Bupati Kerinci Monadi Hadiri Kenduri Sko Kumun Debai

Bupati Kerinci Monadi Hadiri Kenduri Sko Kumun Debai, simbol Harmoni Adat, Budaya, dan Persaudaraan Dua Daerah. (Ist)

KERINCI, Merdekapost – Masyarakat Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh, sukses menggelar Kenduri Sko di wilayah Adat Depati IV Kumun Debai, Minggu (6/7/2025). Acara ini berlangsung meriah dan penuh khidmat sebagai wujud pelestarian adat istiadat serta nilai budaya masyarakat Kerinci yang berakar kuat pada falsafah “adat bersendi syara’, syara’ bersendi Kitabullah”.

Bertempat di halaman SMP Negeri 6 Kota Sungai Penuh, Kenduri Sko Kumun Debai turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Gubernur Jambi Al Haris yang diwakili oleh Tema Wisman, Wali Kota Sungai Penuh Alfin, Bupati Kerinci Monadi, Kapolres Kerinci AKBP Arya Tesa Brahmana, Sekda Kota Sungai Penuh Alpian, Ketua DPRD Kota Sungai Penuh Hutri Randa, Ketua DPRD Kabupaten Kerinci Boy Edwar, Rektor IAIN Kerinci Dr Jafar Ahmad, serta unsur Forkopimda dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Sungai Penuh Alfin menekankan bahwa Kenduri Sko bukan hanya seremonial adat semata, melainkan simbol syukur kepada Allah SWT dan komitmen masyarakat terhadap pelestarian nilai-nilai adat dan budaya.

Baca Juga:

Bupati Kerinci Monadi Diberi Gelar Depati Meletap Bumi pada Kenduri Sko Duo Luhah Pendung

“Pergi ke sawah padi lah menguning, pergi ke ladang jagung lah mengupih, pergi kepelak mentimun lah mengarang bungo, sedangkan anak negeri beriang hati,” ujar Wali Kota mengutip pepatah adat.

Alfin juga menyampaikan ajakan untuk terus menjaga persatuan melalui adat, sebagaimana tergambar dalam pepatah:

“Lah bulat air dek pembuluh, lah bulat kato dek mufakat, lah saciok bak ayam, lah sedencing bak besi.” Ujarnya.

Lebih dari itu, Wali Kota menegaskan pentingnya Kenduri Sko sebagai momentum pendidikan budaya untuk generasi muda, agar adat tidak hilang di tengah arus modernisasi.

Sementara itu, Gubernur Jambi melalui Tema Wisman menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Kumun Debai atas konsistensinya menjaga warisan budaya. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa pelestarian adat seperti Kenduri Sko merupakan fondasi dalam membentuk karakter masyarakat yang unggul dan sejalan dengan visi Jambi 2029: “Mantap Berdaya Saing dan Berkelanjutan”.

Baca Juga: Safety Riding Bhayangkara ke-79, Bupati Kerinci Monadi Salam Satu Aspal Bersama Komunitas Otomotif

“Kegiatan seperti ini jangan berhenti di seremoni. Integrasikan dalam pendidikan, ekonomi, dan pembangunan karakter. Ini adalah kekuatan identitas daerah,” tegasnya.

Di kesempatan yang sama, Bupati Kerinci Monadi mengungkapkan rasa terima kasih atas undangan serta harapan agar hubungan antara Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh terus harmonis ke depan.

“Terima kasih telah mengundang kami. Insyaallah, ke depan kita bisa wujudkan Kenduri Sko bersama sebagai simbol persatuan dua daerah,” ungkapnya.

Puncak acara ditandai dengan semangat gotong royong masyarakat dalam “membakar beras seratus dan kerbau seekor”, sebagai simbol kekompakan dan persatuan warga adat Depati IV Kumun Debai.

Kenduri Sko ini menjadi pengingat bahwa adat bukan sekadar warisan masa lalu, tetapi juga kekuatan untuk membangun masa depan jika dijaga bersama dengan cinta, kebersamaan, dan komitmen.(Adz)

Bupati Kerinci Monadi Diberi Gelar Depati Meletap Bumi pada Kenduri Sko Duo Luhah Pendung

Bupati Kerinci Monadi Diberi Gelar Depati Meletap Bumi pada Kenduri Sko Duo Luhah Pendung.(mpc)

KERINCI, MERDEKAPOST.COM – Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., menghadiri dan turut serta dalam acara adat Kenduri Sko Duo Luhah Pendung yang digelar di Kecamatan Air Hangat, Sabtu (5/7/2025). Kegiatan berlangsung khidmat dan semarak sebagai bentuk pelestarian adat istiadat yang diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat Kerinci.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kerinci H. Boy Edwar, Wakil Ketua II DPRD dr. Surmila Apri Yulisa, anggota DPRD Dapil IV Japrul, Camat Air Hangat Dafrisman, unsur Forkopincam, serta para tokoh adat dan masyarakat Duo Luhah Pendung.

Acara dimulai dengan penyambutan adat kepada Bupati dan tamu undangan, berupa pengalungan bunga, penampilan Tari Sikapur Sirih, serta atraksi silat tradisional yang menggambarkan kekayaan budaya Kerinci yang masih lestari hingga kini.

BACA JUGA: IAIN Kerinci Lahirkan 225 Mahasantri Tangguh, Dzikril: "Amalkan Ilmu, Bangun Umat"

Ketua Panitia Pelaksana, Serka Jon Kenedi, S.Kep., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati dan seluruh pihak yang mendukung suksesnya acara.

Sementara itu, perwakilan tokoh masyarakat, Damrus, menyampaikan apresiasi kepada Bupati atas kehadirannya sekaligus menyuarakan aspirasi masyarakat Desa Pendung.

“Kami sangat bersyukur atas kehadiran Bupati dalam Kenduri Sko ini. Ini bentuk kedekatan pemimpin dengan rakyat. Kami juga berharap agar pemerintah daerah dapat memperhatikan infrastruktur pendukung pertanian dan pariwisata di wilayah kami. Kami punya potensi besar, tapi butuh dukungan dari segi akses dan fasilitas,” kata Damrus.

Menanggapi hal tersebut, dalam sambutannya Bupati Monadi menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan segera menindaklanjuti kebutuhan masyarakat sesuai dengan prioritas pembangunan.

“Apa yang disampaikan oleh tokoh masyarakat tadi akan segera kita kaji dan tindak lanjuti. Pemerintah Kabupaten Kerinci terus mendorong pembangunan infrastruktur berbasis potensi wilayah, termasuk mendukung pengembangan sektor pertanian dan pariwisata yang menjadi kekuatan Desa Pendung. Kita akan usahakan peningkatan jalan dan fasilitas lainnya secara bertahap,” ujar Bupati.

BACA JUGA: Kodim 0417/Kerinci Gelar Fun Glove Match Boxing, Bentuk Kepedulian TNI Terhadap Generasi Muda

Dalam kesempatan tersebut, sebagai bentuk penghormatan atas komitmennya terhadap pelestarian adat istiadat dan pembangunan daerah, Bupati Monadi dianugerahi gelar adat Depati Meletap Bumi oleh ninik mamak dan tokoh adat Duo Luhah Pendung.

“Gelar ini merupakan kehormatan besar bagi saya pribadi. Ini adalah amanah yang akan saya jaga dengan sungguh-sungguh. Mari kita terus bersinergi menjaga budaya sekaligus membangun daerah kita agar lebih maju dan sejahtera,” tegas Bupati.

Kegiatan Kenduri Sko berlangsung dengan penuh kehangatan dan semangat kekeluargaan, mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun Kerinci yang lebih baik melalui pelestarian warisan adat dan budaya.(*)

Warga Sungai Kuning Sambut Haru Bupati Monadi dan Wabup Murison


KERINCI, MP – Bunga Desa (Bupati Nginap di Desa) merupakan program andalan Bupati Kerinci Monadi dan Wakil Bupati Kerinci Murison yang bertujuan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat desa secara langsung. Melalui kegiatan ini, bupati dan jajaran pemerintah turun ke desa, bermalam bersama warga, serta meninjau langsung berbagai kebutuhan dan potensi desa.

Program “Bunga Desa” diharapkan mampu menjadi model pendekatan baru dalam pelayanan publik dan pembangunan berbasis partisipasi masyarakat.

Setelah Bunga Desa di Pasir Jaya, kali ini Bupati Kerinci Monadi bersama Wakil Bupati Murison nginap di Desa Sungai Kuning (Renah Pemetik) Kecamatan Siulak Mukai,  Sabtu (14/6/2025).

BACA JUGA:

Ini Nama-Nama 107 Pejabat Eselon III, IV dan Fungsional Pemprov Jambi yang Dilantik Gubernur Al Haris

Perjalanan menuju desa ini tidak mudah. Rombongan bupati harus melewati jalan terjal dan berbatu, mencerminkan tantangan infrastruktur yang masih dihadapi sejumlah daerah di Kabupaten Kerinci. Namun, semangat dan antusiasme warga menyambut kedatangan pemimpin mereka menjadi penyemangat tersendiri.

“Kami hadir langsung di desa kali ini nginap di Desa Sungai Kuning, bersama Wakil Bupati Kerinci bang Murison dan jajaran pemerintah daerah Kabupaten Kerinci guna untuk melihat kondisi riil masyarakat, mendengar keluhan, mencari solusi bersama, dan memberi layanan secara langsung,” ujar Bupati Monadi.

Wabup Murison menambahkan, melalui Program Bunga Desa, pemerintah daerah berkomitmen memberikan perhatian lebih terhadap desa-desa terpencil, baik dari sisi infrastruktur, pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi rakyat.

Lebih lanjut kata, Wabup Murison, pemerintah daerah juga ingin memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:

Bertahun-tahun Terbengkalai, Wako Alfin Pimpin Goro Massal di Taman Bunga Puti Sanang

“Kita ingin mendengar langsung dari masyarakat, apa saja yang menjadi permasalahan di lapangan. Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga bagaimana kita bisa membangun sumber daya manusia yang lebih berkualitas, memperkuat ekonomi desa, serta meningkatkan pelayanan publik di bidang kesehatan dan pendidikan,” jelas Murison.

Selama kunjungan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati juga menyempatkan diri berdialog dengan warga, meninjau fasilitas umum. Pemerintah daerah juga membawa sejumlah layanan terpadu, mulai dari pelayanan administrasi kependudukan, pemeriksaan kesehatan gratis, dan beberapa Pelayanan lainnya.

Program “Bunga Desa” di Desa Sungai Kuning ini pun mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Banyak warga yang menyampaikan harapan besar agar pemerintah daerah terus konsisten menjalankan pendekatan seperti ini, tidak hanya seremonial, tapi juga berkelanjutan hingga berdampak nyata bagi kemajuan desa.

“Baru kali ini kami rasakan langsung pemerintah benar-benar hadir di tengah kami. Semoga ini terus berlanjut,” ungkap salah satu tokoh masyarakat Sungai Kuning.

Dengan kehadiran langsung kepala daerah dan jajarannya, diharapkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat semakin kuat dalam membangun Kerinci dari desa.(ADZ)

Swasembada Pangan Berkelanjutan, Sinergi lintas Sektor PUPR dan DTPH Kerinci Tingkatkan Sistem Irigasi

Bupati Kerinci bersama Jajaran Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, dan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, melakukan peninjauan langsung ke lokasi peningkatan sistem irigasi di Desa Koto Tuo, Kecamatan Kayu Aro, pada Sabtu (10/5/2025).(ist)

Kerinci, MP – Dalam Upaya mendukung pencapaian Jambi Swasembada 2025, Bupati Kerinci Monadi bersama Pejabat Swasembada Pangan Provinsi Jambi, jajaran Dinas PUPR dan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Kerinci, melakukan peninjauan langsung ke lokasi peningkatan sistem irigasi di Desa Koto Tuo, Kecamatan Kayu Aro, pada Sabtu (10/5/2025).

Peninjauan ini merupakan bentuk nyata dari sinergi lintas sektor dalam memperkuat infrastruktur pertanian, khususnya sistem pengairan yang menjadi faktor krusial dalam menopang produktivitas beras di wilayah tersebut. Desa Koto Tuo dipilih sebagai titik strategis karena memiliki potensi besar dalam menyuplai kebutuhan air untuk lahan pertanian di sekitarnya.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, Maya Novefry, menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan pembenahan dan peningkatan jaringan irigasi di sejumlah titik, termasuk di Desa Koto Tuo.

Baca Juga: Bupati dan Wabup Kerinci Hadiri Paparan RPJMD Bersama Tim Bappenas RI  

“Upaya ini sejalan dengan visi besar untuk mewujudkan ketahanan pangan daerah yang mandiri dan berkelanjutan,”ujar Maya Novefry.

Pihak Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kerinci, Dafril, menyampaikan, bahwasanya DTPH siap bersinergi antara PUPR untuk mewujudkan kerinci surplus 100 ribu ton Beras, dan mendukung Swasembada 2025 provinsi Jambi.

Bupati Kerinci bersama Jajaran Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, dan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, melakukan peninjauan langsung ke lokasi peningkatan sistem irigasi di Desa Koto Tuo, Kecamatan Kayu Aro, pada Sabtu (10/5/2025).(ist)

“Sinergi akan selalu dilakukan, karena DTPH juga melaksanakan program kementerian pertanian untuk mewujudkan swasembada pangan,”tuturnya.

Sementara itu, Bupati Monadi menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kerinci berkomitmen penuh dalam mendukung program swasembada pangan, dengan fokus pada pemenuhan kebutuhan dasar petani, termasuk pembangunan dan pemeliharaan irigasi.

“Insyaallah dukungan infrastruktur akan terus kita tingkatkan bersama PUPR dan Pemprov Jambi, guna mewujudkan Swasembada Pangan dan surplus 100 ribu ton beras,” ujar Mantan Monadi.

Kegiatan ini sekaligus menjadi simbol kuatnya komitmen pemerintah daerah Kabupaten Kerinci dan provinsi dalam memperkuat fondasi pertanian untuk masa depan Jambi yang swasembada.(afr)

Bupati dan Wabup Kerinci Hadiri Syukuran dan Panen Perdana Benih Kentang G0 di Kayu Aro

Bupati Kerinci Monadi bersama Wakil Bupati H Murison, menghadiri acara syukuran sekaligus panen perdana benih kentang kelas G0 di Screen House (SGH) Balai Benih Induk (BBI) Kentang Kayu Aro, pada Rabu (07/05/2025).(ist) 

Bukti Nyata Kemandirian Petani Kerinci

KERINCI, MP – Bupati Kerinci Monadi bersama Wakil Bupati H Murison, menghadiri acara syukuran sekaligus panen perdana benih kentang kelas G0 di Screen House (SGH) Balai Benih Induk (BBI) Kentang Kayu Aro, pada Rabu (07/05/2025).

Acara ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan pertanian hortikultura di Kabupaten Kerinci, khususnya dalam peningkatan kualitas dan ketersediaan benih unggul kentang. Benih kelas G0 merupakan benih dasar yang memiliki kualitas genetik dan kesehatan tertinggi, sehingga sangat penting untuk mendukung keberhasilan budidaya kentang di daerah dataran tinggi seperti Kayu Aro.

Dalam sambutannya Bupati Kerinci, Monadi mengapresiasi kerja keras Dinas Pertanian dan seluruh pihak yang terlibat dalam pengembangan BBI Kentang Kayu Aro. "Kita patut bersyukur karena kini Kerinci sudah mampu memproduksi benih G0 sendiri. Ini langkah besar untuk mewujudkan kemandirian benih dan meningkatkan kesejahteraan petani," ujarnya.

Baca Juga: Al Haris Panen Padi dan Ikan di Pungut Ilir: Ketahanan Pangan Bukan Slogan, Tapi Jalan Menuju Kedaulatan

Ditambahkannya bahwa keberadaan BBI ini menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong sektor pertanian menjadi tulang punggung ekonomi Kerinci. "Ini akan menjadi model pengembangan benih hortikultura yang bisa direplikasi di wilayah lain," katanya.

Dijelaskannya bahwa, untuk mendapatkan Planlet itu bukanlah perkara mudah, Alhamdulillah untuk Kabupaten Kerinci sudah bisa meraih itu. Kedepannya seluruh peralatan yang ada di laboratorium harus lengkap, dan ini menjadi perhatian bersama. 

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Kabupaten Kerinci, Radium Khalis, turut menyampaikan rasa syukur dan optimisme atas capaian ini. “Panen perdana benih G0 ini merupakan hasil dari proses panjang yang melibatkan teknologi dan sumber daya manusia yang andal. Ini bukan hanya keberhasilan teknis, tapi juga pencapaian strategis untuk kemandirian benih dan ketahanan pangan daerah,” ujarnya.

Sementara itu Tim Supervisi Delegasi Legalitas Kentang (Planlet), Nunik, menyampaikan bahwa kehadirannya disini untuk melihat ketidaksesuaian, dengan tujuan untuk melihat bahwa jaringan disini sudah sesuai dituliskan dengan dikerjakan apa tidak.

"Alhamdulillah supervisi sudah selesai. Potensi tidak hanya kentang, dari lahan, iklim dan SDM sungguh memadai, bahwa sayang jika tidak digunakan. Sehingga saya yakin, Kerinci bisa mandiri benih kentang. Saya yakin kerinci bisa, sehingga petani tidak akan beli benih dari daerah lain. Karna potensi sangat tinggi," tegasnya.

Acara syukuran dan panen perdana ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, perwakilan petani, serta tokoh masyarakat setempat. Selain panen benih G0, turut ditampilkan proses budidaya kentang modern di dalam screen house yang higienis dan terkontrol.

Dengan keberhasilan ini, diharapkan Kabupaten Kerinci semakin dikenal sebagai sentra produksi benih dan kentang berkualitas di tingkat nasional.(adz)

Hadiri Acara BKMT Kayu Aro Barat, Ini Pesan Penting Pak Bupati Buat Warga

Bupati Kerinci Monadi, S.Sos, M.Si menghadiri kegiatan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) se-Kecamatan Kayu Aro Barat yang digelar di Masjid Nurul Huda, Desa Sako Dua, Jum’at (25/4/2025).(ist)

Kerinci – Bupati Kerinci Monadi, S.Sos, M.Si menghadiri kegiatan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) se-Kecamatan Kayu Aro Barat yang digelar di Masjid Nurul Huda, Desa Sako Dua, Jum’at (25/4/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Kerinci Monadi, berharap BKMT menjadi wadah untuk memperdalam ilmu agama dan mempererat silaturahmi antarwarga.

Bupati Monadi juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh investasi bodong yang belakangan ini marak terjadi.


“Investasi bodong belakangan ini marak terjadi, untuk masyarakat selalu waspada dan literasi keuangan dalam menghadapi tawaran investasi yang tidak jelas legalitasnya,”ujar Bupati Kerinci Monadi.

Baca Juga: 47 Siswa/i Ikuti Seleksi Akhir Paskibraka Kerinci, Monadi: Transparan dan Jaga Integritas!  

Selain itu, Mantan Camat Gunung Raya Monadi, juga menghimbau warga untuk mulai memilah sampah dari tingkat rumah tangga guna menjaga kebersihan lingkungan.

“Mari bersama sama memilah sampah dan sampah tersebut dimanfaatkan untuk pupuk organik hasil pengolahan sampah sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian,”seru Bupati Kerinci Monadi.

Berita Lainnya: Wabup Murison Bernostalgia di Dinas Pendidikan Saat Pelepasan Purna Tugas

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kerinci, yang juga mendukung upaya pelestarian lingkungan melalui gerakan pemilahan sampah dan pemanfaatan limbah rumah tangga.

Acara ditutup dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Buya Afriandi, yang menekankan pentingnya menjaga ukhuwah islamiyah dan memperkuat keimanan dalam kehidupan sehari-hari.

Bupati Monadi Letakkan Batu Pertama Pembangunan Musholla An Nur Siulak Deras

Peletakan batu pertama pembangunan Musalla An-Nur Siulak Deras oleh Bupati Kerinci Monadi. didampingi oleh Ketua DPRD Kerinci, Ketua TP PKK Kabupaten Kerinci Ny.Novra Wenti Monadi, Jum'at (18/04). (Doc/Ist)

Merdekapost.com, Kerinci – Pembangunan Musholla An Nur di RT 1, Kelurahan Siulak Deras, resmi dimulai hari ini, Jumat (18/4), ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Kerinci, Monadi. Dalam kegiatan tersebut, Bupati turut didampingi oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kerinci, Novra Wenti.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Kerinci, Irwandri, serta tokoh masyarakat, perangkat kelurahan, dan warga sekitar yang menyambut antusias pembangunan rumah ibadah ini.

Bupati Monadi, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas inisiatif dan semangat gotong royong dalam membangun fasilitas ibadah di lingkungan mereka.

“Pembangunan musholla ini adalah bagian dari upaya memperkuat nilai-nilai keagamaan dan mempererat kebersamaan di tengah masyarakat. Pemerintah daerah akan terus mendukung setiap gerakan positif yang membawa manfaat bagi umat,” ujar Bupati Kerinci Monadi.

Baca Juga: Jalur Licin Terjal dan Sulit, Wira Belum ditemukan, Tim SAR Gunakan Drone Thermal dan Perluas Area Pencarian  

Ketua DPRD Irwandri juga menyampaikan harapannya agar musholla An Nur dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial yang bermanfaat bagi warga sekitar.

Peletakan batu pertama ini menandai langkah awal dari pembangunan yang direncanakan secara bertahap dengan melibatkan swadaya masyarakat dan dukungan pemerintah.(*)

Bupati Monadi dan Dandim Eko Budiarto Panen Padi di Kemantan Mudik

Kerinci – Bupati Kerinci, Monadi bersama Dandim 0417/Kerinci, Letkol Inf Eko Budiarto melaksanakan panen padi di Desa Kemantan Mudik, Kecamatan Air Hangat Timur, Minggu (13/04/2025).

Kegiatan ini menjadi simbol sinergi antara TNI dan Pemerintah Daerah dalam mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Kerinci.

Kehadiran Bupati dan Dandim disambut antusias oleh para petani. Keduanya turut memanen padi secara simbolis, memberi semangat dan apresiasi kepada petani atas kerja keras mereka dalam menjaga produktivitas pertanian.

Baca Juga: Momen Langka, Bupati dan Ketua DPRD Kerinci 'Munyalo' Ikan Semah di Pungut Tengah

Letkol Inf Eko Budiarto menyampaikan komitmen TNI dalam mendukung sektor pertanian. “Kodim 0417/Kerinci akan terus berperan aktif dalam membantu pemerintah daerah meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan,” ujarnya.

Disamping itu, Bupati Monadi mengapresiasi peran TNI dalam memajukan pertanian di Kerinci. Ia menegaskan komitmen Pemkab untuk terus mendukung petani melalui penyediaan bibit unggul, pupuk, dan pendampingan teknis. 

“Dengan sinergi semua pihak, pertanian Kerinci akan semakin maju dan berdaya saing,” kata Bupati Kerinci Monadi.

Baca Juga:

Bupati Kerinci Tinjau Pelayanan Puskesmas Kemantan, Dorong Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan

FKD DPRD Kerinci Minta Bupati Tolak Perpanjangan izin HGU PTPN 4 Kayu Aro

Bupati Monadi, "Panen ikan Semah mengandung nilai budaya, Edukasi, Ekonomi dan Pariwisata"

Kegiatan ini turut dihadiri pejabat Kodim 0417/Kerinci, perangkat daerah, tokoh masyarakat, dan para petani. 

Acara ditutup dengan ramah tamah, mencerminkan keakraban dan kerja sama erat antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun Kerinci yang sejahtera.(afr)

Momen Langka, Bupati dan Ketua DPRD Kerinci 'Munyalo' Ikan Semah di Pungut Tengah

Momen Langka, Bupati dan Ketua DPRD Kerinci 'Munyalo' Ikan Semah di Pungut Tengah pada pembukaan panen Lubuk Larangan . (ist/mpc)

Kerinci – Momen bersejarah terjadi di Desa Pungut Tengah, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, saat Bupati Kerinci bersama Ketua DPRD Kabupaten Kerinci, Irwandri, melaksanakan munyalo (panen) perdana di Lubuk Larangan Sungai Sandar, Sabtu (12/4/2025).

Lubuk Larangan Sungai Sandar merupakan salah satu program unggulan pelestarian ikan lokal yang telah mendapat perhatian khusus dari pemerintah daerah. 

Sejak tahun 2020, lokasi ini telah menerima bantuan puluhan ribu bibit Ikan Semah, yang diberikan secara bertahap oleh Pemerintah Kabupaten Kerinci bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jambi.

Baca Juga: Bupati Kerinci Tinjau Pelayanan Puskesmas Kemantan, Dorong Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan

Bupati Kerinci Monadi mengapresiasi kekompakan masyarakat dalam menjaga kawasan Lubuk Larangan serta mendukung program konservasi perairan. 

“Ini bukti bahwa jika kita kelola dengan baik dan kompak menjaga, hasilnya bisa dirasakan bersama. Kita harap ini menjadi contoh bagi desa-desa lain,” ujar Monadi.

Sementara itu, Ketua DPRD Kerinci, Irwandri, menambahkan bahwa program Lubuk Larangan tidak hanya berdampak pada kelestarian lingkungan, tetapi juga meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. “Panen ini adalah hasil kerja bersama. Kita dorong agar program seperti ini terus ditingkatkan,” katanya.

Kegiatan panen perdana ini disambut antusias oleh warga Desa Pungut Tengah yang selama ini turut menjaga dan melestarikan area larangan tersebut. Keberhasilan panen ini diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kerinci untuk turut mengembangkan Lubuk Larangan sebagai salah satu bentuk kearifan lokal dalam menjaga ekosistem perairan.(*)

Bupati Monadi, "Panen ikan Semah mengandung nilai budaya, Edukasi, Ekonomi dan Pariwisata"

Bupati Kerinci Monadi dan Ketua DPRD KerinciPanen Ikan Semah di Lubuk Larangan Desa Pungut Tengah, Bupati mengapresiasi Kerja Keras Masyarakat dalam menjaga Kelestarian Lingkungan. (mpc/Facebook)

KERINCI – Pemerintah Kabupaten Kerinci terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian budaya dan ketahanan pangan masyarakat. Hal ini tampak dalam kehadiran langsung Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., bersama Ketua TP PKK Kabupaten Kerinci, Novra Wenti Monadi, S.E., dalam kegiatan pembukaan atau pemanenan ikan semah di Lubuk Larangan Sungai Sandar, Desa Pungut Tengah, Kecamatan Air Hangat Timur, pada Sabtu (12/4/2025).

Acara ini berlangsung meriah dan khidmat, dengan kehadiran berbagai tokoh penting di Kabupaten Kerinci, antara lain, Ketua DPRD Kerinci Irwandri, S.E, Wakil Ketua DPRD dr. Surmila Apri Yulisa, Sekda Kerinci Zainal Efendi, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Tito Rivano, Camat Air Hangat Timur Edi Ruslan, Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Kabupaten Kerinci, Kepala desa se-Kecamatan Air Hangat Timur, Tokoh masyarakat dan ratusan warga dari Desa Pungut Tengah dan sekitarnya.

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Andrawadi memaparkan bahwa Lubuk Larangan Sungai Sandar mulai digagas pada tahun 2022 sebagai upaya pelestarian ekosistem perairan serta menjaga kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun. “Panjang area lubuk ini sekitar 3 kilometer, dan hingga kini telah ditabur benih ikan semah sebanyak 22 ribu ekor ikan semah, yang kita panen secara bersama-sama hari ini,” ujar Andrawadi.

Kepala Desa Pungut Tengah Dodi Indra dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan Pemerintah Kabupaten Kerinci, khususnya atas kehadiran langsung Bupati Monadi dan jajaran. Ia menyebut kehadiran pemerintah merupakan motivasi besar bagi masyarakat dalam menjaga kelestarian lubuk larangan.

Dalam arahannya, Bupati Monadi mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih atas kerja keras masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui Lubuk Larangan. 

“Kegiatan hari ini adalah bukti nyata bagaimana masyarakat kita mampu menjaga kelestarian lingkungan dengan pengembangan potensi lokal dengan baik. Pemanenan ikan semah bukan hanya untuk konsumsi, tapi ini juga mengandung nilai budaya, edukasi, ekonomi, dan pariwisata,” ucap Monadi.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa pemerintah daerah akan mensinergikan program budidaya ikan semah melalui Dinas Perikanan Kabupaten Kerinci, dengan mengoptimalkan potensi desa-desa yang memiliki aliran sungai berarus deras. 

Masyarakat antusias menyaksikan pemanenan ikan semah di Lubuk Larangan. (mpc/facebook)
“Potensi seperti ini harus dikembangkan. Tidak hanya menjaga kelestarian, tetapi juga memberikan dampak ekonomi langsung kepada masyarakat. Ke depan, kegiatan pemanenan seperti ini bisa dijadikan agenda wisata tahunan,” tambahnya.

Di akhir sambutannya, Bupati Monadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga Lubuk Larangan agar keberlangsungan ikan semah, yang merupakan salah satu spesies khas perairan Kerinci, tetap terjaga. “Dengan pelestarian yang konsisten, kita bisa menciptakan sistem ekonomi yang berkelanjutan, menjaga warisan alam, dan menarik wisatawan untuk menikmati tradisi unik yang hanya bisa ditemukan di Kerinci,” tutupnya.

Acara ditutup dengan kegiatan panen ikan semah secara bersama-sama oleh warga dan para tamu undangan. Ikan-ikan yang dipanen kemudian diolah secara tradisional dan dihidangkan untuk dinikmati bersama dalam suasana kekeluargaan. ini sebagai simbol kebersamaan, sekaligus rasa syukur atas hasil bumi dan keberhasilan masyarakat dalam menjaga kearifan lokal.(*)

Bupati Kerinci Tinjau Pelayanan Puskesmas Kemantan, Dorong Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan

Didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan serta sejumlah pejabat terkait. Ia meninjau langsung sarana dan prasarana puskesmas Kemantan, berbincang dengan tenaga medis, serta menyapa masyarakat yang tengah mengakses layanan kesehatan. (ist)

KERINCI – Bupati Kerinci melakukan kunjungan kerja ke Puskesmas Kemantan pada Sabtu (12/4/25). Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda pemantauan langsung terhadap fasilitas layanan kesehatan di wilayah Kabupaten Kerinci sekaligus sebagai upaya memastikan pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat, 

Dalam kunjungannya, Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan serta sejumlah pejabat terkait. Ia meninjau langsung sarana dan prasarana puskesmas, berbincang dengan tenaga medis, serta menyapa masyarakat yang tengah mengakses layanan kesehatan.

“Kualitas pelayanan kesehatan adalah hak dasar masyarakat. Kita ingin memastikan bahwa seluruh puskesmas di Kerinci mampu memberikan layanan yang cepat, tepat, dan manusiawi,” ujar Bupati dalam keterangannya kepada awak media.

Bupati Monadi juga menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) serta pemenuhan alat kesehatan yang memadai. Ia berkomitmen bahwa pemerintah daerah akan terus mendorong alokasi anggaran yang berpihak pada kesehatan rakyat.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kemantan menyambut baik kunjungan tersebut. “Ini adalah bentuk perhatian nyata dari pemerintah daerah. Kami merasa termotivasi untuk terus meningkatkan mutu pelayanan,” ujarnya.

Kunjungan ini diharapkan menjadi momentum evaluasi dan perbaikan berkelanjutan dalam sistem layanan kesehatan di Kerinci, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun daerah yang sehat dan sejahtera. (*)

Sebelum Antar Kepulangan Menko ke Bandara, Bupati Monadi Temani Prof Yusril dan Keluarga Keliling Kerinci

Bersama Menko Yusril, Bupati Monadi sebut Beliau Sangat Menikmati Wisata dan Kopi Kerinci. (doc/FB @Horti Tani/@Monadi)

Kerinci, Merdekapost – Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos, M.Si, mengantar langsung keberangkatan Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Permasyarakatan Republik Indonesia, Prof. Yusril Ihza Mahendra, bersama istri, Ibu Rika Kato Mahendra, dan keluarga untuk kembali ke Jakarta melalui Bandara Depati Parbo Kerinci menggunakan pesawat Wings Air ATR 72- 600 , Minggu (6/4/2025).

Bupati Kerinci Monadi menyampaikan sangat senang dan antusias sekali bisa menemani Menko Yusril selama berada di Kerinci.

Ibu Rika Kato Mahendra bersama Bupati Kerinci dan Walikota Sungai Penuh beserta Istri saat berada di Perkebunan teh kayu Aro. (Sumber: FB@Monadi/@MilenialMonadi).

“Alhamdulillah selama Pak Menko Yusril liburan di Kerinci. Kami mengajak beliau mengunjungi sejumlah objek wisata serta menikmati kopi dan teh khas Kerinci,” ujar Monadi.

Monadi juga menyampaikan bahwa Menko Yusril dan keluarga tampak sangat senang dan bahagia menikmati liburannya di Bumi Sakti Alam Kerinci. Apalagi saat menikmati panorama alam dan cita rasa minum teh dan kopi Kerinci.

“Beliau terlihat sangat senang, apalagi saat mengunjungi objek wisata dan tempat minum kopi. Karena memang, beliau seorang penikmat kopi sejati,” ujar Monadi

Menko Yusril liburan di Kerinci bersama keluarga, beliau mengunjungi sejumlah objek wisata serta menikmati kopi dan teh khas Kerinci. (Sumber: FB@Monadi/@Horti Tani @MilenialMonadi).

Monadi berharap kunjungan ini akan membawa dampak positif bagi kemajuan Kabupaten Kerinci, terutama pengembangan sektor pariwisata, kuliner, seni, dan budaya di Kabupaten Kerinci.

“Sebagai seorang menteri, Pak Yusril tentu memiliki jaringan luas. Apa pun yang beliau lakukan bisa menjadi trensetter. Kita berharap kunjungan beliau ini akan menginspirasi pejabat-pejabat lain untuk datang ke Kerinci,” ujar Monadi

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Ruben Onsu Menjadi Mualaf, Akui Dapat Pesan Lewat Mimpi   

Monadi juga menceritakan keseruan selama mendampingi sang Menko. Salah satunya, saat Menko Yusril berjalan kaki di kebun teh dan dari Penginapan Swarga menuju Bukit Cinta.

“Beliau sangat menyukai aktivitas jalan kaki. Bahkan, beliau begitu antusias saat mencicipi kopi Kerinci. Responnya luar biasa. Saya sempat bercanda menawarkan beliau membuka lahan kopi di Kerinci,” ucap Monadi sambil tersenyum.

Kunjungan Menko Yusril Ihza Mahendra ini diharapkan menjadi promosi tidak langsung yang memperkenalkan potensi alam dan budaya Kerinci kepada seluruh masyarakat. (*)

Safari Ramadan di Lindung Jaya, Monadi Apresiasi Kepercayaan yang Diberikan Masyarakat

MERDEKAPOST, KERINCI – Pemerintah Kabupaten Kerinci menggelar kegiatan Safari Ramadan di Masjid Baitul Kiram, Desa Lindung Jaya, pada Rabu, 12/3/2025. Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., didampingi Wakil Bupati Kerinci, H. Morison, S.Pd., S.Sos., M.Si., serta Ketua DPRD Kerinci, Irwandri, S.E. Turut hadir pula sejumlah pejabat daerah, di antaranya unsur Forkopimda yang diwakili oleh Kapolsek dan Danramil Kayu Aro, para staf ahli, asisten, pimpinan Bank Jambi selaku pemberi donasi CSR, kepala OPD, camat, serta alim ulama dan jamaah salat desa setempat.

Mengawali sambutan dari Kepala Desa Lindung Jaya menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan perdana Bupati Monadi ke desa mereka. “Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bupati Monadi dan Wakil Bupati H Murison beserta rombongan dalam Safari Ramadan ini. ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat kami,” ujarnya. 

Baca Juga: Dibuka 3 Kali Seminggu, Penerbangan Jambi-Bungo, Jambi-Kerinci, dan Jambi-Padang  

Bupati Monadi dalam sambutannya menekankan komitmennya terhadap peningkatan pelayanan kepada masyarakat serta implementasi berbagai program pembangunan. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu program yang telah berjalan adalah pembibitan kentang, yang kedepannya akan diperluas dengan pengembangan pupuk kompos berbasis kotoran sapi,” jelasnya.

Monadi juga menegaskan bahwa bantuan sapi tidak diberikan secara langsung guna menghindari potensi penjualan oleh penerima. “Kami tidak akan memberikan sapi secara cuma-cuma, karena ada risiko dijual oleh penerima. Sebagai gantinya, kami akan mengembangkan pengolahan pupuk kandang agar program ini lebih berkelanjutan,” tambahnya.

Baca Juga: Clear! Rektor IAIN Kerinci Tegaskan Keputusan Terkait KIP-K Ada di Tangan Mahasiswa, Tak ada Intervensi Kampus

Selain program pertanian, Monadi menyinggung pengembangan peternakan kambing serta komitmen pemerintah dalam merealisasikan janji politik melalui sinergi dengan berbagai pihak. Ia juga menyoroti agenda perbaikan infrastruktur air bersih bagi masyarakat. “Tahun ini, kami akan fokus pada perbaikan pipa PDAM dan alat pompa air, agar masyarakat dapat menikmati akses air bersih yang lebih baik,” paparnya.

Dalam kesempatan itu, Monadi juga mengingatkan pentingnya peran camat dalam merespons cepat berbagai peristiwa di wilayahnya. “Seorang camat harus menjadi pihak pertama yang mengetahui kondisi daerahnya sebelum laporan masuk ke tingkat kabupaten. Tanggap darurat sangat diperlukan, terutama dalam menghadapi bencana,” tegasnya.

Baca Juga: Wabup Murison: Kita ingin Pastikan Setiap Anak Kerinci Dapat Pendidikan yang Layak

Lebih lanjut, Monadi berpesan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap orang asing yang masuk ke desa serta menjaga kebersihan lingkungan. “Kerinci adalah daerah wisata. Keindahan dan kebersihannya harus kita jaga bersama agar tetap menarik bagi wisatawan,” pesannya.

Acara kemudian ditutup dengan penyerahan bantuan CSR dari Bank Jambi untuk Masjid Baitul Kiram, yang diharapkan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan umat. Dalam kesempatan itu, Bupati Monadi juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya. “Terima kasih atas amanah yang diberikan kepada kami untuk memimpin Kerinci. Insyaallah, kami akan menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” tutupnya.(*)

Dikukuhkan Sebagai Ketua TP PKK Kerinci, Berikut Profil Singkat Novra Wenti Monadi

Jambi, Merdekapost – Novra Wenti Monadi, SE secara resmi dikukuhkan sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekrenasda Kabupaten Kerinci. Dia bersama 10 istri kepala daerah lainnya dilantik oleh Hesnidar Haris, istri Gubernur Jambi di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (10/03/2025).

Acara ini diawali dengan pelantikan Hesnidar Haris sebagai Bunda PAUD Provinsi Jambi oleh Gubernur Jambi, Al Haris, yang kemudian dilanjutkan dengan pelantikan para Bunda PAUD, Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekrenasda dari kabupaten dan kota se-Provinsi Jambi.

Setelah dilantik, Novra Wenti menyatakan komitmennya untuk memajukan program-program PKK, Posyandu, dan Dekrenasda di Kabupaten Kerinci. “Ini adalah amanah besar yang saya terima, kedepan kita akan bekerja sama dengan semua pihak untuk mencapai tujuan kita bersama,” ujarnya.

Novra Wenti juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. “Kami akan fokus pada program-program yang mendukung pemberdayaan perempuan, kesehatan anak, dan pengembangan ekonomi keluarga. Semua ini tidak bisa dilakukan sendiri, tetapi perlu dukungan dari seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.

Untuk diketahui, Novra Wenti, SE, lahir di Siulak Gedang pada 2 November 1973, adalah putri dari pasangan Drs. Ec Syarifuddin (Alm), mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kerinci, dan Hj. Nurhasnidar.

Ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Sungai Penuh, yaitu di SDN 1 Sungai Penuh, SMPN 2 Sungai Penuh, dan SMAN 1 Sungai Penuh. Novra kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, di mana ia meraih gelar Sarjana Ekonomi (SE) dalam bidang Manajemen.

Baca Juga: Bupati dan Wabup Kerinci Safari Ramadhan di Tarutung, Serahkan Bantuan Pribadi dan CSR Bank Jambi  

Novra memiliki pengalaman kerja yang panjang dan beragam. Ia memulai kariernya sebagai Staff DPRD Tanjung Jabung Timur, kemudian menjabat sebagai Kasubag Umum DPRD Tanjabtim, Kasubag Keuangan DPRD Tanjabtim, dan Kasubag Rumah Tangga Kabupaten Kerinci.

Novra Wenti juga pernah mengemban tugas sebagai Kepala Bidang Penanaman Modal Kabupaten Kerinci, Kepala Bidang Pengembangan Kepegawaian BKD Kabupaten Kerinci, dan IRBAN di Inspektorat Kabupaten Kerinci.

Selain itu, ia pernah bekerja sebagai Staff Kantor Camat Danau Kerinci dan Staff BPKPD.

Di bidang organisasi, Novra Wenti aktif sebagai Anggota PKK Kabupaten Kerinci, yang menunjukkan dedikasinya dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga.

Pengalaman organisasi ini menjadi bekal penting bagi Novra dalam menjalankan peran barunya sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekranasda.(*)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs