Fakta Menarik! Jejak Karier Purbaya Yudhi Sadewa dari Akademisi Jadi Menkeu

Purbaya Yudhi Sadewa, sosok pengganti Menkeu Sri Mulyani di Kabinet Merah Putih, dilantik Presiden Prabowo pada Senin, 8 September 2025.(doc.Istimewa) 

JAKARTA, MERDEKAPOST.COM - Presiden RI, Prabowo Subianto resmi melakukan perombakan atau reshuffle Kabinet Merah Putih dengan mengganti sejumlah posisi penting di kementeriannya. 

Salah satu yang paling menyita perhatian adalah kursi Menteri Keuangan (Menkeu) RI yang sebelumnya diisi oleh Sri Mulyani Indrawati.

Kini, posisi strategis itu dipercayakan kepada Purbaya Yudhi Sadewa yang sebelumnya menjabat Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Penunjukan ini menandai babak baru dalam kepemimpinan di Kementerian Keuangan.

Mulai dari Tunjangan Rumah Dinas hingga Skandal PJU: Uji Nyali bagi Kejari Sungai Penuh

Tidak Terbukti Korupsi, Divonis 1 Tahun 2 Bulan Penjara, Don Fitri Jaya Banding


Jambi, Merdekapost – Majelis Hakim Pengadilan menjatuhkan vonis terhadap Don Fitri, Senin (8/9). Hakim menyatakan Don Fitri tidak terbukti melakukan korupsi berdasarkan Pasal 2 UU No. 31 Tahun 1999.

Namun, hakim menilai Don Fitri melanggar Pasal 3 UU No. 20 Tahun 2002 Jo Pasal 55 KUH Pidana. Majelis hakim memvonis 1 tahun 2 bulan penjara dan denda Rp50 juta, dikurangi masa tahanan yang sudah dijalani. Terdakwa tetap ditahan.

Baca juga: 

Proyek Bandara Depati Parbo Kerinci, PPK-nya Istri, Pengawas diduga Suaminya, PERADAN: Pantas dari Awal Spek-nya Banyak Masalah"  

Setelah putusan, Don Fitri dan penasihat hukum Viktorianus Gulo, SH, MH, langsung mengajukan banding. Mereka menilai hakim hanya menilai posisi Don Fitri sebagai pengguna anggaran, tanpa mempertimbangkan pembuktian nyata, seperti yang ditegaskan Putusan MK No. 25 Tahun 2016.

Baca juga : 

Wako Alfin Sampaikan Pengantar Perubahan RAPBD 2025

Penasihat hukum menekankan, pengendalian kontrak merupakan kewenangan PPK, bukan pengguna anggaran. Don Fitri tidak berwenang menegur pelaksana atau mengubah hasil tender, karena keputusan pemenang tender berada di tangan Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Don Fitri dan timnya menilai putusan hakim keliru dan tidak tepat, sehingga mereka mengambil langkah hukum dengan mengajukan banding.

Sebelumnya Kasus korupsi Stadion Mini Kota Sungai Penuh Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa Don Fitri Jaya, mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Sungai Penuh, dengan hukuman 3 tahun penjara dan denda Rp 50 juta subsider 3 bulan kurungan.

Tuntutan itu dibacakan dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jambi, Senin 28 Juli 2025 lalu, yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Anissa B. diiringi dua anggota majelis. JPU meyakini Don Fitri bersalah melakukan tindak pidana korupsi, meski hanya terbukti pada dakwaan subsidair Pasal 3 UU Tipikor (penyalahgunaan wewenang yang merugikan keuangan negara).

(adz)

Peringati Maulid Nabi, Kodim 0417/Kerinci Tingkatkan Ukhuwah dan Keteladanan Rasulullah

Pelaksanaan Peringatan Maulid Nabi Muhammad di Kodim 0417/Kerinci. (Ist)

Kerinci, Merdekapost – Dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT serta meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW, Kodim 0417/Kerinci menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M.

Acara berlangsung khidmat di Masjid/Musholla Ar-Rahman Makodim 0417/Kerinci pada Senin (08/09/2025), dengan dihadiri seluruh prajurit, PNS,

Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang yang dibacakan oleh Serti Hermanto dilanjutkan dengan sambutan Dandim 0417/Kerinci, Letkol Inf Eko Budiarto, S.I.P., M.I.P diwakili oleh Pasi Pers Lettu Arm Samsul HD,S.Pd dalam sambutannya,  menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bukan hanya seremonial semata, melainkan momentum penting untuk mempertebal iman, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta meneladani sifat dan akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

“Melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, mari kita tingkatkan rasa syukur, kebersamaan, dan semangat dalam mengabdi kepada bangsa dan negara. Nabi Muhammad SAW adalah teladan yang sempurna, baik dalam sikap, ucapan, maupun perbuatan. Sebagai prajurit TNI, kita harus mampu mencontoh akhlak beliau dalam melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujar Pasi Per

Baca Juga :  Wako Alfin Sampaikan Pengantar Perubahan RAPBD 2025

Acara kemudian dilanjutkan dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz  Serka Petriyanto yang mengangkat tema “Meneladani Akhlak Rasulullah untuk Mewujudkan Persatuan dan Kedamaian”.

Dalam tausiyahnya, beliau mengingatkan pentingnya menjaga persaudaraan, menghindari perpecahan, serta menanamkan sifat jujur, amanah, dan sabar sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW.

Suasana semakin khidmat ketika seluruh hadirin bersama-sama melantunkan sholawat nabi, sebagai ungkapan rasa cinta kepada Rasulullah SAW. Acara diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan, keselamatan, serta keamanan bagi bangsa dan negara, khususnya wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Baca Juga: Gerak Cepat, Bupati Monadi dan Wabup Murison Serahkan Bantuan Korban Kebakaran 

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kodim 0417/Kerinci ini tidak hanya menjadi sarana ibadah dan renungan, tetapi juga sebagai upaya mempererat hubungan silaturahmi antara prajurit, keluarga besar TNI, dan masyarakat sekitar.

Dengan kegiatan ini diharapkan nilai-nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW dapat terus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan keluarga, masyarakat, maupun dalam pelaksanaan tugas sebagai aparat teritorial.(adz)

Wako Alfin Sampaikan Pengantar Perubahan RAPBD 2025

SUNGAI PENUH – Walikota Sungai Penuh, Alfin, SH bersama Wakil Walikota Azhar Hamzah menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Sungai Penuh dengan agenda penyampaian pengantar Walikota terhadap perubahan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Sungai Penuh Tahun Anggaran 2025. Rapat berlangsung di aula kantor DPRD Kota Sungai Penuh, Senin (8/9).

Rapat paripurna pertama masa persidangan ketiga itu dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kota Sungai Penuh, Hardizal, S.Sos, M.H. Turut hadir jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Alpian, SE, MM, staf ahli, asisten, kepala OPD serta para undangan lainnya.

Baca Juga: Jalan Santai hingga Donasi, Pemkab Kerinci Sukses Gelar CFD  

Dalam sambutannya, Walikota Alfin menyampaikan bahwa sebelumnya Pemerintah Kota Sungai Penuh bersama DPRD telah menyepakati nota perubahan RAPBD Tahun Anggaran 2025 untuk kemudian dibahas lebih lanjut secara konferensif sehingga dapat disetujui dan bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat Kota Sungai Penuh.

“Penyampaian pengantar perubahan RAPBD ini merupakan bagian dari proses pembangunan daerah agar pelaksanaan program dapat lebih optimal sesuai kebutuhan masyarakat,” ujar Wako Alfin.

Baca Juga: Gerak Cepat, Bupati Monadi dan Wabup Murison Serahkan Bantuan Korban Kebakaran  

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD dalam menjaga keberlanjutan pembangunan serta memastikan setiap alokasi anggaran dapat tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat Kota Sungai Penuh.(ADZ)

Gerak Cepat, Bupati Monadi dan Wabup Murison Serahkan Bantuan Korban Kebakaran

Kerinci, MP – Pemerintah Kabupaten Kerinci bergerak cepat dalam memberikan perhatian terhadap warga yang tertimpa musibah kebakaran di Desa Siulak Deras Mudik, Kecamatan Gunung Kerinci.

Hari ini, Senin (8/9/2025), Bupati Kerinci Monadi bersama Wakil Bupati Murison menyerahkan langsung bantuan untuk para korban kebakaran yang terjadi pada Jumat (5/9/2025) lalu.

Hadir mendampingi, Kepala Dinas Sosial Juanda Sasmita serta Kepala BPBD Kerinci Dedi Andrizal.

Baca Juga: Jalan Santai hingga Donasi, Pemkab Kerinci Sukses Gelar CFD

Sebanyak 7 kepala keluarga terdampak dalam peristiwa kebakaran tersebut, 4 rumah mengalami rusak berat, 1 rumah rusak sedang, dan 2 rumah rusak ringan.

Bupati Monadi, ke media ini, menyampaikan rasa duka cita atas musibah yang menimpa warganya, sekaligus berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban korban.

“Semoga warga yang terkena musibah diberikan ketabahan, dan pemerintah daerah akan terus berupaya hadir membantu masyarakat,” ungkap Bupati.

Baca Juga: Bupati Fadhil Lantik PJ Kades Mekar Jaya dan Kampung Pulau

Disamping itu, Wakil Bupati Kerinci Murison mengatakan, bahwa pemerintah daerah akan terus bersinergi dengan pihak terkait dalam menyalurkan bantuan lanjutan.

“Musibah ini tentu menjadi cobaan berat bagi warga kita. Pemkab Kerinci berkomitmen hadir di tengah masyarakat, dan kami akan memastikan korban mendapat perhatian yang layak,” tegas Murison.

Adapun bantuan yang disalurkan meliputi kebutuhan mendesak seperti pakaian, selimut, bahan pangan, dan tenda darurat untuk tempat tinggal sementara.(adz)

Bupati Fadhil Lantik PJ Kades Mekar Jaya dan Kampung Pulau

 

Merdekapost.com - Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan penjabat Kepala Desa Mekar Jaya Kecamatan Bajubang dan Desa Kampung Pulau Kecamatan Pemayung, Senin (08/09/2025)

Pelantikan yang bertempat di Serambi Rumah Dinas Bupati tersebut dikukuhkan langsung oleh Bupati Muhammad Fadhil Arief dan disaksikan oleh Unsur Forkopimda, Para OPD dan tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan itu dalam sambutannya Bupati Batang Hari mengucapkan rasa terima kasihnya kepada mantan Kades Kampung Pulau dan mekar jaya atas dedikasinya selama menjabat sebagai Kepala Desa.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga kepala desa kampung pulau atas jasa-jasa nya selama mengabdi, mudah-mudahan yang baik bisa terus kita laksanakan yang belum sempurna akan kita sempurnakan bersama,” katanya.

Lanjut MFA, Dan kami juga mengucapkan terimakasih kepada saudara candra yang telah menjabat sebagai kepala desa mekar jaya yang saat ini sudah berpindah domisili sehingga tidak lagi berada di desa mekar jaya.

“Bapak ibu semua, negara mengatur bahwa tidak boleh ada kekosongan jabatan, kalau ada kekosongan jabatan pasti terganggu pelayanannya. Maka untuk itu dalam regulasi diatur setelah adanya kepala desa definitif maka ditunjuk penjabat kepala desa yang wajib ASN,” Jelas Bupati Batang Hari. 

Kemudian ia juga mengatakan dirinya memilih penjabat kepala desa yang sudah berpengalaman menjadi penjabat kepala desa, sebab Pak Hendra ini sudah pernah menjadi penjabat kepala desa di sungai buluh, lalu pak Munzir sudah pernah menjadi pejabat kepala desa di desa pelayangan yang kita anggap tipikal desanya mirip.

“Sungai buluh masyarakatnya heterogen mirip dengan mekar jaya sedangkan kampung pulau masyarakatnya cenderung homogen mirip jugo dengan desa pelayangan mudah-mudahan kawan-kawan penjabat kepala desa ini tidak memerlukan waktu lama untuk beradaptasi dalam rangka memberikan pelayan terbaik bagi masyarakat,” Demikian Bupati Batang Hari. (Pji)

Bupati Fadhil Lantik PPPK Tenaga Guru Periode II di Lingkup Pemerintah Batang Hari

  

Merdekapost.com - Bupati Fadhil melantik serta mengambil sumpah janji pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tenaga guru di lingkungan pemerintah kabupaten Batang Hari, Senin (08/09/2025)

Pelantikan yang bertempat di Serambi rumah dinas Bupati Batang Hari tersebut juga dihadiri oleh PJ Sekda Batang Hari, Asisten I Sekda Batang Hari, Para OPD, Para Pegawai PPPK yang akan dilantik dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupati Batang Hari mengatakan bahwa pengikatan PPPK ini adalah bentuk penghargaan Pemkab Batang Hari atas pengabdian, dedikasi serta kerja keras yang sudah diberikan Bapak/ibu PTT (honorer) selama ini.

“Walaupun demikian, saya mengingatkan bahwa status PPPK ini bukanlah tujuan akhir melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar, saya berharap Bapak/ibu semua dapat semakin meningkatkan kinerja, profesionalitas dan etos kerja sebagai pendidik dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di sektor pendidikan,” ucap Fadhil.

Fadhil juga meminta tenaga PPPK yang baru dilantik ini berpegang teguh pada sumpah janji yang sudah diucapkan,  menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, integritas serta loyalitas kepada bangsa dan negara. 

Untuk diketahui pegawai yang hadir 148 ditambah 2 orang tahap pertama yang sakit jadi 150 orang. 129 orang yang hadir, 14 orang izin dan 5 orang belum ada keterangan. Pegawai P3K yang dilantik yakni formasi, Guru kelas sebanyak 64 orang, 67 orang Guru bidang studi, 15 orang Guru TK dan 2 orang Tenaga teknis (pji)

Bupati Fadhil Buka Rakor Forkopimda Tahun 2025

 

Merdekapost.com - Bupati Muhammad Fadhil Arief Buka Rapat Koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tahun 2025 dalam Rangka dukung stabilitas Sosial dan Politik di Kabupaten Batang Hari Senin (08/09/2025).

Bupati dalam sambutannya mengatakan sangat berterima kasih kepada Polri dan Dandim yang telah berjibaku mengantisipasi menjaga kedamaian di wilayah Kabupaten Batang Hari.

Fadil menyebutkan saat ini ada dua masalah yang meresahkan Masyarakat  tentang tindak pidana peraturan Mahkamah  Agung yang membatasi pencurian di bawah dua juta rupiah nanti akan dibahas kemudian peredaran Narkoba di kabupaten Batanghari.

“untuk peredaran Narkoba di Kabupaten  Batanghari  Mari kita perangi bersama dengan memberikan kegiatan-kegiatan yang positif sehingga anak-anak bisa menyalurkan energi nya ke hal-hal yang lebih baik lagi,” Kata Bupati.

Kepala Kantor Kesbangpol Fatan SE dalam Laporan nya Menyebutkan Tujuan Rakor Untuk memaksimalkan fungsi koordinasi antar unsur Forkopimda dalam pelaksanaan pembangunan dan elemen masalah di daerah, sebagai percepatan koordinasi dari setiap permasalahan yang terjadi dalam Pemerintah pusat ke Pemerintah Daerah untuk mengambil tindakan respon cepat dan sebagai wadah komunikasi serta koordinasi dalam rangka menjaga kewaspadaan diri serta optimalisasi dalam upaya mewujudkan ketentraman ketertiban lingkungan.

Untuk diketahui Peserta yang ikut Rakor Forkopimda terdiri dari Beberapa OPD teknis, Camat Se Kabupaten Batang Hari, Kapolsek SE Kabupaten Batang Hari, Dan Dhamir, Ketua KUB SPK, Ketua Lembaga Adat Kabupaten Batang Hari, Ketua Apdesi, serta Ketua MUI Kabupaten Batang Hari. (Pji)

Presiden Prabowo Lantik Empat Menteri dan Satu Wakil Menteri, Siapa Aja?

JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi melantik empat menteri dan satu wakil menteri Kabinet Merah Putih sisa masa jabatan 2024–2029. Prosesi pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/9/2025).

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri serta Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024–2029.

Adapun pejabat yang dilantik, yaitu:

1. Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan;

2. Mukhtarudin sebagai Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia/Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;

3. Ferry Joko Yuliantono sebagai Menteri Koperasi;

4. Mochamad Irfan Yusuf sebagai Menteri Haji dan Umrah;

5. Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah.

Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo memimpin pengucapan sumpah jabatan.

“Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap Presiden saat mendiktekan sumpah jabatan.

Pelantikan ditutup dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming, diikuti para tamu undangan. Turut hadir dalam acara tersebut para pimpinan lembaga negara, jajaran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.(hza)

Proyek Bandara Depati Parbo Kerinci, PPK-nya Istri, Pengawas diduga Suaminya, PERADAN: Pantas dari Awal Spek-nya Banyak Masalah"

 

Proyek Bandara Depati Parbo Kerinci tahun 2024, PPK-nya Istri, Pengawas diduga Suaminya, Peradan sebut Pantas dari Awal Banyak Masalah. (Ist)

Merdekapost.com – Dugaan terjadinya praktik Korupsi proyek Pembangunan lanjutan Bandara Depati Parbo Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi kian menguat. 

Proyek yang bernilai Rp24,3 Miliar Tahun Anggaran 2024 itu kini resmi dilaporkan oleh DPW PERADAN Provinsi Jambi bersama LSM Geransi ke Kejaksaan Agung Republik Indonesia.

Yang menghebohkan, berdasarkan laporan pengaduan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek berinisial RA disebut-sebut merupakan istri dari salah seorang pengawas yang juga diduga terlibat dalam pengawasan proyek. Hubungan keluarga ini menimbulkan dugaan adanya konflik kepentingan yang mencolok.

Ternyata Sakit Hati Jadi Motif Pelaku 'Mutilasi Perempuan 65 Bagian' di Mojokerto

MERDEKAPOST.COM - Pelaku yang memutilasi seorang perempuan asal Lamongan berinisial TAS (25) telah ditangkap. Ternyata, pelaku bernama Alvi, merupakan pacar korban.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Fauzy Pratama, mengatakan bahwa pelaku beraksi karena sakit hati.

"Karena sakit hati," kata Fauzy saat dikonfirmasi pada Minggu (7/9).

Dia menyebut pelaku sakit hati atas perbuatan korban. Namun, belum dijelaskan detail alasan tersebut. "(sakit hati karena) perbuatannya," kata dia.

Saat ini pelaku sudah ditangkap. Alvi yang bekerja sebagai ojek online ini, ditangkap di sebuah kosan di Lidah Wetan, Surabaya.

Kasat reskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama. (Foto: Istimewa)

Kasus ini terungkap diawali dari temuan bagian tubuh manusia di Dusun Pacet Selatan, Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (6/9).

Korban ini asal Made Kidul, Lamongan. Dia belum menikah dan tinggal di Surabaya.

Bagian tubuh yang pertama ditemukan adalah telapak kaki yang sudah membusuk. Telapak kaki ditemukan di semak-semak dengan kedalaman sekitar 5 meter dari tepi jalan.

Selain itu, organ lain juga ditemukan. Total 65 bagian tubuh terdiri dari jaringan otot, lemak, serta kulit kepala lengkap dengan rambut hitam lurus, dengan panjang rata-rata 14 cm.(red)

Inilah Wajah Pelaku Mutilasi Wanita Muda jadi 65 Potongan, Ternyata Pacar Korban

PELAKU MUTILASI - Inilah Tampang Alvi Maulana (24), pelaku mutilasi wanita muda yang bagian tubuhnya ditemukan di tepi jalan raya di Mojokerto, Sabtu (6/9/2025). Ia merupakan pacar korban.

MERDEKAPOST – Misteri potongan tubuh manusia yang ditemukan di jurang kawasan Pacet–Cangar, Mojokerto, akhirnya terungkap. Polisi menangkap pelaku mutilasi bernama Alvi Maulana (24), yang ternyata adalah kekasih korban bernama Tiara Angelina Saraswati (25).

Alvi diringkus di sebuah kamar kos wilayah Lakarsantri, Surabaya, Minggu (7/9/2025), sehari setelah potongan tubuh korban ditemukan warga.

Alvi tercatat sebagai warga Labuhan Batu, Sumatera Utara.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Fauzy Pratama, menjelaskan identitas korban lebih dulu terungkap melalui hasil forensik.

Dari situ, polisi menelusuri hingga berhasil menemukan persembunyian pelaku.

“Kami mengamankan pelaku seorang diri di kamar kos wilayah Surabaya Barat, tepatnya di Kecamatan Lakarsantri,” kata Fauzy.

Korban Dimutilasi Jadi 65 Bagian

Korban diketahui bernama Tiara Angelina Saraswati (25), kelahiran Pacitan dan warga Desa Made, Kabupaten Lamongan.

Ia merupakan lulusan Prodi Manajemen Universitas Trunojoyo Madura yang belakangan tinggal di kos Surabaya.

Dari hasil olah TKP, polisi menemukan 65 potongan tubuh korban, terdiri dari 63 jaringan tubuh serta potongan kaki kiri dan tangan kanan.

Potongan tersebut tercecer di semak belukar sekitar 200 meter dari jalur penyelamat Sendi 1, Jalan Raya Pacet–Cangar.

Barang bukti yang diamankan dari kos pelaku antara lain pisau dapur, pisau daging, gunting taman, dan palu yang diduga digunakan dalam aksi pembunuhan sekaligus mutilasi.

Menurut polisi, pelaku beraksi seorang diri. Namun motif pembunuhan masih didalami.

Hubungan Asmara Berujung Tragis

Berdasarkan keterangan awal, Alvi dan Tiara menjalin hubungan asmara sejak kuliah dan sudah tinggal bersama di kos di Surabaya. Hubungan keduanya berlangsung sekitar lima tahun.

Identitas korban terkonfirmasi melalui pergelangan tangan kanan yang ditemukan Tim K9 Polri di TKP.

Polisi kemudian mendatangi rumah orang tua korban di Lamongan untuk memastikan.

“Korban adalah perempuan berusia 25 tahun, kelahiran Pacitan, keluarganya tinggal di Lamongan,” ujar AKP Fauzy.

Kronologi Penemuan

Potongan tubuh pertama kali ditemukan warga Dusun Pacet Selatan, Sabtu (6/9/2025) sekitar pukul 10.30 WIB.

Suliswanto (30), saksi yang sedang mencari rumput, mendapati potongan kaki manusia di semak belukar.

“Awalnya saya kira daging hewan, karena sepekan lalu juga pernah menemukan potongan kecil dengan rambut. Ternyata kali ini potongan kaki,” ujarnya.

Temuan itu membuat geger warga hingga akhirnya dilaporkan ke Polsek Pacet.

Pencarian diperluas bersama tim gabungan dan anjing pelacak, hingga ditemukan puluhan potongan tubuh lainnya.

Suasana Rumah Korban di Lamongan

Rumah korban di Desa Made, Kabupaten Lamongan, dipenuhi awak media sejak identitas korban terungkap.

Namun, rumah dalam keadaan tertutup.

Hanya ada adik korban, sementara kedua orang tua diketahui pergi sejak subuh.

Ketua RT setempat, Sukirno, mengaku baru mendengar informasi dari Babinkamtibmas dan belum bisa memastikan detail lebih jauh.

Kepala Desa Made, Eko Widianto, juga menyebut hanya mencocokkan data alamat dan nama orang tua korban.

Hingga kini, pihak keluarga masih menunggu informasi resmi dari kepolisian terkait kasus yang mengguncang Mojokerto dan Lamongan tersebut.

Sosok Korban

Tiara adalah anak pertama dari dua bersaudara. Adiknya, Rani, masih duduk di bangku SMA.

Orang tua mereka sehari-hari berjualan sempol di depan Masjid Agung Lamongan.

“Pernah jualan es tebu, kemudian ganti jualan sempol,” jelas Sukirno, Ketua RT setempat, Minggu (7/9/2025).

Dari usaha itu, keluarga menyekolahkan anak-anaknya hingga ke perguruan tinggi.

Tiara lulus dari Universitas Trunojoyo Madura, jurusan Manajemen, sebelum akhirnya tinggal di Surabaya, tepatnya di Lakarsantri.

Sejak kabar mutilasi itu menyebar, sang adik dijemput pamannya, Teguh, untuk tinggal sementara di rumahnya.

“Saya ajak ke rumah. Saya ini pamannya,” ucap Teguh.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Fauzy Pratama, membenarkan identitas korban berhasil dipastikan setelah tim K9 Polri menemukan pergelangan tangan kanan Tiara di lokasi pembuangan potongan tubuh.

“Temuan potongan tubuh manusia di Pacet, Mojokerto, dengan ditemukannya potongan pergelangan tangan korban oleh tim K9 Polri, kami berhasil mengidentifikasi identitas korban,” kata Fauzy.

Ia menambahkan, polisi menelusuri hingga ke rumah orang tua korban di Lamongan untuk konfirmasi.

“Korban adalah seorang perempuan, umur kurang lebih 25 tahun. Korban kelahiran Pacitan, keluarganya tinggal di Lamongan,” jelasnya.

Kini kasus pembunuhan dan mutilasi terhadap wanita muda di Mojokerto terungkap. Pelaku bernama Alvi Maulana (24), pacar korban.(ali)

Jalan Santai hingga Donasi, Pemkab Kerinci Sukses Gelar CFD

KERINCI, MP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kerinci sukses menggelar Car Free Day di Jalur Dua Bukit Tengah, Minggu (7/9/2025). Acara ini mendapat antusiasme luar biasa dari masyarakat, ditandai dengan ribuan warga yang hadir mengikuti jalan santai sehat bersama Bupati Kerinci.

Dengan mengusung tema “Ayo Hidup Sehat & Bugar”, kegiatan ini menjadi momentum untuk mendorong pola hidup sehat sekaligus mempererat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat. Bupati Kerinci tampak berjalan bersama warga, menyapa serta memberi semangat kepada peserta jalan santai.

Selain jalan santai, rangkaian kegiatan Car Free Day kali ini juga diisi dengan:

Pemeriksaan kesehatan gratis,

Pelayanan administrasi kependudukan (KTP) gratis,

Pelayanan KB gratis,

Doorprize menarik bagi peserta,

Fasilitas Wi-Fi gratis yang bisa dimanfaatkan masyarakat.

Bupati Kerinci Monadi yang hadir bersama ketua DPRD Irwandri, wakil ketua Surmila Apri Yulisa dan sekda Kerinci Zainal Efendi beserta jajaran kepala OPD lingkup Pemkab Kerinci, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat.

“Car Free Day ini bukan hanya sekadar jalan santai, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun kesadaran bersama tentang pentingnya hidup sehat, menjaga kebugaran, dan mempererat silaturahmi. Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah hadir dan memeriahkan acara ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Mantan Camat Gunung Raya, Monadi, juga berharap masyarakat benar-benar memanfaatkan berbagai pelayanan gratis yang disediakan pemerintah dalam kegiatan ini, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga administrasi kependudukan.

“Kami ingin masyarakat dapat merasakan langsung manfaat pelayanan yang diberikan secara gratis. Selain itu, kegiatan ini juga kita harapkan bisa menghidupkan pelaku UMKM yang berjualan di sepanjang jalur dua Bukit Tengah sehingga memberi dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar,” tambah Bupati.

Tidak hanya fokus pada kesehatan, kegiatan ini juga dirangkai dengan aksi kepedulian sosial berupa penggalangan donasi untuk membantu korban kebakaran di Desa Siulak Deras Mudik dan Desa Padang Jantung.

Donasi yang dibuka meliputi uang tunai, pakaian layak pakai, sandal dan perlengkapan sehari-hari, sembako, maupun bentuk bantuan lainnya. Seluruh donasi dikumpulkan langsung di lokasi kegiatan Car Free Day.

Sejak pukul 07.00 WIB, masyarakat mulai memadati titik start di Simpang Tugu PKK Bukit Tengah. Suasana semakin semarak dengan iringan hiburan, pembagian doorprize, serta keramahan Bupati Kerinci yang ikut berbaur bersama warga.

Melalui kegiatan ini, Pemkab Kerinci berharap Car Free Day dapat menjadi agenda rutin sebagai bagian dari komitmen mewujudkan visi “Kerinci yang Berdaya Saing, Maju dan Sejahtera”.(ALI)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs