23 Orang Terjaring OTT di Lahat Sumsel: Kepala Desa hingga Camat

Sejumlah pejabat dari kepala desa hingga camat terjaring OTT di Lahat. (ANT/ist)

SUMSEL, LAHAT, MP - Sebanyak 23 orang pejabat yang terdiri dari kepala desa, camat, serta pengurus Kecamatan Pagar Gunung, Kabupaten Lahat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Kejari Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel).

Mengutip dari Antara, rombongan para kades dan camat terjaring OTT yang dilakukan Kejari Lahat tiba menggunakan mobil ke Kantor Kejati Sumsel, Kamis (24/7), pada pukul 22.17 WIB.

Saat turun dari mobil para kades dan camat berbaris dan tertampak tertunduk lesuh, beberapa dari mereka bahkan masih menggunakan pakaian dinas.

Baca Juga : Breaking News! Kejari Sungai Penuh Geledah Rumah dan Kantor Kades Muara Hemat

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kejari Lahat melakukan OTT terhadap para kades dan camat saat sedang melakukan rapat koordinasi menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kantor Camat Pagar Gunung, Kabupaten Lahat.

Dari hasil operasi itu aparat penyidik turut menyita barang bukti berupa uang tunai lebih dari Rp60 juta.

Dana itu diduga berasal dari praktik pungutan liar (pungli) yang dilakukan atas permintaan camat kepada para kades dengan berbagai alasan.

(ald/ant)

Breaking News! Kejari Sungai Penuh Geledah Rumah dan Kantor Kades Muara Hemat

KERINCI, Merdekapost.com – Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Sungai Penuh, menggeledah kantor Desa dan Rumah Kepala Desa, Muara Hemat, kecamatan Batang Merangin, kabupaten Kerinci, pada Rabu (23/07/2025).

Penggeledahan penyidik Kejari Sungai Penuh ini, terkait dengan dugaan korupsi penggunaan Dana Desa dan APBDes Muara Hemat tahun 2020-2021.

Baca Juga: 

Bawa Sabu Hampir 1 Kg, Dua Pria di Bungo Ditangkap dan Terancam Hukuman Mati

Hingga hari Ke-9 OPS 2025, 310 Kendaraan Ditilang dan 350 Pengendara diberi Teguran

Hendak Kabur, 3 Pemuda Terduga Pelaku Penganiayaan Diamankan Polres Kerinci

Kasi Pidsus Kejari Sungai Penuh, Yogi, saat dikonfirmasi melalui WhatsAppnya membenarkan ada penggeledahan tersebut. Dia mengatakan, Bahwa saat ini penyidik sedang melakukan penggeledahan untuk mencari bukti dan dokumen tambahan.

“Ya, ini lagi dalam proses ngeledah, penggeledahan dari Jam 9 pagi tadi,”Singkatnya.

Untuk diketahui saat ini Penyidik sedang melakukan penyelidikan kasus dugaan Korupsi Dana Desa di Dua Desa yakni Desa Muara Hemat dan Batang Merangin dengan kerugian negara mencapai Rp 500 juta.(adz)

Bantu Ringankan Beban Orang Tua, Pemdes Sungai Abu Salurkan Bantuan Pendidikan dari TK Hingga SMA

Bantu Ringankan Beban Orang Tua, Pemdes Sungai Abu Salurkan Bantuan Pendidikan untuk Murid mulai TK Hingga SMA.(adz/mpc)
Kerinci, Merdekapost.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Sungai Abu, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci, menyalurkan bantuan pendidikan atau beasiswa berupa buku dan alat tulis sekolah kepada para siswa dan siswi warga desa setempat, Sabtu (12/7/2025).

Program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah desa dalam mendukung dunia pendidikan dan meningkatkan semangat belajar anak-anak di wilayah Desa Sungai Abu.

Kepala Desa Antoni Rozy, ke media, menyampaikan bahwa bantuan ini diberikan kepada siswa-siswi di Desa Sungai Abu.

“Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban orang tua dan memotivasi anak-anak untuk lebih giat dalam belajar. Pendidikan adalah investasi jangka panjang yang harus kita jaga bersama,” ujarnya.

Baca Juga: 

Ia juga menambahkan bahwa pemerintah desa berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan.

“Kami ingin memastikan tidak ada anak-anak di desa ini yang tertinggal dalam hal pendidikan hanya karena keterbatasan ekonomi,” tambahnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan diharapkan dapat terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya sebagai bagian dari program pendidikan desa.

Adapun Penerima sekitar 112 orang dari TK, SD, SMP, SMA. Dalam penyerahan tersebut Dihadiri pendamping Desa kecamatan Air hangat timur, BPD dan Orang tua penerima.(*adz)

Pemdes Agung Kotim, Perlengkapan Sekolah Gratis untuk Siswa PAUD hingga SMA

Pemdes Agung Kotim, Bagi-Bagi Perlengkapan Sekolah Gratis untuk Siswa PAUD hingga SMA

Merdekapost.com – Dalam upaya mendukung dunia pendidikan dan meringankan beban orang tua jelang tahun ajaran baru, Pemerintah Desa Agung Koto Iman (Kotim), Kecamatan Tanah Cogok, Kabupaten Kerinci, kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menggelar program pembagian perlengkapan sekolah secara gratis.

Program ini ditujukan bagi anak-anak yang masih aktif bersekolah di jenjang PAUD, SD, SMP, hingga SMA, yang merupakan warga Desa Agung Koto Iman. Kegiatan ini menjadi bagian dari program tahunan desa dalam rangka mendukung kemajuan pendidikan serta pemerataan bantuan sosial.

Pembagian perlengkapan sekolah dilakukan secara bertahap sesuai jenjang pendidikan:

Jenjang SMP & SMA ๐Ÿ“… Minggu, 13 Juli 2025 ๐Ÿ•’ Pukul 14.00 WIB ๐Ÿ“ Kantor Kepala Desa Agung Koto Iman.

Jenjang SD ๐Ÿ“… Senin, 14 Juli 2025 ๐Ÿ•˜ Pukul 09.00 WIB ๐Ÿ“ SD Negeri 104 Koto Iman.

Jenjang PAUD ๐Ÿ“… Kamis, 17 Juli 2025 ๐Ÿ•˜ Pukul 09.00 WIB ๐Ÿ“ PAUD Permata Bunda.

Kepala Desa Agung Koto Iman Rengki Andika, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan dukungan nyata terhadap anak-anak desa agar lebih siap dan semangat menyambut tahun ajaran baru.

“Pendidikan adalah investasi masa depan. Melalui program ini, kami ingin hadir secara langsung untuk mendorong semangat belajar anak-anak desa,” ungkapnya.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk tidak melewatkan kesempatan ini. “Ayoo jangan sampai ketinggalan! Manfaatkan bantuan ini demi masa depan pendidikan anak-anak kita,” tutupnya.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi narahubung yang tersedia atau datang langsung ke lokasi sesuai jadwal.*adz)


Desa Pinggir Air Gelar Musdes Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

  

Merdekapostcom - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi menginstruksikan pembentukan Koperasi Merah Putih melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025. Instruksi ini menjelaskan percepatan pembentukan koperasi di tingkat desa dan kelurahan sesuai dengan amanat UUD 1945 serta Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.

Tujuan utama pembentukan koperasi ini adalah untuk memajukan kesejahteraan anggota dan masyarakat luas melalui usaha yang berbasis kekuatan gotong royong dan kemandirian.

Menindak lanjuti instruksi tersebut, Pemerintah Desa pinggir air, Kecamatan kumun debai, kota sungai penuh, menggelar musyawarah desa khusus untuk pembentukan Koperasi Desa Merah Putih. Kegiatan ini diselenggarakan pada kmaus, 29 Mei 2025, bertempat di kantor Kepala Desa pinggir air.

Acara tersebut dihadiri oleh Camat kumun debai, pendamping desa, Kepala Desa kumun debai, perangkat desa, Ketua BPD beserta anggota dan juga tokoh masyarakat setempat.

Kepala desa kumun debai menyampaikan bahwa Koperasi Desa Merah Putih merupakan program strategis desa yang bertujuan memperkuat perekonomian masyarakat melalui pengelolaan usaha simpan pinjam, unit perdagangan, serta pelayanan kebutuhan dasar masyarakat secara mandiri dan transparan dan juga sudah di umumkan ke masyarakat luas.

 “Harapan kami sebagai pemerintah desa, melalui program Merah Putih ini bisa meningkatkan perekonomian warga dan mensejahterakan masyarakat setempat. Pemerintah desa sangat mendukung penuh adanya program Koperasi Merah Putih ini,   Dia juga menekan  jikalau k musdesus ini sudah diinfokan dan diumumkan secara luas dan diketahui semua masyarakat pinggir air guna memperlancar program pak presiden prabowo subianto tegas Kepala Desa.

Dengan adanya program ini, diharapkan desa-desa di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Kerinci, dapat semakin mandiri secara ekonomi dan meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. (*)

Diduga Gelapkan Hak Rakyat, Kades Z Menghilang dan Susah Ditemui

Kades Tanjung Tanah Kecamatan Danau Kerinci inisial Z yang diduga menggelapkan hak-hak masyarakatnya. (ist)

Kerinci, Merdekapost.com - Diduga gelapkan hak rakyat, Kades Tanjung Tanah Kecamatan Danau Kerinci inisial Z meresahkan warga Tanjung tanah. 

Dari informasi warga desa setempat, Kades tanjung tanah inisial Z meresahkan warga dari hal yang di duga fiktif yang dilakukan kades, Kades juga dinlai tidak transparan dalam mengurus desa dan desa seakan tidak ada kemajuan salama kepemimpinan beliau.

Setelah berita kapal pesiar terbangkalai, Dugaan sampah yang menggunung, juga hak warga (beras bantuan) yang tidak di serahkan kepada yang menerima bantuan mahkan hingga didemo tahun 2023-2024  soal tidak membayar gaji anggota adat, kini masuk babak baru, kades Z  diduga menggelapkan bantuan Alsintan  dari kementerian Pertanian.

Dari keterangan warga yang engan di sebutkan namanya menyampaikan dari sekian banyak kades Z  ketidak transparan dalam dana desa ,juga kades tanjung tanah susah di temui bahkan hanya memintak tanda tangan pun susah, Kantor Kades pun jarang   terbuka buka.

"Bantuan dan pembangunan desa, bantuan alsintan ini sangat mengecewakan warga, bantuan Alsintan tidak di bagian ke kelompok dan pengurus/kelompok tidak di beri tau saat penerimaan bantuan tersebut, serta warga yang ingin menemui kades juga susah," Ungkap Warga dengan Kesal. (Senin 26/05)

Warga inginkan Kades mundur karena tidak ada kemajuan sejak kepemimpinannya

"Warga berharap kades Tanjung Tanah dapat memperbaiki sistem pemerintahan dan kedepannya bisa transparan dalam hal-hal mengenai pembangunan desa dan  bisa melayani Masyarakat,Kalau memang tidak bisa silakan mundur jangan seperti ini, seakan-akan kades tidak peduli dengan desahnya sendiri," Tutup Warga.

Hingga berita ini dipublikasikan belum ada statement resmi dari kades Z dan ditemui dikantor juga tidak ada dan bahkan kantor tidak buka.(*)

Pemdes Kayo Aro Ambai Gelar Musdes Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

Pemdes Kayo Aro Ambai Gelar Musdes Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.(mpc)

Kerinci, Merdekapost.com - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengintruksikan tentang Koperasi Merah Putih, nomor 9 tahun 2025,yang menjelaskan tentang percepatan pembentukan koperasi  desa /kelurahan merah putih serta UUD 1945 juga UU nomor 25 tahun 1992 tentang perkoperasian. 

pembentukan koperasi ini tujuannya ialah memajukan kesejahteraan anggota dan juga  masyarakat.

Pemerintah Desa Kayo Aro ambai kecamatan Tanah cogok kabupaten Kerinci menggelar musyawarah desa khusus  dalam  rangka pembentukan koperasi desa merah putih, musyawarah diselenggarakan di kantor kepala desa, minggu 25 Mei 2025

Di hadiri camat Tanah Cogok, pendamping desa, kepala desa setempat, pemerintah desa kayo aro ambai ,ketua BPD beserta dengan anggota dan turut hadir juga  dinas koperasi kabupaten Kerinci. 

"Koperasi desa merah putih merupakan program strategis desa yang bertujuan memperkuat perekonomian masyarakat melalui penggelolaan usaha simpan pinjam, unit perdagangan dan pelayanan kebutuhan dasar masyarakat secara mandiri dan transparan".ujar Kades 

"Harapan kami sebagai pemerintah Desa dalam program koperasi merah putih ini bisa meningkatkan perekonomian warga dan mensejahterakan masyarakat setempat pemerintah Desa sangat-sangat mendukung adanya program koperasi  merah putih ini" tegas kades. (ali)

Warga Koto Payang Keluhkan Kondisi Jalan Rusak yang Tak Kunjung Diperbaiki

 

Merdekapost.com – Warga Desa Koto Payang Kecamatan Depati Tujuh Kabupaten Kerinci, mengeluhkan kondisi infrastruktur jalan yang semakin memburuk. Jalan utama desa tersebut kini dipenuhi debu tebal saat musim kemarau dan berubah menjadi kubangan berlumpur saat hujan, tentu saja hal ini sangat mengancam keselamatan serta kesehatan warga yang melintas dan tinggal disekitar jalan tersebut.

Menurut salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, sejak Kepala Desa saat ini menjabat, tidak ada perbaikan atau pembangunan infrastruktur yang signifikan, mereka menduka Kades tersebut tidak peduli dengan lingkungan dan desanya.

”Selama kepemimpinan beliau, tidak ada perubahan. Semua pembangunan yang ada adalah hasil kerja kepala desa sebelumnya Bahkan, kantor desa terlihat tidak terurus, dan jalan di depan rumah kepala desa pun kondisinya semakin parah,” ungkapnya warga (selasa 08/04).

Warga juga menyebut bahwa kondisi jalan yang rusak telah menyebabkan banyak kecelakaan sepeda motor, terutama saat hujan ketika jalan menjadi licin. 

“ Jalan tersebut sering memakan korban apa lagi disaat hujan, Kami berharap pemerintah desa segera mengambil langkah untuk memperbaiki jalan ini Koto Payang dan warga sangat berharap ada perhatian serius dari Kades Koto Payang.” Sebut Warga.

Warga berharap adanya upaya nyata dari Pemerintah Desa Koto Payang untuk segera menangani permasalahan ini agar keselamatan dan kenyamanan mereka dalam beraktivitas tidak terus terganggu, Kades harus memperhatikan desa yang ia pimpin jangan hanya Simbolis Jabatan semata. (*)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs