Kabar Gembira! RS Melati Sungai Penuh Terima Pelayanan BPJS Kesehatan

Merdekapost.com - Kabar gembira bagi masyarakat Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci yang sudah sekian lama mendambakan pelayanan kesehat an dengan kualitas baik dan biaya murah. Pasalnya mulai hari ini, Rumah Sakit Melati Sungai Penuh resmi menerima pelayanan BPJS Kesehatan.

Direktur RS Melati, dr. Yandi, mengonfirmasi bahwa rumah sakit kini telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan guna memberikan pelayanan kesehatan yang lebih terjangkau bagi masyarakat. “Kami berkomitmen untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi semua pasien, terutama yang menggunakan BPJS,” ujarnya.

Dengan kerja sama ini, peserta BPJS Kesehatan dapat mengakses berbagai layanan medis di RS Melati, mulai dari rawat jalan, rawat inap, hingga tindakan medis lainnya sesuai dengan ketentuan BPJS.

Ditambahkannya bahwa, ia juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak jajaran RS Melati yang telah bersusah payah bahu membahu yang memperjuangkan pelayanan kesehatan BPJS untuk masyarakat Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Salah satu warga, Siti Rahma (45), mengaku senang dengan kebijakan ini. “Sekarang kami bisa berobat tanpa khawatir biaya tinggi. Semoga layanan di RS Melati semakin baik,” katanya.

Masyarakat yang ingin menggunakan BPJS Kesehatan di RS Melati disarankan membawa kartu BPJS dan dokumen pendukung lainnya. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui layanan informasi rumah sakit atau kantor BPJS setempat. (*)

Rahmad Hasrofi Hadiri Pembukaan Semarak Ramadhan

 

Merdekapost.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batanghari, Rahmad Hasrofi, S.E menghadiri acara pembukaan Semarak Ramadhan Batanghari Super Tangguh.kegiatan tersebut berlangsung di ruang kaca rumah dinas Bupati Batanghari, Rabu (12/3/2025).

Dalam Kegiatan tersebut Sekretaris DPRD Kabupaten Batanghari, M. Ali, SE mengikuti lomba Azan Subuh beserta doanya dan Perwakilan Kabag FPP, Said Saiful Hampa, SH dengan mengikuti Lomba Cerdas cermat.

Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, SE pada kesempatan itu mengatakan, bahwa di bulan Ramadhan ini kesempatan bagi manusia untuk memperbaiki diri.

“Acara Semarak Ramadhan Batanghari Super Tangguh ini adalah perlombaan bagi pejabat OPD, antara lain lomba azan subuh, doa azan dan cerdas cermat.” Katanya

Kegiatan ini, kata Fadhil Arief, ingin memberikan pendidikan rohani kepada pejabat yang ada di Kabupaten Batanghari.

“Jika pejabat tersebut beragama Islam dia bisa mengumandang azan. Soal bagus atau tidak suaranya itu urusan belakangan,” sebutnya.

Lanjutnya,”Kegaiatan lomba azan untuk pejabat ini bukan untuk main-main, karena iman seseorang sekali-sekali harus di cas,” pungkasnya. (*)

Pemerintah Tunda Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Menuai Polemik dan Kekecewaan

Elva Novianti, Ketua Umum Bangun Bangsa Muda (BBM) 

Merdekapost.com | Jakarta, Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) mengumumkan penundaan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. Keputusan ini diambil sebagai langkah penyesuaian anggaran dan upaya menyeragamkan waktu pengangkatan ASN secara nasional. (12/03/2025)

Menteri PAN-RB menyatakan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memastikan tata kelola ASN yang lebih optimal, serta menghindari ketimpangan dalam distribusi pegawai di berbagai instansi. "Kami ingin memastikan bahwa proses pengangkatan ini berjalan dengan tertib dan sesuai dengan kebutuhan birokrasi yang efisien," ujar Menteri PAN-RB dalam konferensi pers.

Namun, keputusan ini mendapat kritik tajam dari berbagai pihak, termasuk Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Zulfikar Arse Sadikin. Ia menilai penundaan tersebut tidak memiliki alasan yang kuat jika secara administratif telah rampung dan instansi terkait telah siap menggaji pegawai baru. “Jika proses administrasi hampir selesai dan instansi sudah siap, maka pengangkatan sebaiknya tetap dilakukan secara bertahap sesuai jadwal awal,” tegasnya.

1,3 Juta Calon ASN Jadi Korban Ketidakpastian

Keputusan pemerintah ini berdampak langsung pada 179 ribu CPNS dan 1,2 juta PPPK yang telah dinyatakan lulus seleksi. Mereka kini menghadapi ketidakpastian masa depan akibat kebijakan yang dinilai tidak adaptif dan minim mitigasi.

“Pemerintah seolah menutup mata dan telinga terhadap nasib jutaan calon ASN yang telah melalui proses seleksi ketat. Ini bukan sekadar penundaan, tapi bentuk pengingkaran komitmen,” ungkap Elva Novianti, Ketua Umum Bangun Bangsa Muda (BBM).

Menurutnya, aksi #SaveCASN yang mulai menggema di media sosial adalah bentuk protes atas kebijakan yang dianggap tidak adil. Beberapa alasan utama yang dikemukakan para calon ASN antara lain:

Kehilangan pekerjaan: Banyak calon ASN telah mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya karena telah dinyatakan lulus seleksi.

Ketidakpastian masa depan: Penundaan ini menimbulkan kekhawatiran bahwa keputusan bisa berubah sewaktu-waktu, termasuk kemungkinan hasil kelulusan yang tidak dihormati.

Kerugian finansial: Biaya yang telah dikeluarkan untuk mengikuti seleksi, mulai dari transportasi hingga administrasi, menjadi beban tambahan akibat ketidakpastian ini.

Kebijakan Bertentangan dengan UU ASN

Keputusan penundaan ini juga dinilai bertentangan dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2023 tentang ASN, yang mengatur bahwa pengangkatan ASN dapat dilakukan secara mandiri dan bertahap oleh instansi yang bersangkutan. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa pemerintah tidak memiliki strategi mitigasi sebelum menerapkan kebijakan tersebut.

Tuntutan: Segera Laksanakan Pengangkatan ASN Sesuai Jadwal Awal

BBM sebagai organisasi kepemudaan menekankan pentingnya pengangkatan ASN sesuai jadwal awal demi mendukung komitmen pemerintah dalam Astacita No. 7 (Pemberantasan Kemiskinan) dan No. 11 (Peluang Kerja yang Luas dan Berkeadilan).

“Kami mendesak pemerintah untuk tidak mengabaikan nasib para calon ASN. Penundaan ini harus segera dievaluasi, dan pengangkatan ASN harus dilakukan sesuai jadwal demi kepastian hukum dan keadilan sosial,” pungkas Elva Novianti.

Sementara itu, aksi protes dari para calon ASN terus berlangsung, baik di media sosial maupun dalam bentuk audiensi ke berbagai lembaga terkait. Ketidakpastian ini tidak hanya merugikan individu, tetapi juga berpotensi merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam menegakkan aturan yang telah ditetapkan.

Apakah pemerintah akan mendengar aspirasi para calon ASN, atau tetap bergeming dengan kebijakan yang dinilai sepihak?. (rdp)


Kades Kota Harapan, M Tandri Ucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2025

  

Merdekapost.com - Kepala Desa Kota Harapan, M Tandri Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Buka Lomba Untuk Remaja Masjid, Bupati Berharap dapat Melahirkan Bibit-bibit Unggul

 

Merdekapost.com - Bupati Batang Hari Mhd.Fadhil Arief Membuka Secara Langsung Lomba Pidato Untuk Remaja Mesjid, Azan Subuh dan Do'a Azan  Serta Cerdas Cermat Antar OPD dan Festival Hadroh Se-Kabupaten Batang Hari Tahun 2025. Bertempat di Ruang Kaca Rumah Dinas Bupati Batang Hari, Rabu (12/03/25).

Pemerintah Kabupaten Batang Hari merasa sangat senang dan memberikan Apresiasi yang Setinggi-tingginya kepada Bagian Kesra Setda Kabupaten Batang Hari beserta seluruh panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan Semarak Ramadhan Batang Hari. Kami sangat menghargai usaha mereka dalam menggagas dan menginisiasi kegiatan ini, Kami yakin bahwa perlombaan seperti lomba Pidato untuk Remaja Masjid, Azan Subuh, do'a Azan, serta cerdas cermat antar OPD dan Festival hadroh se-Kabupaten Batang Hari ini memberikan manfaat yang besar dalam hal mengembangkan potensi diri yang ada pada remaja. 

Kegiatan ini bukan hanya sekedar kompetisi, tetapi kesempatan untuk menyalurkan bakat yang telah dipelajari di sekolah maupun di rumah. Dengan adanya acara seperti ini, diharapkan remaja kita dapat melahirkan bibit-bibit unggul bagi negeri ini dengan kemampuan yang mereka miliki.

Alhamdulillah, kami bersyukur masih diberi kesempatan bertemu dengan Ramadhan tahun 1446 Hijriyah ini. Untuk itu, mari kita manfaatkan waktu yang baik ini dengan meningkatkan kapasitas diri dan keimanan kita, di mana generasi muda memiliki kesempatan luas untuk memperbanyak amal kebaikan.

Bulan Ramadhan merupakan moment bagi anak muda untuk berlomba-lomba dalam kebaikan, tidak hanya membuang waktu dengan gadget, tetapi berfokus pada amalan baik yang hendak dilakukan, mengisi waktu dengan amalan yang diridhoi Allah SWT, sehingga waktu yang Allah berikan di bulan Ramadhan ini tidak terbuang sia-sia.

Dihadiri Unsur Forkopimda Batang Hari,Staf Ahli Bupati Batang Hari, Asisten Setda Kabupaten Batang Hari, Para Kepala OPD Kabupaten Batang Hari, Dewan Juri Semarak Ramadhan, Para Peserta Semarak Ramadhan dan Tamu Undangn Lainnya. (Pji)

Safari Ramadan di Lindung Jaya, Monadi Apresiasi Kepercayaan yang Diberikan Masyarakat

MERDEKAPOST, KERINCI – Pemerintah Kabupaten Kerinci menggelar kegiatan Safari Ramadan di Masjid Baitul Kiram, Desa Lindung Jaya, pada Rabu, 12/3/2025. Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., didampingi Wakil Bupati Kerinci, H. Morison, S.Pd., S.Sos., M.Si., serta Ketua DPRD Kerinci, Irwandri, S.E. Turut hadir pula sejumlah pejabat daerah, di antaranya unsur Forkopimda yang diwakili oleh Kapolsek dan Danramil Kayu Aro, para staf ahli, asisten, pimpinan Bank Jambi selaku pemberi donasi CSR, kepala OPD, camat, serta alim ulama dan jamaah salat desa setempat.

Mengawali sambutan dari Kepala Desa Lindung Jaya menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan perdana Bupati Monadi ke desa mereka. “Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bupati Monadi dan Wakil Bupati H Murison beserta rombongan dalam Safari Ramadan ini. ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat kami,” ujarnya. 

Baca Juga: Dibuka 3 Kali Seminggu, Penerbangan Jambi-Bungo, Jambi-Kerinci, dan Jambi-Padang  

Bupati Monadi dalam sambutannya menekankan komitmennya terhadap peningkatan pelayanan kepada masyarakat serta implementasi berbagai program pembangunan. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu program yang telah berjalan adalah pembibitan kentang, yang kedepannya akan diperluas dengan pengembangan pupuk kompos berbasis kotoran sapi,” jelasnya.

Monadi juga menegaskan bahwa bantuan sapi tidak diberikan secara langsung guna menghindari potensi penjualan oleh penerima. “Kami tidak akan memberikan sapi secara cuma-cuma, karena ada risiko dijual oleh penerima. Sebagai gantinya, kami akan mengembangkan pengolahan pupuk kandang agar program ini lebih berkelanjutan,” tambahnya.

Baca Juga: Clear! Rektor IAIN Kerinci Tegaskan Keputusan Terkait KIP-K Ada di Tangan Mahasiswa, Tak ada Intervensi Kampus

Selain program pertanian, Monadi menyinggung pengembangan peternakan kambing serta komitmen pemerintah dalam merealisasikan janji politik melalui sinergi dengan berbagai pihak. Ia juga menyoroti agenda perbaikan infrastruktur air bersih bagi masyarakat. “Tahun ini, kami akan fokus pada perbaikan pipa PDAM dan alat pompa air, agar masyarakat dapat menikmati akses air bersih yang lebih baik,” paparnya.

Dalam kesempatan itu, Monadi juga mengingatkan pentingnya peran camat dalam merespons cepat berbagai peristiwa di wilayahnya. “Seorang camat harus menjadi pihak pertama yang mengetahui kondisi daerahnya sebelum laporan masuk ke tingkat kabupaten. Tanggap darurat sangat diperlukan, terutama dalam menghadapi bencana,” tegasnya.

Baca Juga: Wabup Murison: Kita ingin Pastikan Setiap Anak Kerinci Dapat Pendidikan yang Layak

Lebih lanjut, Monadi berpesan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap orang asing yang masuk ke desa serta menjaga kebersihan lingkungan. “Kerinci adalah daerah wisata. Keindahan dan kebersihannya harus kita jaga bersama agar tetap menarik bagi wisatawan,” pesannya.

Acara kemudian ditutup dengan penyerahan bantuan CSR dari Bank Jambi untuk Masjid Baitul Kiram, yang diharapkan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan umat. Dalam kesempatan itu, Bupati Monadi juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya. “Terima kasih atas amanah yang diberikan kepada kami untuk memimpin Kerinci. Insyaallah, kami akan menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” tutupnya.(*)

Wabup Murison: Kita ingin Pastikan Setiap Anak Kerinci Dapat Pendidikan yang Layak

Wabup Murison: Kita ingin Pastikan Setiap Anak Kerinci Dapat Pendidikan yang Layak dan berkulaitas. (ist)

KERINCI, MERDEKAPOST – Wakil Bupati Kerinci, Murison, memimpin apel di Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci, Selasa (11/03/2025).

Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memajukan sektor pendidikan sebagai pilar utama pembangunan daerah.

Dalam arahannya, Murison menekankan bahwa pendidikan yang berkualitas adalah kunci utama untuk menciptakan generasi muda yang unggul dan berdaya saing. 

“Pemerintah Kabupaten Kerinci berkomitmen penuh untuk meningkatkan mutu pendidikan. Ini bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga kualitas tenaga pendidik dan kesejahteraan mereka,” ujar Murison di hadapan jajaran pegawai Dinas Pendidikan.

Murison juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus melakukan evaluasi dan inovasi dalam sistem pendidikan di Kerinci. 

Baca Juga:

Dikukuhkan Sebagai Ketua TP PKK Kerinci, Berikut Profil Singkat Novra Wenti Monadi 

Darurat Sampah Sungai Penuh Jadi PR Berat Alfin-Azhar 

“Kita ingin memastikan bahwa setiap anak di Kerinci mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Tidak boleh ada lagi anak yang putus sekolah karena alasan ekonomi atau minimnya akses pendidikan,” tambahnya.

Selain itu, ia mengajak seluruh jajaran Dinas Pendidikan untuk bekerja lebih keras dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan. “Saya minta seluruh tenaga pendidik dan jajaran di Dinas Pendidikan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi kemajuan daerah,” tegasnya.

Dengan adanya perhatian serius dari pemerintah daerah, Murison optimis bahwa Kabupaten Kerinci dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter dan keterampilan yang siap bersaing di era global.(*)

MFA Menjadi Pembina Apel Siaga Darurat Bencana Tahun 2025

 

Merdekapost.com - Apel Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Tahun 2025. Bupati Batang Hari Mhd. Fadhil Arief Hadir selaku Pembina Apel Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi tahun 2025. Selasa (11/03) di Lapangan Alun-Alun Muara Bulian Kabupaten Batang Hari.

Menidak lanjut secara aktif, Pemerintah Kabupaten Batang Hari mengelar Apel Siaga tersebut. Hal ini dengan keadaan situasi iklim dengan intensitas curah hujan yang cukup tinggi, mempersiapkan dan antisipasi dampak akan banjir yang akan terjadi.

Bupati berharap semua elemen yang berhubungan dengan Bencana selalu berkordinasi aktif dan sinergisitas yang akurat demi meminimalisir dampak akan bencana yang lebih besar. BPBD, Ditpolairud, Dinsos, PUPR, TNI dan Polisi akan terlibat langsung bersinergi secara teknis di lapangan, berbagai upaya menanggulangi dampak bencana dan memeri rasa aman terhadapa Masyarakat. 

Apel Siaga ini juga merupakan perwujudan Ketangguhan daerah dalam menghadapi bencana dan memberikan rasa nyaman kepada Masyarakat umum. (Pji)

Dikukuhkan Sebagai Ketua TP PKK Kerinci, Berikut Profil Singkat Novra Wenti Monadi

Jambi, Merdekapost – Novra Wenti Monadi, SE secara resmi dikukuhkan sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekrenasda Kabupaten Kerinci. Dia bersama 10 istri kepala daerah lainnya dilantik oleh Hesnidar Haris, istri Gubernur Jambi di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (10/03/2025).

Acara ini diawali dengan pelantikan Hesnidar Haris sebagai Bunda PAUD Provinsi Jambi oleh Gubernur Jambi, Al Haris, yang kemudian dilanjutkan dengan pelantikan para Bunda PAUD, Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekrenasda dari kabupaten dan kota se-Provinsi Jambi.

Setelah dilantik, Novra Wenti menyatakan komitmennya untuk memajukan program-program PKK, Posyandu, dan Dekrenasda di Kabupaten Kerinci. “Ini adalah amanah besar yang saya terima, kedepan kita akan bekerja sama dengan semua pihak untuk mencapai tujuan kita bersama,” ujarnya.

Novra Wenti juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. “Kami akan fokus pada program-program yang mendukung pemberdayaan perempuan, kesehatan anak, dan pengembangan ekonomi keluarga. Semua ini tidak bisa dilakukan sendiri, tetapi perlu dukungan dari seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.

Untuk diketahui, Novra Wenti, SE, lahir di Siulak Gedang pada 2 November 1973, adalah putri dari pasangan Drs. Ec Syarifuddin (Alm), mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kerinci, dan Hj. Nurhasnidar.

Ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Sungai Penuh, yaitu di SDN 1 Sungai Penuh, SMPN 2 Sungai Penuh, dan SMAN 1 Sungai Penuh. Novra kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, di mana ia meraih gelar Sarjana Ekonomi (SE) dalam bidang Manajemen.

Baca Juga: Bupati dan Wabup Kerinci Safari Ramadhan di Tarutung, Serahkan Bantuan Pribadi dan CSR Bank Jambi  

Novra memiliki pengalaman kerja yang panjang dan beragam. Ia memulai kariernya sebagai Staff DPRD Tanjung Jabung Timur, kemudian menjabat sebagai Kasubag Umum DPRD Tanjabtim, Kasubag Keuangan DPRD Tanjabtim, dan Kasubag Rumah Tangga Kabupaten Kerinci.

Novra Wenti juga pernah mengemban tugas sebagai Kepala Bidang Penanaman Modal Kabupaten Kerinci, Kepala Bidang Pengembangan Kepegawaian BKD Kabupaten Kerinci, dan IRBAN di Inspektorat Kabupaten Kerinci.

Selain itu, ia pernah bekerja sebagai Staff Kantor Camat Danau Kerinci dan Staff BPKPD.

Di bidang organisasi, Novra Wenti aktif sebagai Anggota PKK Kabupaten Kerinci, yang menunjukkan dedikasinya dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga.

Pengalaman organisasi ini menjadi bekal penting bagi Novra dalam menjalankan peran barunya sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekranasda.(*)

Disinyalir Ada Tiga Tokoh dibalik Layar Aksi Demo di IAIN Kerinci

Kerinci, Merdekapost – Aksi unjuk rasa yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di IAIN Kerinci, Senin (10/3) dinilai bukan murni dari inisiatif mahasiswa, namun lebih kepada sarat kepentingan. Disinyalir ada tiga aktor utama dibalik aksi mahasiswa tersebut.

Indikasi tersebut bukan tanpa alasan. Posisi petinggi Rektorat IAIN Kerinci baru saja berganti, mulai dari Rektor, Warek, dan sejumlah pejabat lainnya. Diduga, persoalan persaingan jabatan Rektor dan jabatan lainnya di IAIN Kerinci sebagai pemicu yang berbuntut demo dari mahasiswa.

Informasi yang diperoleh media ini menyebutkan bahwa ada tiga orang yang diduga menjadi aktor dibalik aksi demo tersebut. Dan aksi demo tersebut diduga kuat ditunggangi dan kental dengan persoalan politik di kampus.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa  

“Ada tiga orang di balik layar hingga terjadinya demo HMI di IAIN Kerinci,” ujar sumber media ini yang meminta namanya tidak disebutkan, Senin (10/3/2025).

Sumber tersebut juga mengungkapkan bahwa sebelum aksi berlangsung, sempat terjadi pertemuan tertutup yang melibatkan sekitar empat orang, termasuk perwakilan HMI Kabupaten Kerinci.

“Jelang aksi diduga ada pertemuan lebih kurang empat orang, dan ada perwakilan HMI Kabupaten Kerinci,” tambahnya, seraya menebutkan inisial tiga aktor tersebut H, F dan T.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

Sementara itu, Edilan, saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, membantah adanya aktor di balik aksi demonstrasi tersebut.

“Tidak ada orang di belakang,” ujarnya singkat.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada klarifikasi resmi dari ketiga orang Aktor yang diduga dibelakang aksi HMI Kabupaten Kerinci tersebut.(*)

Ketua Forum Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci: "Pengelolaan Dilaksanakan Profesional dan Terbuka, Begini Regulasinya"

 

Ketua Forum Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci kembali menegaskan bahwa pengelolaan anggaran KIP-K IAIN Kerinci telah sesuai dengan regulasi, dilaksanakan secara profesional, dan terbuka.(ist/mpc)

Kerinci, Merdekapost – Merespon isu miring terkait dugaan pemotongan biaya penerima Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) di IAIN Kerinci. Handrea, Ketua Forum Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci kembali menegaskan bahwa pengelolaan anggaran telah sesuai dengan regulasi, dilaksanakan secara profesional, dan terbuka.

Menurut Handrea, tidak ada potongan dana living cost dari mahasiswa sebagaimana yang sempat dipertanyakan oleh pihak tertentu. Dana yang dikumpulkan oleh mahasiswa KIP-K bukanlah pemotongan, melainkan iuran yang disetorkan secara sukarela ke rekening forum untuk mendukung pelaksanaan berbagai program yang telah dirancang.

“Yang ada adalah mahasiswa KIP-K menyetor ke rekening forum untuk melaksanakan program. Kalau mengikuti standar biaya dengan program yang sama di luar kampus, rasanya dana yang kami kumpulkan tidak akan cukup. Namun, karena kami mengelolanya dengan penuh perhitungan dan tenaga pengajar yang mau dibayar dengan sangat murah, selama satu periode program (tiga tahun) ini kami berhasil menghemat lebih dari Rp 2 miliar,” jelas Handrea.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

Lebih lanjut, Handrea menegaskan bahwa sisa dana yang berhasil dihemat akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan mahasiswa KIP-K. Saat ini, forum mahasiswa KIP-K tengah merancang pertemuan dengan para penerima beasiswa untuk membahas pengelolaan anggaran yang tersisa serta perencanaan anggaran pada periode berikutnya.

“Dalam waktu dekat, kami akan segera bertemu dengan mahasiswa KIP-K untuk membicarakan pengelolaan sisa anggaran dan anggaran periode berikutnya. Kami berharap, pada periode pengurusan berikutnya, program untuk mahasiswa KIP-K dapat semakin membaik dan memberikan manfaat yang lebih luas,” tambahnya.

Forum Mahasiswa KIP-K berharap bahwa keberhasilan mereka dalam mengelola anggaran ini bisa menjadi bukti bahwa mahasiswa mampu menjalankan program secara mandiri, profesional, dan transparan. Mereka juga membuka ruang bagi pihak yang ingin berdiskusi secara langsung mengenai pengelolaan dana agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Dengan pengelolaan yang efektif dan efisien, mahasiswa KIP-K di IAIN Kerinci telah membuktikan bahwa beasiswa yang mereka terima tidak hanya digunakan untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk menunjang pengembangan akademik dan kompetensi mahasiswa secara kolektif.(adz)

Clear! Rektor IAIN Kerinci Tegaskan Keputusan Terkait KIP-K Ada di Tangan Mahasiswa, Tak ada Intervensi Kampus

Rektor IAIN Kerinci Dr Jafar Ahmad mengapresiasi aksi damai kader HMI dirinya menegaskan bahwa Keputusan Terkait KIP-K Ada di Tangan Mahasiswa, Tak ada Intervensi Kampus, dan kami (Kampus) siap menghormati hasil keputusan apapun yang mengacu pada mekanisme formal yang telah disepakati. (ist/mpc)
Merdekapost, Kerinci – Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, M.Si., akhirnya angkat bicara menanggapi aksi aspirasi yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) terkait program Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) di IAIN Kerinci, Senin (10/03/2025).

Dalam pernyataannya, Rektor menegaskan bahwa keputusan mengenai keberlanjutan program KIP-K sepenuhnya berada di tangan mahasiswa penerima KIP-K, melalui forum internal mereka, Forma KIP-K IAIN Kerinci. Kampus, kata Jafar, tidak akan melakukan intervensi terhadap kebijakan yang akan diambil oleh forum tersebut.

"Kewenangan menentukan nasib program ini sebenarnya ada di tangan mahasiswa KIP-K. Kampus tidak akan intervensi, dan kami siap menghormati hasil keputusan apa pun," ujar Jafar.

Aksi yang digelar HMI Cabang Kerinci berfokus pada evaluasi program KIP-K, yang telah berjalan di IAIN Kerinci sejak tahun 2022.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

Mahasiswa meminta adanya transparansi dan kejelasan mekanisme dalam penyaluran serta keberlanjutan KIP-K di kampus.

Menanggapi hal ini, Rektor mengapresiasi partisipasi aktif HMI dalam menyampaikan aspirasi mereka.

"Ini adalah bentuk kedewasaan dalam berdiskusi. Kampus selalu membuka ruang dialog, selama sesuai dengan koridor keilmuan dan etika," imbuhnya.

Namun, ia menegaskan bahwa seluruh proses evaluasi program harus mengacu pada mekanisme formal yang telah disepakati, dan keputusan tetap berada di Forma KIP-K IAIN Kerinci.

Dr.Jafar menjelaskan bahwa Forma KIP-K IAIN Kerinci merupakan representasi mahasiswa penerima KIP-K, yang memiliki mandat penuh untuk melakukan kajian sebelum memutuskan apakah program ini akan berlanjut atau ada kebijakan baru yang perlu diubah.

"Hasil keputusan Forma KIP-K nantinya akan menjadi acuan resmi bagi pihak kampus dalam menjalankan program ini ke depan," kata Jafar.

Kampus, kata dia, akan menghormati segala bentuk keputusan yang dihasilkan, selama itu sesuai dengan mekanisme formal yang telah disepakati.

"Kami berharap semua pihak dapat memahami mekanisme ini. Kampus tetap komitmen untuk mendukung transparansi dan demokrasi dalam kebijakan pendidikan," tutup Jafar.(nek/adz/mpc)

Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

KERINCI, Merdekapost - Beasiswa KIP-K yang diperuntukan bagi mahasiswa setiap tahunnya bagi membutuh di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, ternyata telah memberikan manfaat dalam membantu mahasiswa.

Hal tersebut dikatakan oleh Orel Saputra Demisioner Ketua Umum Forum Mahasiswa Bidikmisi yg saat ini berganti nama Forum Mahasiswa Kip-Kuliah IAIN Kerinci. Dia mengatakan bahwa pada proses pencairan beasiswa KIP-K tersebut langsung masuk ke rekening mahasiswa penerimanya.

"Dananya itu biasanya waktu saya menjabat ketua Bidikmisi yang sekarang berubah KIP-K, langsung masuk ke rekening mahasiswanya tanpa potongan, yang dikirim dari Bank, waktu saya dulu Bank Jambi, tidak ada hubungan dengan Kampus,"jelasnya.

"saya intens Berkoordinasi dengan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Persatuan Mahasiswa Bidikmisi/ KIP Nasional (BPP Permadani Diksi Nasional), tidak ada regulasi khusus untuk Bidikmisi ataupun KIP-Kuliah. Asalkan Beasiswa tersebut tidak di selewengkan,"jelasnya.

Beasiswa tersebut tidak boleh ikut campur pihak manapun apalagi adanya intervensi dari pihak lain termasuk dari pihak Kampus, Beasiswa tersebut masuk ke rekening mahasiswa penerima tanpa adanya potongan dana.

"Saya juga mengapresiasi atas kinerja pengurus KIP-Kuliah IAIN Kerinci, anggaran ini juga menjadi bukti bahwa mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kemampuan dalam perencanaan keuangan dan pengelolaan program secara transparan,"jelasnya.

Orel yang saat ini menjabat sebagai Ketua 1 Kaderisasi PMII Cabang Kerinci Sungai Penuh juga menambahkan Efisiensi anggaran yang ditunjukkan mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci diharapkan dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lainnya dalam mengelola program serupa yang di kelola langsung oleh Mahasiswa Bidikmisi tersebut dan di kawal bersama mahasiswa penerima KIP

Program KIP-K IAIN Kerinci ini juga berdampak positif pada mahasiswa penerima dengan program pengembangan kompetensi, pelatihan keterampilan, ataupun program pemberdayaan mahasiswa lainnya yang dapat meningkatkan kualitas lulusan IAIN Kerinci ke depan.

"Banyak mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci yang berprestasi di ajang lokal/ nasional dari output program dari forum mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci ini,"tandasnya.(nek)

Angkat Bicara, Orel Saputra Apresiasi Kinerja Pengurus KIPK IAIN Kerinci

Orel Saputra Demisioner Ketua Umum Forum Mahasiswa Bidikmisi yang saat ini berganti nama Forum Mahasiswa KIP-Kuliah IAIN Kerinci. (ist/mpc)
Kerinci, Merdekapost - Orel Saputra Demisioner Ketua Umum Forum Mahasiswa Bidikmisi yang saat ini berganti nama Forum Mahasiswa KIP-Kuliah IAIN Kerinci, Apresiasi Kinerja Pengurus KIPK IAIN Kerinci.  

Menanggapi isu yang sedang berkembang saat ini. Dia menyebutkan Dirinya intens Berkoordinasi dengan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Persatuan Mahasiswa Bidikmisi/ KIP Nasional (BPP Permadani Diksi Nasional), tidak ada regulasi khusus untuk Bidikmisi ataupun Kip-Kuliah. Asalkan Beasiswa tersebut tidak di selewengkan, jelasnya.

Beasiswa tersebut tidak boleh ikut campur pihak manapun apalagi adanya intervensi dari pihak lain terhadap beasiswa tersebut, Beasiswa tersebut masuk ke rekening mahasiswa penerima tanpa adanya potongan dana.

Saya juga mengapresiasi atas kinerja pengurus Kip-Kuliah IAIN Kerinci, anggaran ini juga menjadi bukti bahwa mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kemampuan dalam perencanaan keuangan dan pengelolaan program secara transparan. 

Baca Juga: Rektor IAIN Kerinci Apresiasi Mahasiswa KIP-K, Mampu Hemat Anggaran Miliaran Rupiah

Orel yang saat ini menjabat sebagai Ketua 1 Kaderisasi PMII Cabang Kerinci Sungai Penuh juga menambahkan Efisiensi anggaran yang ditunjukkan mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci diharapkan dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lainnya dalam mengelola program serupa yang di kelola langsung oleh Mahasiswa Bidikmisi tersebut dan di kawal bersama mahasiswa penerima KIP

Program KIP-K IAIN Kerinci ini juga berdampak positif pada mahasiswa penerima dengan program pengembangan kompetensi, pelatihan keterampilan, ataupun program pemberdayaan mahasiswa lainnya yang dapat meningkatkan kualitas lulusan IAIN Kerinci ke depan.

Banyak mahasiswa KIP IAIN Kerinci yang berprestasi di ajang lokal/ nasional dari output program dari forum mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci ini.

"Mari kita support kegiatan yang positif ini", Pungkasnya. (nek)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs