Wako Alfin Beri Semangat dan Saksikan Langsung Kafilah Sungai Penuh yang Berlaga di Final MTQ Provinsi

 

JAMBI, MERDEKAPOST.COM – Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH, menyambangi pemondokan kafilah daerahnya yang tengah berkompetisi pada MTQ ke-54 Provinsi Jambi di Muaro Jambi, Rabu, 19 November 2025. Ia didampingi Ketua TP PKK Kota Sungai Penuh, Ny. Sri Kartini Alfin, S.Kep, NS.

Dalam kunjungan itu, Alfin memastikan kondisi pemondokan dan kesiapan peserta tetap prima. Ia kemudian menghadiri babak final tilawah golongan dewasa, di mana salah satu kafilah Sungai Penuh sukses menembus putaran penentuan. Total, ada 16 peserta dari berbagai cabang yang melaju hingga babak final.

Baca Juga: Pemkot Sungai Penuh Genjot Percepatan Pembangunan 65 Gerai Kopdes Merah Putih

Alfin menyebut capaian tersebut sebagai buah dari kedisiplinan serta pembinaan jangka panjang.

“Saya bangga dengan perjuangan para kafilah. Terus jaga kekompakan, tetap rendah hati, dan berikan penampilan terbaik. Insya Allah hasil tidak akan mengkhianati usaha,” ujarnya.

Selain memberikan motivasi, Walikota juga meminta para pelatih menjaga fokus dan stabilitas mental peserta menjelang penilaian akhir. Pemkot, kata Alfin, berkomitmen memperkuat pembinaan keagamaan dan peningkatan kualitas generasi Qur’ani.

Pilihan Redaksi:

Edi Purwanto Desak Kementerian PUPR Bangun Jalur Dua Mendalo, Begini Tanggapan Presiden BEM UNJA

Kehadiran orang nomor satu di Sungai Penuh itu menjadi suntikan semangat bagi para peserta yang tengah bersaing di berbagai cabang yang dilombakan.(*adz)

Pemkot Sungai Penuh Genjot Percepatan Pembangunan 65 Gerai Kopdes Merah Putih

MERDEKAPOST.COM, SUNGAIPENUH – Pemerintah Kota Sungai Penuh mulai mempercepat pembangunan gerai dan fasilitas pendukung Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di 65 desa/kelurahan. Langkah ini di pertegas dalam Rapat Teknis yang di pimpin Wakil Walikota Sungai Penuh, Azhar Hamzah, di Aula Kantor Walikota, Kamis (20/11).

Rapat tersebut menjadi forum untuk menajamkan koordinasi lintas sektor terkait implementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 17 tentang penguatan koperasi desa. Program Kopdes Merah Putih di harapkan menjadi pendorong ekonomi kerakyatan, terutama dalam pengembangan jaringan perdagangan dan layanan usaha berbasis desa.

BACA JUGA:

Raih Progres Terbaik, 8 SD di Sungai Penuh Ikuti Bimtek Revitalisasi Tahap 2

Pembobolan Rekening Nasabah, Rafina Eks Pegawai Bank Jambi Divonis 10 Tahun Penjara

Semarak Cinta Budaya di IAIN Kerinci, Rektor Jafar: Kampus Ruang Aman, Inspiratif bagi Generasi Emas

Tiga Nama Calon Sekda Sarolangun Diumumkan, Menunggu Pilihan Bupati Hurmin?

Dalam arahannya, Azhar menekankan pentingnya percepatan pembangunan fisik gerai serta pemenuhan sarana pendukung lainnya. Ia meminta perangkat daerah, camat, dan pemerintah desa bekerja lebih proaktif agar setiap tahapan berjalan sesuai standar dan tepat waktu.

“Program Kopdes Merah Putih harus menjadi momentum kebangkitan ekonomi desa. Kita ingin gerai dan fasilitasnya selesai tepat waktu agar manfaatnya segera di rasakan warga,” ujar Azhar.

Rapat turut di hadiri Dandim 0417/Kerinci, Letkol Inf. Eko Budiarto, S.IP., M.IP., Kepala Dinas Koperasi Kota Sungai Penuh, para camat, kepala desa, dan lurah. Kehadiran unsur lintas institusi ini di harapkan memperkuat sinkronisasi rencana teknis di lapangan.

Pemkot Sungai Penuh menargetkan pembangunan fisik gerai dapat segera di mulai, sekaligus menjadi pondasi penguatan ekonomi lokal berbasis koperasi.(***)

Kota Sungai Penuh Catat Pertumbuhan Ekonomi dan IPM Tinggi di Usia 17 Tahun

Sungai Penuh Catat Pertumbuhan Ekonomi dan IPM Tinggi di Usia 17 TahunGubernur Jambi Al Haris Usai Menyerahkan Hibak Ke Pemkot Sungai Penuh. (Kominfo)

SUNGAI PENUH, MERDEKAPOST.COM – Gubernur Jambi, Al Haris, menghadiri rapat paripurna peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Kota Sungai Penuh yang berlangsung di gedung DPRD Kota Sungai Penuh, Sabtu (08/11/2025). Acara ini dihadiri sejumlah kepala daerah dari berbagai kabupaten di Provinsi Jambi.

Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris menyampaikan selamat kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh dan seluruh masyarakat atas usia ke-17 daerah termuda di Jambi. Ia juga memberikan apresiasi atas kemajuan pembangunan yang telah dicapai kota ini, yang dikenal sebagai “Bumi Sahalun Suhak Salatuh Bdei.”

Berita Lainnya: STIA NUSA Banding atas Putusan PN Sungai Penuh, Dr Oktir: Itu Hak Bagi Pihak yang Kalah di Pengadilan

“Selamat Hari Ulang Tahun ke-17 untuk Kota Sungai Penuh. Semoga kota ini semakin maju, tertib, dan terus berinovasi dalam tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik,” ujar Al Haris.

Gubernur Al Haris menyoroti beberapa pencapaian penting Kota Sungai Penuh, diantaranya Pertumbuhan ekonomi 2024 mencapai 5,10%, meningkat dari 4,90% tahun sebelumnya, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2025 naik menjadi 78,89, di atas rata-rata nasional 75,90%, Tingkat pengangguran terbuka hanya 4,30%, Angka kemiskinan tercatat 3,23%, terendah di Provinsi Jambi, Angka stunting hanya 8%, jauh di bawah target nasional.

Gubernur menekankan bahwa perayaan ulang tahun bukan hanya seremonial, tetapi momentum evaluasi dan perencanaan pembangunan ke depan.

“Mari kita perbaiki yang kurang, pertahankan yang baik, dan terus berinovasi. Jangan cepat puas dengan capaian yang ada,” tambah Al Haris.

Baca Juga: Bupati Monadi Minta Dua RSUD di Kerinci Tingkatkan Pelayanan

Al Haris menegaskan bahwa 12 program prioritas Pemerintah Provinsi Jambi mencakup pengembangan Sungai Penuh sebagai kawasan perkotaan, konservasi air dan energi, serta pariwisata berkelanjutan. Selain itu, program Jaringan Memajukan Jambi (Jambi MANTAP) terus berjalan dengan lima pilar utama: Pro Jambi Cerdas, Pro Jambi Sehat, Pro Jambi Responsif, Pro Jambi Tangguh, dan Pro Jambi Agamis.

“Pemerintah Provinsi Jambi berkomitmen untuk terus hadir membantu masyarakat Sungai Penuh agar semakin maju dan mandiri,” tutup Gubernur.

Wali Kota Sungai Penuh, Alfin, menyambut hangat Gubernur Al Haris dan para tamu undangan. Ia memperkenalkan kota ini sebagai daerah sejuk, indah, dan ramah, yang terletak di kaki Bukit Barisan dan dikenal dengan julukan Kota Puncak Andalas.

“Kami ucapkan selamat datang kepada Bapak Gubernur Jambi dan seluruh undangan di Kota Sungai Penuh, yang menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan kekeluargaan,” ujar Alfin.

Baca Juga: Pemilihan Ketua STIA-NUSA Sungai Penuh Dinilai Cacat Hukum, Kampus dan Yayasan Harus Laksanakan Ini!

Wali Kota juga mengenang sejarah berdirinya kota ini sebagai pusat pemerintahan, perdagangan, dan kebudayaan di wilayah Kerinci bagian barat, hingga berkembang menjadi daerah otonom yang terus berbenah untuk kemajuan masyarakat.

“Mari jadikan HUT ini momentum memperkuat tekad dan semangat bersama membangun Kota Sungai Penuh menuju masa depan lebih baik,” ajak Alfin.(adz/adv)

Ini Dia 29 Pejabat Pemkot Sungai Penuh yang Ikut Job Fit

MERDEKAPOST.COM - Pemerintah Kota Sungai Penuh mengambil langkah strategis dalam upaya pemantapan dan penataan birokrasi. Sebanyak 29 pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) di lingkungan Pemkot Sungai Penuh secara resmi mengikuti uji kompetensi atau Job Fit.

​Pelaksanaan Job Fit ini bertujuan untuk mengukur dan memetakan kesesuaian kompetensi serta kualifikasi para pejabat dengan jabatan yang mereka emban saat ini atau untuk penempatan posisi baru yang lebih tepat. Hal ini sejalan dengan komitmen Pemkot Sungai Penuh dalam meningkatkan profesionalisme dan kinerja aparatur sipil negara (ASN).

29 pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) di lingkungan Pemerintah Kota Sungai Penuh mengikuti uji kompetensi atau job fit yang digelar oleh Pemerintah Kota Sungai Penuh pada 4 sampai 6 November 2025 di Jambi.

Baca Juga: 10 Tersangka Korupsi PJU di Kerinci Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Jambi

Panitia Pansel Alpian menyampaikan, hari ini sebanyak 29 OPD mengikuti Seleksi Pelaksanaan Evalusi/Penilaian Kinerja, Uji Kompetensi dan Uji Kesesuaian (Job Fit) pejabat pimpinan tinggi pratama dilingkup Pemkot Sungaipenuh.

Dasar Job Fit kata Alpian, bahwa pelaksanaan job fit ini merupakan intruksi Walikota Sungaipenuh Alfin dengan nomor SK Wako No.100.3.3.3/Kep.245/2025, surat tersebut disetujui oleh BKN No 24392/R-AJ 20.03/SD/K/2025 Tanggal 29 Oktober 2025. 

Adapun nama 29 pejabat yang mengikuti job fit adalah :

1.AFLIZAR M, SE., MM

Kepala Badan Penelitian Dan Pengembangan Kota Sungai Penuh

2.MAT RASYID, A.Md., S.Pd., M.H

Asisten Administrasi Umum Kota Sungai Penuh

3.TIARUDDIN ARSI, SST., M.Si

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Kota Sungai Penuh

4.JONI ZEBER, SH., MH

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Sungai Penuh

5.EVANDRIANTO, SE., M.Si

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Sungai Penuh

6.HERI AMPERAWANTO, SE., M.Si

Sekretaris DPRD Kota Sungai Penuh

7. LEDDI SEPDINAL, SH

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Sungai Penuh

8. JOSRIZAL HELMAN, S.Si, Apt

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika Dan Statistik Kota Sungai Penuh

9. BOBY ARISANDI, S.Pd., M.Pd

Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kota Sungai Penuh

10. NINA PASTIAN, S.Sos., M.Si

Kepala Badan Kepegawaian Dan Pengembangan SDMKota Sungai Penuh

11. ARMEN, SP

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura Dan Perkebunan Kota Sungai Penuh

12.KHAIDIRMAN, S.Pd., M.Si

Kepala Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh

13.YULIA ROZA, SE., M.Si

Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Kota Sungai Penuh

14.DEDI WAHYUDI, S.Pt., MM

Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Keuangan Dan Pembangunan Kota Sungai Penuh

15.DAFRI, S.Pd., M.Si

Kepala Dinas Perhubungan Kota Sungai Penuh

16. WAHYU RAHMAN DEDY, SE., M.Si

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Sungai Penuh

17. SAFRIZAL, SP., M.Si

Kepala Dinas Perdagangan Dan Perindustrian Kota Sungai Penuh

18. ZAMRONI, SH., MH

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Sungai Penuh

19.NASRAN, SE., M.Si

Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Sungai Penuh

20. KHALIK MUNAWAR, SE., ST., M.Si

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kota Sungai Penuh

21. ZAHIRMAN, S.H., MH

Asisten Pemerintahan Dan Kesejahteraan Rakyat Kota Sungai Penuh

22. SUNARDI, S.IP., M.Si

Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dan Tenaga Kerja Kota Sungai Penuh

23. REFI TITESMARNI, S.Pt., MM

Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan Dan SDMKota Sungai Penuh

24. ZAMRONI, S.IP., M.Si

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Kota Sungai Penuh

25. SUARMAN, SE., MM

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Sungai Penuh

26. drh. VERRY IRFAN

Kepala Dinas Peternakan Dan Perikanan Kota Sungai Penuh

27. DAMHAR, SKM., M.Si

Kepala Dinas Kesehatan Kota Sungai Penuh

28. HARIANTO, S.Sos

Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Sungai Penuh

29. WIRA UTAMA, S.Sos., M.AP

Inspekturb Kota Sungai Penuh.

(Adz / Merdekapost.com)

Wawako Azhar Hamzah Pasang Tonggak Pertama Pembangunan Pasar Modern Sungai Penuh

Wawako Azhar Hamzah Pasang Tonggak Pertama Pembangunan Pasar Modern Sungai Penuh.(adz/hms)

 SUNGAI PENUH, MERDEKAPOST.COM – Pemerintah Kota Sungai Penuh bersama Ninik Mamak Adat Luhah Pemangku Rajo Sungai Penuh resmi melakukan pemasangan tonggak pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Pasar Sungai Penuh berlokasi di eks Pasar Beringin Jaya, Jum’at (31/10).

Pemasangan tonggak oleh Wakil Walikota, Azhar Hamzah bersama Lembaga Adat serta PT. Cimedang Sakti Kontra Kindo tersebut sebagai simbol restu agar pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan Aman.

Wakil Walikota Azhar Hamzah, pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para pemangku adat dan masyarakat yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan pasar Sungai Penuh

“Terima kasih atas dukungan, doa, dan restu dari seluruh pihak adat dan masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam proses pembangunan pasar Sungai Penuh,” ujarnya.

Wawako, Azhar Hamzah juga menegaskan bahwa pembangunan pasar ini diharapkan tidak hanya menjadi tempat transaksi ekonomi, tetapi juga menjadi ikon dan kearifan lokal, yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat Kota Sungai Penuh.(*ADZ)

Lakukan Pemantauan Tahap II, Tim Penilai Adipura Sambangi Kota Sungai Penuh

Tim Penilai Adipura Sambangi Kota Sungai Penuh, Lakukan Pemantauan Tahap II.(adz)

SUNGAI PENUH, MERDEKAPOST.COM - Walikota Sungai Penuh Alfin, SH bersama Wakil Walikota Azhar Hamzah mendampingi langsung tim pemantauan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) saat melakukan peninjauan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Renah Kayu Embun (RKE), Selasa (28/10).

Pemantauan tahap ke II yang dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ini bertujuan untuk menilai kembali kebersihan, pengelolaan sampah, serta ruang terbuka hijau sebagai bagian dari indikator penilaian Adipura tahun 2025.

Baca Juga: TMMD-126 Hidupkan Sektor Pertanian, TNI Bersihkan Lahan Strategis di Sungai Jernih

Sesampainya dilokasi pemantauan, tim KLHK yang diketuai, Muchammad Novan Ardista dan rombongan meninjau berbagai aspek di TPST, seperti sistem pemilahan sampah, proses daur ulang, sarana pengangkutan, hingga keterlibatan warga sekitar.

Muchammad Novan Ardista, memberikan apresiasi terhadap Pemkot Sungai Penuh atas langkah nyata dan konsistensi yang telah ditunjukkan dalam upaya menangani permasalahan sampah dalam beberapa tahun terakhir, berbagai inovasi dan program strategis berhasil dijalankan dan ditangani.

Baca Juga: Meriah, Pagelaran Budaya Sanggar Saruin Mudae dan Hima Manajemen STIE SAK

"Dalam penanganan sampah Pemkot Sungai Penuh menunjukkan progres positif, Pemerintah Kota telah menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat," sampainya.

Sementara itu, Wako Alfin, SH menyampaikan keseriusannya dalam menuntaskan persoalan sampah yang selama ini menjadi masalah di Kota Sungai Penuh. Salah satu langkah nyata dilakukan adalah pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).

"Kami optimistis dengan TPST ini penanganan sampah di Kota Sungai Penuh dapat teratasi," ujarnya. (*adz)

Isu Anggaran Publikasi Dipangkas Dewan, Hutri Randa: Tidak Ada Pemangkasan Oleh DPRD!

Terkait Isu Anggaran Publikasi Dipangkas Dewan, Hutri Randa: Tidak Ada Pemangkasan Oleh DPRD!.(adz/mpc)

Sungai Penuh, Merdekapost.com – Ketua DPRD Kota Sungai Penuh, Hutri Randa, bantah tegas isu yang menyebut adanya pemangkasan anggaran publikasi media oleh DPRD. 

Ia menilai informasi tersebut tidak benar dan dapat menyesatkan publik serta merusak hubungan baik antara lembaga legislatif dan insan pers.

Saat dikonfirmasi Media, Ketua DPRD Kota Sungai Penuh Hutri Randa menegaskan, "tidak ada pemangkasan anggaran publikasi media oleh DPRD, Semua proses anggaran dilakukan secara terbuka dan berdasarkan hasil pembahasan bersama eksekutif dan legislatif,” ujar Hutri Randa, Senin (23/10/2025).

Baca Juga: Wawako Sungai Penuh Pimpin Apel Hari Santri di MAN 1 Sungai Penuh  

Hutri randa menjelaskan bahwa DPRD Kota Sungai Penuh sangat memahami pentingnya peran media massa sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat. Karena itu, pihaknya tidak pernah mengusulkan pemotongan dana publikasi yang telah menjadi bagian dari program komunikasi pemerintah daerah ungkap hutri randa.

Baca Juga: Anggota Satgas TMMD Kodim Kerinci, Turun Langsung Bantu Warga Tanam Cabe

“Media adalah mitra kerja penting dalam membangun demokrasi dan transparansi. Tidak ada niat dari DPRD untuk mengurangi anggaran yang menyangkut kepentingan bersama,” tambahnya.

Menurutnya, jika pun terjadi perubahan dalam struktur anggaran, hal itu semata dilakukan berdasarkan kondisi keuangan daerah dan mekanisme resmi dalam pembahasan APBD, bukan karena inisiatif sepihak DPRD.

Baca Juga: 

Optimalisasi Ketahanan Pangan, Satgas TMMD Ke 126 Gelar Penyuluhan Pertanian

Progres Pembukaan Jalan Baru TMMD Kodim Kerinci Capai 30 Persen  

Ia pun mengajak semua pihak, termasuk rekan-rekan media, untuk tetap menjaga komunikasi dan hubungan dengan baik serta tidak mudah terpancing oleh informasi yang tidak jelas..

“Mari kita jaga sinergi antara pemerintah , DPRD dan media. Jika ada hal-hal yang belum jelas, lebih baik diklarifikasi langsung agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di ruang publik,” tutupnya.(adz)

Wawako Sungai Penuh Pimpin Apel Hari Santri di MAN 1 Sungai Penuh

SUNGAI PENUH, Merdekapost.com– Wakil Wali Kota Sungai Penuh, Azhar Hamzah, memimpin apel peringatan Hari Santri Nasional tahun 2025 yang digelar di halaman Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Sungai Penuh, Rabu (22/10).

Apel peringatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag Kota Sungai Penuh Hardiman, S.Ag., MM, Ketua MUI, Ketua PBNU, Ketua PD Muhammadiyah, para pengasuh pondok pesantren, serta seluruh kepala sekolah di bawah naungan Kementerian Agama Kota Sungai Penuh.

Dalam kesempatan tersebut, Wawako Azhar Hamzah membacakan amanat Menteri Agama Republik Indonesia yang berisi pesan penting bagi seluruh santri di Indonesia.

Baca Juga: 

Satgas TMMD Lakukan Pengeboran Sumur, Warga Desa Sungai Jernih Semakin Dekat dengan Akses Air Bersih

Menteri Agama menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya 67 santri Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo. Kementerian Agama telah turun langsung memberikan bantuan dan memastikan proses pemulihan berjalan baik. Tragedi ini menjadi momentum bagi seluruh pihak untuk berbenah dalam pengelolaan pesantren agar lebih aman dan layak.

Lebih lanjut, Menteri Agama menegaskan bahwa penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri merujuk pada Resolusi Jihad KH. Hasyim Asy’ari tahun 1945 yang menyalakan semangat perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Hari Santri menjadi refleksi atas perjuangan, kontribusi, serta dedikasi santri dalam membangun bangsa.

Baca Juga :  

Progres Pembukaan Jalan Baru TMMD Kodim Kerinci Capai 30 Persen

Pesantren disebut memiliki peran strategis sejak sebelum kemerdekaan sebagai pusat pendidikan, pembentukan karakter, dan moral bangsa. Dari lingkungan pesantren, lahir banyak tokoh besar yang berkontribusi di berbagai bidang kehidupan nasional.

Di era modern saat ini, santri diharapkan tidak hanya ahli dalam ilmu agama, tetapi juga mampu menguasai teknologi, sains, dan bahasa asing. Dunia digital menjadi ruang baru bagi santri untuk berdakwah, berinovasi, dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.

Pemerintah juga terus memberikan dukungan nyata bagi pesantren melalui sejumlah kebijakan, di antaranya:

  • Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren
  • Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Pesantren dan Dana Abadi Pesantren
  • Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi santri

Baca Juga :  

Serunya Kebersamaan Satgas TMMD, Setelah Seharian Kerja, Sorenya Main Volly Bersama Warga Setempat

Menteri Agama juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden RI Prabowo Subianto atas komitmennya dalam memperhatikan kebutuhan pesantren dan santri di seluruh Indonesia.

Dalam penutup amanatnya, Menteri Agama berpesan agar para santri menjadi generasi berilmu, berakhlak, dan berdaya. Santri harus mampu menjaga tradisi pesantren sekaligus adaptif terhadap kemajuan zaman.

“Barang siapa menanam ilmu, ia menanam masa depan,” ujarnya.

Hari Santri 2025 menjadi momentum kebangkitan santri Indonesia untuk terus mengawal kemerdekaan, memperkuat nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin, serta mewujudkan peradaban dunia yang damai.(adz)

Wako Sungai Penuh Pantau Stadion Mini, Alfin: Tempat Pembinaan Atlet Tingkat Kecamatan

SUNGAI PENUH, MP.com - Wali Kota Sungai Penuh Alfin, meninjau langsung lokasi pembangunan Stadion Mini di Kecamatan Kumun Debai Jumat (17/10/2025).

“Pembangunan stadion mini ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan fasilitas olahraga yang representatif bagi masyarakat, khususnya generasi muda,” ujar Alfin.

Baca Juga: Rumah Warga Terancam Longsor, Kades Koto Baru Harapkan Pemkot Hingga BWSS Bertindak

Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan progres dan kesiapan pembangunan infrastruktur olahraga tersebut berjalan sesuai rencana.

“Pentingnya percepatan dan ketelitian dalam pelaksanaan pembangunan agar hasilnya dapat dimanfaatkan masyarakat dengan maksimal.

Baca Juga: Kompak Sukseskan TMMD Ke-126, Kejaksaan dan TNI Gelar Sosialisasi Hukum dan HAM

“Keberadaan stadion mini nantinya dapat menjadi pusat kegiatan olahraga dan pembinaan atlet di tingkat kecamatan, sekaligus mendukung peningkatan prestasi olahraga Kota Sungai Penuh* ujarnya.

Pemerintah Kota Sungai Penuh terus berupaya meningkatkan sarana dan prasarana publik. Bidang olahraga sebagai bagian dari upaya mendorong pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kota Sungai Penuh. (adz)

Dukung Kemajuan Infrastuktur Desa, Pemkot Sungai Penuh Gelontorkan 1 Miliar 50 Juta

‎‎‎Sungai Penuh, Merdekapost.com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali digelar di Kota Sungai Penuh. Kegiatan lintas sektoral yang diinisiasi oleh TNI Angkatan Darat ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Sungai Penuh.

‎‎Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf Eko Budiyarto mengungkapkan, Pemkot Sungai Penuh telah mengucurkan anggaran sebesar 1 Miliar 50 Juta untuk mendukung pelaksanaan TMMD ke-126 tahun 2025. 

Program ini berlangsung selama satu bulan penuh, mulai 8 Oktober hingga 6 November 2025, dengan sasaran utama di Desa Sungai Jernih, Kecamatan Pondok Tinggi.

Baca Juga: Kodim 0417/Kerinci Buka Akses Jalan Baru Melalui Program TMMD ke-126 Tahun 2025

‎“TMMD kali ini berfokus pada peningkatan infrastruktur masyarakat pedesaan. Ada berbagai proyek fisik yang kita kerjakan, seperti pembangunan jalan, jalan usaha tani, rehabilitasi mushola, pembangunan jamban sehat, pembuatan sumur bor dan pompa air, rehab rumah tidak layak huni, pembangunan pos siskamling, serta lapangan olahraga,” jelas Letkol Eko Budianto, kamis (9/10/2025).

‎‎Sementara itu, Wali Kota Sungai Penuh, Alfin menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan TMMD ke-126. Menurutnya, program ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah dan TNI dalam mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan.

Baca Juga: Walikota Sungai Penuh Pimpin Upacara Pembukaan TMMD ke-126 Kodim 0417/Kerinci, Ini Sasarannya

‎‎“TMMD bukan hanya membangun secara fisik, tapi juga memperkuat semangat gotong royong serta kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Kami berharap hasil dari program ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Wali Kota Alfin.

‎‎Dandim Eko Budiyarto menambahkan, dengan semangat kebersamaan dan pengabdian tanpa pamrih, TMMD diharapkan dapat menjadi pendorong kemajuan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami ingin masyarakat ikut memiliki dan menjaga hasil pembangunan ini, agar manfaatnya berkelanjutan,” tutupnya.(ale)

Wako Alfin-Wawako Azhar, Sambangi Warganya yang Terkena Musibah Angin Puting Beliung

SUNGAI PENUH, MERDEKAPOST.COM - Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH bersama Wakil Walikota Azhar Hamzah menyerahkan langsung bantuan kepada warga yang terdampak angin puting beliung di Kota Sungai Penuh, Senin (6/10). 

Berdasarkan data, peristiwa angin puting beliung di Kota Sungai Penuh telah merusak 47 rumah warga dengan rincian : 14 rusak parah, 23 rusak ringan dan 10 rusak sedang, total jumlah terkena musibah 98 orang.

BACA JUGA:

Musibah Beruntun, Kebakaran Hebat di Pendung Hilir, Hujan Angin Porak-porandakan Atap Rumah Warga di Sungai Penuh

Dalam kunjungannya, Wako, Alfin rombongan melihat secara langsung kondisi rumah warga yang rusak akibat bencana angin puting beliung  dan memastikan dampak kerusakan sekaligus menyiapkan langkah cepat penanganan pascabencana.

"Kehadiran kita untuk melihat langsung kondisi warga dan memastikan mereka mendapat perhatian serta bantuan," sampainya 

Sebagai bentuk kepeduliannya, Wako Alfin, SH bersama Wawako Azhar Hamzah menyerahkan bantuan kepada korban bencana berupa , Paket Sembako, Kayu, Triplek, sen Kasur dan selimut.

BACA JUGA:

MTQ ke-53 Tingkat Kabupaten Kerinci di Tanjung Pauh Hilir Resmi Dibuka Bupati Monadi

"Jangan dinilai ini dari besarnya, bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kota Sungai Penuh terhadap korban bencana," ungkapnya 

Wako Alfin juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Sungai Penuh untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang disertai angin kencang dalam beberapa hari kedepan.(*adz)

Serius Tangani Masalah Sampah, Wako Alfin Rutin Cek Progres Pekerjaan di TPST RKE

Walikota Sungai Penuh Alfin kembali sidak di lokasi Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Desa Renah Kayu Embun. (adz/mpc.doc)

Sungai Penuh, Merdekapost.com – Walikota Sungai Penuh Alfin kembali sidak di lokasi Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Desa Renah Kayu Embun. Sabtu 27/9/2025

Kedatangannya itu untuk melakukan pengecekan proses pengerjaan dimaksud. Ia didampingi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Sungai Penuh Wahyu, Kades, BPD setempat, termasuk tokoh masyarakat.

Baca Juga : Polres Kerinci Gelar Panen Raya Jagung Tahap III di Desa Lolo Kecil  

“Ini harus kita tuntaskan terkait penanganan sampah, dan diolah disini. Saya fokus untuk memastikan semua tahapan berjalan sesuai rencana dan tidak ada hambatan, tolong kerja samanya terkait progres ini, tidak ada yang dirugikan, sudah dipastikan”pungkasnya.

Keseriusan Walikota Alfin mendapat anggapan positif dari warga.

Seperti ditulis salah satu akun medsos @Heru Sragen, "Saya memberikan apresiasi kepada Bapak Wali Kota Alfin yang telah mengambil langkah penting dengan memindahkan TPST dan TPA dari RPT ke RKE. Semoga kebijakan ini bersifat permanen sehingga penanganan sampah dapat lebih efektif. Jika benar-benar dilaksanakan secara berkelanjutan, maka Bapak Wali Kota Alfin layak dicatat sebagai pemimpin pertama yang serius menangani permasalahan sampah di Kota Sungai Penuh."

Baca Juga Berita Viral Lainnya:

Diduga Cabuli Anak Disabilitas, Sekdes Koto Renah (EH) Dilaporkan ke Polisi

Kasus Kematian Santri di Sungai Bahar Muaro Jambi, Keluarga Temukan Luka Lebam di Tubuh Korban

Hal senada juga disampaikan leh salah seorang warga Sungai Penuh kpeada Media ini, Helmi, menurutnya ditengah-tengah persoalan sampah yang terjadi di Kota Sungai Penuh, langkah Pemerintah melakukan pemindahan lokasi TPST dan TPA dari RPT (Renah Padang Tinggi) ke lokasi RKE (Renah Kayu Embun) itu adalah hal yang positif, semoga ini bisa berjalan dengan baik" Ujarnya. (adz) 

Wako dan Wawako Sungai Penuh Dampingi Kunjungan Lapangan Tim Verifikasi Nasional Kota Sehat

Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH bersama Wakil Walikota Azhar Hamzah mendampingi tim Verifikasi Kota Sehat Tingkat Nasional Tahun 2025, Kamis (18/9).(mpc)

Sungaipenuh, Merdekapost.com – Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH bersama Wakil Walikota Azhar Hamzah mendampingi tim Verifikasi Kota Sehat Tingkat Nasional Tahun 2025, Kamis (18/9).

Adapun verifikasi yang dilakukan meliputi, Kehidupan masyarakat sehat dan Mandiri, permukiman dan fasilitas umum, satuan pendidikan, pasar, Perkantoran dan Perindustrian, Pariwisata, Transportasi dan Tertib Lalulintas, Perlindungan Sosial serta Penanggulangan Bencana.

Tim Verifikasi terdiri dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Koperasi dan UMKM saat melakukan verifikasi dilapangan melakukan dialog bersama warga dan kader kesehatan tentang sembilan tatanan Kota Sehat, mulai dari permukiman hingga kehidupan sosial yang sehat.

Baca Juga:

Wabup Kerinci Murison Sampaikan Usulan Strategis ke Kementerian Pendidikan

Info Pemadaman Listrik Hari Sabtu, Ini Wilayah yang Terdampak

Wako Alfin, SH saat mendampingi tim menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim verifikasi Kota Sehat dari tingkat nasional yang telah hadir dan melakukan penilaian di Kota Sungai Penuh

” Kedatangan tim verifikasi menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkomitmen membangun lingkungan yang sehat, bersih, dan nyaman. ungkapnya.

Wako Alfin, SH berharap verifikasi yang dilakukan ini mampu membawa hasil terbaik dan terkait saran dan masukan akan kita benahi demi mewujudkan Kota Sehat di Kota Sungai Penuh.(*adz)

Petugas kebersihan Mogok Kerja, Sampah Menumpuk di Pusat Kota Sungai Penuh


Sungai Penuh, Merdekapost – Pemandangan tak sedap, gunungan sampah terlihat menumpuk di pusat Kota Sungai Penuh. Sontak imi menjadi sorotan warga. Selain merusak pemandangan, juga menimbulkan bau tidak sedap yang mengganggu aktivitas masyarakat sekitar.

Situasi ini juga memicu kekhawatiran akan dampak kesehatan dan lingkungan, mulai dari berkembangnya lalat, hingga potensi penyumbatan saluran drainase ketika musim hujan tiba.

Informasi yang beredar, petugas kebersihan atau pengambil sampah terpaksa menghentikan aktivitas kerja mereka setelah gaji yang seharusnya diterima tak kunjung dibayarkan. Kondisi ini menimbulkan keresahan, tidak hanya bagi para pekerja, tetapi juga bagi masyarakat yang mulai merasakan dampak menumpuknya sampah di sejumlah titik.

Baca Juga:

Reformasi Birokrasi, Bupati Kerinci Teken Komitmen Meritokrasi 

Mulai dari Tunjangan Rumah Dinas hingga Skandal PJU: Uji Nyali bagi Kejari Sungai Penuh

Salah seorang istri petugas kebersihan mengungkapkan keluh kesahnya. Menurutnya, kehidupan sehari-hari keluarganya kini serba sulit karena tidak ada pemasukan tetap.

“Buat beli beras saja sekarang hutang, apalagi untuk bayar kontrakan rumah. Kami benar-benar terjepit,” ujarnya dengan suara lirih.

Aksi mogok kerja ini membuat layanan pengangkutan sampah di sejumlah kawasan lumpuh. Warga pun mulai khawatir akan dampak kebersihan dan kesehatan lingkungan jika permasalahan ini tidak segera diselesaikan oleh pihak terkait.

Baca Juga: Ini Respon Gubernur Jambi Al Haris, Terkait Demo Siswa Tuntut Kepala SMAN 6 Kerinci Diganti

petugas pemungut sampah sempat mohon kekantor LH sungai penuh untuk di bayarkan gaji namun jawaban yang diterima bukan nya menyenangkan tetapi jawaban dikantor seolah mengancam dipecat atau diberhentikan.

“Kita sempat datang ke kantor namun miris jawaban yang diterima di luar nurul.” ujar sumber.

Para petugas kebersihan mendesak agar pemerintah daerah maupun instansi terkait segera memberikan kepastian pembayaran gaji. Mereka berharap hak yang sudah seharusnya diterima tidak lagi ditunda, mengingat kebutuhan hidup sehari-hari yang terus berjalan.

Baca Juga: 

Heboh Penemuan Kerangka Manusia di dalam Pohon Aren yang Tumbang

Kendaraan Dinas Milik Pemkab Kerinci Tabrak Lari Warga, Aparat Diminta Bertindak 

Hingga berita ini diturunkan, pihak pemerintah daerah belum memberikan keterangan resmi terkait alasan keterlambatan pembayaran gaji para petugas pembersih sampah tersebut.

Masyarakat mendesak pemerintah kota agar segera mengambil langkah serius dalam penanganan sampah.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Dinas Lingkungan Hidup terkait penyebab penumpukan sampah tersebut serta upaya penanganannya.(ali)

Upaya Serius Ciptakan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik, Wawako Azhar Hadiri Rakor di Kendari

Wawako Sungai Penuh Azhar Hamzah menghadiri acara pembinaan dan pengawasan pembentukan produk hukum daerah dalam rangka mewujudkan iklim investasi dan pemantapan Asta Cita penyelenggaraan pemerintahan daerah di Kendari, Sulteng. (doc/ist)

SUNGAIPENUH, MERDEKAPOST – Wawako Sungai Penuh Azhar Hamzah menghadiri acara pembinaan dan pengawasan pembentukan produk hukum daerah dalam rangka mewujudkan iklim investasi dan pemantapan Asta Cita penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Kegiatan tersebut di selenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Otonomi Daerah dalam agenda Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (26/8).

Baca Juga:

Cantik dan Bersih! Begini Penampakan Sungai Batang Merao Kota Sungai Penuh Pasca Normalisasi

Rakornas ini di ikuti oleh perwakilan pemerintah daerah se-Indonesia dengan tujuan memperkuat pemahaman, sinergi, serta pengawasan terhadap pembentukan produk hukum.

Wakil Walikota Sungai Penuh, Azhar Hamzah, menyampaikan bahwa keikutsertaan Pemerintah Kota Sungai Penuh dalam kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya serius dalam mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik.

“Produk hukum daerah yang tepat, jelas, dan sesuai regulasi merupakan landasan penting bagi jalannya pembangunan serta masuknya investasi di daerah. Melalui forum ini, kita mendapat arahan langsung dari Kemendagri terkait pembinaan dan pengawasan yang harus di jalankan pemerintah daerah,” ujarnya.

Pilihan Redaksi: 

Viral di Medsos! Angin Puting Beliung dan Hujan Terjang desa Bumbun Duri Kayu Aro

Selain itu, Rakornas juga menjadi sarana bagi daerah untuk saling bertukar pengalaman, memperkuat koordinasi, serta memastikan agar setiap kebijakan hukum yang lahir di tingkat daerah tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi.

Pemerintah Kota Sungai Penuh menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat tata kelola produk hukum daerah, sejalan dengan visi misi pembangunan dan kebutuhan masyarakat.(*adv/adz)

Cantik dan Bersih! Begini Penampakan Sungai Batang Merao Kota Sungai Penuh Pasca Normalisasi

SUNGAI PENUH, MP - Masyarakat Kota Sungai Penuh terutama yang berada disekitar aliran Sungai Batang Merao, menyambut baik dilaksanakannya program percepatan pembangunan yang digagas Walikota Sungai Penuh Alfin, SH, yaitu Normalisasi Sungai Batang Merao Kota Sungai Penuh

Setelah di normalisasi, selain Nampak lebih bersih sungai  juga memiliki daya tampung lebih besar untuk mencegah bahaya banjir yang selama ini selalu menghantui.

“Seperti ini air lancar dan banjir juga teratasi” ujar salah satu warga Kota Sungai Penuh

Warga juga mengucapkan terima kasih banyak kepada Wali Kota Sungai Penuh Alfin. 

“Terima kasih bapak Alfin Wali Kota Sungai Penuh telah menormalisasi Sungai Batang Merao” ucap Warga

Diketahui, Sungai Batang Merao yang di Normalisasi pada tahun ini 2025 lebih kurang 3000 meter, yang dikerjakan dari Desa Air Sempit (Hamparan Rawang) hingga Debai.

Baca Juga: Sekda Kota Sungai Penuh Alpian Ikuti Donor Darah Hari Bhakti Adhyaksa ke-80

Saat ini pekerjaan masih berlangsung dan membersihkan pulau-pulau yang ada disekitar Batang Merao

Sebelumnya, Wali Kota Sungai Penuh Alfin, mengajukan proposal kepada kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta. Berkat doa dan keyakinan, akhirnya disetujui kementerian sehingga Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VI Jambi melaksanakan program normalisasi.

“Dengan adanya normalisasi Sungai Batang Marao ini, kita berharap banjir bisa segera teratasi, Sawah masyarakat yang selama ini terendam juga dapat kembali dapat di olah,” ujar orang nomor satu di Kota Sahalun Suhak Salatuh Bdei.

Ia juga menyampaikan seluruh proses normalisasi berjalan lancar, sukses, dan tepat waktu.

Menurut dia, penanganan banjir tidak hanya berkaitan dengan infrastruktur kota, tetapi juga menyangkut kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani yang terdampak banjir tahunan, ungkapnya.

Meskipun pemerintah pusat sedang melakukan pemangkasan (Efisiensi red) anggaran, dengan niat yang baik dan tulus demi kemajuan Kota Sungai Penuh kedepan tidak menyurutkan langkah Wali Kota Alfin untuk memperjuangkan proyek penanganan banjir.

Untuk diketahui, penyebab utama banjir selama ini disinyalir berasal dari penyempitan dan pendangkalan aliran Sungai Batang Marao, yang membuat arus air melambat menuju muara dan Danau Kerinci. (ali)

BSSN Serahkan Registrasi, Sungai Penuh Resmi Miliki Tim Tanggap Insiden Siber

Wakil Wali Kota Sungai Penuh, Azhar Hamzah, menerima Surat Tanda Registrasi Tim Tanggap Insiden Siber dari BSSN di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (25/8/2025).(doc.istimewa)

JAMBI, Merdekapost  – Wawako Sungai Penuh, Azhar Hamzah menghadiri penyerahan Surat Tanda Registrasi Tim Tanggap Insiden Siber untuk pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. 

Acara berlangsung di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin 25 Agustus 2025.

Baca Juga:

BBM Pertalite Makin Langka di Dua SPBU Sungai Penuh

Kegiatan ini menjadi momen pemberian penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Jambi. Penghargaan diberikan atas dukungan dan kontribusi mereka dalam memperkuat sistem keamanan siber di daerah.

Komjen Pol. A. Rachman Wibowo, S.K.I menyerahkan surat tanda registrasi langsung kepada Wakil Walikota Sungai Penuh, Azhar Hamzah. 

Kini, Kota Sungai Penuh resmi memiliki tim tanggap insiden siber. Tim ini diakui secara nasional dan terintegrasi dalam jaringan keamanan siber pemerintah.

Baca Juga:

Wako Alfin Sambut Kepulangan Nindya Eltsani Paskibraka Nasional di SMAN 2 Sungai Penuh

Azhar Hamzah mengapresiasi dukungan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Pemerintah Provinsi Jambi. Ia menekankan bahwa tim tanggap insiden siber akan memperkuat perlindungan data dan informasi pemerintahan. Tim ini juga memberi rasa aman bagi masyarakat di era digital.

“Di tengah perkembangan teknologi informasi yang cepat, penguatan keamanan siber menjadi kebutuhan mendesak. Tim tanggap insiden akan membantu kita mengantisipasi seluruh potensi ancaman siber secara cepat dan tepat,” ujarnya.(*adv/ali)

Efisiensi, Walikota Sungai Penuh Akan Gabungkan Enam OPD

PHOTO: Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh.(Doc.Istimewa) 

SUNGAI PENUH, MERDEKAPOST – Enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam lingkup Pemerintahan kota Sungai Penuh, akan di lakukan penggabungan. Hal ini efisiensi birokrasi dan optimalisasi anggaran.

Informasi yang di peroleh ada Enam OPD dalam lingkup kota Sungai Penuh, yang akan di lakukan penggabungan atau Perampingan, di antaranya Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perkim, Damkar, dan Tiga OPD lainnya belum di ketahui.

Walikota Sungai Penuh, Alfin, membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan bahwa kebijakan ini lahir dari kajian panjang terkait efektivitas kinerja pemerintahan. Saat ini, proses perampingan masih dalam tahap pembahasan di tingkat Pemerintah Provinsi Jambi.

Baca Juga:

Upacara HUT RI ke-80 dari Danau Gunung Tujuh Kerinci

Tampil Memukau, Drumband Sinfonia Mega SD SNP PLUS 021/XI Lawang Agung Diapresiasi Walikota 

“Dari hasil evaluasi, ada beberapa OPD yang memiliki tugas serupa di gabungkan. Selain itu, sejumlah unit kerja juga di alihkan agar lebih fokus pada program prioritas daerah,” jelas Alfin namun dia tidak menyebut secara rinci OPD yang akan di gabungkan.

Melalui penyederhanaan ini, jumlah OPD yang sebelumnya berjumlah 32 organisasi akan di rampingkan menjadi 26 OPD.

Pilihan Redaksi:

Pemkot Sungai Penuh Gelar Pawai HUT RI 80

Alfin menambahkan, perampingan ini di targetkan mulai efektif di berlakukan pada awal tahun mendatang, sehingga diharapkan tata kelola pemerintahan semakin ringkas, efisien, dan tepat sasaran. “Kalau dari perencanaan awal tahun depan mulai efektif,”tandasnya.(adz)

Pemkot Sungai Penuh Gelar Pawai HUT RI 80

SUNGAI PENUH – Pemerintah Kota Sungai Penuh menggelar Pawai Pembangunan, Pawai Budaya, serta Lomba Barisan Indah dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025. Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Kota Sungai Penuh tersebut secara resmi dibuka dan dilepas langsung oleh Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH, Senin (18/8).

Pawai Barisan Indah berlangsung meriah dan penuh antusiasme. Ribuan peserta yang terdiri dari pelajar tingkat SD, SMP hingga SMA menampilkan barisan yang rapi dan kreatif, sekaligus menjadi hiburan bagi masyarakat yang memadati sepanjang rute pawai.

Baca juga :   

Upacara HUT RI ke-80 dari Danau Gunung Tujuh Kerinci

Tercatat sebanyak 10 Sekolah Dasar (SD), 16 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 13 Sekolah Menengah Atas (SMA) ikut ambil bagian dalam lomba barisan indah. Tidak hanya itu, suasana semakin semarak dengan penampilan drum band dari 17 SD dan 6 SMP yang memukau para penonton.

Walikota Alfin dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta dan dukungan masyarakat dalam memeriahkan HUT RI ke-80. “Pawai ini bukan hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga momentum memperkuat semangat persatuan dan kebersamaan dalam membangun Kota Sungai Penuh yang lebih maju,” ungkapnya.

Baca juga :  

Viral! Drum Band Siswa Batal Tampil Gara-gara ‘Camat Ultah’

Turut hadir pada kesempatan tersebut jajaran Forkopimda,Wakil Walikota Azhar Hamzah, Sekretaris Daerah Alpian, SE, MM, Ketua TP-PKK Ny. Sri Kartini Alfin, Ketua GOW, Ketua Dharma Wanita, pimpinan organisasi wanita se-Kota Sungai Penuh, serta ribuan masyarakat yang turut menyaksikan jalannya pawai. (*)

Sungai Penuh Terima Penganugerahan Kota Layak Anak Kategori Pratama


SUNGAI PENUH, MP – Wakil Walikota Sungai penuh Azhar Hamzah, didampingi Sekda Alpian beserta Kepala SKPD terkait menghadiri acara malam Penganugerahan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) seindonesia Tahun 2025 secara telekonferensi yang berlangsung diruang Pola Kantor Walikota Sungai Penuh, Jumat (8/8) lalu.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada daerah yang dinilai berhasil memenuhi indikator pemenuhan hak anak dan perlindungan anak secara berkelanjutan.

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia memberikan penghargaan kepada Kota Sungai Penuh sebagai Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025 Kategori Pratama.

Baca Juga:

Copyright © Merdekapost.com. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs