Meriah, Gubernur Al Haris Buka MTQ Ke-54 Tingkat Provinsi Jambi

JAMBI, MERDEKAPOST.COM - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengemukakan, jadikan MTQ sebagai perkuat ukhuwah Islamiyah dan juga untuk raih prestasi dan perdalam kecintaan kepada Al-Qur'an, dan senantiasa mempertahankan nilai-nilai Al-Qur'an dalam hidup dan bersemayam dalam hati, serta  membumikan Al-Qur’an sebagai pedoman dasar bagi manusia dalam menjalankan kehidupan. Hal tersebut disampaikannya saat Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-54 Tahun 2025 Tingkat Provinsi Jambi di Kabupaten Muaro Jambi, bertempat di Arena Utama MTQ (Pendopo Kantor Bupati Muaro Jambi) Bukit Cinto Kenang, Kabupaten Muaro Jambi, Sabtu (15/11/2025) malam. 

Pembukaan ini turut dihadiri Ketua TP-PKK Provinsi Jambi Hj. Hesnidar Haris, Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, Anggota DPR RI Hasan Basri Agus, H. Bakri, Anggota DPD RI Abubakar Jamalia,  para unsur Forkopimda Provinsi Jambi, para Bupati/Wali Kota Se-Provinsi serta undangan lainnya.

Gubernur Jambi bersama Wagub saat acara pembukaan.(ist)  

Selain itu acara pembukaan juga diisi dengan tausiah ceramah pembuka oleh ustad terkenal Das'ad Latif.

Pembukaan MTQ ke-54 tahun 2025 Tingkat Provinsi Jambi ditandai dengan pemukulan beduk oleh Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani sebagai tanda resmi dimulainya seluruh rangkaian perlombaan, dan diikuti para Bupati dan Wali Kota. MTQ dijadwalkan berlangsung selama delapan hari dengan mempertandingkan berbagai cabang tilawah, tahfidz, tafsir, hingga seni baca Al-Qur’an tingkat anak-anak, remaja, hingga dewasa.

Dalam sambutan dan arahannya Gubernur Al Haris menyampaikan bahwa Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Ke-54 Tingkat Provinsi Jambi di Kabupaten Muaro Jambi, tidak hanya sebagai seremonial saja tetapi harus bisa memahami isi dan kandungan Al Qur'an sebagai pedoman hidup umat Islam, terutama ditengah tantangan global yang semakin kompleks saat ini.

"Kita harus membangun sumber daya manusia yang berkarakter, diantaranya dengan menanamkan nilai-nilai keagamaan, meningkatkan silaturahmi, dan membumikan Al-Qur’an sebagai pedoman dasar bagi manusia dalam menjalankan kehidupannya, " ucap Gubernur Al Haris. 

"Saya sangat mengapresiasi dan terima kasih saya sampaikan kepada Bupati Muaro Jambi beserta jajaran serta semua pihak yang telah berpartisipasi untuk menyukseskan MTQ ke-54 Tingkat Provinsi Jambi ini. Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses dari awal sampai dengan selesai serta melahirkan para qori dan qoriah terbaik yang bersasal Provinsi Jambi dan untuk bersaing dan membanggakan nama Provinsi Jambi di tingkat nasional maupun internasonal, " lanjutnya.

Dikatakan Gubernur Al Haris, Pemerintah Provinsi Jambi berkomitmen terus meningkatkan pembangunan sumber daya manusia sebagaimana yang termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi.

"Pembangunan yang berlangsung tidak hanya membangun infrastruktur saja juga peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dalam mendidik moral, mental spritual masyarakat Provinsi Jambi mempunyai anak-anak yang berakhlak mulkarim, " katanya. 

"Pemerintah Provinsi Jambi menempatkan kegiatan MTQ sebagai bagian penting dari agenda pembangunan sumber daya manusia yang berkarakter. Membangun daerah tidak cukup hanya dengan infrastruktur fisik semata, tetapi juga harus diimbangi dengan pembangunan mental dan spiritual, " tambahnya.

"Saya berpesan kepada para peserta, untuk menjadikan ajang ini bukan semata untuk meraih prestasi, tetapi juga untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan memperdalam kecintaan kepada Al-Qur'an. Kemenangan yang sejati bukanlah semata-mata menjadi juara, tetapi bagaimana nilai-nilai Al-Qur'an hidup dan bersemayam dalam hati kita. Kepada para dewan hakim, saya yakin bahwa penilaian yang Bapak/Ibu berikan akan mencerminkan keadilan dan profesionalitas, demi menjaga marwah dan martabat MTQ sebagai ajang yang mulia, " sambungnya.

Lebih lanjut Gubernur Al Haris menekankan kepada seluruh masyarakat, baik di kabupaten Muaro Jambi dan Provinsi Jambi secara keseluruhan untuk menjadikan MTQ ini sebagai momentum kebangkitan spiritual, penguatan identitas keislaman, serta penggerak semangat kebersamaan dan persaudaraan ditengah masyarakat.

"Juga dewan hakim, mari kita sebagai pengawas, dewan hakim diharapkan tidak hanya menilai, tetapi juga menjadi penengah yang mencerminkan standar kualitas dan integritas kompetisi bagi para peserta. Untuk anak-anak yang ikut MTQ mari bersemangat semuanya kita pasti bisa seperti qori-qori nasional, ". pungkasnya.

Baca Juga: Luruskan Isu, Temenggung Jhon dari SAD Jambi Bantah Mobil Pajero Dibarter dengan Bilqis

Sementara itu, Bupati Kabupaten Muaro Jambi Dr. Bambang Bayu Suseno, .SP, .MM, . M, . SI menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.

"Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi sebagai penyelenggara MTQ Tingkat Provinsi Jambi dan terima kasih atas semua kafilah yang telah hadir di bumi Sailun Salimbai Muaro Jambi, ada 9 cabang yang akan di perlombakan, dengan jumlah peserta 1235 orang dari 9 kabupaten dan 2 kota se-provinsi, kepada para juri saya ucapkan selamat berkerja, "  ujar Bupati.

"Selamat mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur'an, semoga para kafilah dapat mengikuti MTQ ini dengan sebaik-baiknya sebagai momentum untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan pengalaman isi kandungan Al Qur'an, sehingga nantinya  para kafilah yang luar biasa ini bisa mewakili nama kabupatennya masing-masing ke tingkat nasinoal, " lanjutnya.

Ditempat yang sama Kepala Kanwil Agama Provinsi Jambi Dr. H. Mahbud Darriyanto, M.Pd.I menyampaikan, penyelenggarakan MTQ Tingkat Provinsi Jambi yang dilaksanakan di Muaro Jambi ini yang terbaik, karena perencanaan sesuai, sudah matang dan bagus.

"Kepada dewan hakim hendaklah menjaga marwah kompetisi, integritas dan keilmuan, para hakim menjadi fondasi agar hasil MTQ tidak hanya menampilkan yang terbaik dalam tilawah, tetapi juga menunjukkan kemurnian niat dan kualitas pembinaan Al-Qur’an di setiap daerah, " tutur Mahbub.(adz) 

Presiden ke Korea, PGIN Diterima Wamensesneg, Guru Madrasah Swasta Desak Realisasi P3K dan Sertifikasi 'Tak Mau Janji Palsu!'

Perwakilan PGIN dan MDC ketika diterima Wamensesneg.(Doc Istimewa) 

JAKARTA, MERDEKAPOST - Ribuan guru madrasah swasta dari berbagai daerah di Indonesia yang memadati kawasan Istana Negara, Jakarta, pada 30 Oktober 2025, menegaskan satu pesan penting: mereka tak mau lagi hanya dijanjikan.

Meski Presiden berhalangan hadir karena terbang ke Korea untuk menghadiri KTT internasional, para guru tetap pulang membawa secercah harapan dan tekad yang lebih kuat untuk mengawal janji pemerintah hingga terealisasi.

“Kami tidak akan berhenti sampai janji-janji ini benar-benar diwujudkan. P3K, sertifikasi, dan inpassing bukan lagi permintaan baru, tapi hak kami sebagai pendidik yang mengabdi bertahun-tahun,” tegas  Sekertaris PB PGIN Deni Subhani, Jumat (31/01/2025)

Dalam aksi damai yang dihadiri belasan ribu guru swasta, perwakilan peserta diterima langsung oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) yang diwakili  Wakil Mensesneg, sejumlah Dirjen Kementerian Agama, serta Staf Khusus Presiden.

Pertemuan tersebut menghasilkan tiga poin penting yang menjadi dasar tindak lanjut perjuangan guru swasta di tahun 2025 mendatang:

1. Skenario P3K Guru Swasta akan dibahas lintas kementerian pada 2025.Pemerintah berkomitmen menyiapkan skenario bersama antar-kementerian untuk membahas mekanisme rekrutmen dan penetapan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) khusus bagi guru swasta.

2. Percepatan SK Sertifikasi dan Inpassing.Dirjen Kemenag memastikan proses penerbitan SK sertifikasi dan inpassing akan dipercepat sebagai bentuk percepatan peningkatan kesejahteraan guru.

3. Audiensi lanjutan dengan Presiden.Setelah Presiden kembali dari KTT Korea, akan dijadwalkan pertemuan khusus antara organisasi profesi guru swasta dan Presiden RI untuk membahas langkah konkret kebijakan guru swasta.

Suasana aksi damai Ribuan guru madrasah swasta dari berbagai daerah di Indonesia yang memadati kawasan Istana Negara, Jakarta, pada 30 Oktober 2025.(SC/Ist)

Meski hasil audiensi belum sepenuhnya memuaskan, para guru mengaku tetap menghargai komitmen pemerintah.

“Kami sedikit kecewa karena Presiden tidak bisa hadir, tapi kami apresiasi keseriusan Mensesneg dan Dirjen Kemenag yang mau duduk bersama. Kami akan kawal ini terus,” ujar Junaedi Desky seorang peserta aksi  asal Banten.

Banyak guru menilai bahwa tahun 2025 bisa menjadi momentum penting jika komitmen lintas kementerian benar-benar dijalankan. Sebab, perjuangan mereka bukan hanya soal status kepegawaian, melainkan pengakuan atas pengabdian puluhan tahun di dunia pendidikan.

Berawal dari keresahan karena minimnya perhatian pemerintah, kini mereka telah membentuk kekuatan kolektif yang solid di bawah berbagai organisasi profesi, seperti PGIN dan MDC, untuk memperjuangkan hak mereka secara nasional.

“Ini bukan akhir, tapi awal dari perjuangan panjang menuju keadilan,” tegas Roma Haryanto salah satu koordinator lapangan asal Kabupaten Lebak ini. (*)

Siswa MTs Swasta Kayu Aro Raih Juara 1 OMI Matematika Se-Provinsi Jambi, Wakili Jambi Ke OMI Nasional

Althafussafiq Haryunas Siswa MTs Swasta Kayu Aro Raih Juara 1 OMI Matematika Se-Provinsi Jambi, Dirinya akan Wakili Jambi Ke OMI tingkat Nasional.(adz/mpc)

Kerinci, Merdekapost - Satu lagi anak Kerinci berhasil torehkan prestasi di tingkat Provinsi Jambi

Kali ini, Althafussafiq Haryunas siswa Madarasah Tsanawiyah Swasta (MTSs) BPHBP) Kayu Aro berhasil menjadi Juara 1 dalam Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Provinsi Jambi untuk mata pelajaran Matematika

Dengan demikian, Altha selanjutnya akan mewakili Provinsi Jambi pada tahap berikutnya yaitu OMI tingkat Nasional

Baca Juga: Breaking News! Wabup Murison Tutup MTQ ke-53 Tingkat Kabupaten Kerinci, Danau Kerinci Barat Raih Juara Umum

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kerinci, H Pahrizal, S.Ag, MM mengucapkan selamat atas nama seluruh keluarga besar Kemenag Kabupaten Kerinci atas keberhasilan Ananda Altha

Kemenag Kerinci H Pahrizal, menyebutkan dirinya menaruh harapan besar kepada Altha, Dirinya juga menyampaikan selamat berjuang untuk mengikuti OMI tingkat Nasional

"Selamat berjuang di OMI tingkat Nasional, semoga bisa memberikan hasil yang terbaik bagi Provinsi Jambi". tulisnya.(adz)

Tuntut Keadilan, Ratusan Guru Honorer Madrasah Swasta di Kerinci Gelar Aksi

Ratusan guru honorer madrasah swasta di Kabupaten Kerinci menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Kerinci, Rabu (1/10/2025).(ist)

Kerinci , MP– Ratusan guru honorer madrasah swasta di Kabupaten Kerinci menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Kerinci, Rabu (1/10/2025). Mereka menuntut keadilan agar status guru madrasah swasta diperlakukan setara dengan guru honorer di madrasah negeri, khususnya dalam program rekrutmen PPPK/ASN.

Dalam aksinya, para guru menyuarakan tiga tuntutan utama:

  1. Memberikan kesempatan yang sama bagi guru madrasah swasta dalam program PPPK/ASN.
  2. Menegaskan bahwa guru swasta bukan nomor dua; PPPK harus adil untuk semua.
  3. Menyediakan kuota khusus PPPK/ASN bagi guru madrasah swasta.

Massa aksi meminta DPRD Kerinci tidak tinggal diam. Mereka mendesak agar aspirasi tersebut diteruskan hingga ke Kementerian Agama, DPR RI, bahkan Presiden. Regulasi yang dinilai diskriminatif terhadap guru swasta diminta segera diubah.

“Kami hanya ingin diperlakukan sama. Kami juga mendidik anak bangsa,” ujar Akmal, salah seorang guru honorer swasta di Kerinci.

Ia menambahkan, kondisi yang terjadi selama ini menimbulkan rasa ketidakadilan. “Ada guru negeri yang baru mengabdi kurang dari lima tahun sudah lulus PPPK. Sementara kami di swasta, ada yang puluhan tahun mengabdi, tapi tidak ada kepastian baik ASN maupun PPPK,” tegasnya.

Aksi tersebut mendapat tanggapan langsung dari Ketua DPRD Kerinci, Irwandri. Politisi Gerindra itu menegaskan dukungannya atas tuntutan para guru.

“Kami mendukung penuh aspirasi bapak ibu sekalian. Secepatnya DPRD Kerinci akan menyurati Kementerian Agama untuk menindaklanjuti masalah ini,” ujar Irwandri yang disambut tepuk tangan dan sorakan lega para peserta aksi.

Para guru berharap langkah nyata DPRD ini menjadi pintu awal perjuangan agar guru madrasah swasta mendapat keadilan yang sama seperti guru negeri dalam perekrutan PPPK.(Adz)

Kembali Ukir Prestasi, MTsN 1 Sungai Penuh Cetak 17 Juara Muda

Prestasi: Kepala MTsN 1 Sungai Penuh menyerahkan piagam penghargaan kepada 17 Juara Muda.(mpc)

Merdekapost.com – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Sungai Penuh kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung serta mengapresiasi prestasi siswa, baik di bidang akademik maupun non-akademik.

Hari ini, Selasa (30/9/2025), madrasah ini memberikan penghargaan kepada 17 siswa yang sukses menorehkan prestasi di berbagai ajang kompetisi.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala MTsN 1 Kota Sungai Penuh, Soni Indra, S.PdI., M.Pd. dalam acara yang digelar di halaman madrasah.

Presiden Prabowo Lantik Empat Menteri dan Satu Wakil Menteri, Siapa Aja?

JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi melantik empat menteri dan satu wakil menteri Kabinet Merah Putih sisa masa jabatan 2024–2029. Prosesi pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/9/2025).

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri serta Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024–2029.

Adapun pejabat yang dilantik, yaitu:

1. Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan;

2. Mukhtarudin sebagai Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia/Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;

3. Ferry Joko Yuliantono sebagai Menteri Koperasi;

4. Mochamad Irfan Yusuf sebagai Menteri Haji dan Umrah;

5. Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah.

Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo memimpin pengucapan sumpah jabatan.

“Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap Presiden saat mendiktekan sumpah jabatan.

Pelantikan ditutup dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming, diikuti para tamu undangan. Turut hadir dalam acara tersebut para pimpinan lembaga negara, jajaran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.(hza)

Badan Wakaf Kerinci Resmi Dikukuhkan, Arzam: Siap Bekerja Keras untuk Umat

 


Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Kerinci Resmi Dikukuhkan, Dr. H. Arzam, S.Ag., M.Ag., resmi dikukuhkan sebagai Ketua Pengurus Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Kerinci

KERINCI, MERDEKAPOST – Bertempat di aula PLHUT Kemenag Kerinci, Dekan Fakultas Syariah IAIN Kerinci, Dr. H. Arzam, S.Ag., M.Ag., resmi dikukuhkan sebagai Ketua Pengurus Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Kerinci beserta jajaran lainnya, Kamis (4/9/2025).

Pengukuhan dilakukan langsung oleh Ketua Perwakilan BWI Provinsi Jambi, Drs. H. Rusli Adnan, MH.

Rusli Adnan mengatakan bahwa keberadaan BWI di Kabupaten Kerinci diharapkan mampu mendorong optimalisasi pengelolaan dan pemberdayaan wakaf. “Wakaf memiliki potensi besar, tidak hanya untuk kepentingan ibadah, tetapi juga dapat mendukung peningkatan ekonomi umat jika dikelola secara profesional dan amanah,” ujarnya.

Disamping itu, Arzam ke media ini mengatakan bahwa dirinya bersama jajaran akan berupaya maksimal dalam mengemban amanah tersebut. “Kami akan bekerja keras untuk memajukan pengelolaan wakaf di Kerinci, sehingga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga: Selamat Jalan Wartawan Senior Sukatri, Insan Pers Kerinci-Sungai Penuh Berduka  

Dekan fakultas Syariah IAIN Kerinci, Arzam, juga menambahkan bahwa BWI Kerinci akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan tokoh masyarakat. “Sinergi ini penting agar pengelolaan wakaf dapat terarah dan berkelanjutan, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan umat,” tutupnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kerinci, Pahrizal, bersama sejumlah pejabat terkait dan undangan.(adz)

Serahkan SK Jabatan Pelaksana, Ini Pesan Kakan Kemenag Kerinci

Kerinci, MP – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kerinci menggelar kegiatan pembinaan sekaligus penyerahan Surat Keputusan (SK) Jabatan Pelaksana di Aula PLHUT, Kamis (14/8).

Acara ini dihadiri Kepala Sub Bagian TU, Analis SDMA, Analis Kebijakan, serta seluruh ASN penerima SK. Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil konsinyering penerbitan SK Jabatan Pelaksana di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, sekaligus penyesuaian nomenklatur baru yang ditetapkan pemerintah.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kerinci, H. Pahrizal, S.Ag., M.M., menegaskan pentingnya kesadaran dan tanggung jawab dalam bekerja.

Baca Juga: WNA Asal Tiongkok Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Negeri Sungai Penuh

“Kita sebagai ASN, di mana pun bertugas dan apapun jabatannya, mari jalankan tugas dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, dan berikan yang terbaik dalam melayani masyarakat,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Afandi, S.Pd.I., M.Pd., menekankan perlunya memahami asal-usul nomenklatur jabatan pelaksana.

“Jabatan ini bukan ditetapkan oleh Kementerian Agama, tetapi oleh Kemenpan-RB. Mari kita hayati kembali tugas kita sebagai ASN dalam momentum perubahan ini,” jelasnya.

Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Kepala Kantor Kemenag Kerinci kepada perwakilan pejabat pelaksana. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, meninggalkan kesan kebersamaan dan komitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.(*)

Ini Nama 14 Kepala KUA di Kerinci yang Baru Dilantik

FOTO: 14 Kepala KUA di Kerinci yang Baru Dilantik Oleh Kakan Kemenag Kerinci H Pahrizal, S.Ag, MM. (ist/mpc)

KERINCI, MP – Dalam upaya memperkuat peran Kantor Urusan Agama (KUA) sebagai garda terdepan layanan keagamaan dan sosial di tengah masyarakat, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kerinci, H. Pahrizal, S.Ag., MM, secara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan sejumlah Kepala KUA baru, Kamis (07/08) lalu di Aula PLHUT Kemenag Kerinci.

Dalam sambutannya, H. Pahrizal menegaskan bahwa KUA kini bukan lagi sekadar tempat pencatatan pernikahan, melainkan telah berkembang menjadi pusat layanan keagamaan yang komprehensif.

“KUA harus menjadi pelayan masyarakat dalam hal keagamaan, pembinaan keluarga, hingga penguatan moderasi beragama. Profesionalisme, integritas, dan loyalitas adalah kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas mulia ini,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa rotasi dan promosi adalah bagian dari penyegaran organisasi serta bentuk upaya peningkatan kualitas pelayanan publik di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Kerinci.

Berikut nama-nama pejabat yang dilantik:

1. Nelpiandi, S.HI – KUA Siulak

2. Asrial, S.Ag. – KUA Gunung Kerinci

3. Pirdaus, S.Ag. – KUA Bukit Kerman

4. Helmiadi, S.Ag. – KUA Batang Merangin

5. Pirnando, S.Ag. – KUA Air Hangat Barat

6. Herizal, S.Ag., MA – KUA Sitinjau Laut

7. Amir Mahmud, S.Ag., MA – KUA Depati Tujuh

8. Mardianis, S.Ag. – KUA Gunung Raya

9. Drs. H. Sedia Warman, S.Ag. – KUA Air Hangat Timur

10. Akhmad Khusni, S.Ag., MA – KUA Keliling Danau

11. Hendi Efyadi, S.Ag. – KUA Gunung Tujuh

12. Maksallades, S.Ag. – KUA Air Hangat

13. Putra Rusda, S.HI – KUA Kayu Aro Barat

14. Novi Setiawan, S.Ag. – KUA Siulak Mukai

Pelantikan ini turut dihadiri oleh para pejabat struktural dan fungsional, Kepala Seksi, Penyuluh Zakat dan Wakaf (Zawa), Ketua Pokjawas, Ketua Pokja K3M, serta DWP Kemenag Kerinci.

Acara berlangsung khidmat dan ditutup dengan doa bersama serta ucapan selamat dari para undangan kepada pejabat yang baru dilantik. Kegiatan kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai bentuk dukungan dan kebersamaan dalam mengemban amanah baru. (*/adz)

Ramdani Raih Prestasi Tingkat Provinsi Jambi, Wakili Jambi untuk PAI Awards Tingkat Nasional

Ramdani Raih Prestasi Tingkat Provinsi Jambi, Wakili Jambi untuk PAI Awards Tingkat Nasional. (ist)

Merdekapost.com – Prestasi membanggakan kembali datang dari Bumi Sakti Alam Kerinci. Ramdani, S.HI, berhasil meraih Juara 1 Tingkat Provinsi Jambi dalam ajang bergengsi Penyuluh Agama Islam Award 2025 untuk kategori Pendampingan Hukum. Berkat prestasi ini, Ramdani berhak mewakili Provinsi Jambi ke tingkat nasional.

Ajang ini menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran para penyuluh agama di seluruh Indonesia, khususnya dalam memberikan pendampingan hukum berbasis keagamaan kepada masyarakat.

Saat dikonfirmasi, Ramdani menyampaikan rasa syukurnya atas capaian ini. “Alhamdulillah, ini adalah amanah besar. Bagi saya, prestasi ini bukan semata-mata untuk pribadi, tapi untuk mengharumkan Kerinci dan Jambi di kancah nasional,” ujarnya, Senin (28/04/25).

Dia mengaku akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengukir prestasi di tingkat Nasional nantinya. “Saya akan berusaha semaksimal mungkin membawa nama baik daerah kita,” ucapnya.

Baca Juga: Dukung Pemekaran, Warga Hibahkan 20 Ha Tanah untuk Ibukota Kerinci Hilir 

Untuk diketahui, Ramdani lahir di Desa Sebukar, 27 Juli 1981. Ia menamatkan pendidikan dasar di SD Sebukar (1994), melanjutkan ke SLTP Negeri Hiang (1997), dan SMU Negeri Hiang (2000). kemudian dirinya melanjutkan studi di STAIN Kerinci, hingga meraih gelar Sarjana Syariah pada tahun 2006.

Saat ini, Ramdani berprofesi sebagai Penyuluh Agama Islam, dikenal aktif mendampingi masyarakat dalam berbagai urusan keagamaan, terutama terkait edukasi dan pendampingan hukum berbasis nilai-nilai Islam.

Latar belakang akademik dan pengalaman yang panjang di tengah masyarakat, Ramdani dipercaya mampu menjadi wakil terbaik Provinsi Jambi pada ajang nasional mendatang.(adz)

Menag Nasaruddin Umar Raih Peringkat I Menteri Paling Memuaskan Versi Survei LSI

Kerinci – Kementerian Agama Kabupaten Kerinci menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA atas prestasinya meraih Peringkat I sebagai Menteri Paling Memuaskan berdasarkan survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan skor memuaskan sebesar 92.9.

Prestasi ini menunjukkan kinerja luar biasa yang telah ditunjukkan oleh Menteri Agama RI dalam melayani masyarakat dan meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan di Indonesia. Dedikasi dan komitmennya dalam menjalankan tugas telah mendapatkan apresiasi tinggi dari publik.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kerinci, H. Pahrizal, S.Ag., MM, turut memberikan apresiasi dan penghargaan atas pencapaian tersebut. “Kami bangga memiliki pemimpin yang berdedikasi dan menginspirasi seperti beliau. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Kementerian Agama untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.

Prestasi luar biasa ini, Lanjut Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kerinci, Fahrizal, bukti nyata dedikasi dan kerja nyata dalam pelayanan umat dan pembangunan keagamaan di Indonesia.

“Salam bangga dari kami, Kemenag Kabupaten Kerinci,”pungkasnya.(*)

Kemenag Upayakan Percepat Pencairan TPG Guru Madrasah 2025

Direktur GTK Madrasah Thobib Al-Asyhar. (Doc/istimewa)

Jakarta, (Kemenag) - Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama tengah memproses pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) bagi guru madrasah untuk periode Januari - Februari 2025. Saat ini tengah dilakukan akselerasi agar bisa cair pada akhir Maret 2025.

"Kita tengah lakukan proses pencairan TPG periode Januari - Februari 2025 bagi guru madrasah," terang Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Thobib Al-Asyhar di Jakarta, Selasa (4/3/2025).

"Kami targetkan bisa cair pada akhir Maret 2025," sambungnya.

Menurut Thobib, panggilan akrabnya, sebagai percepatan pencairan, pihaknya sudah meminta seluruh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah/Pakis/Pendis serta pihak terkait untuk segera melakukan penyesuaian data guru pada aplikasi EMIS GTK melalui laman https://emisgtk.kemenag.go.id dengan menggunakan akun SIMPATIKA.

"Proses ini kami minta bisa dimulai sejak hari ini, 4 Maret 2025," sebut Thobib.

Untuk menjamin kelancaran pencairan TPG, Thobib juga minta para Kepala Bidang Pendidikan Madrasah/Pakis/Pendis serta pihak terkait untuk memperhatikan tiga hal.

Pertama, melakukan proses penyesuaian data, termasuk pengaturan status keaktifan guru, penyesuaian data guru mutasi, ajuan penerbitan NRG bagi lulusan PPG yang telah memiliki sertifikat pendidik, serta penginputan jadwal mengajar dan beban kerja guru;

Kedua, batas akhir penyesuaian data adalah 15 Maret 2025. Sehingga, Surat Keputusan Analisis Kelayakan Tunjangan (SKAKPT) periode Januari-Februari akan di-generate otomatis melalui aplikasi EMIS GTK pada tanggal 15 dan 17 Maret 2025;

Ketiga, seluruh Kepala Bidang serta pihak terkait diharapkan mengambil langkah-langkah cepat dan taktis guna memastikan pencairan TPG dapat dilakukan selambat-lambatnya 24 Maret 2025.

"Kita terus berupaya. Semoga TPG guru madrasah bisa cair sesuai target," tandasnya.

(adz/sumber: kemenag.go.id)

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Masjid dan Musala 2025, Begini Caranya

Jakarta, Merdekapost — Kementerian Agama (Kemenag) membuka bantuan pembangunan dan rehabilitasi masjid/musala dan rintisan masjid/musala ramah tahun 2025, termasuk masjid ramah lingkungan. Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Abu Rokhmad mengatakan, bantuan ini merupakan salah satu prioritas nasional dalam mendukung pengelolaan masjid dan musala yang lebih baik.

“Perawatan rumah ibadah menjadi program prioritas presiden dan wakil presiden. Bantuan ini diharapkan tidak hanya membantu pembangunan fisik dan sarana prasarana masjid dan musala, tetapi juga memperkuat fungsinya sebagai pusat kegiatan keagamaan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat,” ujarnya di Jakarta, Kamis (6/3/25).

Dikatakan Abu, bantuan ini juga mengafirmasi arahan Menteri Agama terkait eco-theology sebagai implementasi spirit Deklarasi Istiqlal, yakni dengan bantuan operasional rintisan masjid ramah lingkungan. “Kami minta masjid dan musala menanam pohon dan memperbaiki sanitasinya,” tambah Abu.

Abu menjelaskan, tahun ini, Kemenag menyediakan bantuan dengan empat kategori nominal, yaitu Rp50 juta untuk pembangunan atau rehabilitasi masjid, Rp35 juta untuk pembangunan atau rehabilitasi musala, Rp15 juta untuk operasional rintisan masjid ramah, dan Rp10 juta untuk operasional rintisan musala ramah.

“Bantuan ini bersifat stimulan, artinya bukan untuk menanggung seluruh biaya pembangunan atau rehabilitasi, melainkan sebagai dorongan atau ajakan bagi jemaah dan masyarakat untuk ikut membangun dan meramahkan masjidnya,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Guru Besar UIN Walisongo Semarang itu menjelaskan, sejak 2024, Kemenag memperkenalkan konsep “Masjid Ramah”, yakni masjid dan musala yang mengedepankan nilai inklusivitas bagi anak, perempuan, penyandang disabilitas, serta lansia. Selain itu, konsep ini juga menekankan aspek keberlanjutan lingkungan, keragaman, serta keberpihakan pada kalangan duafa.

“Pada 2025, program ini tidak hanya melanjutkan skema yang sudah berjalan, tetapi juga memperkuat dukungan bagi pengelolaan masjid dan musala yang lebih profesional, transparan, dan berdampak luas bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Dihubungi terpisah, Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah, Kemenag, Arsad Hidayat mengatakan, untuk mendapatkan bantuan ini, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh masjid atau musala, yakni terdaftar di Sistem Informasi Masjid (SIMAS) Kemenag, memiliki rekening bank atas nama masjid atau musala; dan mengajukan proposal bantuan secara online melalui aplikasi PUSAKA atau laman https://simas.kemenag.go.id.

Arsad melanjutkan, pemohon melengkapi beberapa dokumen pendukung.

Dokumen pendukung yaitu:

- Surat rekomendasi dari Kemenag setempat (KUA Kecamatan, Kemenag kab/kota, atau Kanwil Kemenag provinsi);

- Fotokopi SK Pengurus;

- Rencana Anggaran Biaya (RAB);

- Foto kondisi bangunan;

- Fotokopi surat keterangan status tanah;

- Fotokopi buku rekening bank atas nama masjid/musala; dan

- Surat pernyataan kebenaran dokumen, bermaterai Rp10.000 yang ditandatangani ketua pengurus.

Jadwal Pendaftaran dan Proses Seleksi

Arsad menyebut, proses pengajuan bantuan ini dilakukan dalam beberapa tahap, sebagai berikut:

8-19 Maret – Penerimaan permohonan bantuan secara online

24 Maret – Penetapan calon penerima bantuan

25 Maret – Proses verifikasi hingga pencairan dana (bertahap)

Dikatakan Arsad, pengajuan bantuan ini dapat dilakukan secara daring melalui aplikasi PUSAKA yang tersedia di Google Play Store dan App Store, atau melalui laman https://simas.kemenag.go.id.

“Bagi pengelola masjid dan musala yang membutuhkan referensi dokumen persyaratan, contohnya dapat dilihat di: bit.ly/Contoh-Dokumen-Persyaratan,” pungkasnya.(Adz/sumber: kemenag.go.id)


IAIN Kerinci Miliki Rektor Baru, Dr. Jafar Ahmad Siap Mengemban Amanah

Dr. Jafar Ahmad Rektor IAIN Kerinci

Merdekapost.com | Jakarta, – Dr. Jafar Ahmad resmi dilantik sebagai Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci periode 2025-2029. Pelantikan yang berlangsung di Gedung Kementerian Agama RI, Jakarta, ini dilakukan langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Nasaruddin Umar. (4/02/25)

Dr. Jafar Ahmad menggantikan Prof. Asa’ari, yang telah menyelesaikan masa jabatannya. Dengan pengalaman panjang di bidang akademik, birokrasi, dan aktivisme, Dr. Jafar kini diamanahkan untuk memimpin salah satu perguruan tinggi Islam terbesar di Sumatra tersebut.

Dalam sambutannya, Menteri Agama RI menegaskan pentingnya kepemimpinan yang visioner dalam menghadapi tantangan globalisasi dan era digital.

"IAIN Kerinci memiliki peran strategis dalam membangun pendidikan Islam berkualitas di Sumatra. Kepemimpinan Dr. Jafar diharapkan mampu membawa inovasi, meningkatkan mutu akademik, serta memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional," ujar Prof. Nasaruddin Umar.

Dr. Jafar Ahmad, dalam pernyataannya, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang telah dirintis oleh pendahulunya serta mendorong transformasi IAIN Kerinci ke arah yang lebih maju.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Menteri Agama atas amanah besar ini. Ke depan, saya bertekad untuk menjadikan IAIN Kerinci lebih berdaya saing dan relevan dengan perkembangan zaman," kata Dr. Jafar.

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukungnya, termasuk keluarga, civitas akademika IAIN Kerinci, serta Gubernur Jambi Al Haris dan anggota DPR RI Komisi VIII, Hasan Basri Agus (HBA).

Sementara itu, mantan Rektor IAIN Kerinci, Prof. Asa’ari, memberikan ucapan selamat kepada Dr. Jafar dan optimis terhadap kepemimpinannya.

"Dr. Jafar adalah sosok yang memiliki kapasitas akademik dan pengalaman dalam birokrasi. Saya yakin beliau akan membawa IAIN Kerinci ke arah yang lebih baik," ujar Prof. Asa’ari.

Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan program akademik serta peningkatan kualitas pendidikan sebagai prioritas utama.

Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan IAIN Kerinci semakin berkembang sebagai institusi pendidikan Islam yang unggul dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. (rdp)

Pesan PKB untuk Menag Gus Yaqut, "Tak Usah Takut, Datang Saja ke Pansus Haji"

Waketum PKB Jazilul Fawaid di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.(Istimewa)

Jakarta | Merdekapost.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid atau biasa disapa Gus Jazil meminta Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut tidak takut dengan keberadaan Pansus Angket Haji 2024. 

Menurut Gus Jazil, jika tidak ada salah dalam penyelenggaraan Haji 2024, maka Gus Yaqut tak perlu khawatir menghadiri Pansus Haji untuk menjelaskan semua hal terkait penyelenggaraan haji terutama terkait tupoksi Kementerian Agama (Kemenag).

"Kalau enggak salah, enggak usah takut. Kalau benar, jelaskan, mana yang benar itu. Biar publik tahu," ujar Gus Jazil di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/7/2024).

Baca Juga:

PKB Heran Gus Yahya Soroti Pansus Haji: Ini Nggak Ada Urusan dengan PBNU

Gus Jazil merasa aneh dengan munculnya berbagai video pembelaan terhadap Gus Yaqut selaku menag atas penyelenggaraan Haji 2024. Menurut dia, munculnya video pembelaan terhadap Gus Yaqut makin memperkuat dugaan adanya persoalan yang ditutup-tutupi dalam penyelenggaraan Haji 2024.

"Kalau merasa benar, buktikan saja di proses pansus. Kalau membutuhkan video pembelaan macam-macam itu artinya ada sesuatu, makin jelas, ada sesuatu yang ditutup-tutupi. Yang kemudian publik seakan-akan dilibatkan ini masalahnya jelas. Nanti pansus akan bertanya satu-satu bagaimana bisa. Bagaimana keputusan-keputusan menteri, semua itu. Bagaimana pelaksanaan ibadah haji? Lo kok dijawab dengan video, enggak ada hubungannya sama sekali itu," jelas Gus Jazil.

Apalagi, kata Gus Jazil, pandangan pansus adalah cerminan keputusan pendapat rakyat karena DPR merupakan wakil rakyat. Menurut dia, pembentukan Pansus Angket Haji 2024 bukan kepentingan satu partai atau pribadi tertentu, tetapi keputusan seluruh partai yang berada di DPR.

Baca Juga:

Respons Gus Yahya soal Pansus Haji, Nusron: Di DPR Tak Kenal Masalah Pribadi

"Apa yang diputuskan DPR itu adalah cerminan keputusan pendapat rakyat. DPR itu adalah wakil dari rakyat Indonesia. Dari sejumlah fraksi, bukan hanya satu fraksi. Semua fraksi sepakat, tidak ada satupun yang tidak (sepakat). Bukan hanya PKB, apalagi pribadi, enggak sama sekali," tegas Gus Jazil.

Gus Jazil pun mengimbau Gus Yaqut untuk mengikuti dan menghadiri Pansus Haji 2024. "Datangi pansus, jelaskan. Kami bersih, kami benar. Gitu dong. Jadi, itu yang diinginkan pansus. Itu namanya amar ma'ruf nahi munkar," pungkas Gus Jazil.(adz)

Respons Gus Yahya soal Pansus Haji, Nusron: Di DPR Tak Kenal Masalah Pribadi

Jakarta - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji dari Fraksi Partai Golkar Nusron Wahid menepis pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU, Yahya Cholil Staquf yang mencurigai Pansus Hak Angket Haji DPR RI dilatarbelakangi masalah pribadi untuk menyerang PBNU.

Nusron menegaskan Pansus Angket Haji bukanlah keputusan pribadi-pribadi anggota, melainkan keputusan resmi dalam rapat paripurna DPR yang disetujui fraksi-fraksi di DPR RI.

"Saya mohon maaf kepada Ketua Umum PBNU Gus Yahya Staquf. Di DPR tidak mengenal masalah pribadi," ujar Nusron, dalam keterangan tertulis, Senin (29/7/2024).

Baca juga: 

PKB Heran Gus Yahya Soroti Pansus Haji: Ini Nggak Ada Urusan dengan PBNU

"Siapapun Menteri Agama atau Pejabat Publik yang ugal-ugalan menjalankan pemerintahan dan diduga melanggar undang-undang, DPR sesuai tugasnya dalam pengawasan pasti menggunakan hak konstitusionalnya, jadi akan tetap di-Pansus. Sekali lagi bukan sentimen pribadi karena kebetulan menterinya adik Ketua Umum PBNU," sambungnya.

Lebih lanjut, Nusron juga mengimbau agar semua elemen kelembagaan, baik organisasi kemasyarakatan (Ormas) maupun lembaga negara untuk saling menghormati hak masing-masing.

"Sebaiknya antar elemen saling menghormati hak-nya. PBNU fokus urus umat dan pesantren. Soal Pansus Hak Angket sudah ada mekanisme dan aturannya di DPR," jelas Ketua Umum GP Ansor 2010-2015 tersebut.

"Ini urusan DPR dengan menteri agama. Tidak ada kaitannya dengan yang lain, termasuk PBNU yang bukan bagian dari pemerintahan," sambungnya.

Nusron menambahkan apalagi jika dibawa pada sentimen pribadi, tidak pada tempatnya. Ia juga menjelaskan bahwa DPR dalam melakukan hak-nya membentuk Pansus Angket Haji pasti memiliki indikasi, data, dan landasan hukum yang kuat.

Data-data tersebut nantinya akan diverifikasi dibuktikan dalam proses angket yang berjalan.

"Kalau memang haji tidak dianggap masalah dan baik-baik saja tentu tidak akan ada Pansus Haji. Ini proses biasa, proses dialektika data dan fakta antara DPR dan menteri agama," jelas Wakil Ketua Umum PBNU 2021-2023 itu.

"Kita ikuti saja prosesnya dengan transparan dan akuntabel supaya tidak menimbulkan fitnah dan rumor antara DPR dan Kementerian Agama," lanjutnya.

Baca juga: 

Legislator PKB Respons Ketum PBNU soal Pansus Haji: Terlalu Meremehkan

Nusron meyakini Pansus akan bekerja secara profesional, proporsional, kredibel dan bertanggungjawab. Menurutnya, Pansus tidak akan bisa berbuat apa-apa, jika memang Menag benar dalam kebijakannya.

"Sebaliknya Menteri Agama juga tidak akan bisa berkelit jika memang salah. Jadi kita obyektif saja, Orang Jawa bilang; becik ketitik olo ketoro, yang benar akan terlihat dan yang jelek akan ketahuan." ujar Nusron.

Sebelumnya pada Minggu (28/7) , Ketum PBNH Yahya Cholil Staquf mengatakan pelaksanaan haji tahun ini baik-baik saja. Dia pun mencurigai pansus angket haji dilatarbelakangi masalah pribadi untuk menyerang PBNU, namun dikaitkan dengan Menteri Agama yang merupakan adik dari Ketua Umum PBNU.

"Soal pansus ya pansus haji ya. Nah itu ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan kepada kita, pansus haji kemudian nyerang NU jangan-jangan ini masalah pribadi ini jangan-jangan gitu loh," jelasnya.

"Jangan-jangan gara-gara menterinya adik saya, misalnya gitu. Itu kan masalah. Jangan-jangan karena dia sebetulnya yang diincar PBNU ketua umumnya kebetulan saya, menterinya adik saya lalu diincar karena masalah-masalah alasan pribadi begini," kata Yahya.

Sumber: detik.com 

Legislator PKB Respons Ketum PBNU soal Pansus Haji: Terlalu Meremehkan

Anggota Pansus Haji DPR, Luluk Hamidah (Doc.Ist)

Jakarta - Ketum PBN, Yahya Cholil Staquf, mencurigai pansus angket haji yang dibentuk DPR RI dilatarbelakangi masalah pribadi untuk menyerang PBNU. Anggota Pansus Haji DPR, Luluk Hamidah, menilai sikap Gus Yahya terlalu meremehkan kerja DPR.

"Terlalu menyederhanakan masalah," kata Luluk kepada wartawan, Minggu (28/7/2024).

Luluk menjelaskan pansus merupakan kesepakatan semua fraksi dan ditetapkan melalui rapat paripurna. Semua fraksi telah menyerahkan daftar nama anggota pansus yang ditetapkan melalui rapat paripurna.

"Munculnya usulan pansus bahkan sejak rapat bersama antara Timwas DPR RI bersama Menteri Agama yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI, bukan Gus Muhaimin," ujar Luluk.

Ketua DPP PKB ini menilai partainya bukanlah yang memiliki kursi mayoritas di DPR. Sehingga menurutnya sangat mustahil partainya dapat mempengaruhi seluruh fraksi.

"Sangat mustahil dapat mempengaruhi seluruh fraksi hanya demi membalaskan dendam pribadi Gus Imin terhadap Menteri Agama. Ketum PBNU terlalu meremehkan semua fraksi DPR RI yang mengusulkan, dan menyetujui pansus haji," ucapnya.

Luluk mengatakan pansus haji untuk membela hak jemaah haji khususnya jemaah reguler yang antre bertahun-tahun dengan menabung. Baginya, pengalihan kuota 8.400 ke haji khusus merupakan pelanggaran UU, kesepakatan DPR dan Kemenag, dan pengingkaran Kepres No 6 tahun 2024.

"Bagi kami, pengalihan kuota haji reguler ke haji khusus yang melebihi ketentuan UU dan kesepakatan, merupakan tindakan semena-mena dan benar-benar mencederai rasa keadilan dan kemanusiaan, yang menjadi dasar etika para pejabat publik," sebutnya.

"Kami menyayangkan politisasi pansus Haji semata urusan pribadi Gus Muhaimin dan Menteri Agama sebagaimana disampaikan Ketua Umum PBNU. Apalagi indikasi adanya rente, gratifikasi atau bahkan hal-hal lain yang mencederai penyelenggaraan haji 2024 perlu diselidiki lebih lanjut," lanjutnya.

Pansus haji, kata Luluk, merupakan hak konstitusional DPR dan bagian dari fungsi pengimbang guna menyelidiki dugaan pelanggaran UU dan kebijakan. Pansus punya keyakinan bahwa masyarakat akan berpihak pada DPR dan memberikan dukungan kepada pansus haji.

"Seharusnya PBNU berpihak pada rasa keadilan dan kebajikan publik dan bersama-sama mencari jalan terbaik bagi perbaikan penyelenggaraan haji di masa mendatang. Jangan malah kerja kami di pansus haji dikerdilkan, nanti publik semakin negatif terhadap PBNU," imbuhnya.


Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf sebelumnya mengatakan pelaksanaan haji tahun ini baik-baik saja. Dia pun mencurigai pansus angket haji dilatarbelakangi masalah pribadi untuk menyerang PBNU.

"Soal pansus ya pansus haji ya. Nah ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan kepada kita, pansus haji kemudian nyerang NU jangan-jangan ini masalah pribadi ini jangan-jangan gitu loh," kata Yahya dalam konferensi pers di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (28/7).

"Kami melihatnya nggak ada yang bisa dijadikan alasan yang cukup untuk pansus ini dan masyarakat saya juga bisa melihat lagi," tambahnya.(*)

(Editor: Aldie P/ Sumber: detik.com)

PKB Heran Gus Yahya Soroti Pansus Haji: Ini Nggak Ada Urusan dengan PBNU

Foto: Anggota pansus hak angket pengawasan haji, Marwan Dasopang, (Ist).

Jakarta - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji 2024 dari Fraksi PKB, Marwan Dasopang, mengaku heran dengan pernyataan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) yang mengaitkan pembentukan Pansus Haji dengan masalah pribadi. Marwan menilai Gus Yahya terlalu heboh, padahal urusan permasalahan haji bukan ranah dari PBNU melainkan Kementerian Agama.

"Saya curiga kalau tokoh-tokoh ini, baik pimpinan ormas, baik para pengamat yang mencoba menggiring dalam hal politik dan kepentingan pribadi. Ngapain tuh tokoh-tokoh itu kok sibuk saja bicara-bicara begitu. Jadi curiga, mereka sebenarnya (yang) berkepentingan pribadi itu mereka. Kaitannya dengan mereka apa? Kok bicaranya begitu," kata Marwan kepada wartawan, Minggu (28/7/2024).

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini menekankan Pansus Hak Angket Haji semata-mata untuk memperjuangkan keadilan bagi jemaah. Ia menyebut mayoritas jemaah menunggu pelaksanaan haji selama 48 tahun, sedangkan kebijakan yang dibuat Kemenag tak memprioritaskan hal tersebut.

"Sementara haji ini jemaahnya sudah menungggu 48 tahun. Ongkos hajinya mahal tidak ada upaya dari pemerintah. Nah sementara kita mendapatkan kuota tambahan 20 ribu gunanya mengurai antrean panjang, eh begitu dapat kok dikasih ke khusus," ungkapnya.

Ia mengatakan jumlah kuota tambahan bagi jemaah haji reguler sebenarnya sudah ditetapkan oleh DPR RI dan pemerintah. Kendati demikian, Kemenag justru mengubah sistem kuota yang membuat jemaah reguler menunggu semakin lama.

"Terbentuknya Pansus Angket Haji ini karena adiknya, Menteri Agama (Yaqut Cholil Qoumas) itu tidak benar melaksanakan. Kok dicurigai," tutur anggota Timwas Haji DPR RI ini.

Marwan menyebut upaya yang dilakukan Gus Yahya bagian menutup-nutupi fakta yang sebenarnya. Ia heran mengapa Ketum PBNU menyampaikan hal itu, padahal bukan ranahnya.

"Ngapain ditutup-tutupi, kalau nggak salah ngapain takut. Nanti kita lihat, kan DPR punya hak bertanya, ya buktikan saja nanti. Dia melanggar atau tidak, kalau tidak melanggar ya ayok kita cari perbaikan dengan cara apa," ujar Marwan.

"Kalau dia melanggar nanti terbukti lah ini kan, jadi heboh sekali ini Ketua Umum PBNU, apa kaitannya ndak ada urusan. Angket haji ini nggak ada urusan," sambungnya.

Ia mempertanyakan apakah tugas tambahan PBNU mengurusi permasalahan terkait haji. Marwan menyayangkan hal itu, dia menyebut sampai saat ini pihaknya tak pernah menggangu PBNU.

"Heran kita, apa sih hubungannya PBNU dengan angket haji. Memangnya PBNU ikut urusi haji? Kok semakin curiga kita ini jangan-jangan PBNU ikut ngurus-ngurus haji ini. Mestinya kemenag BPKH (yang terkait), PBNU kok ikut pula padahal kita nggak pernah nyinggung-nyinggung PBNU loh. Saya juga bagian dari keluarga NU kok," ucapnya.

Pernyataan Gus Yahya

Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf sebelumnya mengatakan pelaksanaan haji tahun ini baik-baik saja. Dia pun mencurigai pansus angket haji dilatarbelakangi masalah pribadi untuk menyerang PBNU.

"Soal pansus ya pansus haji ya. Nah ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan kepada kita, pansus haji kemudian nyerang NU jangan-jangan ini masalah pribadi ini jangan-jangan gitu loh," kata Yahya dalam konferensi pers di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (28/7/2024).

"Kami melihatnya nggak ada yang bisa dijadikan alasan yang cukup untuk pansus ini dan masyarakat saya juga bisa melihat lagi," tambahnya.

Yahya menduga ada kaitan dengan adiknya, Yaqut Cholil Qoumas, yang juga sebagai Menteri Agama RI. Namun tetap yang menjadi sasaran adalah PBNU.

"Jangan-jangan gara-gara menterinya adik saya, misalnya gitu. Itu kan masalah. Jangan-jangan karena dia sebetulnya yang diincar PBNU ketua umumnya kebetulan saya, menterinya adik saya lalu diincar karena masalah-masalah alasan pribadi begini," kata Yahya.

Meski menduga ke arah sana, Yahya menyebut masih melihat perkembangan lebih lanjut dari pansus tersebut. Dia juga menyebut banyak juga jemaah NU yang ikut haji, dan mempersilakan mereka untuk bisa ditanyakan terkait pelaksanaannya.

"Kita kan punya jamaah yang berhaji juga ada banyak orang yang bisa ditanyain ya kalau perlu bikin survei ya sebetulnya nggak ada yang menurut saya," imbuhnya.(*)

(Editor: Aldie Prasetya Sumber: detik.com)

Kemenag RI Buka Lowongan CPNS 2024, Butuh 110 Ribu Pegawai

Kemenag RI Butuh 110 Ribu Pegawai













Merdekapost.com - Kementerian Agama membuka ratusan lowongan kerja.

Melansir dari laman resminya, Sabtu (6/4/2024), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyerahkan izin formasi sebanyak 110.553 calon ASN di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag).

“Formasi sebanyak 110.553 ASN di Kemenag terdiri atas 20.772 CPNS dan 89.781 PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja), ” ujar Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas seusai bertemu Menag Yaqut Cholil Qoumas, Senin (1/4/2024).

Anas mengatakan, Kementerian PANRB dan Kemenag telah membahas sejumlah formasi, seperti untuk guru madrasah, guru Sekolah Menengah Teologi Kristen, Sekolah Menengah Atas Katolik, dosen perguruan tinggi keagamaan negeri, penyuluh agama, penghulu, talenta digital, dan penempatan di IKN.

Sebagai contoh, pelibatan penyuluh agama dan penghulu untuk menjembatani program prioritas pembangunan dengan masyarakat.

“Misalnya penghulu bisa menekankan soal penanganan stunting ke calon pengantin. Kemudian penyuluh agama tentu saja harus terus intens mendorong moderasi beragama,” tuturnya.

Selain itu, Anas juga mengapresiasi Kemenag telah mengalokasikan formasi untuk talenta digital dan penempatan IKN.

“Tadi saya lihat bagus sekali Pak Menag sudah siapkan untuk IKN.

Lalu untuk talenta digital juga penting karena ada banyak transformasi digital di Kemenag seperti untuk layanan haji, umroh, dan sebagainya,” papar Anas. (rdp)

BREAKING NEWS; Prof. Asad Isma Resmi Jadi Rektor UIN Jambi

Prof. As'ad Isma resmi menjadi Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Jambi. Kamis (28/12). Pelantikan dilaksanakan di Surabaya bersama beberapa piminan dibawah kementerian agama lainnya. (ist) 

MERDEKAPOST.COM - Prof. As'ad Isma resmi menjadi Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Jambi. Kamis (28/12). pelantikan dilaksanakan di Surabaya bersama beberapa piminan dibawah kementerian agama lainnya. 

Untuk diketahui, sebelumnya ada enam orang Profesor yang mendaftarkan diri dalam penjaringan Bakal Calon Rektor UIN STS Jambi, yaitu Prof.Dr. Risnita, M.Pd, Prof. Drs.H.M. Hasbi,M.A,.Ph.D.,Prof.Dr.Maisah,M.Pd.I.,Prof.Dr.As'ad Isma,M.Pd, Prof.Samsu,S.Ag,M.Pd, Ph.D dan Prof.Dr.H.Ahmad Sukri,MA.

Hasil penjaringan calon rektor UIN STS Jambi dilaksanakan Kamis (17/12) yang diserahkan langsung oleh Plt Rektor UIN STS Jambi Prof.Dr.Abu Rokhmad,M.Ag bersama sekretaris Panitia Penjaringan Dr.Hj.Sri Ilham Lubis, Lc.M.Pd dan diterima lasngung oleh Sekretaris Dirjen Pendis Prof. Dr.Rokhmat Mulyana,M.Pd di ruang Sekretariat Menteri Agama RI lantai 2 gedung Kemenag RI di Jakarta.

Prof. Dr. As'ad Isma, M.Pd Rektor UIN STS Jambi yang baru dilantik. (ist)

Sampai berita ini dinaikkan belum mendapatkan tanggapan dari yang bersangkutan. namun, orang terdekat Asad Isma membenarkan hari ini dilakukan pelantikan.

"Betul, hari ini bang Asad (Asad Isma, red) dilantik jadi Rektor UIN Jambi di Surabaya," sebut orang dekat yang tidak ingin namanya disebut, Kamis (28/12/2023). (hza

Copyright © Merdekapost.com. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs