Gerhana Bulan Total, Bertepatan dengan 14 Ramadhan 2025: Ini Wilayah yang Bisa Menyaksikan

ILUSTRASI : Gerhana Bulan Total, Bertepatan dengan 14 Ramadhan 2025, ada Wilayah yang Bisa Menyaksikan. (ist)

KERINCI – Fenomena astronomi yang langka akan kembali terjadi pada Maret 2025, yaitu gerhana bulan total. Peristiwa ini menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang, terutama para pecinta astronomi, karena terakhir kali terjadi lebih dari dua tahun lalu, tepatnya pada 8 November 2022.

Dilansir dari detikNews, lantas kapan tepatnya gerhana bulan total ini berlangsung, dan di mana saja bisa disaksikan? Berikut informasi lengkapnya.

Jadwal Gerhana Bulan Total 14 Maret 2025

Berdasarkan data dari NASA, gerhana bulan total ini akan melewati beberapa tahapan sebelum akhirnya berakhir. Berikut adalah rincian waktu terjadinya setiap fase gerhana dalam beberapa zona waktu, termasuk WIB (Waktu Indonesia Barat):

1. Mulai Gerhana Penumbra

PDT: 13 Maret, 20:57

EDT: 13 Maret, 23:57

UTC: 14 Maret, 03:57

WIB: 14 Maret, 10:57

2. Mulai Gerhana Sebagian

PDT: 13 Maret, 22:09

EDT: 14 Maret, 01:09

UTC: 14 Maret, 05:09

WIB: 14 Maret, 12:09

3. Gerhana Total Dimulai

PDT: 13 Maret, 23:26

EDT: 14 Maret, 02:26

UTC: 14 Maret, 06:26

WIB: 14 Maret, 13:26

4. Puncak Gerhana (Totalitas Maksimal)

UTC: 14 Maret, 06:58

WIB: 14 Maret, 13:58

5. Gerhana Total Berakhir

PDT: 14 Maret, 00:31

EDT: 14 Maret, 03:31

UTC: 14 Maret, 07:31

WIB: 14 Maret, 14:31

6. Gerhana Sebagian Berakhir

PDT: 14 Maret, 01:47

EDT: 14 Maret, 04:47

UTC: 14 Maret, 08:47

WIB: 14 Maret, 15:47

7. Gerhana Penumbra Berakhir

PDT: 14 Maret, 03:00

EDT: 14 Maret, 06:00

UTC: 14 Maret, 10:00

WIB: 14 Maret, 17:00

Wilayah yang Dapat Menyaksikan Gerhana Bulan Total Maret 2025

Menurut data dari Time and Date, gerhana bulan total ini bisa disaksikan di berbagai wilayah di dunia, mulai dari Eropa, sebagian besar Asia, sebagian besar Australia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, serta perairan Samudra Pasifik dan Atlantik.

A. Wilayah yang Bisa Melihat Gerhana Bulan Total

Beberapa kota yang beruntung bisa menyaksikan gerhana total meliputi:

Afrika: Casablanca (Maroko)

Eropa: Dublin (Irlandia), Lisbon (Portugal)

Amerika Utara: New York (AS), Los Angeles (AS), Toronto (Kanada), Chicago (AS), Washington DC (AS), San Francisco (AS), Mexico City (Meksiko)

Amerika Selatan: São Paulo (Brasil), Buenos Aires (Argentina), Rio de Janeiro (Brasil), Lima (Peru), Santiago (Chili)

Oseania: Auckland (Selandia Baru), Suva (Fiji)

B. Wilayah yang Hanya Bisa Melihat Gerhana Bulan Sebagian

Beberapa kota lainnya hanya dapat menyaksikan fase gerhana sebagian, termasuk:

Afrika: Khartoum (Sudan), Johannesburg (Afrika Selatan), Lagos (Nigeria), Algiers (Aljazair)

Eropa: London (Inggris), Paris (Prancis), Berlin (Jerman), Roma (Italia), Madrid (Spanyol)

Asia dan Australia: Tokyo (Jepang), Seoul (Korea Selatan), Sydney (Australia), Melbourne (Australia), Brisbane (Australia), Ankara (Turki), Kairo (Mesir)

Apakah Gerhana Bulan Total Ini Bisa Dilihat di Indonesia?

Sayangnya, Indonesia tidak bisa menyaksikan gerhana bulan total ini, karena seluruh fase gerhana terjadi pada siang hingga sore hari waktu setempat, saat bulan berada di bawah cakrawala.

Berdasarkan waktu di Jakarta, berikut tahapan gerhana dan keterlihatannya:

Gerhana penumbral dimulai: 14 Maret, 10:57 WIB (tidak terlihat)

Gerhana sebagian dimulai: 14 Maret, 12:09 WIB (tidak terlihat)

Gerhana total dimulai: 14 Maret, 13:26 WIB (tidak terlihat)

Puncak gerhana: 14 Maret, 13:58 WIB (tidak terlihat)

Gerhana total berakhir: 14 Maret, 14:31 WIB (tidak terlihat)

Gerhana sebagian berakhir: 14 Maret, 15:47 WIB (tidak terlihat)

Gerhana penumbral berakhir: 14 Maret, 17:00 WIB (tidak terlihat)

Bagi masyarakat di Indonesia yang ingin menyaksikan gerhana bulan total, perlu menunggu hingga 7 September 2025, ketika fenomena ini dapat diamati dari wilayah Indonesia.

Mengapa Bulan Berwarna Merah saat Gerhana Total?

Selama gerhana bulan total, bulan tidak benar-benar menghilang, melainkan berubah menjadi merah tembaga atau jingga. Fenomena ini dikenal sebagai “Blood Moon”.

Menurut NASA, warna merah ini terjadi karena atmosfer bumi membiaskan cahaya matahari. Saat cahaya melewati atmosfer, gelombang cahaya dengan warna biru tersebar lebih jauh, sedangkan cahaya merah tetap bertahan dan mencapai bulan.

Fenomena serupa juga terjadi saat matahari terbit dan terbenam, ketika langit tampak merah karena cahaya biru lebih banyak tersebar dibandingkan cahaya merah.

Dengan kata lain, selama gerhana bulan total, bulan memantulkan cahaya matahari yang telah difilter oleh atmosfer bumi, menghasilkan warna merah yang khas.

Kesimpulan

Gerhana bulan total pada 14 Maret 2025 adalah peristiwa langka yang dapat disaksikan di banyak bagian dunia, terutama di Eropa, Amerika, Afrika, dan Australia. Sayangnya, Indonesia tidak termasuk dalam wilayah yang bisa melihat fenomena ini.

Namun, jangan khawatir! Masyarakat Indonesia bisa menantikan gerhana bulan total berikutnya pada 7 September 2025, yang diprediksi dapat diamati langsung dari Indonesia.(*)

Pererat Kebersamaan, Polres Kerinci dan Awak Media Bagikan Takjil

Kerinci, Merdekapost – Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan serta meningkatkan kepedulian terhadap sesama, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kerinci bersama awak media menggelar aksi sosial berbagi takjil bagi masyarakat.

Kegiatan yang bertajuk "Ramadan Istimewa, Berbagi Takjil untuk Sesama" ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kerinci, AKBP Arya Tesa Brahmana. Aksi sosial ini menjadi wujud nyata kepedulian kepolisian dan insan pers terhadap masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.

Selain berbagi takjil, kegiatan ini juga menjadi momentum bagi kepolisian dan awak media untuk lebih dekat dengan masyarakat, mendengar aspirasi mereka, serta memperkuat hubungan dalam suasana penuh keberkahan.

Kapolres Kerinci, AKBP Arya Tesa Brahmana, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kebersamaan dan kepedulian terhadap masyarakat di bulan suci Ramadan. "Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. Semoga kegiatan ini bermanfaat serta semakin mempererat tali silaturahmi antara kepolisian, awak media, dan masyarakat," ujarnya.

Ia juga berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat kepedulian dan gotong royong di tengah masyarakat. "Dengan semangat kebersamaan, Ramadan diharapkan menjadi lebih bermakna melalui aksi nyata kepedulian terhadap sesama," tambahnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kerinci, AKP Very Prasetyawan, menegaskan bahwa kegiatan berbagi takjil ini merupakan salah satu bentuk sinergitas antara Polri dan insan pers. "Ini adalah wujud kebersamaan kami dalam membangun hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat, mendengar aspirasi mereka, serta memperkuat ikatan dalam suasana yang penuh kebersamaan dan keberkahan," ujarnya.

Kegiatan berbagi takjil ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Selain menjadi ajang berbagi, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara kepolisian, awak media, dan masyarakat, menciptakan suasana Ramadan yang lebih hangat dan penuh makna. (*)

Kodim 0417/Kerinci Tingkatkan Kemampuan Personel Melalui Latorjab Intel dan Lator Aplikasi Ter

Kodim 0417/Kerinci Tingkatkan Kemampuan Personel Melalui Latorjab Intel dan Lator Aplikasi Ter. (ist/mpc)

Merdekapost, Kerinci  – Kodim 0417/Kerinci menggelar latihan perorangan jabatan (Latorjab) Intel dan latihan aplikasi teritorial (Lator Aplikasi Ter) untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme personelnya di lapangan Apel Makodim 0417/Kerinci, Rabu (12/03/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjaga kesiapsiagaan dan meningkatkan kemampuan prajurit dalam melaksanakan tugas-tugas intelijen dan teritorial.

Latorjab Intel bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel dalam bidang intelijen, meliputi pengumpulan, pengolahan, dan penyajian informasi intelijen. Sementara itu, Lator Aplikasi Ter bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel dalam melaksanakan tugas-tugas teritorial, seperti pembinaan wilayah, komunikasi sosial, dan bantuan kepada masyarakat.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh personel Kodim 0417/Kerinci yang terlibat dalam bidang intelijen dan teritorial. Materi yang diberikan meliputi teori dan praktik, dengan penekanan pada aplikasi di lapangan.

Dandim 0417/Kerinci, Letkol Inf Eko Budiarto, S.I.P, M.I.P, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme personel dalam melaksanakan tugas-tugas yang semakin kompleks.

Ia berharap, melalui latihan ini, personel Kodim 0417/Kerinci dapat semakin siap dan profesional dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Kegiatan Latorjab Intel dan Lator Aplikasi Ter ini merupakan bagian dari program pembinaan personel yang rutin dilaksanakan oleh Kodim 0417/Kerinci. Diharapkan, melalui kegiatan ini, Kodim 0417/Kerinci dapat terus meningkatkan kualitas personelnya dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.(adz)

Pengelolaan Sampah di Sungai Penuh Buruk, Akankah Kadis LH Dicopot!

Pengelolaan Sampah di Kota Sungai Penuh yang semakin Buruk, menjadikan Kota Sungai Penuh menjadi Kota dengan lautan sampah.(ist) 

Merdekapost.com, Sungai Penuh – Kota Sungai Penuh kembali dikepung sampah. Belakangan ini, tumpukan sampah di berbagai sudut kota semakin menggunung tanpa ada upaya maksimal untuk mengangkutnya.

Kondisi ini semakin memperburuk wajah Kota Sungai Penuh, terutama menjelang Lebaran, saat kebersihan seharusnya menjadi prioritas. Namun, hingga kini, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Sungai Penuh di bawah kepemimpinan Wahyu belum menunjukkan solusi konkret untuk mengatasi permasalahan ini.

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa sampah menggunung di berbagai lokasi strategis, termasuk:

🔹 Jembatan Lampu Merah

🔹 Dekat SD di Desa Gedang

🔹 Pinggiran jalan utama kota

🔹 Pasar dan pemukiman warga

Bau menyengat mulai mengganggu aktivitas masyarakat, dan warga semakin geram dengan kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan.

“Sampah sekarang ini kembali menumpuk dan tidak terangkut. Apalagi sekarang dalam bulan Ramadan! Kalau Kadis tidak becus kerja, Pak Wali harus copot dia,” ujar Andi, warga Kota Sungai Penuh.

Baca Juga: Kabar Gembira! RS Melati Sungai Penuh Terima Pelayanan BPJS Kesehatan

Tak hanya masyarakat, anggota DPRD Kota Sungai Penuh juga geram dengan buruknya pengelolaan sampah.

Damrat, anggota DPRD Kota Sungai Penuh, menegaskan bahwa persoalan sampah ini telah berulang kali disampaikan ke Wali Kota untuk segera ditindaklanjuti.

“Kami sudah menyampaikan kepada Wali Kota dalam diskusi di gedung dewan. Persoalan ini harus segera menjadi perhatian serius!” ujar Damrat.

“Ini harus segera dicarikan solusi secepat mungkin dan tidak bisa ditunda-tunda. Walikota harus bersikap tegas! Jika memang Kadis LH dan pejabat lainnya tidak mampu, copot saja!” tambahnya.

Buruknya pengelolaan sampah ini disebut-sebut disebabkan oleh manajemen internal Dinas LH yang amburadul. Beberapa masalah antaralain gaji petugas kebersihan sering terlambat. Kurangnya uang operasional, termasuk dana BBM. Minimnya armada pengangkut sampah roda enam. 

Ketidaksiapan menghadapi perubahan lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dari Renah Kayu Embun ke Renah Padan Tinggi (RPT)

Wakil Walikota Sungai Penuh Azhar Hamzah saat meninjau tumpukan sampah yang menggunung. (ist)

Tanpa langkah konkret, persoalan ini akan terus berulang dan menjadikan Kota Sungai Penuh semakin kumuh.

Warga semakin kehilangan kesabaran. Di media sosial, kritik terhadap buruknya pengelolaan sampah semakin ramai.

“Kok gaji petugas kebersihan sering telat? Mereka ini ujung tombak kebersihan kota, bukan pejabat yang duduk santai di kantor.”

“Kalau Kadis LH gak mampu, copot! Jangan biarkan Sungai Penuh jadi lautan sampah.”

“Gimana mau jadi kota bersih, kalau sampah numpuk berhari-hari?”

Dengan situasi yang semakin buruk, publik kini menunggu keputusan Wali Kota Sungai Penuh.

Akankah Kadis LH Wahyu tetap dipertahankan meski gagal mengatasi krisis sampah? Atau akankah Wali Kota mengambil langkah tegas sebelum masalah ini semakin parah? Sungai Penuh butuh solusi, bukan alasan!. (*)

Kabar Gembira! RS Melati Sungai Penuh Terima Pelayanan BPJS Kesehatan

Merdekapost.com - Kabar gembira bagi masyarakat Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci yang sudah sekian lama mendambakan pelayanan kesehat an dengan kualitas baik dan biaya murah. Pasalnya mulai hari ini, Rumah Sakit Melati Sungai Penuh resmi menerima pelayanan BPJS Kesehatan.

Direktur RS Melati, dr. Yandi, mengonfirmasi bahwa rumah sakit kini telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan guna memberikan pelayanan kesehatan yang lebih terjangkau bagi masyarakat. “Kami berkomitmen untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi semua pasien, terutama yang menggunakan BPJS,” ujarnya.

Dengan kerja sama ini, peserta BPJS Kesehatan dapat mengakses berbagai layanan medis di RS Melati, mulai dari rawat jalan, rawat inap, hingga tindakan medis lainnya sesuai dengan ketentuan BPJS.

Ditambahkannya bahwa, ia juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak jajaran RS Melati yang telah bersusah payah bahu membahu yang memperjuangkan pelayanan kesehatan BPJS untuk masyarakat Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Salah satu warga, Siti Rahma (45), mengaku senang dengan kebijakan ini. “Sekarang kami bisa berobat tanpa khawatir biaya tinggi. Semoga layanan di RS Melati semakin baik,” katanya.

Masyarakat yang ingin menggunakan BPJS Kesehatan di RS Melati disarankan membawa kartu BPJS dan dokumen pendukung lainnya. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui layanan informasi rumah sakit atau kantor BPJS setempat. (*)

Rahmad Hasrofi Hadiri Pembukaan Semarak Ramadhan

 

Merdekapost.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batanghari, Rahmad Hasrofi, S.E menghadiri acara pembukaan Semarak Ramadhan Batanghari Super Tangguh.kegiatan tersebut berlangsung di ruang kaca rumah dinas Bupati Batanghari, Rabu (12/3/2025).

Dalam Kegiatan tersebut Sekretaris DPRD Kabupaten Batanghari, M. Ali, SE mengikuti lomba Azan Subuh beserta doanya dan Perwakilan Kabag FPP, Said Saiful Hampa, SH dengan mengikuti Lomba Cerdas cermat.

Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, SE pada kesempatan itu mengatakan, bahwa di bulan Ramadhan ini kesempatan bagi manusia untuk memperbaiki diri.

“Acara Semarak Ramadhan Batanghari Super Tangguh ini adalah perlombaan bagi pejabat OPD, antara lain lomba azan subuh, doa azan dan cerdas cermat.” Katanya

Kegiatan ini, kata Fadhil Arief, ingin memberikan pendidikan rohani kepada pejabat yang ada di Kabupaten Batanghari.

“Jika pejabat tersebut beragama Islam dia bisa mengumandang azan. Soal bagus atau tidak suaranya itu urusan belakangan,” sebutnya.

Lanjutnya,”Kegaiatan lomba azan untuk pejabat ini bukan untuk main-main, karena iman seseorang sekali-sekali harus di cas,” pungkasnya. (*)

Pemerintah Tunda Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Menuai Polemik dan Kekecewaan

Elva Novianti, Ketua Umum Bangun Bangsa Muda (BBM) 

Merdekapost.com | Jakarta, Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) mengumumkan penundaan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. Keputusan ini diambil sebagai langkah penyesuaian anggaran dan upaya menyeragamkan waktu pengangkatan ASN secara nasional. (12/03/2025)

Menteri PAN-RB menyatakan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memastikan tata kelola ASN yang lebih optimal, serta menghindari ketimpangan dalam distribusi pegawai di berbagai instansi. "Kami ingin memastikan bahwa proses pengangkatan ini berjalan dengan tertib dan sesuai dengan kebutuhan birokrasi yang efisien," ujar Menteri PAN-RB dalam konferensi pers.

Namun, keputusan ini mendapat kritik tajam dari berbagai pihak, termasuk Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Zulfikar Arse Sadikin. Ia menilai penundaan tersebut tidak memiliki alasan yang kuat jika secara administratif telah rampung dan instansi terkait telah siap menggaji pegawai baru. “Jika proses administrasi hampir selesai dan instansi sudah siap, maka pengangkatan sebaiknya tetap dilakukan secara bertahap sesuai jadwal awal,” tegasnya.

1,3 Juta Calon ASN Jadi Korban Ketidakpastian

Keputusan pemerintah ini berdampak langsung pada 179 ribu CPNS dan 1,2 juta PPPK yang telah dinyatakan lulus seleksi. Mereka kini menghadapi ketidakpastian masa depan akibat kebijakan yang dinilai tidak adaptif dan minim mitigasi.

“Pemerintah seolah menutup mata dan telinga terhadap nasib jutaan calon ASN yang telah melalui proses seleksi ketat. Ini bukan sekadar penundaan, tapi bentuk pengingkaran komitmen,” ungkap Elva Novianti, Ketua Umum Bangun Bangsa Muda (BBM).

Menurutnya, aksi #SaveCASN yang mulai menggema di media sosial adalah bentuk protes atas kebijakan yang dianggap tidak adil. Beberapa alasan utama yang dikemukakan para calon ASN antara lain:

Kehilangan pekerjaan: Banyak calon ASN telah mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya karena telah dinyatakan lulus seleksi.

Ketidakpastian masa depan: Penundaan ini menimbulkan kekhawatiran bahwa keputusan bisa berubah sewaktu-waktu, termasuk kemungkinan hasil kelulusan yang tidak dihormati.

Kerugian finansial: Biaya yang telah dikeluarkan untuk mengikuti seleksi, mulai dari transportasi hingga administrasi, menjadi beban tambahan akibat ketidakpastian ini.

Kebijakan Bertentangan dengan UU ASN

Keputusan penundaan ini juga dinilai bertentangan dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2023 tentang ASN, yang mengatur bahwa pengangkatan ASN dapat dilakukan secara mandiri dan bertahap oleh instansi yang bersangkutan. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa pemerintah tidak memiliki strategi mitigasi sebelum menerapkan kebijakan tersebut.

Tuntutan: Segera Laksanakan Pengangkatan ASN Sesuai Jadwal Awal

BBM sebagai organisasi kepemudaan menekankan pentingnya pengangkatan ASN sesuai jadwal awal demi mendukung komitmen pemerintah dalam Astacita No. 7 (Pemberantasan Kemiskinan) dan No. 11 (Peluang Kerja yang Luas dan Berkeadilan).

“Kami mendesak pemerintah untuk tidak mengabaikan nasib para calon ASN. Penundaan ini harus segera dievaluasi, dan pengangkatan ASN harus dilakukan sesuai jadwal demi kepastian hukum dan keadilan sosial,” pungkas Elva Novianti.

Sementara itu, aksi protes dari para calon ASN terus berlangsung, baik di media sosial maupun dalam bentuk audiensi ke berbagai lembaga terkait. Ketidakpastian ini tidak hanya merugikan individu, tetapi juga berpotensi merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam menegakkan aturan yang telah ditetapkan.

Apakah pemerintah akan mendengar aspirasi para calon ASN, atau tetap bergeming dengan kebijakan yang dinilai sepihak?. (rdp)


Kades Kota Harapan, M Tandri Ucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 2025

  

Merdekapost.com - Kepala Desa Kota Harapan, M Tandri Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Buka Lomba Untuk Remaja Masjid, Bupati Berharap dapat Melahirkan Bibit-bibit Unggul

 

Merdekapost.com - Bupati Batang Hari Mhd.Fadhil Arief Membuka Secara Langsung Lomba Pidato Untuk Remaja Mesjid, Azan Subuh dan Do'a Azan  Serta Cerdas Cermat Antar OPD dan Festival Hadroh Se-Kabupaten Batang Hari Tahun 2025. Bertempat di Ruang Kaca Rumah Dinas Bupati Batang Hari, Rabu (12/03/25).

Pemerintah Kabupaten Batang Hari merasa sangat senang dan memberikan Apresiasi yang Setinggi-tingginya kepada Bagian Kesra Setda Kabupaten Batang Hari beserta seluruh panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan Semarak Ramadhan Batang Hari. Kami sangat menghargai usaha mereka dalam menggagas dan menginisiasi kegiatan ini, Kami yakin bahwa perlombaan seperti lomba Pidato untuk Remaja Masjid, Azan Subuh, do'a Azan, serta cerdas cermat antar OPD dan Festival hadroh se-Kabupaten Batang Hari ini memberikan manfaat yang besar dalam hal mengembangkan potensi diri yang ada pada remaja. 

Kegiatan ini bukan hanya sekedar kompetisi, tetapi kesempatan untuk menyalurkan bakat yang telah dipelajari di sekolah maupun di rumah. Dengan adanya acara seperti ini, diharapkan remaja kita dapat melahirkan bibit-bibit unggul bagi negeri ini dengan kemampuan yang mereka miliki.

Alhamdulillah, kami bersyukur masih diberi kesempatan bertemu dengan Ramadhan tahun 1446 Hijriyah ini. Untuk itu, mari kita manfaatkan waktu yang baik ini dengan meningkatkan kapasitas diri dan keimanan kita, di mana generasi muda memiliki kesempatan luas untuk memperbanyak amal kebaikan.

Bulan Ramadhan merupakan moment bagi anak muda untuk berlomba-lomba dalam kebaikan, tidak hanya membuang waktu dengan gadget, tetapi berfokus pada amalan baik yang hendak dilakukan, mengisi waktu dengan amalan yang diridhoi Allah SWT, sehingga waktu yang Allah berikan di bulan Ramadhan ini tidak terbuang sia-sia.

Dihadiri Unsur Forkopimda Batang Hari,Staf Ahli Bupati Batang Hari, Asisten Setda Kabupaten Batang Hari, Para Kepala OPD Kabupaten Batang Hari, Dewan Juri Semarak Ramadhan, Para Peserta Semarak Ramadhan dan Tamu Undangn Lainnya. (Pji)

Wabup Murison: Kita ingin Pastikan Setiap Anak Kerinci Dapat Pendidikan yang Layak

Wabup Murison: Kita ingin Pastikan Setiap Anak Kerinci Dapat Pendidikan yang Layak dan berkulaitas. (ist)

KERINCI, MERDEKAPOST – Wakil Bupati Kerinci, Murison, memimpin apel di Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci, Selasa (11/03/2025).

Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memajukan sektor pendidikan sebagai pilar utama pembangunan daerah.

Dalam arahannya, Murison menekankan bahwa pendidikan yang berkualitas adalah kunci utama untuk menciptakan generasi muda yang unggul dan berdaya saing. 

“Pemerintah Kabupaten Kerinci berkomitmen penuh untuk meningkatkan mutu pendidikan. Ini bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga kualitas tenaga pendidik dan kesejahteraan mereka,” ujar Murison di hadapan jajaran pegawai Dinas Pendidikan.

Murison juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus melakukan evaluasi dan inovasi dalam sistem pendidikan di Kerinci. 

Baca Juga:

Dikukuhkan Sebagai Ketua TP PKK Kerinci, Berikut Profil Singkat Novra Wenti Monadi 

Darurat Sampah Sungai Penuh Jadi PR Berat Alfin-Azhar 

“Kita ingin memastikan bahwa setiap anak di Kerinci mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Tidak boleh ada lagi anak yang putus sekolah karena alasan ekonomi atau minimnya akses pendidikan,” tambahnya.

Selain itu, ia mengajak seluruh jajaran Dinas Pendidikan untuk bekerja lebih keras dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan. “Saya minta seluruh tenaga pendidik dan jajaran di Dinas Pendidikan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi kemajuan daerah,” tegasnya.

Dengan adanya perhatian serius dari pemerintah daerah, Murison optimis bahwa Kabupaten Kerinci dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter dan keterampilan yang siap bersaing di era global.(*)

MFA Menjadi Pembina Apel Siaga Darurat Bencana Tahun 2025

 

Merdekapost.com - Apel Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Tahun 2025. Bupati Batang Hari Mhd. Fadhil Arief Hadir selaku Pembina Apel Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi tahun 2025. Selasa (11/03) di Lapangan Alun-Alun Muara Bulian Kabupaten Batang Hari.

Menidak lanjut secara aktif, Pemerintah Kabupaten Batang Hari mengelar Apel Siaga tersebut. Hal ini dengan keadaan situasi iklim dengan intensitas curah hujan yang cukup tinggi, mempersiapkan dan antisipasi dampak akan banjir yang akan terjadi.

Bupati berharap semua elemen yang berhubungan dengan Bencana selalu berkordinasi aktif dan sinergisitas yang akurat demi meminimalisir dampak akan bencana yang lebih besar. BPBD, Ditpolairud, Dinsos, PUPR, TNI dan Polisi akan terlibat langsung bersinergi secara teknis di lapangan, berbagai upaya menanggulangi dampak bencana dan memeri rasa aman terhadapa Masyarakat. 

Apel Siaga ini juga merupakan perwujudan Ketangguhan daerah dalam menghadapi bencana dan memberikan rasa nyaman kepada Masyarakat umum. (Pji)

Dikukuhkan Sebagai Ketua TP PKK Kerinci, Berikut Profil Singkat Novra Wenti Monadi

Jambi, Merdekapost – Novra Wenti Monadi, SE secara resmi dikukuhkan sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekrenasda Kabupaten Kerinci. Dia bersama 10 istri kepala daerah lainnya dilantik oleh Hesnidar Haris, istri Gubernur Jambi di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (10/03/2025).

Acara ini diawali dengan pelantikan Hesnidar Haris sebagai Bunda PAUD Provinsi Jambi oleh Gubernur Jambi, Al Haris, yang kemudian dilanjutkan dengan pelantikan para Bunda PAUD, Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekrenasda dari kabupaten dan kota se-Provinsi Jambi.

Setelah dilantik, Novra Wenti menyatakan komitmennya untuk memajukan program-program PKK, Posyandu, dan Dekrenasda di Kabupaten Kerinci. “Ini adalah amanah besar yang saya terima, kedepan kita akan bekerja sama dengan semua pihak untuk mencapai tujuan kita bersama,” ujarnya.

Novra Wenti juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. “Kami akan fokus pada program-program yang mendukung pemberdayaan perempuan, kesehatan anak, dan pengembangan ekonomi keluarga. Semua ini tidak bisa dilakukan sendiri, tetapi perlu dukungan dari seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.

Untuk diketahui, Novra Wenti, SE, lahir di Siulak Gedang pada 2 November 1973, adalah putri dari pasangan Drs. Ec Syarifuddin (Alm), mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kerinci, dan Hj. Nurhasnidar.

Ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Sungai Penuh, yaitu di SDN 1 Sungai Penuh, SMPN 2 Sungai Penuh, dan SMAN 1 Sungai Penuh. Novra kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, di mana ia meraih gelar Sarjana Ekonomi (SE) dalam bidang Manajemen.

Baca Juga: Bupati dan Wabup Kerinci Safari Ramadhan di Tarutung, Serahkan Bantuan Pribadi dan CSR Bank Jambi  

Novra memiliki pengalaman kerja yang panjang dan beragam. Ia memulai kariernya sebagai Staff DPRD Tanjung Jabung Timur, kemudian menjabat sebagai Kasubag Umum DPRD Tanjabtim, Kasubag Keuangan DPRD Tanjabtim, dan Kasubag Rumah Tangga Kabupaten Kerinci.

Novra Wenti juga pernah mengemban tugas sebagai Kepala Bidang Penanaman Modal Kabupaten Kerinci, Kepala Bidang Pengembangan Kepegawaian BKD Kabupaten Kerinci, dan IRBAN di Inspektorat Kabupaten Kerinci.

Selain itu, ia pernah bekerja sebagai Staff Kantor Camat Danau Kerinci dan Staff BPKPD.

Di bidang organisasi, Novra Wenti aktif sebagai Anggota PKK Kabupaten Kerinci, yang menunjukkan dedikasinya dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga.

Pengalaman organisasi ini menjadi bekal penting bagi Novra dalam menjalankan peran barunya sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Posyandu, dan Ketua Dekranasda.(*)

Disinyalir Ada Tiga Tokoh dibalik Layar Aksi Demo di IAIN Kerinci

Kerinci, Merdekapost – Aksi unjuk rasa yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di IAIN Kerinci, Senin (10/3) dinilai bukan murni dari inisiatif mahasiswa, namun lebih kepada sarat kepentingan. Disinyalir ada tiga aktor utama dibalik aksi mahasiswa tersebut.

Indikasi tersebut bukan tanpa alasan. Posisi petinggi Rektorat IAIN Kerinci baru saja berganti, mulai dari Rektor, Warek, dan sejumlah pejabat lainnya. Diduga, persoalan persaingan jabatan Rektor dan jabatan lainnya di IAIN Kerinci sebagai pemicu yang berbuntut demo dari mahasiswa.

Informasi yang diperoleh media ini menyebutkan bahwa ada tiga orang yang diduga menjadi aktor dibalik aksi demo tersebut. Dan aksi demo tersebut diduga kuat ditunggangi dan kental dengan persoalan politik di kampus.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa  

“Ada tiga orang di balik layar hingga terjadinya demo HMI di IAIN Kerinci,” ujar sumber media ini yang meminta namanya tidak disebutkan, Senin (10/3/2025).

Sumber tersebut juga mengungkapkan bahwa sebelum aksi berlangsung, sempat terjadi pertemuan tertutup yang melibatkan sekitar empat orang, termasuk perwakilan HMI Kabupaten Kerinci.

“Jelang aksi diduga ada pertemuan lebih kurang empat orang, dan ada perwakilan HMI Kabupaten Kerinci,” tambahnya, seraya menebutkan inisial tiga aktor tersebut H, F dan T.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

Sementara itu, Edilan, saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, membantah adanya aktor di balik aksi demonstrasi tersebut.

“Tidak ada orang di belakang,” ujarnya singkat.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada klarifikasi resmi dari ketiga orang Aktor yang diduga dibelakang aksi HMI Kabupaten Kerinci tersebut.(*)

Ketua Forum Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci: "Pengelolaan Dilaksanakan Profesional dan Terbuka, Begini Regulasinya"

 

Ketua Forum Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci kembali menegaskan bahwa pengelolaan anggaran KIP-K IAIN Kerinci telah sesuai dengan regulasi, dilaksanakan secara profesional, dan terbuka.(ist/mpc)

Kerinci, Merdekapost – Merespon isu miring terkait dugaan pemotongan biaya penerima Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K) di IAIN Kerinci. Handrea, Ketua Forum Mahasiswa KIP-K IAIN Kerinci kembali menegaskan bahwa pengelolaan anggaran telah sesuai dengan regulasi, dilaksanakan secara profesional, dan terbuka.

Menurut Handrea, tidak ada potongan dana living cost dari mahasiswa sebagaimana yang sempat dipertanyakan oleh pihak tertentu. Dana yang dikumpulkan oleh mahasiswa KIP-K bukanlah pemotongan, melainkan iuran yang disetorkan secara sukarela ke rekening forum untuk mendukung pelaksanaan berbagai program yang telah dirancang.

“Yang ada adalah mahasiswa KIP-K menyetor ke rekening forum untuk melaksanakan program. Kalau mengikuti standar biaya dengan program yang sama di luar kampus, rasanya dana yang kami kumpulkan tidak akan cukup. Namun, karena kami mengelolanya dengan penuh perhitungan dan tenaga pengajar yang mau dibayar dengan sangat murah, selama satu periode program (tiga tahun) ini kami berhasil menghemat lebih dari Rp 2 miliar,” jelas Handrea.

Baca Juga: Soal Beasiswa KIP-K IAIN Kerinci, Mantan Ketua Bidikmisi/KIP-K Sebut Proses Dana Langsung Masuk Rekening Mahasiswa

Lebih lanjut, Handrea menegaskan bahwa sisa dana yang berhasil dihemat akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan mahasiswa KIP-K. Saat ini, forum mahasiswa KIP-K tengah merancang pertemuan dengan para penerima beasiswa untuk membahas pengelolaan anggaran yang tersisa serta perencanaan anggaran pada periode berikutnya.

“Dalam waktu dekat, kami akan segera bertemu dengan mahasiswa KIP-K untuk membicarakan pengelolaan sisa anggaran dan anggaran periode berikutnya. Kami berharap, pada periode pengurusan berikutnya, program untuk mahasiswa KIP-K dapat semakin membaik dan memberikan manfaat yang lebih luas,” tambahnya.

Forum Mahasiswa KIP-K berharap bahwa keberhasilan mereka dalam mengelola anggaran ini bisa menjadi bukti bahwa mahasiswa mampu menjalankan program secara mandiri, profesional, dan transparan. Mereka juga membuka ruang bagi pihak yang ingin berdiskusi secara langsung mengenai pengelolaan dana agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Dengan pengelolaan yang efektif dan efisien, mahasiswa KIP-K di IAIN Kerinci telah membuktikan bahwa beasiswa yang mereka terima tidak hanya digunakan untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk menunjang pengembangan akademik dan kompetensi mahasiswa secara kolektif.(adz)

Copyright © MERDEKAPOST.COM. All rights reserved.
Redaksi | Pedoman Media Cyber | Network | Disclaimer | Karir | Peta Situs