BREAKING NEWS! Ricuh Demo PLTA Kerinci, 7 Warga Diamankan Polisi

BERAKHIR Ricuh, Demo Warga di PLTA Kerinci, akhirnya 7 Warga Pulau Pandan Diamankan.(ist/mpc)

KERINCI, Merdekapost.com – Aksi unjuk rasa terkait proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kerinci kembali memanas. Sebanyak tujuh warga Desa Pulau Pandan diamankan aparat kepolisian usai terlibat dalam demonstrasi, Kamis (21/8/2025).

Informasi yang dihimpun, aksi protes warga dipicu persoalan kompensasi lahan dan dampak sosial yang dinilai belum jelas. Massa menuntut agar perusahaan serta pemerintah segera menyelesaikan ganti rugi lahan yang terdampak proyek PLTA.

Ketegangan terjadi sejak Kamis (21/8) saat massa berunjuk rasa di sekitar lokasi proyek. Aksi sempat ricuh dengan pelemparan batu, bentrokan dengan aparat, hingga polisi melepaskan gas air mata. Satu unit mobil bahkan dilaporkan rusak akibat kaca belakangnya pecah.

Baca Juga:

Diduga Sarat Korupsi, Proyek Bandara Depati Parbo Dilaporkan ke Kejagung

MEMANAS! 13 Anggota DPRD Dilaporkan ke Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Proyek PJU Kerinci

Seorang warga menyebut penangkapan dilakukan dalam dua gelombang. “Malam tadi dua orang warga dibawa, dan pagi tadi lima orang lagi,” ujarnya.

Adapun warga yang diamankan masing-masing berinisial M (61), W (61), FS (48), P (41), J (38), T (57), dan MH (55). Seluruhnya merupakan petani asal Desa Pulau Pandan.

Berita Lainnya:

Mantan Kades dan Pjs Kades Batang Merangin Ditahan Kejari Sungai Penuh, Diduga Korupsi DD

Kapolres Kerinci AKBP Arya Tesa Brahmana, melalui Kasat Reskrim AKP Very Prasetyawan, membenarkan adanya penangkapan tersebut. Namun, ia belum menjelaskan secara rinci alasan penahanan. “Ya,” singkatnya saat dikonfirmasi.

Sementara itu, warga menegaskan bahwa aksi yang mereka lakukan murni untuk memperjuangkan hak. “Kami hanya menuntut keadilan, jangan sampai masyarakat dirugikan dengan adanya PLTA ini,” ujar salah satu peserta aksi.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait status hukum tujuh warga yang diamankan. (*)

Diduga Sarat Korupsi, Proyek Bandara Depati Parbo Dilaporkan ke Kejagung

Diduga Sarat Korupsi, Proyek Bandara Depati Parbo Kerinci Dilaporkan ke Kejagung oleh DPW PERADAN Jambi bersama LSM Geransi. (MPC/Ali)
Jakarta, Merdekapost – Dugaan praktik korupsi kembali mencuat di Provinsi Jambi. Kali ini proyek pembangunan lanjutan Bandara Depati Parbo, Kabupaten Kerinci senilai Rp 24,3 miliar Tahun Anggaran 2024 resmi dilaporkan ke Kejaksaan Agung Republik Indonesia.

Laporan pengaduan tersebut diajukan oleh DPW PERADAN Provinsi Jambi bersama LSM Geransi, yang diwakili oleh Adv. Arya Candra, S.H., CLA., C.Md selaku Ketua DPW PERADAN Jambi dan Imam Zarkasi selaku Wakil Ketua Umum LSM Geransi.

Dalam laporan yang dilayangkan kepada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS), para pelapor menegaskan adanya indikasi kuat praktik korupsi, kolusi, dan penyimpangan dalam proyek bernilai puluhan miliar tersebut.

Baca Juga: MEMANAS! 13 Anggota DPRD Dilaporkan ke Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Proyek PJU Kerinci

Beberapa pihak turut dilaporkan, di antaranya:

R.S.F., S.Kom., MM – Kepala Bandara Depati Parbo

R.A. – Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

A., ST – Direktur Cabang PT. Putra Rato Mahkota

K., ST., MM., MT – Manager Teknis PT. Putra Rato Mahkota

S. – Pelaksana Lapangan PT. Putra Rato Mahkota

Menurut Pelapor Arya Candra dan Imam Zarkasi, laporan ini dilayangkan berdasarkan UU No. 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi serta UU No. 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP Baru).

“Negara dirugikan, masyarakat dirugikan, dan kami menduga ada praktik korupsi yang sangat jelas. Karena itu, kami meminta Kejaksaan Agung segera memeriksa pihak-pihak terkait dan mengamankan seluruh dokumen proyek,” tegas Arya Candra.

Para pelapor juga meminta Kejaksaan Agung untuk melibatkan auditor independen seperti BPKP atau Inspektorat, guna memastikan hasil audit teknis dan keuangan proyek yang diduga menyimpang jauh dari aturan.

Laporan ini juga ditembuskan kepada Menteri Perhubungan RI, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), serta Ombudsman RI.

Kasus ini menambah panjang daftar dugaan korupsi proyek infrastruktur di Provinsi Jambi yang belakangan ramai mendapat sorotan publik.(ali)

Sukses, 816 Mahasiswa Baru IAIN Kerinci Ikuti Pase Awal Perkuliahan PBAK


KERINCI, MERDEKAPOST - Guna mengenali betapa pentingnya budaya akademik, nilai keislaman, serta kehidupan kampus, selama dua hari penuh 816 orang mahasiswa baru IAIN Kerinci Tahun 2025 ikuti pase awal perkuliahan yakni PBAK Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan.

PBAK yang digelar mulai tanggal 19 Agustus dan berakhir 20 Agustus yang ditutup langsung oleh Ketua Senat IAIN Kerinci, Prof. Dr. KH. Asa’ari, M.Ag, bertempat diaula Gedung Perpustakaan Digital IAIN Kerinci SBSN kampus IAIN Kerinci.

Selain dihadiri jajaran pimpinan kampus dan tokoh masyarakat, turut hadir perwakilan Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) yang bergabung secara daring, menunjukkan bahwa PBAK IAIN Kerinci memiliki makna strategis, bukan hanya di lingkup lokal, tetapi juga di tingkat nasional sebagai bagian dari penguatan sistem pendidikan tinggi Islam di Indonesia.

Dalam sambutannya Ketua Senat IAIN Kerinci, Prof. Dr. KH. Asa’ari, M.Ag. menekankan bahwa pentingnya integritas, kedisiplinan, dan tradisi akademik dalam menjaga marwah perguruan tinggi.

Secara virtual Direktur PTKI, Prof. Dr. Phil. Sahiron, M.A., menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan PBAK di IAIN Kerinci. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi pintu masuk penting bagi mahasiswa baru untuk memahami budaya akademik, nilai keislaman, serta kehidupan kampus.

“PBAK adalah langkah awal untuk beradaptasi dengan lingkungan akademik dan menumbuhkan rasa memilikqi terhadap almamater. Mahasiswa baru juga perlu dipersiapkan menghadapi isu strategis seperti moderasi beragama, digitalisasi pendidikan, dan peningkatan daya saing global,” jelas pakar ilmu tafsir tersebut.

Rektor IAIN Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, M.Si, dalam sambutannya menegaskan bahwa mahasiswa harus punya peluang di era digitalisasi dan globalisasi, tidak hanya unggul dalam prestasi akademik, tetapi juga memiliki semangat kepemimpinan, kreativitas, serta kepekaan sosial yang berlandaskan etika.

Ia juga menekankan bahwa persaingan global yang semakin ketat menuntut generasi muda untuk memiliki daya saing tinggi dan karakter tangguh agar siap menghadapi tantangan masa depan.

“PBAK tahun ini tidak sekedar menjadi sebuah rangkaian acara yang berkesan, melainkan juga awal dari komitmen IAIN Kerinci dalam mencetak lulusan yang visioner, berkarakter, dan siap menjawab kebutuhan dunia kerja maupun masyarakat,” singkat DR.Jafar Ahmad.M.Si.

Kegiatan PBAK yang sudah berlangsung selama dua hari penuh itu menjadi momen penting bagi 816 mahasiswa baru dari berbagai program studi yang telah mengikuti kegiatan orientasi selama dua hari.

Suasana penutupan berlangsung khidmat sekaligus meriah, menandai berakhirnya sebuah fase penting dalam kehidupan mahasiswa baru sebelum mereka benar-benar memasuki dinamika dunia perkuliahan.(*adz)

Mau Kabur, Pelaku Penusukan Pemuda di Sungai Penuh Berhasil di Tangkap Tim Buser Macan Kincai

DITANGKAP: F (23) Pelaku Penusukan Pemuda di Sungai Penuh Berhasil di Tangkap Tim Macan Kincai

MERDEKAPOST.COM – Pelaku Penusukan yang mengakibatkan Ramon (22) warga desa Talang Lindung kecamatan Sungai Bungkal meninggal dunia akhirnya berhasil di tangkap tim Satreskrim Polres Kerinci tak sampai 1x24 jam setelah kejadian. 

Informasi di beredar terduga pelaku Bernama Fatir (23) seorang karyawan koperasi Sungai Jernih, di tangkap tim Satreskrim Polres Kerinci 'Macan Kincai' di Kawasan kabupaten Sarolangun menjelang Magrib.

Aksi penangkapan ini sontak menjadi perbincangan hangat di media sosial. Sebuah video yang beredar luas, salah satunya diunggah akun Facebook Winda Dwi Novira pada Jumat malam (15/8) pukul 19.30 WIB, memperlihatkan momen saat pelaku yang mengenakan baju hitam digelandang petugas. Informasi yang beredar menyebutkan, pengejaran berlangsung hingga ke wilayah Bangko, Kabupaten Merangin, sebelum akhirnya pelaku berhasil ditangkap.

Unggahan tersebut banjir komentar warganet yang mengapresiasi gerak cepat polisi.

“Mantap Macan Kerinci, dengan waktu singkat pelaku langsung dibekuk,” tulis akun Dedy Futra.

“Alhamdulillah ketangkap,” sambung akun Wina Yurniarti.

Video terduga Pelaku yang berhasil di tangkap polisi pun beredar, dalam video tersebut terlihat terduga pelaku menggunakan baju hitam dengan tangan terborgol.

Berita Terkait:

Polres Kerinci Buru Terduga Pelaku Penusukan di Pelayang Raya

Sementara Itu, Kasat Reskrim Polres Kerinci, AKP Very Prasetyawan, saat di konfirmasi membenarkannya bahwa pelaku telah di tangkap. “Ya,” singkatnya.

“Alhamdulillah. Semoga perjalanan tim yang membawa tersangka sampai di Kerinci dengan lancar,” ujarnya singkat.

Namun hingga berita ini dipublis belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian Polres Kerinci terhadap kebenaran pelaku yang berhasil di tangkapnya pelaku tersebut.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Seorang warga Ramon Kurniawan (22) warga Desa Talang Lindung, kecamatan Sungai Bungkal, Sungai Penuh tewas tertusuk tadi pagi. Polisi telah mengantongi identitas pelaku.

Pilihan Redaksi:

Kasus Penipuan dan Penggelapan, Seorang Wanita Diamankan Polres Kerinci

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kerinci saat ini tengah melakukan pengejaran terduga pelaku berinisial F (23), warga Desa Sungai Jernih, Kecamatan Sungai Bungkal, Kota Sungai Penuh.

Kejadian tragis tersebut terjadi pada Jum’at, 15 Agustus 2025 sekitar pukul 05.30 WIB di sebuah kos-kosan di Desa Sungai Akar.

Korban di ketahui bernama Ramon Kurniawan (22), warga Desa Talang Lindung, Kecamatan Sungai Bungkal.

Kronologis kejadian

Berdasarkan keterangan saksi, sebelum peristiwa terjadi, korban dan beberapa saksi berada di salah satu room karaoke di Kelurahan Pondok Tinggi. Dalam keadaan mabuk akibat pengaruh alkohol, saksi Yuli (pacar pelaku) mengalami luka pada tangannya akibat memegang botol yang pecah. Korban kemudian mengantar Yuli berobat ke Puskesmas Desa Gedang, dan selanjutnya mengantarkannya pulang ke kos.

Setibanya di kos, pelaku F sudah menunggu di depan pagar. Terjadi adu mulut antara pelaku dan korban hingga berujung pelaku menusuk korban dua kali di bagian dada kiri menggunakan pisau. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan pelaku melarikan diri sambil membawa senjata tajam tersebut. (adz/ali)

Polisi Buru Pelaku Penganiayaan yang Tewaskan MR Seorang Pemuda di Palembang

OLAH TKP : Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi pembunuhan yang disertai pengeroyokan yang terjadi Jalan Robani Kadir, Talang Putri, Plaju, Palembang, Sabtu (9/8/2025). (Ist)

MERDEKAPOST.COM - Seorang pemuda tewas secara mengenaskan dengan sejumlah luka tusukan dan luka tembakan. 

Korban bernama M Ridho (22) buruh harian di Palembang, Kasus pembunuhan terhadap M Ridho (22) buruh harian masih menjadi misteri.

Jasad Ridho ditemukan di depan sebuah bengkel di Jalan Kapten Robani Kadir, Kelurahan Talang Putri, Kecamatan Plaju, Palembang Sabtu (9/8/2025) dini hari.

Korban mengalami luka tusukan benda tajam dan luka tembakan senapan angin.  

Peluru senapan angin masih bersarang di dalam wajah M Ridho. Polisi masih melakukan penyelidikan atas kematian M Ridho. Pelaku dan motif masih belum ditemukan.

Baca Juga:

Ngeri! Anak Kelas 4 SD Tusuk Leher Siswa MTs hingga Tew4s

Ayah Prada Lucky Murka, Tuntut Hukuman Mati untuk Para Pelaku Penganiayaan 

"Semoga bisa segera terungkap,” ujar Kapolsek Plaju AKP Muhamad Andrian, saat dikonfirmasi Sabtu siang.

Dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang mengungkap sejumlah luka yang dialami M Ridho.

Menurut dr Indra Nasution belasan luka tusuk yang ada pada tubuh meliputi punggung, pinggang, di belikat atas, bawah perut, dan tangan.

"Luka tusuk pada sejumlah bagian tubuhnya, tadi kami lakukan pemeriksaan luar atau autopsi luar saja," ujar Indra saat dijumpai di RS Bhayangkara.

 Sedangkan luka tembak yang dialami korban ada 2 dan diperkirakan dari senapan angin sebab peluru tidak menembus kepala.

Baca Juga: Pembunuh dan Pemerkosa Gadis Penjual Gorengan di Pariaman Divonis Mati

"Ada dua luka tembaknya satu di daun telinga sebelah kanan tembus dan satu lagi di pipi. Yang di pipi ini pelurunya masuk ke tulang, terlihat pecah. Kalau seperti ini kami duga itu dari senapan angin," sambungnya.

Menurut Anca (40) paman korban, keluarga mendapat kabar setelah salah seorang penjaga malam memberitahu dan posisi korban sudah terkapar di depan bengkel.

Belum Diketahui Jumlah Pelaku

Hingga kini, polisi belum dapat memastikan berapa orang pelaku yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

Penyidik masih melakukan pendalaman, termasuk dengan memeriksa sejumlah rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian serta mengumpulkan keterangan saksi.

Baca Juga: Sadis! M Ridho di Temukan Tewas dengan 16 Luka Tusuk dan 2 Luka Tembak di Kepala

“Kami masih kumpulkan data-data seperti CCTV dan saksi-saksi untuk mengetahui siapa pelakunya,” jelas Andrian.

Senapan Angin Ditemukan di TKP

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan awal oleh tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara, diketahui korban mengalami 16 luka akibat senjata tajam dan tembakan senapan angin.

Senapan angin yang diduga digunakan pelaku juga ditemukan berada di samping tubuh korban.

Baca Juga: Tangisan Terakhir Prada Lucky Sebelum Tewas Dianiaya Senior: "Rindu Mama"

“Benar, senjata yang ditemukan di dekat jenazah adalah senapan angin. Luka tembak yang ditemukan sesuai dengan karakteristik senapan jenis ini,” kata Andrian.

Rincian Luka Korban: Sadis dan Brutal

Berikut rincian luka yang diderita korban M Ridho berdasarkan hasil pemeriksaan forensik:

5 luka tusuk di tangan kiri,

5 luka tusuk di punggung kiri bagian belakang,

2 luka tusuk di dada kiri atas,

2 luka tusuk di bagian rahang,

Luka memar di pinggang,

Sayatan dan robekan di jempol tangan kanan,

2 luka tembak, masing-masing di pipi dan daun telinga.

“Luka-luka yang ditemukan menunjukkan indikasi kekerasan brutal. Korban diduga dikeroyok sebelum akhirnya tewas di lokasi kejadian,” tutup Kapolsek.(red/sumber:tribun.com)

Sadis! M Ridho di Temukan Tewas dengan 16 Luka Tusuk dan 2 Luka Tembak di Kepala

Merdekapost.com – Warga Talang Putri, Kecamatan Plaju, Palembang, dikejutkan oleh penemuan jasad seorang pemuda bernama M Ridho (22) yang tewas mengenaskan di sebuah bengkel pada Sabtu (9/8/2025) dini hari.

Korban ditemukan sekitar pukul 01.15 WIB di Jalan Kapten Robani Kadir, Kelurahan Talang Putri, dalam kondisi bersimbah darah. Tubuhnya dipenuhi luka, termasuk 16 luka tusuk, dua luka sayatan, dan dua luka tembak di kepala yang diduga berasal dari senapan angin.

Menurut Anca (40), paman korban, keluarga mendapat kabar sekitar pukul 02.30 WIB dari seorang penjaga malam yang menemukan Ridho tergeletak tak bernyawa.

“Keadaannya sudah meninggal. Lalu dibawa ke rumah sakit Bhayangkara,” ungkapnya.

Kapolsek Plaju, AKP Muhamad Andrian, membenarkan peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil visum lengkap.

“Sementara diketahui ada luka tusuk. Untuk memastikan, kami menunggu hasil pemeriksaan forensik,” ujarnya.

Temuan Dokter Forensik

Dokter forensik RS Bhayangkara, dr Indra Nasution, mengungkapkan bahwa luka tusuk tersebar di punggung, pinggang, belikat, perut bagian bawah, dan tangan korban. Selain itu, terdapat dua luka tembak di kepala yang diduga berasal dari senapan angin.

“Yang di pipi, pelurunya masuk ke tulang dan terlihat pecah. Kalau seperti ini, kami duga itu dari senapan angin,” jelas dr Indra.

Setelah pemeriksaan luar selesai, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Hingga kini, polisi masih memburu pelaku dan menyelidiki motif pembunuhan sadis ini.(*red/tribun.com)

Breaking News! Satu Lagi ASN Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi PJU Kerinci, Total Jadi 10 Orang

Satu Lagi ASN inisial YAS Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi PJU Kerinci, Total tersangka sudah 10 Orang.(ist/mpc)
KERINCI, MP – Kasus dugaan korupsi proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) di Dishub Kabupaten Kerinci Tahun Anggaran 2023 kembali berkembang. Kejaksaan Negeri (Kejari) Sungai Penuh menetapkan satu tersangka baru berinisial YAS, sehingga total tersangka yang telah ditahan kini mencapai 10 orang.

Kepala Kejaksaan Negeri Sungai Penuh, Sukma Jayanegara, SH, MH, menjelaskan bahwa YAS merupakan Pejabat Pengadaan yang ditunjuk berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari Pengguna Anggaran atau Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kerinci, HC, yang sebelumnya juga sudah ditahan dalam kasus ini.

Berita Lainnya:

BREAKING NEWS: Kadishub Kerinci dan 6 Orang Ditetapkan Tersangka dan Ditahan, Kasus PJU Dishub Kerinci 2023

Ini Alasan Prabowo Beri Abolisi Tom Lembong dan Amnesti ke Hasto

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas mengungkap alasan Presiden Prabowo Subianto mengusulkan pemberian abolisi kepada Thomas Trikasih Lembong dan amnesti terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (MPC/ANTARA)

Jakarta, MP - Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengungkap alasan Presiden Prabowo Subianto mengusulkan pemberian abolisi kepada Thomas Trikasih Lembong dan amnesti terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Usul pemberian abolisi Tom dan amnesti kepada Hasto itu telah diserahkan dan disetujui DPR melalui rapat konsultasi DPR dan pemerintah, Kamis (31/7).

"Salah satu pertimbangan pada dua orang ini salah satunya kita ingin menjadi ada persatuan dan dalam rangka perayaan 17 Agustus," kata Supratman di kompleks parlemen.

Abolisi merupakan penghapusan proses hukum terhadap seseorang yang sedang menjalani proses hukum, mulai dari penyidikan, penyelidikan, atau penuntutan pidana.

Abolisi diberikan oleh Presiden dan membuat proses hukum dihentikan kepada terdakwa kasus pidana, seolah-olah tidak pernah terjadi alias namanya dibersihkan.

Lihat Juga :

Sekjend Gerindra Diganti, Prabowo Tunjuk Menlu Sugiono Gantikan Ahmad Muzani

Sementara, amnesti adalah pengampunan yang diberikan oleh Presiden kepada sekelompok orang atas tindak pidana tertentu, terutama yang bersifat politik. Amnesti bisa diberikan sebelum atau sesudah ada putusan pengadilan, dan berlaku secara umum atau kolektif.

Sifat politik yang dimaksud umumnya menyangkut kekuasaan, negara, atau pemerintah. Misalnya kasus makar, pemberontakan, atau gerakan separatisme yang didasari ideologi politik tertentu.

Supratman mengakui bahwa dirinya yang mengusulkan abolisi atas kasus Tom Lembong dan amnesti terhadap Hasto. Selain Hasto, dia menyebutkan total ada 1.168 narapidana yang juga mendapat amensti.

"Presiden saat pertama kali minta [saya] jadi Menkum, beliau menyampaikan bahwa khususnya ada kasus-kasus yang terkait, karena ada beberapa nanti yang akan diberi amnesti," kata Supratman.

"Salah satunya adalah kasus-kasus penghinaan presiden," imbuhnya.

Sebelumnya, Tom Lembong divonis 4,5 tahun penjara dalam kasus dugaan korupsi impor gula. Sedangkan Hasto divonis 3,5 tahun penjara dalam kasus suap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan.

Pemberian amnesti, lanjut Supratman, juga diberikan kepada enam pelaku makar yang tanpa senjata di Papua. Selain itu, ada pula narapidana yang berusia lanjut hingga yang memiliki gangguan kejiwaan sehingga harus menjalani perawatan di luar.

Usai disetujui DPR, Presiden Prabowo Subianto selanjunya akan mengeluarkan Kepres yang akan mengesahkan keputusan abolisi dan amnesti tersebut.(*)

(adz/Sumber: cnnindonesia.com)

BREAKING NEWS: Kadishub Kerinci dan 6 Orang Ditetapkan Tersangka dan Ditahan, Kasus PJU Dishub Kerinci 2023

Kadishub Kerinci bersama 6 Orang Ditetapkan Tersangka dan langsung Ditahan, terkait Kasus PJU Dishub Kerinci 2023.(ist/kai)

KERINCI, MERDEKAPOST.COM - Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten KERINCI Heri Cipta serta Kabid Dishub Nel Edwin Cs akhirnya ditetapkan Sebagai  tersangka dan ditahan dalam kasus dugaan korupsi Penerangan Jalan umum (PJU) Dishub KERINCI tahun anggaran 2023.

Kejari Sungai Penuh saat melakukan ekspos langsung 7 orang tersangka korupsi PJU Dishub kepada awak media, Kamis (3/7/2025). Ketujuh tersangka tersebut langsung digiring masuk mobil tahanan.

Kajari Sungai Penuh Sukma Djaya Negara, S.H., M.Hum didampingi Kasi Pidsus Yogo serta kasi Intel Agung mengatakan setelah proses penyelidikan intensif selama lebih dari empat bulan, tim penyidik menetapkan tujuh tersangka dengan inisial 7 orang tersangka.

"Kami telah meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan dan menetapkan 7 tersangka, yaitu HC selaku Kadis Perubungan Kerinci dan Pengguna Anggaran dan PPK, NE selaku Kabid Lalin Dishub juga sebagai PPTK,” ungkapnya.

“Kemudian, pihak rekanan selaku direktur perusahaan proyek pengadaan PJU yaitu, FM, AT, GW, JR, dan GA,” tambah Kasi Intel menyebutkan nama-nama inisial tersangka.

BACA JUGA:

Akhirnya, Tersangka Agus Kurnia Sampai di Mapolres Kerinci

Penetapan status tersangka ini, lanjutnya, setelah penyidik Kejari melakukan serangkaian proses penyidikan, mulai pemeriksaan saksi, menurunkan tim ahli, dan penggeledahan untuk pengumpulan bukti yang cukup untuk memastikan adanya kerugian negara dari kegiatan pengadaan PJU yang dilaksanakan di Dishub Kerinci.

“Setelah melakukan penyidikan, penyidik menemukan dugaan kerugian negara sebesar Rp 2,7 Milliar,” ungkap Kajari.

Lantas seperti apa motif dugaan korupsi yang dilakukan tersangka ? Kajari menjelaskan, proyek tersebut dianggarkan pada DPA murni Rp 3,4 Milliar dan pada APBD Perubahan Rp 2,1 Milkiar, dengan total keseluruhan sebesar Rp 5,5 Milliar.

“Modus yang dilakukan l, pihak Dishub tidak melakukan tender, akan tetapi dilakukan penunjukan langsung, dibagi menjadi 41 paket pekerjaan,” ungkapnya.

Selain itu, dalam tahap penyidikan, ditemukan item pekerjaan yang tidak sesuai spesifikasi teknis dan indikasi markup, sehingga berdampak pada kerugian negara.

Sementara itu, Kasi Pidsus, Yogi SH, menambahkan selama proses penyidikan, penyidik Kejari juga telah memeriksa 45 saksi, termasuk dari pihak rekanan, pejabat pembuat komitmen (PPK), serta pegawai Dinas Perhubungan, bahkan beberapa orang anggota DPRD Kerinci karena pekerjaan tersebut merupakan Pokir Dewan, termasuk tim ahli.

Disinggung apakah akan ada tersangka lain ? Kasi intel menjelaskan, bahwa penyidik akan terus mendalami kasus tersebut.

Baca Juga:

BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Lintas Sumatera Bangko-Dua Mobil Travel dan Truk Sawit Terlibat Tabrakan Beruntun,di duga 2 Tewas, Beberapa Luka Parah

“Kami akan terus mendalami peran pihak-pihak lain dalam kasus ini. Tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain,” tambah Kepala Kejari.

Terhadap tersangka dijerat dengan Pasal 2 dan/atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara

"Modus dugaan korupsi ini melibatkan kerja sama antara oknum pengguna anggaran dan pemilik lima perusahaan pelaksana proyek, yang seharusnya dilakukan melalui proses lelang terbuka (tender), namun diduga diselewengkan. Sejumlah barang bukti seperti dokumen, ponsel, dan laptop serta lainnya," kata Kajari.(kai/mpc)

Akhirnya, Tersangka Agus Kurnia Sampai di Mapolres Kerinci

Waka Polres Kerinci, Kompol Eko Prasetyo didampingi Kasat Reskrim, AKP Very, memberi keterangan pers. Juga tampak tersangka Agus dibelakang memakai baju tahanan warna orange.

SUNGAIPENUH, Merdekapost.com -Tersangka kasus pembunuhan, Agus Kurnia, akhirnya sampai di Kerinci, dan langsung dibawa ke Mapolres Kerinci pada, Senin (1/7) malam, sekira pukul 23.00 WIB.

Menempuh perjalanan cukup panjang dari Malaysia dengan penerbangan Senin dini hari, kemudian transit di Jakarta, dan Senin siang dilanjutkan penerbangan menuju Bandara BIM Padang-Sumbar, kemudian bertolak menuju Kerinci dengan perjalanan darat.

Sepanjang perjalanan, tersangka Agus dikawal ketat tim Polres Kerinci yang dipimpin Waka Polres, Kompol Eko Prasetyo, didampingi Kasat Reskrim, AKP Very, dan tiga anggota Buser Macan Kincai.

Pantauan di Mapolres Kerinci, tersangka dibawa menggunakan mobil dan sejumlah mobil lainnya serta dikawal mobil patroli. Saat turun dari mobil, tampak Agus dengan tangan diborgol, mengenakan baju tahanan warna orange bernomor 07 dan celana jeans bersandal jepit.

Baca Juga: Pelarian Agus Berakhir, DPO Kasus Pembunuhan di Kerinci Diringkus di Malaysia

Sejak turun dari mobil, Agus dikawal ketat sejumlah petugas, dia tampak tertunduk dan berjalan mengikuti arahan petugas menuju salah ruang di Mapolres Kerinci. Kemudian, Agus dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Dokpol Polres Kerinci.

Kedatangan tim Polres Kerinci yang membawa Agus, disambut langsung oleh Kabag Ops Polres Kerinci, AKP Yudistira dan Kasat Intel serta serta jajaran Polres Kerinci lengkap denfan sejumlah personel Polres Kerinci.

Suasana di Mapolres Kerinci, tampak sejumlah pewarta menunggu, untuk mendapat informasi lebih lanjut mengenai penangkapan tersangka pembunuhan EJ (45) warga Pelayang Raya, Kota Sungaipenuh tersebut.

Waka Polres Kerinci, Kompol Eko Prasetyo, menjelaskan bahwa setelah sampai di Polres Kerinci, tersangka akan langsung ditempatkan di ruang tahanan.

Baca Juga: Saat Diintrogasi di Malaysia, Agus Akui Habisi Nyawa EJ di Gudang Pupuk

“Untuk sementara kita lakukan penahanan dan kemudian besok akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Mengenai informasi lainnya besok atau lusa akan kita lakukan pers rilis,” ungkapnya.

Waka Polres juga menjelaskan, untuk sementara tersangka tidak diperkenankan dijenguk oleh siapapun. 

“Tunggu dulu, belum boleh dijenguk. Apa pun bentuknya, siapa pun bentuknya,” ungkapnya.

Sementara Kasat Reskrim, AKP Very, menambahkan bahwa tersangka Agus akan dijadwalkan pemeriksaan untuk mendalami tindak pidana yang dilakukannya.

“Besok siang kita rencanakan untuk mulai melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Mohon bersabar dulu, untuk informasi yang mendetail belum bisa kita sampaikan saat ini,” terangnya.(Red/Kai)


Hati-hati Bermedsos, Sebar Hoax di Facebook Seorang IRT di Kerinci Diamankan Polsek Air Hangat Timur

Hati-hatilah dalam Bermedia sosial, Akibat Sebar Berita Hoax di Akun Facebook Seorang IRT di Kerinci Diamankan Polsek Air Hangat Timur. (adz)

Kerinci, MP – Akibat Penyebaran Berita Hoax oleh akun Facebook “Eka Jode” seorang Ibu rumah tangga (43), asal Desa Koto lanang, kecamatan depati tujuh,kabupaten kerinci,provinsi jambi akhirnya dirinya harus berurusan dengan Kepolisian.

Adapun postingan yang ditulis Eka di akun Media sosialnya

“HATI HATI YA, ORANG KOTO LANANG ADA YANG JUAL DAGING KERBAU YANG SUDAH MATI LALU TIDAK MAU RUGI. DIA JUAL BANGKAI KERBAU TERSEBUT. BERARTI DIA MAKAN UANG BELI BANGKAI KERBAU. ITU HATI HATI YANG BELI DAGING KERBAU”.

Postingannya Viral di dunia Maya dan membuat geger masyarakat Kerinci, ada yang menulis komentar merasa takut karena pernah membeli daging kerbau jelang lebaran lalu, dan banyak lagi komentar-komentar yang menanggapi postingan tersebut, dengan beragam reaksi.

Akibat Tindakannya tersebut Unit Reskrim Polsek Air Hangat Timur pada Jum’at  (13/6/3025) memanggil dan mengamankan pelaku, untuk di mintai klarifikasi Terhadap Pemilik Akun FB EKa jode atas nama eka siswanti tersebut.

Baca Juga: 

Polres Kerinci Gencar Razia Tempat Karaoke, Jaga Stabilitas Ketertiban Masyarakat  

Setelah dilakukan klarifikasi yang bersangkutan mengakui kesalahannya telah menyebarkan berita hoax tersebut dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Postingan tersebut di posting atas dasar emosi/sakit hati bahwa ada temannya yg mengatai dirinya di Facebook.

Sebagai bentuk permohonan maaf yang bersangkutan membuat vidio klarifikasi permohonan maaf karena telah membuat gaduh dan resah masyarakat Kerinci secara umum dan Masyarakat Koto Lanang khususnya.

“Atas postingan hoax yang saya buat mengenai ada penjual daging Kerbau yang sudah mati /Bangkai Kerbau itu tidak benar, dan saya memohon maaf atas perbuatan tersebut, karena telah membuat resah masyarakat kerinci dan Kota sungai penuh terkhususnya masyarakat Desa Koto Lanang, dan Saya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut lagi” Tuturnya dalam vidio klarifikasi nya.(red)

Langkah Awal Menuju Kerinci Lumbung Padi Jambi, Monadi : Kita Pastikan Irigasi Persawahan Bagus

Bupati Kerinci Monadi melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik irigasi di Desa Talang Kemulun, Kecamatan Danau Kerinci dan Desa Ambai, Kecamatan Sitinjau Laut, Senin (12/05/2025).(ist)

KERINCI, MP – Dalam upaya mewujudkan program strategis “Jambi Swasembada Pangan 2025”, Bupati Kerinci Monadi melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik irigasi di Desa Talang Kemulun, Kecamatan Danau Kerinci dan Desa Ambai, Kecamatan Sitinjau Laut, Senin (12/05/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian penting dari agenda besar Pemerintah Kabupaten Kerinci untuk mencetak surplus produksi beras hingga 100 ribu ton.

Langkah ini juga dinilai krusial, mengingat penguatan sektor irigasi menjadi fondasi utama dalam meningkatkan produktivitas pertanian secara signifikan dan berkelanjutan.

“Tentu persiapan awal kita harus pastikan irigasi persawahan bagus dan kunci utamanya adalah aliran air. Karena itu, saya minta Dinas PUPR bergerak cepat untuk peningkatan jaringan irigasi di titik-titik strategis,” tegas Bupati Monadi saat meninjau langsung kondisi saluran irigasi.

Baca Juga: 

Swasembada Pangan Berkelanjutan, Sinergi lintas Sektor PUPR dan DTPH Kerinci Tingkatkan Sistem Irigasi 

Balai Besar TNKS Mendukung Penuh Jalan Renah Pemetik

Menurut Monadi, sistem irigasi yang andal dan merata akan menjadi kunci agar para petani tidak hanya bisa panen sekali dalam setahun, tetapi mampu meningkatkan indeks pertanaman menjadi dua hingga tiga kali dalam satu musim.

“Peningkatan irigasi adalah prioritas, karena dari sinilah kehidupan pertanian dimulai,” tambahnya.

Peninjauan ini, lanjut dia, menjadi bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Kerinci sangat serius menjadikan pertanian sebagai pilar utama pembangunan daerah.

“Artinya, program surplus beras ini tidak hanya untuk Kerinci, tapi untuk mendukung Jambi sebagai provinsi swasembada pangan pada 2025,” jelasnya.

Monadi juga menyampaikan bahwa koordinasi lintas sektor dengan Dinas Pertanian, kelompok tani, hingga dukungan dari pusat dan provinsi terus diperkuat demi mewujudkan cita-cita besar tersebut. “Koordinasi akan terus kita gelar, agar program ini berjalan sesuai dengan harapan kita bersama,” imbuhnya.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Pastikan PNS dan Pensiunan Akan Terima Gaji ke-13 

Sementara, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, Maya Nofevri, yang mendampingi langsung Bupati dalam peninjauan tersebut, memastikan pihaknya akan segera melakukan percepatan rehabilitasi dan pembangunan irigasi di wilayah pertanian produktif.

“Kami telah memetakan titik-titik rawan irigasi dan akan segera menindaklanjuti dengan rencana teknis. Tahun ini, program kami fokus pada irigasi tersier dan sekunder yang langsung mendukung lahan sawah aktif,” jelasnya

Dia menyatakan bahwa PUPR Kerinci siap bersinergi menyukseskan program ini. 

“Kami juga siap bersinergi dengan program pusat maupun provinsi,” demikian kata Maya.(*)

Menkeu Sri Mulyani Pastikan PNS dan Pensiunan Akan Terima Gaji ke-13

Jakarta, MP  – Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pensiunannya akan terima  gaji ke-13 tahun ini,membantu ekonomi, jelang tahun ajaran baru sekolah. 

Pemberian ini bertujuan membantu kebutuhan ekonomi, khususnya menjelang tahun ajaran baru sekolah. Lalu, kapan jadwal gaji ke-13 PNS cair 2025?

Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani tangani  Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 2025 , tentang pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 bagi aparatur negara.

Ada 9,4 juta aparatur sipil negara (ASN), pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), hakim, anggota TNI/Polri, serta para pensiunan akan memperoleh tambahan pendapatan tersebut.

Pencairan gaji ke-13 dijadwalkan berlangsung pada Juni 2025, bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru di jenjang pendidikan dasar hingga menengah.

Kata Sri Mulyani dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 23 Tahun 2025 bahwa pembayaran gaji ke-13 paling lambat dilaksanakan pada Juli 2025.

Besaran gaji ke-13 yang diterima berbeda-beda, bergantung pada jabatan dan golongan terakhir. ASN pusat, hakim, prajurit TNI dan Polri akan menerima komponen penuh berupa gaji pokok, tunjangan yang melekat, serta tunjangan kinerja sebesar 100 persen.

ASN daerah memperoleh komponen serupa namun besarnya disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah masing-masing.

Secara umum, ada empat komponen yang membentuk gaji ke-13, yakni gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, dan tunjangan kinerja atau tambahan penghasilan bagi ASN aktif.

Namun untuk para pensiunan, komponen ini tidak berlaku. Mereka akan menerima gaji ke-13 berdasarkan nominal pensiun bulanan sesuai golongan terakhir.(*)

Editor: Aldie Prasetya / Sumber: CNN Indonesia

Bawa 11 Kg Ganja, Dua Kurir Asal Sumut Diciduk Ditresnarkoba Polda Jambi

Bawa 11 Kg Ganja, Dua Kurir Asal Sumut Diciduk Ditresnarkoba Polda Jambi. (ist)

JAMBI – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jambi kembali menunjukkan taringnya dalam memberantas peredaran narkotika. Kali ini, 11 kilogram ganja berhasil diamankan dari tangan dua kurir asal Sumatera Utara.

Dalam konferensi pers yang digelar di Gedung Rupatama Lantai 2 Mapolda Jambi, Rabu (30/4/2025), Direktur Resnarkoba Polda Jambi, Kombes Pol Ernesto Saiser mengungkapkan bahwa pengungkapan ini bermula dari laporan warga di kawasan Sipin, Kota Jambi.

Berita Lainnya:

Kecanduan Judol, Eks Pegawai BNI Life Sungai Penuh Tipu 28 Orang, Kerugian Capai 381 Juta

Pemkab Batang Hari Deklarasi Pemberantasan Judi Online

Alharis Kaget, Kasus Judol Tertinggi di Jambi, "ASN Siap-siap Diberi Sanksi"

“Warga curiga dengan mobil hitam yang terparkir cukup lama. Tim langsung bergerak dan saat digeledah, ditemukan satu karung berisi 10 paket besar ganja,” jelasnya.

Dua tersangka berinisial AR dan AP kini diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan intensif. Keduanya diduga hendak mengedarkan ganja ke wilayah Jambi dan Riau.

Tak hanya itu, polisi juga tengah memburu satu nama lain, berinisial GL, yang kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). GL diduga sebagai pembeli ganja yang berdomisili di Sumatera Utara.

para pelaku akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2), Pasal 111 ayat (2), dan Pasal 132 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman berat: penjara seumur hidup hingga hukuman mati, serta denda maksimal Rp10 miliar.

Polda Jambi menegaskan akan terus menggencarkan operasi pemberantasan narkotika dan mengajak masyarakat untuk aktif melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan. (editor: ADZ/sbr: Koreksinews)

Bupati Sidrap Kena Semprot Kemendagri, Gara-gara Video Nathalie Holscher Disawer Viral di Medsos

Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif dan DJ Nathalie Holscher. (Istimewa)

MERDEKAPOST.COM - Nama DJ Nathalie Holscher yang disawer tengah menjadi perbincangan publik. Hal ini terjadi setelah sebuah video yang merekam dirinya menerima saweran uang sebanyak Rp 1,5 miliar di sebuah kelab malam di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, beredar luas di media sosial (medsos).

Aksi tersebut menuai reaksi negatif dari sejumlah warga Sidrap yang menilai bahwa peristiwa itu mencoreng nama baik daerah mereka. 

Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif mengaku sangat kecewa atas insiden tersebut. Ia menyayangkan kejadian itu karena dinilai merusak hasil kerja keras pemerintah daerah dalam membangun citra positif Sidrap di mata publik.

Baca Juga: 

Nathalie Holscher Disawer Saat Nge-Dj Viral di Medsos, Bupati Sidrap Tuntut Permintaan Maaf

Selain itu, ia juga mengungkapkan kesedihannya lantaran seluruh upaya yang telah dilakukan selama lebih dari sebulan untuk memperbaiki reputasi Sidrap, kini seolah sia-sia akibat satu acara yang berlangsung dalam satu malam.

“Dua hari terakhir saya benar-benar merasa kecewa. Kami bekerja keras selama 40 hari bersama semua pihak dan berhasil menciptakan kesan baik. Namun semuanya hilang begitu saja hanya karena satu malam itu,” ujar Syaharuddin Alrif dalam keterangan yang beredar dikutip pada Jumat (18/4/2025).

Ia mengaku Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberi perhatian khusus atas viralnya video DJ Nathalie Holscher yang disawer di kelab malam. 

“Kemendagri langsung menghubungi saya melalui WhatsApp, begitu juga beberapa kementerian lainnya,” jelasnya.

Baca Juga: 

Nathalie Holscher 'Mandi' Uang, Disawer Ratusan Juta saat Nge-DJ di Sidrap

Nathalie Holscher Disawer Saat Nge-Dj Viral di Medsos, Bupati Sidrap Tuntut Permintaan Maaf

Di sisi lain, Nathalie Holscher menyampaikan kebingungannya atas kritik yang ditujukan padanya setelah video tersebut menjadi viral. Melalui Instagram story, dirinya mempertanyakan alasan diminta meminta maaf.

“Disuruh minta maaf, memang saya salah apa?” tulisnya. 

Mantan istri komedian Sule itu menekankan bahwa dirinya hanya hadir sebagai tamu dan tidak mengetahui aksi saweran itu akan menjadi kontroversi. 

Nathalie Holscher juga menegaskan tidak bermaksud untuk membuat nama Sidrap menjadi tercoreng lantaran aksinya yang mendapatkan saweran dari tamu-tamu yang hadir menyaksikan penampilannya kala itu.

“Saya tamu undangan, kenapa harus disalahkan kalau saya disawer?” ungkap Nathalie Holscher yang disawer di Sidrap.(*)

Nathalie Holscher Disawer Saat Nge-Dj Viral di Medsos, Bupati Sidrap Tuntut Permintaan Maaf

Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif mengaku prihatin dengan aksi DJ Nathalie Holscher yang disawer sehingga massa menjadi ricuh. (Instagram/Istimewa)

Sidrap, Merdekapost.com - Aksi DJ Nathalie Holscher yang disawer uang di salah satu tempat hiburan malam di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, pada Sabtu (12/4/2025), menuai kecaman dari berbagai pihak.

Dalam video yang beredar luas di media sosial (medsos), terlihat sejumlah pengunjung naik ke atas panggung dan menghamburkan uang saat DJ Nathalie tengah tampil. Bahkan, tumpukan uang tampak berserakan di lantai dan dalam kotak kardus di atas panggung diskotek tersebut.

DJ Nathalie Holscher - (Instagram/Istimewa)

Menanggapi peristiwa itu, Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif mengaku prihatin. Ia mengatakan bahwa aksi tersebut mencoreng nama baik daerah yang tengah berupaya memperkuat nilai-nilai religiusitas.

"Saya sudah menyampaikan tadi malam kepada artis Nathalie Holscher, agar meminta maaf kepada masyarakat Sidrap. Saya pun difasilitasi untuk menyampaikan permintaan maaf atas aktivitas yang terjadi di wilayah kami," ujar Syaharuddin pada Kamis (17/4/2025).

Syahar menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidrap tidak akan tinggal diam terhadap kejadian ini. Ia menilai aksi tersebut bertentangan dengan program unggulan pemerintahannya, yakni "Sidrap Religius, Sidrap Berkah".

"Kami harus bersikap tegas. Aksi seperti ini tidak mencerminkan adab dan etika masyarakat Sidrap. Apalagi sejak awal kami telah mencanangkan program Sidrap Religius dan Sidrap Berkah. Jadi jelas, ini sangat bertentangan," tegas mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel itu.

Ia juga berjanji akan menindaklanjuti aspirasi dari masyarakat, khususnya massa yang menggelar unjuk rasa menuntut penutupan tempat hiburan malam yang dianggap bermasalah. Salah satu langkahnya adalah dengan memanggil para pemilik tempat hiburan untuk memeriksa kelengkapan izin operasional mereka.

"Kami akan segera menindaklanjuti aspirasi tersebut. Para pemilik tempat hiburan akan kami panggil untuk mengecek izin-izinnya. Apabila ditemukan tidak memiliki izin, maka mohon maaf, kami akan mengambil tindakan tegas," tandasnya.

Sebelumnya, aksi unjuk rasa pecah di Kantor DPRD Sidrap pada Kamis (17/4/2025) sebagai buntut dari viralnya video DJ Nathalie disawer uang di tempat hiburan malam. Massa aksi berasal dari kalangan mahasiswa serta organisasi Islam, termasuk Muhammadiyah.

Baca Juga: 

Nathalie Holscher 'Mandi' Uang, Disawer Ratusan Juta saat Nge-DJ di Sidrap

Viral!! Seorang Anak Lindas Ayahnya Sendiri Hingga Tewas

Aksi sempat memanas dan terjadi dorong-dorongan antara demonstran dan petugas Satpol PP saat massa memaksa masuk ke dalam gedung DPRD.

Diketahui, DJ Nathalie Holscher membagikan momen dirinya tertidur di atas tumpukan uang saweran setelah tampil di sebuah tempat hiburan malam di Sidrap, Sulawesi Selatan.

Melalui unggahan tersebut, Nathalie menyampaikan rasa terima kasih atas apresiasi yang diberikan, sembari meminta maaf jika penampilannya belum sempurna.

"Terima kasih banyak, maaf kalau masih ada yang kurang. Semoga bisa tampil lagi di lain kesempatan," ucap Nathalie Holscher dalam video yang dibagikan ulang akun Instagram @lambegosiip, dikutip Selasa (15/4/2025).(adz)

Wawako Sungai Penuh Ikut Turun ke Lokasi Pencarian Wira yang Hilang Sejak hari Minggu

Wawako Sungai Penuh Azhar Hamzah ikut Turun ke Lokasi, Pencarian Wira yang Hilang Saat Berburu Masih Berlanjut. (ist)

Sungai Penuh – Harapan keluarga dan warga masih menggantung di perbukitan Renah Kayu Embun, Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh. Wira, seorang warga Kumun Debai, dilaporkan hilang saat pergi berburu pada Minggu lalu. Hingga hari ini, proses pencarian masih terus berlangsung, melibatkan puluhan personel gabungan dan relawan masyarakat.

Pencarian ini tak luput dari perhatian Pemerintah Kota Sungai Penuh. Wakil Wali Kota Azhar Hamzah bahkan turun langsung ke lokasi posko pencarian untuk memantau dan memberikan dukungan. Di tengah suasana yang penuh harap, kehadiran Wawako menjadi penyemangat tersendiri bagi tim pencari dan keluarga korban.

“Kami telah menurunkan 60 personel dari tim gabungan untuk membantu mencari saudara Wira,” ujar Azhar Hamzah, Selasa (15/05/2025).

Tim yang dikerahkan terdiri dari unsur BPBD, TNI, Polri, serta warga yang dengan sukarela ikut menyisir area perladangan dan hutan tempat terakhir Wira terlihat. Medan yang cukup terjal dan lebat tak menyurutkan semangat para pencari yang terus bekerja siang dan malam.

Tak hanya menurunkan tim, Pemerintah Kota Sungai Penuh juga menyediakan dukungan logistik bagi seluruh personel dan warga yang terlibat dalam pencarian. Menurut Azhar, logistik tersebut mencakup kebutuhan makanan dan peralatan dasar untuk menunjang pencarian yang masih berlangsung.

“Pemerintah tidak tinggal diam. Kami akan terus berupaya semaksimal mungkin agar Wira bisa segera ditemukan. Doa kita bersama sangat dibutuhkan dalam situasi ini,” tambahnya.

Kisah hilangnya Wira kini menjadi perhatian masyarakat luas. Solidaritas warga tampak begitu kuat, dengan banyaknya relawan yang terus berdatangan ke lokasi untuk membantu.

Warga yang memiliki informasi atau menemukan jejak yang mencurigakan di sekitar kawasan perladangan Desa Renah Kayu Embun diimbau untuk segera melapor ke posko pencarian terdekat.

Kronologis Hilangnya Wira

Wira, seorang remaja laki-laki bernama (15) thn yang berdomisili di RT 05 Larik Putus Putus, Desa Kumun, dilaporkan hilang sejak Minggu, 13 April 2025, di wilayah Renah Kayu Embun, Desa Kuman, dan hingga kini belum ditemukan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sungaipenuh, Evanrianto dikonfirmasi membenarkan. Ia mengatakan korban hilang saat ikut berburu babi bersama beberapa orang ke Renah Kayu Embun (RKE) Kecamatan Kumun Debai.

“Remaja yang hilang atas nama Wira dan berdasarkan laporan anggota dilapangan sampai saat ini belum ditemukan,” ujarnya Senin lalu.

Sementara itu, Lembaga Adat Depati IV Kuman Debai juga sudah mengeluarkan pengumuman penting terkait hilangnya seorang anak bernama Muhammad Wira Anugrah, yang akrab disapa Wira. Remaja berusia 14 tahun tersebut dilaporkan hilang.

Wira adalah putra dari pasangan Yondra Efendi dan Jasnimar, yang berdomisili di RT 05 Larik Putus Putus, Desa Kumun. Dalam surat yang ditandatangani oleh Ketua Umum Barnis, S.Pd, MM DPT, dan Sekretaris Umum Junaldi, SE, DPT, pihak Lembaga Adat mengacu pada aturan adat “Pake yang Lima Puluh”, yang berlaku untuk kasus kehilangan di wilayah adat.

Lembaga Adat meminta dukungan penuh dari masyarakat adat untuk melakukan pencarian. (ist)
“Anak yang hilang belum diketahui keberadaannya, apakah tenggelam, hanyut, atau tersesat. Kami mengimbau kepada seluruh pemangku adat, anak jantan dan anak batino dalam ajun arah Depati IV Kumun Debai untuk bersama-sama mencari dan membantu pencarian keponakan kita ini,” bunyi penggalan isi surat tersebut.

Lembaga Adat meminta dukungan penuh dari masyarakat adat untuk melakukan pencarian hingga keberadaan Wira diketahui. Kejadian ini menjadi perhatian besar bagi masyarakat setempat, mengingat pentingnya solidaritas dalam menghadapi musibah di lingkungan adat.(adz)


Selingkuhan Ridwan Kamil Tiba-tiba Minta Maaf pada Istri Sah, Lisa Mariana: Ibu Cinta Maafkan Saya Menyesal!

Ridwan Kamil bersama istri sahnya Ibu Cinta dan Lisa Mariana  | Selingkuhan Ridwan Kamil Tiba-tiba Minta Maaf pada Istri Sah, Lisa Mariana: Ibu Cinta Maafkan Saya Menyesal.(Instagram.com | @lisamarianaaa)

JAKARTA, Merdekapost – Perseteruan Ridwan Kamil dengan Lisa Mariana kian memanas usai model seksi tersebut membongkar kisah perselingkuhannya selama ini.

Perselingkuhan tersebut sontak menjadi santapan publik terlebih lagi Lisa Mariana mengaku memiliki anak dari hubungan gelap tersebut.

Polemik asmara yang menjerat mantan Gubernur Jawa Barat tersebut pun merembet hingga membuatnya memberikan klarifikasi.

Ridwan Kamil melalui akun Instagram pribadinya menyangkal semua tudingan Lisa Mariana.

Ia menyebutkan bahwa tudingan tersebut hanyalah fitnah semata.

Baca Juga: Pengacara Ungkap Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Nginap di Sebuah Hotel di Palembang Selama 3 Hari

Usia isu tersebut terkuak, rumor perpecahan dalam rumah tanggan Ridwan Kamil pun berhembus.

Ridwan Kamil dan istri sahnya Atalia Pararatya atau yang akrab disapa Ibu Cinta dikabarkan pisah ranjang.

Namun kabar tersebut belum terkonfirmasi dengan jelas hingga saat ini.

Ibu Cinta terpantau sibuk dengan tugasnya sebagai dosen dan anggota DPR RI.

Kendati demikian perubahan sikap pasangan Ridwan Kamil dan Ibu Cinta pun disorot netizen.

Netizen turut prihatin terhadap apa yang dialami sang istri sah.  

Ridwan Kamil bersama istri sahnya Ibu Cinta (Instagram.com)

Nampaknya rasa bersalah juga dirasakan oleh Lisa Mariana.

Lisa Mariana diduga menyadari perbuatannya yang merusak rumah tangga Ridwan Kamil adalah hal yang tak bisa dibenarkan.

Dan hari ini, tiba-tiba Lisa Mariana mengucapkan rasa penyesalannya serta rasa bersalahnya terhadap ibu Cinta.

Melalui akun media sosial pribadinya Lisa Mariana menuliskan permintaan maaf untuk ibu cinta.

“Saya hanya seorang ibu yang memikirkan masa depan anak, bahwa saya sudah berubah saya hanya meminta keadilan anak . Kalian sebagai seorang ibu dan perempuan pasti ga ingin anak kalian menderita di masa depannya nanti,” tulisnya.

“Saya memahami dan menyesali apa yang telah saya lakukan di masa lalu , dan saya mohon ibu cinta bisa memaafkan kesalahan saya . Dan saya yakin ibu cinta pun seorang ibu tentu memahami bagaimana ada diposisi saya yang ingin masa depan anak saya bagus. @ataliapr.” tutup Lisa Mariana.

Nampaknya pernyataan maafnya tersebut tak digubris seperti biasanya.

Bahkan netizen pun turut menasehati Lisa Mariana untuk tidak lagi menggangu kehidupan Ibu Cinta.

Bahkan Lisa Mariana diminta menafkahi sendiri buah hatinya.***

Pelantikan PB HIMSAK Sukses, "Bersinergi dalam Kolaborasi, Mengabdi dengan Harmoni"


Pelantikan PB HIMSAK berlangsung Sukses, mengusung visi "Bersinergi dalam Kolaborasi, Mengabdi dengan Harmoni". (ist)

JAMBI – Himpunan Mahasiswa Sakti Alam Kerinci (HIMSAK) sukses menyelenggarakan Pelantikan Pengurus Besar HIMSAK Periode 2024/2025 pada 07 April 2025, di Aula Kantor Walikota. Dengan mengusung tema “Bersinergi dalam Kolaborasi, Mengabdi dengan Harmoni”, pelantikan ini menjadi tonggak awal kepengurusan baru dalam menjalankan roda organisasi, memperkuat silaturahmi mahasiswa perantauan, dan mengokohkan kontribusi nyata untuk Sakti Alam Kerinci.

Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting daerah, di antaranya Sekretaris Daerah Kota Sungai Penuh, Alpian, S.E., M.M., mewakili Wali Kota Sungai Penuh, serta Asisten I Setda Kabupaten Kerinci, Dra. Linda Martiani, M.M., mewakili Bupati Kerinci. Hadir pula Anggota DPRD Provinsi Jambi, Apt. Rucita Arfianisa, S.Farm., dan Ketua DPRD Kota Sungai Penuh, Hutri Randa, S.Sos., M.M. Kehadiran para tokoh ini menjadi bukti dukungan kuat terhadap eksistensi HIMSAK sebagai organisasi daerah yang aktif dan progresif.

Baca Juga: Sebelum Antar Kepulangan Menko ke Bandara, Bupati Monadi Temani Prof Yusril dan Keluarga Keliling Kerinci  

Dalam laporan Ketua Pelaksana, Nabil Abdi Rahmadan menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan pelantikan ini merupakan hasil kerja sama dan gotong royong seluruh panitia serta dukungan dari berbagai pihak.

“Kami berupaya semaksimal mungkin menyelenggarakan acara ini dengan penuh tanggung jawab. Meskipun terdapat berbagai tantangan, namun berkat semangat kebersamaan dan dukungan semua pihak, acara ini bisa berjalan sukses. Kami berharap semangat pelantikan ini menjadi pemicu semangat pengabdian kita semua ke depan,” ungkap Nabil.

Pelantikan ini mengukuhkan Egil Pratama Putra sebagai Presiden HIMSAK Periode 2024/2025. Dalam sambutannya, Egil menyampaikan harapan besarnya agar HIMSAK menjadi lebih dari sekadar organisasi mahasiswa, tetapi juga sebagai penggerak perubahan.

Baca Juga: Kepala Bandara Depati Parbo Sebut Arus Balik Hari ini Pengguna Pesawat Wings Air Penuh  

“Hari ini bukan hanya seremonial pelantikan, tapi awal dari pengabdian. HIMSAK harus menjadi rumah yang ramah bagi seluruh mahasiswa Kerinci dan Sungai Penuh. Kami ingin HIMSAK menjadi organisasi yang inklusif, produktif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, tanpa melupakan nilai-nilai budaya serta jati diri kita sebagai anak daerah,” ujar Egil.

Dengan semangat baru, HIMSAK berkomitmen untuk terus menjadi garda terdepan dalam menjembatani aspirasi mahasiswa serta berkontribusi bagi pembangunan daerah melalui karya dan kolaborasi.(*)

Kepala Bandara Depati Parbo Sebut Arus Balik Hari ini Pengguna Pesawat Wings Air Penuh

Kepala Bandara Depati Parbo Kerinci Rahmat Subhan Fajri, S.Kom, M.M.(doc/ist)

Kerinci – Kepala Bandara Depati Parbo Kerinci Rahmat Subhan Fajri ,S.Kom,MM mengatakan bahwa animo masyarakat untuk menggunakan transportasi pesawat udara cukup tinggi, untuk arus mudik terlayani dengan baik tingkat keterisian penumpang ( Load Factor) Maskapai Wings hampir 70 persen terpenuhi.Dan untuk hari ini Minggu 6 April 2025 untuk arus balik ada penumpang sebanyak 57 orang.

”Alhamdulillah kami pihak Depati Parbo Kerinci akan melayani dengan baik ,dan long time juga tidak begitu lama ,kita berharap pelanggan akan puas selama melakukan perjalanan dan menggunakan transportasi pesawat udara melalui Bandara Depati Parbo Kerinci “. Ujar Subhan Fajri

Baca juga

Wings Air memiliki 70 kapasitas penumpang ,tetapi dikarenakan masih transit via Bandara Muaro Bungo ,bererti dengan adanya penumpang dari Kerinci hari ini sebanyak 57 orang bisa dikategorikan full, karena di Muaro Bungo nanti juga ada tambahan penumpang yang akan ikut naik menuju Jambi.

Subhan Fajri, juga menjelaskan terkait harga tiket masih normal Kerinci - Jambi Rp980.000.

Sehubungan kunjungan Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Permasyarakatan Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, bersama istri, Ibu Rika Kato Mahendra, dan keluarga menggunakan pesawat Wings air, ini tentu saja akan memberi dampak positif untuk peningkatan penggunaan pesawat ke Kerinci.

Baca juga: 
“Iya, ini akan memberi dampak positif untuk peningkatan penggunaan jasa transportasi udara yang ingin pulang ke Kerinci, pak Menteri aja naik Wings Air

"Harapan kita semoga ini bisa menjadi pemantik untuk masyarakat yang berada diluar daerah menggunakan jasa transportasi udara menjadi bukti bahwa jasa transportasi udara di Kabupaten Kerinci layak untuk dikembangkan”,Pungkas Subhan. (*)





Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs