bank Jambi kepada Pondok Pesantren Zulhijah Batang Hari senilai Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah), yang diserahkan oleh Gubernur Jambi, H.Fachrori Umar didampingi oleh Kepala Baznas Provinsi Jambi dan pimpinan Bank Jambi. Demikian juga dalam penyerahan bantuan dana pendidikan di Kabupaten Sarolangun, Gubernur Jambi didampingi Kepala Baznas Provinsi Jambi dan pimpinan Bank Jambi juga memberikan bantuan kepada penerima bantuan pendidikan.

Sehubungan dengan akan berakhirnya masa jabatan Fachrori Umar sebagai Gubernur Jambi sisa masa jabatan 2016 – 2021 pada 12 Februari 2021, Fachrori mohon maaf jika dalam melaksanakan amanah terdapat kekeliruan dan kesalahan, sekaligus pamit, serta berharap agar program pembangunan yang telah dilaksanakan membawa kemanfaatan bagi Provinsi Jambi

Bupati Batang Hari, H.Syahirsah menyampaikan, potensi zakat di Kabupaten Batang Hari besar, dan sudah semakin banyak masyarakat yang menyalurkan zakat, dan dana zakat itu bermanfaat mengurangi kemiskinan masyarakat.

Syahirsah mengapresiasi upaya Gubernur Jambi dan Baznas Provinsi Jambi, yang mengajak masyarakat untuk menunaikan zakat, guna mengurangi kemiskinan masyarakat di daerah. 

Bupati Sarolangun, Drs.H.Cek Endra mengatakan, ini untuk pertama kalinya Sarolangun dapat bantuan dari Baznas Provinsi Jambi, dan dana ini bukan bantuan konsumtif, tetapi untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Cek Endra mengungkapkan, Kabupaten Sarolangun juga sangat aktif dalam pengumpulan dana zakat, dan dirinya pernah menjadi ketua Baznas Sarolangun pada tahun 2008. “Dana Baznas di Sarplangun terus meningkat, terakhir Rp6,7 miliar hanya dari PNS (sekitar 60% PNS Kabupaten Sarolangun), biasanya dibagikan pada saat Bulan Ramadhan pada saat Safari Ramadhan.

Cek Endraa berharap dana Baznas yang terkumpul bisa bertambah sehingga semakin banyak bantuan yang diberikan kepada masyarakat.

Selain itu, Cek Endra juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Jambi yang  memberikan bantuan kepada Kabupaten Sarolangun. Ia yakin bantuan tersebut sangat berguna bagi masyarakat.(064)

Gus AMI: Darah Daging, Ruh, Akhlak, dan Perilaku PKB adalah Spirit Reformasi

MERDEKAPOST.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar membuka secara resmi Muswil 15 DPW PKB pada Sabtu, 16 Januari 2021. Dalam amanahnya, Gus AMI mengingatkan bahwa PKB sebagai kekuatan politik strategis yang ikut mewarnai dan menentukan bangsa Indonesia adalah fakta yang terus terbukti dan nyata.

Menurut Gus AMI, para pendiri PKB adalah perintis lahirnya reformasi dan demokrasi. Ketika reformasi berhasil, era Orde Baru berganti wujud menjadi era demokrasi, para perintis demokrasi yang adalah kaum demokrat yang memiliki semangat kemanusiaan yang tinggi, kemudian berkumpul, berfikir bersama dengan NU menyusun sebuah partai yang menjadi alternatif bagi pengawal jalannya reformasi. Lalu 23 Juli 1998 dideklarasikanlah partai ini.

“Artinya PKB lahir dari spirit dan semangat reformasi sebelum dideklarasikannya era baru reformasi dan demokrasi hingga memulai tahapan baru era demokrasi dan era reformasi,” kata Gus AMI.

Catatan sejarah tersebut, kata Gus AMI, patut senantiasa diingatkan sehingga sejarah reformasi di Indonesia tidak boleh terpisahkan dari memori dan agenda politik PKB, era yang menjadi cita-cita di mana kemerdekaan berserikat, berorganisasi dan berkumpul telah dilaksanakan dengan baik.

“Demokrasi dan reformasi telah memberikan ruang yang luas bagi sleuruh warga negara untuk hadir dan mewarnai jalannya demokrasi dan politik. Posisi inilah yang kemudian PKB, darah dagingnya, ruhnya, spiritnya, akhlaknya, perilakunya adalah spirit reformasi,” tuturnya.

Wakil Ketua DPR RI menambahkan, spirit reformasi punya satu tujuan mutlak yang oleh Gus Dur selalu diistilahkan sebagai tujuan kemanusiaan. Bahkan partai yang merumuskan dan melahirkan reformasi ini meletakkan politik memiliki tujuan kemanusiaan.

“Kemanusiaan adalah di atas politik, kemanusiaan adalah utama yang harus menjadi lokomotif tujuan perjalanan perjuangan politik kita,” katanya.

Saat negara mengalami masa sulit, imbuh Gus AMI, maka spirit kemanusiaan, humanisme, adalah nilai yang harus terus diingatkan dan aktualisasikan secara nyata dalam produk-produk politik PKB, baik di legislatif, maupun eksekutif, baik di tingkat pusat maupun di tingkat Provinsi dan Kab/Kota.

“Semua tujuan politik kita adalah mengedepankan tujuan utama, yaitu kemanusiaan. Spirit ini harus kita tanamkan terus agas sistem pembangunan kita tidak salah arah dan tidak eksploitatif terhadap masa depan kehidupan alam semesta kita,” tukas Gus AMI.

Untuk diketahui, Muswil yang digelar 16-17 Januari 2021 merupakan tahap kedua dari pelaksanaan Muswil serentak dan diikuti oleh 15 DPW PKB, yaitu Sumut, Sumbar, Kepri, Bengkulu, Babel, Bali, NTT, Kalsel, Kalteng, Kaltim, Gorontalo, Sulsel, Sulteng, Sulut dan Papua.

Selain dihadiri secara fisik oleh pengurus DPW PKB peserta Muswil, sejumlah tokoh daerah nampak pula hadir. Diantaranya Gubernur Bali, I Wayan Koster, Wagub Kaltim,Hadi Mulyadi, Wagub Kepulauan Riau, Isdianto, serta sejumlah tokoh lainnya. 

Sumber: radarbangsa.com

PKB Peduli, Gus AMI Instruksikan Kadernya Bantu Korban Musibah di Sulbar dan Kalsel

MERDEKAPOST.COM - Gempa kuat dengan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Mamuju dan Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) pada Jumat, 15 Januari 2021. Gempa tersebut terasa hingga Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.

Atas peristiwa tersebut, Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI perintahkan seluruh kader PKB Sulbar, juga DPW terdekat untuk turun tangan memberikan pertolongan kepada korban gempa.

“Hari ini kita juga sedih karena Sulawesi Barat diguncang gempa. Gempa yang menghancurkan seluruh sendi-sendi kehidupan telah kita saksikan bersama. Saya juga sudah perintahkan kepada DPW PKB Sulbar dan Sultra, serta Sulsel untuk bahu- membahu menolong sahabat-sahabat kita maupun masyarakat di Sulbar,” kata Gus AMI saat memberikan pengarahan dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) 15 DPW PKB secara virtual, Sabtu 16 Januari 2021.

“Tadi saya mendapatkan laporan sampai bantuan yang bukan merupakan haknya juga dibegal atau jarah saking sulitnya bahan yang didapat. Kita akan turun tangan dan saya minta semua turun tangan mengatasi dan menolong yang tertimpa musibah,” tambahnya.

Diketahui, selain gempa, bencana alam juga terjadi di Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yakni banjir. Akibat banjir ini, sebanyak 3.571 unit rumah dan ribuan orang mengungsi.

“Hari ini kita sedang bersedih, masa pandemi diikuti oleh berbagai musibah dan bencana dan berbagai fakta alam yang mengerikan. Banjir di Kalimantan Selatan, sahabat-sahabat di Kalsel ikut prihatin saya, banjir yang begitu besar nyata di sana salah dalam strategi pembangunan sehingga alam rusak mengakibatkan kebanjiran dan kerusakan lingkungan,” ungkapnya.

Gus AMI juga telah menginstruksikan kepada PKB Kalsel untuk bahu membahu menolong warga terkena musibah, “Saya sudah minta teman-teman untuk bergerak membantu menolong yang kesulitan dilanda banjir di Kalsel,” tegasnya.

Menurut Wakil Ketua DPR RI itu, terjadinya musibah banjir di Kalsel khususnya, bukan hanya karena gejala alam melainkan karena ada yang salah dalam menerapkan strategi pembangunan yang mengeksloitasi Sumber Daya Alam.

“Saya menjadi sanksi bahwa banjirnya bukan karena gejala alam, tapi karena salah dalam menerapkan strategi pembangunan yang mengesploitasi SDA tanpa memikirkan akibat kerusakan lingkungan. Di mana letak rahmatan lil alaminnya? Di mana visi dan misi rahmatan lil ‘alaminnya kalau pembangunan kemudian hanya menghasilkan kehancuran, banjir, kerusakan lingkungan,” tukasnya.

Lebih lanjut, Gus AMI mengungkapkan, fakta-fakta alam yang terjadi harus menjadi pelajaran bagi semua pihak dalam menentukan arah pembangunan yang rahmatan lil alamin.

“Fakta-fakta yang terjadi membuat kita harus melakukan refleksi total, tujuan pembangunan harus kita kembalikan pada spirit ruh awal rahmatan lil ‘alamin, spirit awal kemanusiaan yang menjadi tujuan mutlak dari pembangunan. Mari di suasana pandemi yang sulit ini kita harus melakukan apa yang disebut mengubah, menata ulang, melakukan reevaluasi atas aspek-aspek dari strategi pembangunan kita,” jelasnya.

Sumber: radarbangsa.com

Menuai Banyak Protes, WhatsApp Tunda Kebijakan Berbagi Data ke Facebook

Ilustrasi Whatsapp. (Foto: Reuters)

Merdekapost.com | WhatsApp mengumumkan penundaan kebijakan privasi baru yang rencananya akan berlaku pada 8 Februari 2021. Kebijakan baru itu ditunda selama tiga bulan menyusul banyaknya pengguna yang khawatir soal keamanan privasi mereka ketika harus berbagi data pribadi dengan Facebook. 

Diketahui, WhatsApp meluncurkan kebijakan baru yang menuntut pengguna untuk menyetujui pembagian data pribadi ke Facebook. Pembaruan kebijakan privasi ini hanya berlaku untuk percakapan dengan akun Bisnis yang menggunakan WhatsApp Business API dan memilih provider hosting di luar WhatsApp 

WhatsApp berulang kali menegaskan bahwa Facebook tidak akan bisa mengakses chat atau percakapan antar akun maupun grup pribadi para pengguna. Namun kebijakan baru tersebut tampaknya cukup membuat banyak penggunanya khawatir mengintegrasi data mereka. 

“Kami telah mendengar banyak orang yang kebingungan tentang kebijakan terbaru kami. Ada banyak informasi salah yang menyebabkan kekhawatiran dan kami ingin membantu semua orang memahami prinsip dan fakta yang sebenarnya,” tulis pihak WhatsApp dalam sebuah postingan sebagaimana dikutip The Verge.  

(Ilustrasi Whatsapp. Foto: kumparan)

Perusahaan telah mencoba meluruskan kesalahpahaman tersebut dengan mem-posting berbagai penjelasan di media sosial, termasuk menjelaskan informasi soal data apa yang dilindungi dan tidak ketika seseorang menggunakan WhatsApp.  

Akibat kesalahpahaman tersebut, para pengguna WhatsApp perlahan mulai beralih ke platform chatting lain seperti Signal dan Telegram. Sensor Tower melaporkan pada 7 Januari, pertama kali kebijakan baru WhatsApp diberlakukan, jumlah download aplikasi Telegram meningkat hingga 1,7 juta dan Signal sebesar 1,2 juta.  

Sementara WhatsApp yang biasanya mendominasi industri platform chatting hanya meraih angka 1,3 juta. Jumlah perangkat yang menginstal WhatsApp juga menurun hingga 13 persen ke angka 10,3 juta di awal minggu 2021.

Sekarang WhatsApp akan menunda kebijakan baru tersebut selama tiga bulan ke depan untuk mengkomunikasikan tentang kebijakan privasi baru kepada pengguna dengan lebih baik lagi. Terutama menyoal obrolan pribadi, berbagi lokasi, dan data sensitif lainnya. 

"Kami sekarang mundur ke tanggal di mana orang akan diminta untuk meninjau dan menerima persyaratan," katanya. 

Tuai Banyak Protes, WhatsApp Tunda Kebijakan Berbagi Data ke Facebook. Foto: Ilustrasi pengguna Facebook. (Reuters)

Kepada The Verge, pihak WhatsApp mengatakan bahwa kebijakan privasi tidak akan berubah. "Maksud dari pembaruan ini adalah menyampaikan ke pengguna bahwa pesan dengan bisnis di WhatsApp dapat disimpan di server Facebook, yang mengharuskan pembagian data antara kedua perusahaan." 

Menurut WhatsApp, data pesan dengan bisnis ini bisa digunakan untuk tujuan periklanan. Namun, Facebook tidak membagikannya secara otomatis ke seluruh aplikasi. WhatsApp masih akan merilis pembaruan pada 15 Mei, bertepatan dengan fitur baru di WhatsApp bisnis yang akan mulai ditinjau kembali pada Oktober mendatang. 

WhatsApp berharap penundaan ini akan membantu menjawab kebingungan di kalangan pengguna. Mereka bilang akan lebih meningkatkan komunikasi ke pengguna mengenai apa saja yang sebenarnya berubah dari kebijakan tersebut. 

"Pembaruan ini mencakup opsi baru yang harus dimiliki orang untuk mengirim pesan ke bisnis di WhatsApp dan memberikan transparansi lebih lanjut mengenai cara kami mengumpulkan data. Meski tidak semua orang berbelanja di WhatsApp bisnis saat ini, kami pikir akan lebih banyak orang yang memilih untuk melakukannya di masa mendatang. Maka, sangat penting pengguna mengetahui layanan ini," kata WhatsApp. 

"Pembaruan ini tidak memperluas kemampuan kami untuk berbagi data dengan Facebook," katanya. (*)

Tega, Seorang Ayah Perkosa Anak Tiri Hingga Hamil 6 Bulan

Ilustrasi pemerkosaan. (foto: Shutterstock)

MERDEKAPOST.COM - Seorang ayah berinisial SU (48 tahun) di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, ditangkap polisi setelah memerkosa anak tirinya hingga kini korban hamil 6 bulan. 

Kapolres Muba, AKBP Erlin Tangjaya melalui Kanit PPA Satreskrim, Ipda Rini Agustina, mengatakan tindak permerkosaan itu terjadi Mei 2020, dimana korban yang masih berusia 14 tahun ini merupakan anak tiri pelaku. 

Menurutnya, perlakuan bejat pelaku itu dilakukan saat istrinya pergi ke pasar. Meski sempat berontak, korban yang statusnya pelajar SMP itu akhirnya kalah tenaga.  

"Karena trauma dan takut dengan ancaman pelaku, korban selama ini tidak berani menceritakan kejadian itu ke ibunya," katanya, Sabtu (26/1). 

Selang beberapa bulan kemudian, korban kini diketahui tengah hamil 6 bulan, dan terpaksa putus sekolah. Ibu korban yang mengetahui kejadian itu pun akhirnya melaporkan pelaku ke polisi. 

"Setelah melakukan penyelidikan petugas akhirnya menangkap pelaku," katanya. 

Dimana dari pemeriksaan sementara, pelaku mengaku khilaf melihat anak tirinya yang sudah tumbuh dewasa sehingga tega memerkosa korban. 

Atas perbuatannya, pelaku akan dijerat UU No. 35/2014 tentang perlindungan anak, di antaranya pasal 81 ayat 2 dan 3 dengan kekerasan.  

"Untuk ayat 2, pelaku diancam 15 tahun penjara, dan ayat 3 sepertiganya dari 15 tahun,” katanya. (hza/kumparan)

Jawab Persoalan Siswa Kelas XII di Kerinci, IMKS UNP Gelar Acara PROGRES 2021


MERDEKAPOST.COM - Ikatan Mahasiswa Kerinci Sungai Penuh-Universitas Negeri Padang (IMKS UNP) merupakan sebuah organisasi kedaerahan yang menghimpun serta memberikan wadah apresiasi dan aspirasi bagi anggotanya, yaitu seluruh mahasiswa asal Kab. Kerinci dan Kota Sungai Penuh yang berkualiah di UNP.

Berangkat dari riset yang dilakukan pengurus IMKS UNP ini kepada siswa/i kelas XII SMA/SMK/MA di Kerinci, mendapatkan kesimpulan bahwa masalah paling urgent untuk calon mahasiswa itu adalah bingungnya mereka dan minimnya bimbingan untuk menentukan jurusan yang tepat dan cocok untuk dirinya.

Sehingga dari persoalan diatas, IMKS UNP hadir menawarkan sebuah agenda yang diberi nama "PROGRES"

Progres sendiri adalah singkatan dari "Pre-College Program Of IMKS UNP"

Adapun tema yang diusung dari acara kali ini adalah "Get A Major and Go To University With IMKS-UNP"

Ketum IMKS-UNP, Elsi Ramatika Ayu, ketika diwawancarai mengatakan acara kali ini merupakan event berkelanjutan, ada beberapa rangkaian acara didalamnya, dari mulai pengenalan dunia kampus, seminar motivasi, sampai kepada kuisioner yang akan membantu para siswa untuk menentukan jurusan yang tepat untuk nya berkuliah. Juga akan dilanjutkan dengan program special mentoring, dimana setiap anggota IMKS UNP akan menjadi mentor bagi adik-adik siswa kelas XII yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

"Benar, saat ini IMKS UNP sedang mempersiapkan acara yang ditujukan kepada siswa/i kelas XII di kerinci, kita juga mendatangkan Rektor UNP langsung, bapak Prof. Ganefri, P.hD sudah mengkonfirmasi kehadiran beliau."

Selain rektor UNP, salah satu dosen terbaik di UNP, seorang ahli konseling, yang juga merupakan putera asli kerinci, Assoc. Prof. Ifdil, P.hD., Kons juga turut hadir sebagai narasumber. Selain Ifdil, dari kalangan aktivis dan Millenial, tidak ketinggalan juga turut dihadirkan sebagai narasumber, yakni Dr. (Cant) Muhammad Arqon, SH., MH yang merupakan ketua DPD 1 KNPI PROVINSI JAMBI.

Ketua Umum IMKS UNP juga mengajak seluruh siswa/i kelas XII SMA/SMK & MA untuk bergabung dan ikut menjadi bagian dalam acara PROGRES IMKS-UNP 2021.

Acara ini akan dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 2021, dari pukul 08.00 WIB s/d selesai. Bertempat di Gedung Nasional Kabupaten Kerinci. (hza)

Bupati Kerinci Adirozal Hadiri Pembukaan Kerinci Education Roadshow IMKS 2021

Merdekapost.com - Bupati Kerinci Adirozal didampingi Wakil Bupati Kerinci Ami Taher menghadiri Pembukaan Kerinci Education Roadshow Ikatan Mahasiswa Kerinci Universitas Andalas 2021 di Gedung Nasional, Sabtu (16/1/2021)

Hadir pada kegiatan tersebut Wakil Rektor III Universitas Andalas Prof. Ir. Insanul, M.Eng, Ph.D, IPM ASEAN Eng, Wakil Walikota Sungai Penuh, SKPD lingkup Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Mahasiwa/i IMKS, Alumni IMKS.

Dalam sambutannya, Bupati Kerinci Adirozal menyampaikan, dalam menjalankan visi Kerinci Lebih Baik dan Berkeadilan, dirinya juga telah menerapkan misi “Kerinci Cerdas”, yaitu memberikan bea siswa dari tingkat dasar sampai mahasiswa S3 tentunya dengan kriteria harus pintar dan Hafiz Al-Qur’an.

“Insyaallah Pemerintah Kabupaten Kerinci khususnya kami pasangan Adi-Ami dengan visi Kerinci Lebih Baik dan Berkeadilan yang didalamnya terdapat misi Kerinci Cerdas, akan memberikan bea siswa baik mulai dari tingkat SD hingga Mahasiswa S3. Tapi dengan catatan harus yang Pintar dan yang Hafiz Al-Qur’an, pada tahun ini sudah di berlakukan misi Cerdas ini dan telah di transfer dana bea siswanya, dimana hafiz Al-Qur’an minimal 1 Juz,” kata Bupati Adirozal.

Ketua Pelaksana kegiatan, Ihwanul Iza , berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat mimicu timbulnya calon-calon pemimpin terbaik untuk Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci. “Kita berkomitmen akan terus membantu Pemerintah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dalam pembangunan,” ujarnya. (adv)

Duka Mendalam Awal Januari 2021, Sudah 13 Ulama Habaib di Tanah Air Wafat, Ini Deretan Daftarnya


MERDEKAPOST.COM - Sejak Memasuki tahun 2021 hingga saat ini, Jumat 15 Januari 2021, belasan ulama di Indonesia meninggal dunia.

Berdasarkan catatan Galamedianews, setidaknya ada 13 ulama yang wafat hingga hari ini.

Bermula dari Habib Ja’far bin Muhammad Al Kaff Kudus hingga Syekh Ali Jaber dan hari ini guru Habib Rizieq Shihab, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf.

Berikut daftar ulama yang wafat di tanah air sejak memasuki 2021 hingga hari ini:

1. Habib Ja’far bin Muhammad Al Kaff Kudus (1 Januari 2021)

2. KHR. Muhaimin Asnawi – PP Al Asnawi Magelang (1 Januari 2021)

3. KHR. Abdullah Nachrowi – PP Ash-Shogiri Bogor (2 Januari 2021)

4. KHR. Muhammad Najib Abdul Qodir Munawwir – PP Al Munawir Krapyak (4 Januari 2021)

5. Drs.M.Sai, M.HI – PP Nurul Yakin Malaka (5 Januari 2021)

6. KH. Muhammad Nuruddin A.Rahman – PP Al Hikam Bangkalan (9 Januari 2021)

7. Habib Abubakar bin Salim Al Hamid Bondowoso – (9 Januari 2021)

8. KH. Zainuddin Badrus – PP Al Hikmah Kediri (10 Januari 2021)

9. KH. A. Yasin Asmuni – PP Hidyatut Thullab (11 Januari 2021)

10. Drs.H.Ibnu Hazen – LTMNU (12 Januari 2021)

11. KH. Muchsin Noor - PP. AL Muslimun Cianjur (13 Januari 2021)

12. Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber (14 Januari 2021)

13. Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf  (15 Januari 2021)

Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf yang biasa dipanggil Sayyidil Walid ini wafat pada Jumat 15 Januari 2021 petang, sekitar pukul 16.10 WIB, di RS Holistik, Purwakarta, Jawa Barat.

Habib Ali adalah pengasuh Majelis Taklim wal Mudzakarah Al-Afaf, Jalan Tebet Utara, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Jenazah Syekh Ali Jaber dimakamkan di Daarul Quran Tangerang

Habib Ali merupakan putra ulama besar Almaghfurlah Habib Abdurrahman Assegaf.

"Habib, walidi ghad tuwuffiya bib.  Masya Allah, bib, doain, bib," kata Habib Ahmad Assegaf dengan suara terisak dikutip Galamedianews dari NU Online, Jumat 15 Januari 2021.

Habib Ali Bukit Duri dikenal sebagai muballigh di Jakarta selama puluhan tahun. Habib Ali Assegaf dengan gigih membimbing masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk tetap berpegang pada aqidah Ahlussunnah wal Jamaah.

Habib Ali Assegaf 

Habib Ali Assegaf merupakan muballigh yang rendah hati. Almarhum Habib Ali memiliki kedekatan yang khusus dengan ulama-ulama di Jakarta.

Dengan akhlak dan kerendahan hatinya, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf tidak pernah memiliki masalah dengan siapapun. Almarhum bersahabat baik dengan semua kalangan dan orang dengan lintas ormas.

Baca Juga: Indonesia Kembali Berduka, Guru Habib Rizieq, Habib Ali Bin Abdurrahman Assegaf Wafat 

Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf merupakan sosok yang mencintai kedamaian. Saat memberikan mauidzah hasanah pada ribuan warga yang memadati Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, pada 21 Oktober 2016, beliau menegaskan tentang pentingnya mensyukuri nikmat rasa aman yang dimiliki bangsa Indonesia.

Menurutnya, betapapun makmurnya hidup seseorang, tanpa rasa aman hal tersebut akan sia-sia. Karena itu, penting bagi bangsa Indonesia untuk mensyukuri anugerah luar biasa ini.

Pada kesempatan  tersebut, beliau juga mengajak bangsa Indonesia untuk berterima kasih pada ulama dan para pejuang Indonesia.***


***dari berbagai sumber

Setubuhi Anak Dibawah Umur, Kuli Bangunan Ini Ditangkap Polisi

Pelaku saat hendak diamankan (ist) 

Merdekapost.com | Jambi – Kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur lagi-lagi terjadi di Provinsi Jambi. Kali ini, seorang anak berusia 12 tahun di Muarojambi, menjadi korban kekerasan seksual seorang kuli bangunan, FH (19), warga Jaluko.

Kapolres Muaro Jambi, AKBP Ardiyanto melalui Kasubag Humas, AKP Amradi mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu 4 Oktober 2020 silam. Namun baru tertangkap pada Kamis (14/1/2021).

Berdasarkan keterangan polisi, kejadian ini berawal saat korban dijemput oleh diajak bermain ke Citra Raya City pada siang harinya. Namun mereka bermain disana sampai larut malam. Karena sudah malam, korban pun meminta kepada temannya untuk diantar pulang.

Baca Juga Berita Lainnya:

Bukan Hanya Pelaku, Penadah Emas Hasil PETI di Tebo Juga Ditangkap Polisi

Polisi Tangkap Pelaku Dompeng (PETI) di Tebo Ilir

Tapi bukannya diantar pulang, teman korban malah menyuruh pelaku untuk mengantarkan korban pulang. Saat itulah pelaku kemudian melancarkan niat jahatnya kepada korban.

Di dalam perjalanan pulang, pelaku bukannya langsung mengantarkan korban pulang. Pelaku justru mengajak korban ke rumahnya yang berada di Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi.

“Setibanya di rumah pelaku, pelaku dan korban masuk ke kamar pelaku dengan melewati jendela kamar. Saat di dalam, pelaku langsung memaksa korban membuka celana. Namun, korban menepis tangan pelaku,” kata AKP Amradi, Jumat (15/1/2020).

Berita Lainnya: 

Polisi Berhasil Amankan Pemilik Ganja 4 Kg di Puncak KM 14 Sungai Penuh

3 Panwascam Diberhentikan Tetap, Terkait Kasus Penggelembungan Suara CE-Ratu di Sungai Penuh

Usaha korban untuk melawan pelaku sia-sia. Karena kalah tenaga, pelaku dengan mudah bisa memaksa korban dan kemudian menindihnya. Korban yang menolak dan memohon untuk dilepaskan, tidak dipedulikan pelaku. Usai puas menyetubuhi korban, pelaku barulah mengantarkan korban ke rumahnya.

Tak terima dengan perlakuan pelaku, korban kemudian menceritakan kejadian ini kepada orang tuanya. Orang tua korban pun langsung melaporkan kejadian ke Polres Muarojambi.

Bedasar laporan polisi nomor LP/B-64/XI/2020/MA.Jambi/SPKT 26 November 2020 akhirnya pelaku ditangkap Unit PPA Sat Reskrim Polres Muaro Jambi pada Kamis (14/1/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

“Pelaku ditangkap di kebun karet yang berada tak jauh dari rumah pelaku,” sebutnya.

Saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Muaro Jambi guna penyidikan lebih lanjut.

“Adapun barang bukti berupa pakaian korban,” tutupnya. (*)

3 Panwascam Diberhentikan Tetap, Terkait Kasus Penggelembungan Suara CE-Ratu di Sungai Penuh

Suasana pelaksanaan pleno di Kota Sungai penuh beberapa waktu. (Foto: Istimewa)

Merdekapost.com | Sungai Penuh – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sungai Penuh lakukan pemberhentian tetap terhadap 3 Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Koto Baru, Kota Sungai Penuh, Rabu (13/01/2021) lalu.

Ketiga Panwascam ini diberhentikan tetap, karena terbukti melakukan pelanggaran kode etik.

Komisioner Bawaslu Kota Sungai Penuh, Joni Arman menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengaduan yang diterima oleh Bawaslu, tiga Panwascam Koto Baru tersebut terbukti melanggar kode etik.

“3 Panwascam ini terbukti melanggar kode etik dan diberhentikan tetap,” kata Joni Arman.

Menurutnya, tiga Panwascam Koto Baru tersebut diduga terlibat dalam kasus penggelembungan suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, Cek Endra-Ratu Munawaroh pada saat pleno KPU tingkat Kecamatan.

“Iyo, ketiganya diberhentikan tetap karena diduga terlibat dalam pleno itu,” ungkapnya. (*)

UPDATE Gempa Sulbar, 42 Orang Tewas : 34 di Mamuju dan 8 di Majene

tugas mengevakuasi korban yang terjepit bangunan di rumah sakit Mitra Manakarra yang runtuh akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (15/1). (Foto : ANTARA)

Merdekapost.com | Sulbar - Sebanyak 42 orang tewas akibat insiden gempa yang terjadi di Sulawesi Barat (Sulbar). Gempa itu berkekuatan 6,2 magnitudo dan berpusat di Kabupaten Majene, Sulbar.

Namun, guncangan gempa juga memporak-porandakan kabupaten sebelahnya, Mamuju. Jarak antara Majene ke Mamuju sekitar 100 kilometer. 

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan berdasarkan data per 15 Januari 2021 pukul 20.00 WIB, Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat menjadi 42 orang 34 orang. 

"Dengan rincian 34 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan 8 orang di Kabupaten Majene," ujar Raditya Jati, Jumat (14/1).  

Pusdalops BNPB pemutakhiran data kerusakan di Kabupaten Mamuju antara lain Rumah Sakit Mitra Manakarra rusak berat, RSUD Kabupaten Mamuju rusak berat serta kerusakan di Pelabuhan Mamuju dan Jembatan Kuning yang berlokasi di Takandeang, Tapalang Mamuju.  

Sedangkan pada Kabupaten Majene 300 unit rumah rusak yang masih dalam proses pendataan hingga rilis ini disiarkan.  

Selain itu, terdapat tiga rumah sakit yang saat ini aktif untuk pelayanan kedaruratan di Kabupaten Mamuju, antara lain RS Bhayangkara, RS Regional Provinsi Sulawesi Barat dan RSUD Kabupaten Mamuju.  

Sejumlah bangunan sekolah rusak akibat diguncang gempa berkekuatan 6,2 magnitudo.  (Foto: ANTARA)

Sebagian wilayah di Kabupaten Mamuju sudah dapat dialiri listrik dan sebagian lainnya masih mengalami gangguan. Kabupaten Majene masih dilakukan proses perbaikan arus listrik sehingga seluruh wilayah masih dalam keadaan padam. 

BPBD Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polewali Mandar masih melakukan pendataan dan mendirikan tempat pengungsian serta berkoordinasi dengan TNI - Polri, Basarnas, relawan dan instansi terkait dalam upaya pencarian para korban terdampak gempa tersebut. 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan gempa susulan masih akan terjadi. Untuk itu BNPB mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terkait adanya potensi gempa susulan dan selalu mengikuti informasi resmi yang tersedia melalui BMKG dan portal InaRisk untuk mengetahui potensi risiko bencana yang ada sekitar tempat tinggal. 

BERITA TERKAIT :

Gempa, Kantor Gubernur Sulbar Roboh Akibat Gempa Bermagnitudo 6,2

Pagi ini 15 Januari 2021, Kepala BNPB Doni Monardo bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini melakukan peninjauan ke lokasi terdampak gempabumi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. 

Presiden turut memerintahkan Kepala BNPB, Menteri Sosial, Kepala Basarnas, Panglima TNI dan Kapolri beserta jajarannya untuk segera melakukan langkah-langkah tanggap darurat, mencari dan menemukan korban serta korban serta melakukan perawatan kepada korban yang mengalami luka-luka. 

BNPB telah mendistribusikan bantuan dalam penanganan bencana gempabumi di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, antara lain mengerahkan empat helikopter dalam mendukung penanganan darurat, 8 set tenda isolasi, 10 set tenda pengungsi, 2.004 paket makanan tambahan gizi, 2.004 paket makanan siap saji, 1.002 paket lauk pauk, 700 lembar selimut, 5 unit Light Tower, 200 unit Velbed, 500 paket perlengkapan bayi, 500.000 pcs masker kain, 700 pak mie sagu dan 30 unit Genset 5 KVA. (*)

Sumber: Kumparan.com | Editor: Aldie Prasetya|  Merdekapost.com

Wabup Ami Taher Hadiri Pelantikan Pengurus HMI dan KOHATI Cabang Kerinci

Merdekapost.com - Wakil Bupati Kerinci Ami Taher menghadiri pelantikan pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Korps-HMI Wati (KOHATI) Cabang Kerinci periode 2020-2021.

Kepengurusan baru HMI Cabang Kerinci merupakan hasil Konfersi Cabang Ke -15 yang mana Fengki Efniza terpilih sebagai Ketua Umum Periode 2020-2021.

Pelantikan Pengurus HMI Cabang Kerinci dilasanakan di Gedung Nasional, Jumat (15/01) mengusung tema ” HMI Back to Campus membangun loyalitas dan solidaritas menuju kader yang berkualitas insan cita”.

Dalam kesempatan itu, Wabup Ami Taher menaruh harapan besar agar organisasi HMI dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah. Tentunya sejalan dengan visi misi pemerintah daerah, demi kemajuan dan kemakmuran rakyat Kerinci dan kota Sungai Penuh.

“Selamat untuk HMI dan KOHATI Kerinci, semoga dapat menjalankan amanah dan berkontribusi bagi pembangunan daerah. Selamat menjalankan tugas dan fokuslah kepada gerakan organisasi supaya lebih produktif,” ucapnya.

Wabup meminta agar mahasiswa Kerinci khususnya HMI dapat memberi sumbang saran yang membangun. Sekalipun sebuah kritik, namun disertai solusi atau gagasan untuk perbaikan.

Dinamika dalam sebuah organisasi sangat dibutuhkan, untuk bisa memunculkan gagasan dan juga ide yang bermanfaat bagi organisasi dan juga masyarakat.

“Jadilah organisasi yang kuat dengan dinamika yang ada, sekali lagi untuk kepengurusan HMI dan KOHATI Kerinci, kita tunggu kiprahnya dalam pengabdian untuk Kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh,” harapnya. (adv)


Berita Terpopuler


Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs